METODE PENELITIAN
teori-teori dan hipotesis yang berkaitan dengan fenomena alam. Penelitian yang
membahas pengaruh Harga (X1), Kualitas Produk (X2), Lokasi (X3), Promosi (X4)
Kota Pariaman Sumatera Barat. Dan penelitian ini dilakukan pada tanggal 5
fenomena alam maupun tentang fenomena sosial yang diamati, secara spesipik
jawaban yang disediakan tersebut, skor skala yang digunakan 1 sampai 5 item
positif dan sebaliknya 5 sampai 1 item negatif dan skala yang digunakan
merupakan skala likert. Setiap alternatif jawaban diberi nilai dengan skala sebagai
berikut :
1. Pembuatan Kisi-Kisi
Populasi atau universe ialah jumlah keseluruhan dari unit analisa yang
ciricirinya akan diduga. Populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri dari
secara keseluruhan anggota populasi yang ada. Peneliti dapat memilih beberapa
orang yang dianggap dapat mewakili populasi tersebut yakni dari pelanggan tetap
sebagai berikut :
n = N/1 + N (e)2
n = 100/1 + 100(0,01)
= 100/1 +1
= 100/2 = 50
dengan kriteria yang telah ditentukan dengan menggunakan berbagai cara tertentu.
Kriteria pemilihan sampel tersebut adalah konsumen dan karyawan PT. KAO
Tabel 3.1
Keputusan Pembelian (Y)
Variabel Indikator Item Pertanyaan Skala
Linkert
Keputusa a. Kemantapan pada 1. Kualitas produk Skala
n sebuah produk yang sangat baik Linkert
Pembelian b. Kebiasaan dalam untuk membangun
membeli produk kepercayaan
c. Memberikan konsumen Skala
rekomendasi pada orang 2. Kualitas produk
lain yang sangat baik
penunjang
kepuasan
konsumen
3. Nyaman akan
pelayanan yang
ditawarkan
4. Rekomendasi rasa
terlebih dahulu
5. Tersebarnya
informasi secara
mulut ke mulut
secara aktual melakukan pembelian produk di PT. KAO Indonesia yang terletak di
Kota Pariaman. Konsumen sebagai pelaku utama dalam proses pembelian selalu
konsumen.
Tabel 3.2
Harga (X1)
Variabel Indikator Item Pertanyaan Skala
Linkert
Harga a. Keterjangkaun harga 1. Harga di PT. KAO Skala
b. Kompetitifan Harga sangat terjangkau Linkert
Kesesuain harga 2. Harga sesuai
dengan fasilitas dengan daya beli
c. Kesesuain harga konsumen
dengan pelayanan 3. Harga di PT. KAO
sangat kompetetif
dengan yang lain
4. Harga di PT. KAO
sesuai dengan
fasilitas yang ada
5. Harga di PT. KAO
sesuai dengan
fasilitas pelayanan
seseorang untuk menilai suatu barang dengan nilai atau satuan alat ukur rupiah
sehingga dapat memiliki barang atau jasa yang ditawarkan. Sehingga setiap orang
jika membeli suatu produk pasti mempunyai pendapat yang berbeda tentang
harga, hal ini dilihat dari sudut pandang seseorang satu berbeda dengan yang lain
Tabel 3.3
Kualitas Produk (X2)
Variabel Indikator Item Pertanyaan Skala
Linkert
Kualitas a. Kesan Kualitas 1. PT. KAO memberikan Skala
Produk b. Ketahanan kualitas produk Linkert
c. Keandalan 2. PT. KAO memberikan
d. Desain sesuai dengan keinginan
konsumen
3. PT. KAO mempunyai
ketahanan yang cukup lama
4. Varian adalah suatu
keandalan yang sangat
disukai konsumen
5. PT. KAO memberikan
desain produk yang lebih
tipis
standar mutu keandalan, keistimewaan tambahan, kadar, serta fungsi kinerja dari
produk PT. KAO itu sendiri yang dapat memenuhi kebutuhan ekspansi pelanggan.
Sehingga konsumen PT. KAO tidak akan ragu untuk membeli produk PT. KAO
Tabel 3.4
Lokasi (X3)
Variabel Indikator Item Pertanyaan Skala
Linkert
Lokasi a. Akses 1. Lokasi keripik cinta sangat Skala
b. Lalu Lintas mudah dijangkau Linkert
c. Tempat Parkir 2. Kondisi jalan menuju lokasi
keripik cinta sangat bagus
3. Lokasi keripik cinta sangat
dekat dengan keramaian
dan kepadatan penduduk
4. Lalu lintas disekitar keripik
cinta lancar
5. Memberikan tempat parkir
yang luas
Pemilihan lokasi sangatlah penting dalam melakukan bisnis, maka dari itu
lokasi usaha PT. KAO sangat dekat dengan akses jalan lintas sehingga para
konsumen bisa membeli dengan mudah sebab lokasi yang dilalui mudah
dijangkau sarana transportasi umum. Di PT. KAO juga menyediakan lokasi parkir
yang lumayan luas baik untuk roda dua maupun roda empat.
