Anda di halaman 1dari 12

PEMERIKSAAN GEOMETRI 1| 1

MODUL PRAKTIKUM 5

PEMERIKSAAN GEOMETRI 1

Catatan :

Praktikum ini dilakukan oleh anggota kelompok yang terdiri dari 3 orang, silahkan berkoordinasi
dan bekerjasama antar sesama anggota dalam melakukan kegiatan praktikum ini. Hal yang perlu
diperhatikan dalam melakukan tugas-tugas praktikum ini adlah pemahaman tugas dan tujuan
praktikum serta keseimbangan beban tugas.

I. TUJUAN PRAKTIKUM
Peserta praktikum dapat :
1. Mengetahui daerah toleransi suatu toleransi geometri.
2. Mengetahui beberapa metoda pengukuran geomteri.

II. BENDA UKUR DAN PERALATAN


A. Benda ukur
Benda ukur khusus

B. Alat Ukur
1. Jam Ukur
2. Pisau Lurus

C. Alat Ukur Bantu


1. Dial stand
2. Meja rata

III. PELAKSANAAN
A. Persiapan Pengukuran
1. Persiapkan tempat untuk proses pengukuran.
2. Tuliskan data ruangan pada lembar kerja, tabel 1. Data tersebut meliputi : temperatur
awal ruangan dan kelembaban.
3. Periksa keberadaan alat sesuai dengan yang tercantum pada kartu alat. Bila sesuai
dengan yang tercantum pada kartu alat tersebut, isi kartu pemakaian alat yang sudah
disediakan. Apabila belum lengkap tanyakan kepada asisten.
4. Bersihkan semua peralatan dengan menggunakan kertas pembersih yang dibasahi
dengan bensin pencuci.
5. Buanglah sampah/tissue pada tempat sampah yang telah disediakan.
6. Tuliskan data alat ukur pada lembar kerja, tabel 2. Data alat ukur meliputi merk,
kecermatan, dan kapasitas ukurnya.
B. Pemeriksaan Kelurusan dengan Menggunakan Pisau Rata
1. Buat sketsa daerah toleransi dari penulisan toleransi geometri yang ditunjukkan pada
gambar 1.

$ MecHANIcal & PRODUCtIOn ENGIneeRING


PEMERIKSAAN GEOMETRI 1| 2

2. Pergunakan pisau lurus untuk memeriksa kelurusan obyek ukur dengan cara
menghimpitkan sisi pipih pisau lurus pada permukaan yang diperiksa.

Gambar 1. Kelurusan kasus 1


3. Periksalah apakah terdapat celah antara permukaan yang diukur dengan sisi pipih dari
pisau lurus yang dihimpitkan. Lakukanlah oleh masing‐masing praktikan.
4. Tuliskan hasil pengamatan pada tabel 3.

C. Pemeriksaan Kelurusan dengan Menggunakan Jam Ukur


1. Buat sketsa daerah toleransi dari penulisan toleransi geometri yang ditunjukkan pada
gambar 1.
2. Persiapkan pengukuran dengan memberi penanda pada permukaan yang diukur yang
berupa 10 titik pengukuran yang segaris.
3. Letakkan benda ukur pada meja rata.
4. Pasangkan jam ukur pada dudukan pemegang serta letakkan pada meja rata.
5. Posisikan dial pada permukaan benda pada posisi pertama dan geserkan sampai posisi
terakhir, atur posisi jam ukur terhadap pemegang sedemikian hingga pergerakan jarum
jam ukur dari posisi pertama hingga posisi terakhir masih berada pada satu putaran
jarum ukur jam
6. Posisikan dial jam ukur ukur pada posisi pengukuran pertama. Setting Nol.
7. Mulailah pengukuran dimulai dari titik pertama sampai dengan titik ke sepuluh dengan
cara membaca penunjukan jarum jam ukur pada setiap titik pengukuran.
8. Tuliskan hasil pengamatan pada tabel 4.
9. Ulangi prosedur di atas untuk setiap pengamat.

D. Pemeriksaan Kelurusan Permukaan Silinder dengan Menggunakan Jam Ukur


1. Buat sketsa daerah toleransi dari penulisan toleransi geometri yang ditunjukkan pada
gambar 2.

Gambar 2. Kelurusan kasus 2


2. Persiapkan pengukuran dengan memberi penanda pada permukaan yang diukur yang
berupa 10 titik pengukuran yang segaris.
3. Ulangi penandaan pada pemukaan benda kerja setelah diputar 90°.

