Disusun Oleh Tim Elektronika Dasar I
Disusun Oleh Tim Elektronika Dasar I
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan karunianya
sehingga buku petunjuk praktikum ini dapat terselesaikan dengan baik.
Fisika adalah ilmu yang mempelajari sejumlah teori yang telah diuji kebenarannya
dengan berbagai percobaan yang akan terus berkembang. eksperimen dan teori fisika
selalu saling melengkapi dan menunjang sehingga konsep materi akan semakin mudah
dimengerti.
Akhirnya tak lupa kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu terselesaikannya buku petunjuk praktikum fisika dasar. Kritik dan saran yang
sifatnya membangun akan selalu kami terima.
Penulis
ii
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
DAFTAR ISI
iii
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
(a) (b)
Gambar 2.1. Rangkaian ekivalen Thevenin
R2
Vin VTh
b b
(a) (b)
Gambar 2.2. Rangkaian ekivalen Thevenin
Dari rangkaian pada gambar 2.2 di atas, maka dapat tentukan resistansi Thevenin (R TH)
sebesar,
R R
RTh 1 2 ………………………………………..(2.1)
R1 R2
R2
VTh x Vin …………………………………...(2.2)
R1 R2
1
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
b. Tangkaian II
c. Rangkaian III
2. Ukur arus (VL) yang melalui beban RL pada masing-masing rangkaian. Isikan
hasilnya ke dalam table
3. Lakukan pengukuran pada masing-masing rangkaian sebanyak tiga kali
2
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
V. TABEL PENGAMATAN
A. Percobaan I
Hasil
Vin Rangkaian VL rata- IL rata-
VL IL = VL/ RL
rata rata
12 Volt II
III
B. Percobaan II
Hasil
II
III
C. Analisis Data
1. Menentukan RTH:
R1 R2
RTh
R1 R2
2. Menentukan VTH:
R2
VTh x Vin
R1 R2
3. Menentukan Vlrata-rata:
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
∑
3
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
4. Menentukan Ilrata-rata:
∑
D. Tugas laporan
1. Bandingkan VL pada percobaan pertama dan pada percobaan kedua masing-
masing rangkaian! Mengapa demikian?
2. Berikan kesimpulan dari percobaan yang telah di lakukan
15. Tentukan juga nilai Vth dari rangkaian pada soal nomor 13
4
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
5
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
KAPASITOR
(PED-02)
I. TUJUAN PERCOBAAN
1. Mengetahui prinsip kerja kapasitor
2. Mengetahui proses pengisian dan penyimpanan muatan pada kapasitor
6
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
(2)
Dimana :
• Vc = tegangan pada kapasitor (V)
• Vs = tegangan pada sumber (V)
• t = waktu pengisian kapasitor (det)
• R = resistansi dari resisitor (Ω)
• C = kapasitansi dari kapasitor (F)
Arus I akan berhenti mengalir (I = 0) pada saat tegangan kapasitor C sama
dengan tegangan sumber Vs. Proses tesebut dinamakan pengisian kapasitor.
Kemudian bila saklar S dihubungkan ke posisi 2, maka arus akan mengalir dengan
arah berlawanan dengan arah pengisian. Kapasitor akan mengeluarkan kembali energi
listrik yang disimpannya dengan persamaan tegangan :
(3)
Pada saat kapasitor telah mengosongakan seluruh muatannya aliran arus akan
berhenti (I = 0).
V. ANALISIS DATA
7
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
Dengan,
• Vc = ………..(V)
• Vs = ………..(V)
• R = ……….. (Ω)
• C = ……….. (F)
9 Volt
8
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
I. TUJUAN
1. Dapat mempelajari karakteristik impedansi dari rangkaian R-L-C seri.
2. Dapat mempelajari hubungan antara resistansi, reaktansi, impedansi dan sudut
fase, serta dapat membandingkannya dengan perhitungan teori.
Resistansi total pada jaringan listrik arus bolak-balik AC dari sebuah rangkaian disebut
dengan impedansi Z. Dengan menggunakan aplikasi dari hukum Ohm yang diterapkan
pada rangkaian arus bolak-balik AC, didapat bahwa :
V V
V I. Z I Z
Z I
IMPEDANSI R-L-C SERI
R
VAC L
Pada rangkaian R-L-C seri arus bolak-balik, analisa rangkaian yang digunakan
sama dengan analisa pada rangkaian arus searah, tetapi perlu diperhatikan adanya
pengaruh fasor pada komponen reaktif (L atau C).
