PUPUK ORGANIK CAIR

HAIKAL AKBAR, G011201258

Departemen Budidaya Pertanian, Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian,
Universitas Hasanudin, Makassar

akbarhaikal307@gmail.com

ABSTRAK
Pupuk organik cair merupakan pupuk organic yang diproses melalui metode
fermentasi demi menghasilkan kebutuhan nutrisi yang cukup bagi tanaman.
Kebutuhan pupuk berkualitas dan ramah lingkungan sangat penting demi
mewujudkan pertanian berkelanjutan. Selain itu, pupuk organik cair tentunya
memiliki keunggulan yang sangat banyak khususnya sebagai penyedia unsur hara
esensial seperti nitrogen, fosfor dan kalium. Praktikum ini dilakukan di kota
Makassar, tepatnya pada lahan percobaan pertanian Universitas Hasanuddin, atas izin
pengelola lahan dengan menerapkan protokol kesehatan pada hari Minggu, 14
September 2021. Metode dalam praktikum tentunya sangat sederhana di mana
seluruh bahan yang berupa organik dicampur dalam karung lalu dimasukkan ke
dalam ember yang berisi campuran dari semua bahan berwujud cair. Selain itu,
sirkulasi udara dalam ember yang berisi pupuk organik cair melalui selang yang

1
dihubungkan dari ember ke dalam botol berisi air, dari botol tersebut. Hasil yang
2
diperoleh tentunya harus memiliki criteria di mana indikator keberhasilannya dapat
berupa warna pupuk organic cair, aroma yang dihasilkan dan kualitas dari pupuk
tersebut.

Kata kunci : Pupuk, organik, nutrisi.

ABSTRACT

Liquid organic fertilizers are organic fertilizers that exist through the fermentation
method to produce adequate nutritional needs for plants. The need for quality and
environmentally friendly fertilizers is very important to achieve sustainable
agriculture. In addition, liquid organic fertilizers certainly have many advantages,
especially as a provider of essential nutrients such as nitrogen, phosphorus and
potassium. This practicum was carried out in the city of Makassar, to be precise on
the agricultural experimental land of Hasanuddin University, with the permission of
the manager by applying the health protocol on Sunday, September 14, 2021. The
method in the practicum is of course very simple where all materials in the form of an
ecosystem are in a sack and then put into a bucket. which contains a mixture of all
liquid ingredients. In addition, the air circulates in a bucket containing liquid organic
fertilizer through a hose that serves from the bucket into a bottle filled with air, from
the bottle. The results obtained, of course, must have criteria that the indicators
believe can be in the form of liquid organic fertilizer, the aroma produced and the
quality of the fertilizer

Keywords : Organic, fertilizer, nutrition,

PENDAHULUAN tanah yang diperbaiki dapat

Kebutuhan pupuk dalam meningkatkan serapan hara dan
pertanian semakin dibutuhkan seiring meningkatkan pertumbuhan akar.
berjalannya waktu, namun tidak Dalam pengertian ini, pupuk organik
seimbang dengan produksi pupuk dan telah dibuktikan dapat meningkatkan
mahalnya harga pupuk. Berbagai efisiensi penggunaan pupuk bagi
upaya telah dilakukan sebagai bentuk tanaman ( Alcantara, dkk.,2016).
alternatif pupuk konvensional melalui Menurut Sinuraya, dkk.,(2016)
teknologi pengelohan limbah organik menjelaskan bahwa pupuk organik
yang ramah lingkungan [ CITATION merupakan pupuk yang berperan
Moh20 \l 1033 ]. dalam meningkatkan aktifitas biologi,
Aplikasi bahan organik eksogen kimia dan fisik tanah sehingga tanah
diketahui dapat meningkatkan sifat menjadi subur dan baik untuk
kimia dan fisik dari tanaman sekaligus pertumbuhan tanaman.
fungsi biologis tanah. Kondisi fisik
 Pupuk organik berdasarkan Berdasarkan latar belakang
bentuknya dibagi menjadi pupuk tersebut, praktikum ini dilakukan
organik padat dan cair. Pupuk organik dengan tujuan mengetahui cara
cair memiliki kelebihan dengan unsur membuat pupuk organik cair dengan
hara yang lebih kompleks dan mudah cara yang sederhana, menganalisis
diserap oleh akar (Erfan, 2020). ciri-ciri pupuk organik cair,
Di Thailand, Pupuk organik cair mengidentifikasi manfaat dan
yang dihasilkan dari sisa pertanian dan keunggulan dari pupuk organik cair.
limbah industri menjadi semakin
METODE PRAKTIKUM
populer. Pupuk ini diproduksi dengan
proses fermentasi sederhana Praktikum ini dilaksanakan di
menggunakan limbah organik sebagai Teaching Farm Fakultas Pertanian,
substrat karbon. Pupuk organik cair Universitas Hasanuddin, Kecamatan
terdiri dari nutrisi penting dari Tamalanrea, Kota Makassar, Sulawesi
tanaman dan mikroorganisme Selatan pada hari Minggu, 14 Maret
bermanfaat yang mendaur ulang 2021 pukul 08.00 am WITA atas izin
limbah organik (Phibunwatthanawong pengelola lahan dengan mematuhi
dan Riddech, 2019). protokol kesehatan di masa pandemi.
Pupuk organik cair dianggap
merupakan alternatif yang sangat Alat yang digunakan terdiri atas :

efektif dalam mempertahankan ember 20 liter, botol bekas ukuran 1,5

kesuburan tanah sekaligus L, selang kecil, pisau, gunting, lakban

meningkatkan produktivitas tanaman. dan karung 25 kg.