$ MecHANIcal & PRODUCtIOn ENGIneeRING


PEMERIKSAAN GEOMETRI 1| 3

4. Letakkan benda ukur pada meja rata.


5. Pasangkan jam ukur pada dudukan pemegang serta letakkan pada meja rata.
6. Posisikan dial pada permukaan benda pada posisi pertama dan geserkan sampai posisi
terakhir, atur posisi jam ukur terhadap pemegang sedemikian hingga pergerakan jarum
jam ukur dari posisi pertama hingga posisi terakhir masih berada pada satu putaran
jarum ukur jam
7. Posisikan dial jam ukur ukur pada posisi pengukuran pertama. Setting Nol. (posisi I)
8. Mulailah pengukuran dimulai dari titik pertama sampai dengan titik ke sepuluh dengan
cara membaca penunjukan jarum jam ukur pada setiap titik pengukuran.
9. Tuliskan hasil pengamatan pada tabel 5.
10. Ulangi pengukuran untuk permukaan setelah diputar 90° (posisi II)
11. Ulangi prosedur di atas untuk setiap pengamat.

E. Pemeriksaan Kesejajaran Garis dengan Menggunakan Jam Ukur


1. Buat sketsa daerah toleransi dari penulisan toleransi geometri yang ditunjukkan pada
gambar 3.

Gambar 3. Kasus kesejajaran


2. Persiapkan pengukuran dengan memberi penanda pada permukaan yang diukur
berupa 10 titik pengukuran yang segaris. (posisi I)
3. Ulangi prosedur penandaan pada garis lain (penanda kedua) yang sejajar garis penanda
pertama. (posisi II)
4. Letakkan benda ukur pada meja rata.
5. Pasangkan jam ukur pada dudukan pemegang serta letakkan pada meja rata.
6. Posisikan dial pada permukaan benda pada posisi pertama dan geserkan sampai posisi
terakhir, atur posisi jam ukur terhadap pemegang sedemikian hingga pergerakan jarum
jam ukur dari posisi pertama hingga posisi terakhir masih berada pada satu putaran
jarum ukur jam
7. Posisikan dial jam ukur ukur pada posisi pengukuran pertama. Setting Nol. (posisi I)
8. Mulailah pengukuran dimulai dari titik pertama sampai dengan titik ke sepuluh dengan
cara membaca penunjukan jarum jam ukur pada setiap titik pengukuran.
9. Tuliskan hasil pengamatan pada tabel 6.
10. Ulangi pengukuran pada penanda kedua (posisi II)
11. Ulangi prosedur di atas untuk setiap pengamat.

F. Pemeriksaan Kerataan Permukaan dengan Menggunakan Jam Ukur

$ MecHANIcal & PRODUCtIOn ENGIneeRING


PEMERIKSAAN GEOMETRI 1| 4

1. Buat sketsa daerah toleransi dari penulisan toleransi geometri yang ditunjukkan pada
gambar 4.

Gambar 4. Kasus kerataan

2. Persiapkan pengukuran dengan memberi penanda pada permukaan yang diukur


berupa 10 titik pengukuran yang segaris. (posisi I)
3. Ulangi prosedur penandaan pada dua garis lain (penanda kedua dan ketiga) yang sejajar
garis penanda pertama. (posisi II dan posisi III)
4. Letakkan benda ukur pada meja rata.
5. Pasangkan jam ukur pada dudukan pemegang serta letakkan pada meja rata.
6. Posisikan dial pada permukaan benda pada posisi pertama dan geserkan sampai posisi
terakhir, atur posisi jam ukur terhadap pemegang sedemikian hingga pergerakan jarum
jam ukur dari posisi pertama hingga posisi terakhir masih berada pada satu putaran
jarum ukur jam
7. Posisikan dial jam ukur ukur pada posisi pengukuran pertama. Setting Nol. (posisi I)
8. Mulailah pengukuran dimulai dari titik pertama sampai dengan titik ke sepuluh dengan
cara membaca penunjukan jarum jam ukur pada setiap titik pengukuran.
9. Tuliskan hasil pengamatan pada tabel 7.
10. Ulangi pengukuran untuk pada penanda kedua dan ketiga (posisi II dan posisi III)
11. Ulangi prosedur di atas untuk setiap pengamat.