Tabel 3.6
Promosi (X4)
Variabel Indikator Item Pertanyaan Skala
Linkert
Promosi a. Jangkauan Promosi 1. Promosi dapat dilihat dari Skala
b.Kuantitas Promosi media yang ada di depan Linkert
c. Kualitas Promosi PT. KAO
2. Memberikan informasi akan
ketersediaan varian rasa
3. Kuantitas penayangan
promosi dimedia iklan
4. Kualitas penyampaian
pesan dalam penayangan
Iklan dimedia promosi
5. Promosi memberikan
tawaran keunggulan yang
berbeda dengan pesaing
Penting bagi para pengusaha untuk melakukan promosi terhadap apa yang
mereka jual, sehingga para konsumen bisa mengetahui produk apa saja yang
dijual oleh perusahaan tersebut. PT. KAO melakukan promosi dangan Word of
Mouth yang artinya mulut ke mulut, itu langkah awal yang dilakukan oleh PT.
1. Analisa Deskriptif
deskripsi data, seperti mean, median, simpang baku, variance, dan skema guna
mengetahui keadaan interval berdasarkan hasil penelitian lapangan, hasil
teknik lainnya.
masing variabel penelitian. Proses pengolahan data yang telah didapat dari
responden yaitu dinilai dengan pemberian skor, setelah pemberian skor kemudian
data tersebut diolah dengan rumus persentase Umar (1999) sebagai Berikut :
Frekuensi
P x 100 %
Jumlah responden
∑ fi x Wo
Rata-rata skor =
∑f
Dimana : ∑ fi = Total frekuensi ke i
Wo = bobot
∑f = total frekuensi
Tabel 3.2.
2. Uji Normalitas
normal atau tidak. Menurut Idris (2010), dalam bukunya yang berjudul Aplikasi
adalah normal.
Dalam skripsi ini pengujian normalitas data dilakukan secara Multivariate,
Suliyanto,( 2011).
3. Uji Linearitas
Uji ini digunakan untuk melihat apakah spesifikasi model yang digunakan
sudah benar atau tidak. Apakah fungsi yang digunakan dalam suatu uji empiris
sebaiknya berbentuk linear, kuadrat atau publik. Dengan uji lineritas akan
diperoleh informasi apakah model empiris sebaiknya linear kuadrat aau publik,
Ghozali (2007). Untuk menentukan apakah terjadi tidaknya hubungan yang linear
signifikan yang digunakan dimana apabila nilai signifikan maka terjadi hubungan
4. Uji Heteroskedastisitas
Untuk menguji apakah variasi kelompok populasi homogen atau tidak jika
regresi yang baik adalah homoskedastisitas. Salah satu acara untuk mendeteksi
terjadi tidaknya heteroskedastisitas adalah melihat grafik plot regresi antara nilai
dengan melihat ada tidaknya pola tertentu pada grafik scatter plot antara SRESID
dan ZPRED, dimana sumbu Y adalah Y yang telah di prediksi dan sumbu X
adalah residual.
Untuk mendeteksi ada tidaknya heteroskedastisitas dalam model regresi
bisa dilihat dari pola yang berbentuk pada titik-titik terdapat pada grafik
1. Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang membentuk pola tertentu
2. Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar diatas dan
heteroskedastisitas.
penelitian ini analisa regresi berganda bertujuan untuk mengetahui seberapa besar
persamaan regresi :
Y = a + bX + e
a = Konstanta
X = Partisipasi anggota
b = Koefisien Regresi
e = Variabel pengganggu
6. Uji t
Untuk menguji hipotesis secara persial, yaitu untuk melihat pengaruh
rumus :
bi
To=
Sbi
Bi : koefisien regresi
(Statistical package for social science) versi 16,0. Menurut singgih (2000)dasar
a. Jika signifikansi atau nilai probabilitas (p) < α (0,05) maka terdapat
b. Jika signifikansi atau nilai probabilitas (p) > α (0,05) maka tidak
variabel terikat.
regresi.
besarnya adalah kuadrat dari koefisien regresi (r 2) sehingga koefisien ini berguna