Asma merupakan penyakit heterogen dan inflamasi kronik di saluran
napas yang melibatkan sel inflamasi didalamnya, yang akan
merespon suatu trigger secara berlebih sehingga mengakibatkan gejala episodik mengi, sesak napas, rasa ditekan dada, dan batuk ( pada pagi dan malam hari). Penurunan episode asma yang dikenal sebagai eksaserbasi asma adalah pemicuh terbanyak pasien masuk ke UGD dan kejadiannya di Amerika mencapai 67 dari 10,000 pada tahun 2002(Lorensia & Amalia, 2015). Dalam waktu15 tahun terakhir kasus asma di negara maju dan negara berkembang meningkat pesat. Asma menjadi lima besar penyebab kematian di dunia karena prevalensinya mencapai 17,4%. (WHO, 2005).