(Ji, dkk.,2017). Ji, dkk., (2017) Sedangkan bahan yang

melaporkan bahwa dalam percobaan digunakan terdiri atas : limbah sayur,

pot jangka pendek, pupuk organik cair daun gamal, batang pisang bagian

ternyata dapat meningkatkan dalam, EM4, larutan gula aren, air

pertumbuhan akar dan tanah masing- cucian beras, air kelapa muda, terasi

masing sebesar 10,2-77,8% dan 10,7- dan sabun colek.

33,3%, dibandingkan pupuk kimia. Adapun metode praktikum yang

dilakukan terdiri atas : i. Melakukan pengadukan lalu
a. Memotong batang pisang didiamkan selama beberapa
bagian dalam hingga menjadi hari.
bagian-bagian kecil serta
HASIL DAN PEMBAHASAN
mencacah daun gamal dan
_______________________________
limbah sayur. _______________________________
b. Memasukkan semua bahan _______________________________
_______________________________
yang telah dipotong ke dalam
_______________________________
karung dalam ember. _______________________________
c. Mencampurkan larutan gula _______________________________
_______________________________
aren 1,5 liter, air cucian beras
_______________________________
1,5 liter, air kelapa muda 1,5 _______________________________
liter, terasi 3 saschet yang _______________________________
dilarutkan dan EM4 _______________________________
_______________________________
sebanyak 2 tutup botol.
_______________________________
d. Mengaduk pupuk dalam _______________________________
karung. _______________________________
_______________________________
e. Mengoles permukaan tutup
_______________________________
ember dengan sabun colek. _______________________________
f. Melubangi tutup ember dan _______________________________
_______________________________
memasukkan selang ke
_______________________________
dalam karung melalui lubang _______________________________
yang dibuat. _______________________________
g. Menutup ember lalu _______________________________
_______________________________
direkatkan dengan selotip _______________________________
agar udara tidak masuk ke _______________________________
dalam ember. _______________________________
_______________________________
h. Memasukkan ujung selang
_______________________________
lain ke dalam botol yang _______________________________
telah diisi air _______________________________
_______________________________ Agriculture: Nutrient
_______________________________ Uptake of Organic versus
_______________________________ Mineral Fertilizers in
_______________________________ Citrus Trees. PLOS One.
_______________________________ Vol.10. 1-20.
_______________________________ Phibunwathanawong Thanaporn dan
_______________________________ Riddech Nuntavun. 2019.
_______________________________ Liquid Organic Fertilizer
_______________________________ Production for Growing
_______________________________ Vegetables under
_______________________________ Hydroponic Condition.
_______________________________ International Journal of
_______________________________ Recycling of Organic
_______________________________ Waste in Agriculture. Vol-
_______________________________ 8. 369-380.
_______________________________ Erfan Setiaji Mohamad. 2020.
_______________________________ Pembuatan Pupuk Organik
_______________________________ Cair Menggunakan
_______________________________ Promiting Microbes
_______________________ (PROMI) dengan Metode
Fermentasi. CHEMTAG
KESIMPULAN Journal of Chemical
_______________________________ Engineering. Vol.1-No.2.
_______________________________
_______________________________ 1-8.
_______________________________ Ji Rongting, dkk. 2017. Effects of
_______________________________ Liquid Organic Fertilizers
_______________________________ on Plant Growth and
_______________________________ Rhizosphere Soil
_______________________________ Characteristics of
_______________________________
Chrysanthemum.
_______________________________
_______________________________ Sustainability Journal.
_______________________________ Vol.9. 1-16.
_______________________________ Sinuraya Amelia Mestika, dkk. 2015.
_______________________________ Respons Pertumbuhan dan
_____ Produksi Kedelai (Glycine
max L.) Meriil) Terhadap
DAFTAR PUSTAKA
Alcantara Martinez Belen, dkk. 2016. Konsentrasi dan Cara
Liquid Organic Fertilizers Pemberian Pupuk Organik
for Sustainable Cair. Jurnal Agroteknologi.
 Vol.4-No.1. 1721-1725.

LAMPIRAN
NOTE :

Spasi 1.15
Font TNR, 12
Spasi bab ke pembahasan 1,15 (add space after paragraf)
Dapus min 5 tahun terakhir, + jurnal internasional
Margin 4433