PERMINTAAN VISUM

No. Dokumen :…./…../…..

No. Revisi : 00
SOP Tanggal
: .. …….. 2017
Terbit
Halaman : 1/5

UPT Puskesmas
Cikeusal Dwi Joko Purnomo
TTD NIP. 197003191992031005

keterangan tertulis yang dibuat oleh dokter dalam ilmu kedokteran

forensik atas permintaan penyidik yang berwenang mengenai hasil
1. Pengertian pemeriksaan medik terhadap manusia, baik hidup atau mati ataupun
bagian atau diduga bagian tubuh manusia, berdasarkan keilmuannya
dan di bawah sumpah,untuk kepentingan pro yustisia

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk Memberikan

2. Tujuan
panduan pemeriksaan visum
3. kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Nomor …. Tentang layanan klinis.
PERMENKES No. 269/Menkes/Per/III tahun 2008 sarana pelayanan
4. Referensi kesehatan wajib menyediakan fasilitas yang diperlukan dalam rangka
penyelenggaraan rekam medis.
5. Prosedur/Lan 1.Alat dan bahan
gkah-Langkah a.Computer
b.Blangko Identitas Pasien
c.Famili folder
d.Alat tulis kantor
e. Kamera
f. Alat pengukur
2. Petugas yang melaksanakan
Dokter
Perawat
3.Langkah-Langkah:
1. UGD puskesmas melayani Visum hidup,
2. Permintaan Visum diajukan secara resmi dan tertulis oleh
Kepolisian kepada Puskesmas.
3. Pengajuan permintaan Visum disampaikan di UGD dalam
waktu 2 x 24 jam sejak kejadian oleh petugas kepolisian
4. Petugas UGD meneliti surat permintaan Visum, setelah
meneliti kebenaran surat, petugas menulis tanggal, jam
penerimaan, nama dan tanda tangan.
5. Apabila penderita / korban sudah masuk ruangan maka surat
permintaan Visum ada di UGD '
6. Visum dibuat berdasarkan pemeriksaan penderita pada saat
permintaan Visum Et repertum.
1/3
 7. Bila penderita / korban sudah meninggal maka petugas UGD
memeriksa kondisi secara umum.
8. penderita yang sudah meninggal dirujuk ke Rumah Sakit
9. Visum hidup dibuat dan ditanda tangani oleh Dokter yang
memeriksa / menangani penderita pada saat visum diterima.
10. Visum bisa diambil oleh petugas kepolisian dalam waktu 2X 24 jam.
11. Petugas menandatangani penerimaan laporan visum
catatan : dokumentasi visum (menggunakan kamera khusus
visum kemudian disimpan dikomputer UGD)
6. Bagan Alir -

Tidak terjadinya kesalahan identitas

7. Hal-hal yang
harus Terjadinya komunikasi yang efektif dalam pelayanan
diperhatikan Tidak terjadi kesalahan dalam pemeriksaan visum

a. Puskesmas
8. Unit Terkait b. Kepolisian

9. Dokumen Rekam medis

Terkait Buku register permintaan visum
10. Rekaman Yang Tanggal mulai
No Isi perubahan
Historis diubah diberlakukan
Perubahan

2/3