Maka nilai impedansi dari R-L-C seri adalah
Z R j(X L - X C )
dengan magnitudo impedansi total dan sudut fase :
X - XC
Z R 2 (XL - X C ) 2 tgn-1 L
R
9
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
Auto I
Transformator
L 8H
1. Gunakan multimeter untuk mengukur harga resistansi dan gunakan R-L-C meter
untuk mengukur harga induktansi yang digunakan pada percobaan.
2. Rangkai rangkaian R-L seri seperti gambar rangkaian diatas, dan pastikan Auto
Transformator berada pada posisi minimal.
3. Pasang multimeter untuk mengukur arus rangkaian, setelah itu atur tegangan
AutoTransformator sampai arus yang mengalir pada rangkaian 15 mA.
4. Ukur tegangan sumber VS, tegangan pada resistor VR dan tegangan pada induktor
VL.
5. Setelah itu posisikan AutoTransformator ke minimal dan matikan rangkaian.
6. Hitung harga dari impedansi, reaktansi induktif, resistansi dan sudut fase
disesuaikan dengan hasil data pengamatan. Lengkapi data pengamatan anda.
Auto I
Transformator C 560 nF
1. Gunakan multimeter untuk mengukur harga resistansi dan gunakan R-L-C meter
untuk mengukur harga kapasitansi yang digunakan pada percobaan.
2. Rangkai rangkaian R-C seri seperti gambar rangkaian diatas, dan pastikan Auto
Transformator berada pada posisi minimal.
3. Pasang multimeter untuk mengukur arus rangkaian, setelah itu atur tegangan
AutoTransformator sampai arus yang mengalir pada rangkaian 15 mA.
4. Ukur tegangan sumber VS, tegangan pada resistor VR dan tegangan pada kapasitor
VC.
5. Setelah itu posisikan AutoTransformator ke minimal dan matikan rangkaian.
6. Hitung harga dari impedansi, reaktansi induktif, resistansi dan sudut fase
disesuaikan dengan hasil data pengamatan. Lengkapi data pengamatan anda.
10
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
Auto
Transform ator
L 8H
C 560 nF
1. Gunakan multimeter untuk mengukur harga resistansi dan gunakan R-L-C meter
untuk mengukur harga induktansi dan kapsitansi yang digunakan pada percobaan.
2. Rangkai rangkaian R-L-C seri seperti gambar rangkaian diatas, dan pastikan Auto
Transformator berada pada posisi minimal.
3. Pasang multimeter untuk mengukur arus rangkaian, setelah itu atur tegangan
AutoTransformator sampai arus yang mengalir pada rangkaian 15 mA.
4. Ukur tegangan sumber VS, tegangan pada resistor VR, tegangan pada induktor VL
dan tegangan pada kapasitor VC.
5. Setelah itu posisikan AutoTransformator ke minimal dan matikan rangkaian.
6. Hitung harga dari impedansi, reaktansi induktif, resistansi dan sudut fase
disesuaikan dengan hasil data pengamatan. Lengkapi data pengamatan anda.
ANALISIS DATA
Tabel Percobaan
V. TUGAS PENDAHULUAN
1. Apa yang Anda ketahui tentang rangkaian R – L?
2. Apa yang kamu ketahui tentang rangkaian R – C?
3. Apa yang kamu ketahui tentang rangkaian R – L – C?
4. Apakah fungsi dari capasitor pada rangkaian RLC?
5. Apakah fungsi Induktor pada rangkaian RLC?
6. Apa yang kamu ketahui tentang reaktansi kapasitif?
7. Apa yang kamu ketahui tentang reaktansi induktif?
8. Besaran – besaran apa sajakah yang mempengaruhi induktansi diri sebuah
induktor?
9. Jelaskan karakteristik rangkaian R L C seri?
10. Jelaskan Jelaskan karakteristik rangkaian R L C pararel?
11. Jelaskan manfaat rangkaian R L C?
12. Sebutkan beberapa perangkat elektronik yang memanfaatkan rangkaian RLC?
11
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
13. Berapa besar arus yang mengalir dalam suatu rangkaian RL 10 0.1H, 15 ms setelah
dihubungkan dengan sumber tegangan 10V?