G. Perawatan Alat Ukur dan Peralatan


1. Bersihkan alat ukur, benda ukur dan peralatan lainnya.
2. Lapisi alat ukur, benda kerja dan peralatan lainnya yang cenderung berkarat dengan
menggunakan vaselin.
3. Simpan peralatan praktikum pada tempatnya.
4. Periksa peralatan praktikum yang digunakan untuk memastikan kelengkapan alat ‐alat
praktikum pada modul tersebut.
5. Rapikan dan bersihkan ruangan/tempat praktikum sebelum meninggalkan ruangan
praktikum.

H. Data Asisten
1. Tuliskan nama asisten pada tabel 8.
2. Mintakan tanda tangan kepada asisten yang bersangkutan.

IV. Analisis Hasil Pengukuran

$ MecHANIcal & PRODUCtIOn ENGIneeRING


PEMERIKSAAN GEOMETRI 1| 5

LEMBAR KERJA

MODUL PRAKTIKUM 5
PEMERIKSAAN GEOMETRI 1

IDENTITAS PESERTA PRAKTIKUM


KELOMPOK KODE NAMA NIM
A
B
C

NILAI PRAKTIKUM
NILAI
KODE
AWAL PRAKTIKUM AKHIR TOTAL
A
B
C

TABEL 1. DATA PRAKTIKUM


Hari / Tanggal : Waktu :
Temperatur Awal : Temperatur Akhir :
Kelembapan Awal : Kelembapan Akhir :

TABEL 2. DATA ALAT UKUR


NAMA ALAT UKUR MERK KECERMATAN KAPASITAS UKUR
Jam ukur
Pisau lurus
Meja rata
V-block
Dial stand
Penyiku
Parallel block

$ MecHANIcal & PRODUCtIOn ENGIneeRING


PEMERIKSAAN GEOMETRI 1| 6

TABEL 3.

Gambaran daerah toleransi :

HASIL PENGAMATAN
Pengamat A Pengamat B Pengamat C

Kesimpulan umum :

$ MecHANIcal & PRODUCtIOn ENGIneeRING


PEMERIKSAAN GEOMETRI 1| 7

TABEL 4.

Gambaran daerah toleransi :

POSISI PENGAMAT A PENGAMAT B PENGAMAT C


1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
(1) Nilai Min.
(2) Nilai Max.
Ketidaklurusan

$ MecHANIcal & PRODUCtIOn ENGIneeRING


PEMERIKSAAN GEOMETRI 1| 8

TABEL 5.

Gambaran daerah toleransi :

PENGAMAT A PENGAMAT B PENGAMAT C


POSISI
I II I II I II
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
(1) Nilai Min.
(2) Nilai Max.
(2) – (1)
Ketidaklurusan

$ MecHANIcal & PRODUCtIOn ENGIneeRING


PEMERIKSAAN GEOMETRI 1| 9

TABEL 6.

Gambaran daerah toleransi :

PENGAMAT A PENGAMAT B PENGAMAT C


POSISI
I II I II I II
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
(1) Nilai Min.
(2) Nilai Max.
(2) – (1)
Ketidaksejajaran

$ MecHANIcal & PRODUCtIOn ENGIneeRING


PEMERIKSAAN GEOMETRI|110

TABEL 7.

Gambaran daerah toleransi :

PENGAMAT A PENGAMAT B PENGAMAT C


POSISI
I II III I II III I II III
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
(1) Nilai Min.
(2) Nilai Max.
(2) – (1)
Ketidakrataan

$ MecHANIcal & PRODUCtIOn ENGIneeRING


PEMERIKSAAN GEOMETRI|111

Analis Hasil Pengukuran

$ MecHANIcal & PRODUCtIOn ENGIneeRING


PEMERIKSAAN GEOMETRI|112

TABEL 8. PENGESAHAN ASISTEN

NAMA ASISTEN : NIM :

TANDA TANGAN

CATATAN ASISTEN :

$ MecHANIcal & PRODUCtIOn ENGIneeRING

Anda mungkin juga menyukai