14. Dari gambar di atas, tentukan:
a. Tegangan jatuh pada masing-masing komponen.
1uF
b. Sudut fase-nya
1K
c. Sifat rangkaian
1V / 1KHz
10 mH
12
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
I. TUJUAN PERCOBAAN
1. Mengetahui fungsi transistor sebagai saklar
2. Mengetahui karakteristik kerja Bipolar Junction Transistor ketika beroperasi
sebagai saklar.
3. Mengetahui cara menggunakan transistor sebagai saklar elektronik.
4. Merancang rangkaian transistor sebagai saklar elektronik.
13
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
off), sehingga tak ada arus mengalir dari kolektor ke emitor (Ic≈0) dan Vce ≈ Vcc.
Keadaan ini menyerupai saklar pada kondisi terbuka.
1K
1K
1K 1K2
2
NPN PNP
V. ANALISA DATA
1. Tabel Pengamatan I
Tipe NPN
1K2 1K LED IB IC
Tipe PNP
1K2 1K LED IB IC
14
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
15
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
√
Tegangan rata-rata DC pada penyearah setengah gelombang adalah:
Frekuensi Output:
√
Frekuensi output
Komponen :
a. Diode
Pada praktikum ini digunakan 2 ukuran diode yaitu, 3A dan 6A. pada
rangkaian penyearah gelombang penuh, diodenya dirangkai sedemikian
rupa sehingga terhubung 4 diode yang sudah ditentukan positif(+) dan
negative(-)nya. Penggunaan diode 3A dan 6A ini mempertimbangkan
ukuran trafo yang akan digunakan, yaitu trafo 3A dan 5A.
b. Trafo
Trafo yang digunakan yaitu 3A dan 5A, karena digunakan untuk penyearah
setengah gelombang dan penyearah satu gelombang penuh.Pada trafo 3A
16
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
2) Tutup saklar
3) Ukur tegangan keluaran pada RL menggunakan multimeter
4) Ukur tegangan keluaran pada RL, amplitude(A) dan periode (T)
menggunakan osiloskop
a) Tentukan V dengan memperhatikan sumbu vertical (amplitude) pada
osiloskop
b) Tentukan T dengan memperhatikan sumbu horizontal pada osiloskop
5) Ulangi langkah 1 sampai 4 untuk tegangan 6V dan 9V
6) Ulangi langkah 1 sampai 5 untuk resistor 680Ω
2) Tutup saklar
3) Ukur tegangan keluaran pada RL, amplitude(A) dan periode (T)
menggunakan osiloskop
17
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
Tabel Pengamatan
1. Untuk penyearah setengah gelombang
Vout Vout
Trafo Diode Vp R T/div V/div A
(osiloskop) (multimeter)
390Ω
6V
680Ω
390Ω
3A 3A 12V
680Ω
390Ω
18V
680Ω
390Ω
6V
680Ω
390Ω
5A 6A 12V
680Ω
390Ω
18V
680Ω
390Ω
6V
680Ω
390Ω
3A 3A 12V
680Ω
390Ω
18V
680Ω
390Ω
6V
680Ω
390Ω
5A 6A 12V
680Ω
390Ω
18V
680Ω
V. TUGAS LAPORAN
1. Gambarkah bentuk gelombang dari tegangan masukan (AC)!
2. Gambarkah bentuk gelombang dari hasil percobaan yang telah dilakukan!
3. Bandingkan Vout pada osiloskop dan Vout pada multimeter! Mengapa
demikian? Jelaskan!
4. Gambarkan grafik hubungan antara Vout dengan R. Jelaskan!
5. Lakukan analisa dari kedua percobaan diatas dan jelaskan!
18
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
19
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
I. TUJUAN PERCOBAAN
Setelah melakukan percobaan ini, mahasiswa diharapkan dapat:
1. Memahami karakteristik sensor cahaya ( LDR : Light Dependent Resistor )
2. Mengetahui hubungan warna dan jarak sumber cahaya terhadap hambatan LDR
3. mampu membuat aplikasi penggunaan LDR
20
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
2. Rubahlah jarak dan warna sumber cahaya dengan warna variabel lain.
3. Hitunglah tegangan keluaran (Vout) untuk setiap jarak dan warna yang
berbeda.
4. Masukkan nilai tegangan keluaran (Vout) pada tabel
5. Buat grafik hubungan antara warna terhadap tegangan keluaran (Vout) pada
tiap jarak
21
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
V. TUGAS PENDAHULUAN
1. Jelaskan apa yang anda ketahui mengenai sensor?
2. Sebutkan 2 jenis sensor cahaya berdasarkan perubahan elektrik!
3. Apa yang anda ketahui mengenai LDR (Light Dependent Resistor)?
4. Subutkan bahan semikonduktor apa saja yang digunakan pada komponen LDR
(Light Dependent Resistor)!
5. Bagaimana karakteristik LDR (Light Dependent Resistor)?
6. Jelaskan prinsip kerja LDR (Light Dependent Resistor)?
7. Jelaskan apa yang dimaksud Photoconductive! Berikan contohnya!
8. Gambarkan simbol dari LDR, hambatan tetap, dan hambatan variabel!
9. Jelaskan apa yang anda ketahui mengenai resistor!
10. Sebutkan jenis-jenis resistor!
11. Jelaskan apa maksud dari simbol arah panah pada gambar
disamping!
22
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
23
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
Transistor
Dioda
24
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
V. TABEL PENGAMATAN
1. Bagaimana arus basis pada saat VBE = 0 volt hingga pada saat VBE = 0,7 volt,
1volt, dan 2volt?
2. Bagaimana hubungan antara VBE terhadap Ic?
3. Gambarkan grafik hubungan antara VBE terhadap Ic !
4. Jelaskan prinsip kerja BJT!
5. Bagaimana kesimpulan yang didapat dari percobaan ini?
25
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
MOSFET
(PED-08)
I. TUJUAN
Memahami karakeristik mosfet pada rangkaian sederhana
VGS VDS
26
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
V. ANALISA DATA
VDS = ….(0,1,2,3)
No VGS( V ) ID VGS = ….
1 VGS = 0 No VDS( V ) IG
2 VGS = 0,25 1 VDS = 0
3 VGS = 0,5 2 VDS = 0,25
4 VGS = 0,75 3 VDS = 0,5
5 VGS = 1 4 VDS = 0,75
6 VGS = 1,25 5 VDS = 1
7 VGS = 1,5 6 VDS = 1,25
8 VGS = 1,75 7 VDS = 1, 5
9 VGS = 2 8 VDS = 1,75
10 VGS = 2,25 9 VDS = 2
11 VGS = 2,5 10 VDS = 2,25
12 VGS = 2,75 11 VDS = 2,5
13 VGS = 3 12 VDS = 2,75
13 VDS = 3
VI. TUGAS PENDAHULUAN
1. Jelaskan pengertian Transistor !
2. Sebutkan 3 fungsi Transistor !
3. Sebutkan jenis-jenis transistor !
4. Jelaskan perbedaandari FET dan BJT !
5. Sebutkan perbedaan J-FET dan Mosfet!
6. Sebutkan terminal yang dimiliki oleh Mosfet!
7. Jelaskan fungsi terminal pada Mosfet!
8. Sebutkan 2 tipe Mosfet berdasarkan chanel (terminal)!
9. Tuliskan prinsip kerja Mosfet!
10. Apa yang dimaksuddengantegangan threshold?
11. Apa yang di maksuddenganinvension layer?
12. SebutkanperbedaanDepletion-mode. type dan enhancement-mode type!
13. Sebutkanfungsimosfetdalamkehidupan sehari-hari!
14. Skeet kurvakarakteristik J-Fetdengan IDSS =12 Ma Vp= -6Vp !
15. Apa yang dimaksud dengan ohmic region?
16. Apa yang dimaksud dengan saturation region?
17. SketkurvakarakteristikMosfetdenganI_tipedeplationdenganarus drain shorst!
18. Gambarkanrangkaianmosfetsederhana!
19. Sebutkancontohaplikasimosfetpadasuaturangkaian!
20. GambarkanstrukturmosfetDepletion-mode!
27
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember
Petunjuk Praktikum Elektronika Dasar I Thn 2013/2014
DAFTAR PUSTAKA
28
Laboratorium Fisika Lanjut, Pendidikan Fisika, PMIPA FKIP - Universitas Jember