PEMBAHASAN
Berikan Edukasi
memiliki pengetahuan kurang. Hal ini disebabkan karena para guru di SDN I
bagaimana cara yang tepat untuk melakukan pertolongan pertama pada kasus
tersebut.
merupakan segenap apa yang seseorang ketahui tentang suatu objek tertentu,
manusia, atau hasil tahu seseorang terhadap obyek melalui indera yang
tinggi maka seseorang akan mudah menerima hal-hal yang baru dan mudah
dengan baik, terlebih jika memiliki latar belakang pendidikan non kesehatan
seperti guru. Selain itu, informasi yang diperoleh baik melalui pendidikan
formal maupun non formal juga dapat memberikan pengaruh jangka pendek
minimal.
yang tidak memiliki pengalaman dalam segi apapun. Akan tetapi pengalaman
anak atau orang dewasa. Setiap orang belum tentu memiliki pengalaman
berbeda-beda.
6.2 Pengetahuan Guru Sd Tentang Penanganan Epistaksis Setelah Di Beri
Edukasi
seperti media video akan memudahkan sasaran edukasi atau audience dalam
dengan baik, yaitu dengan melibatkan audi dan visual. Sehingga para
tahapannya.
Dau Malang. Hal ini tampak jelas ketika sebelum diberi edukasi dan setelah
diberi edukasi, yaitu adanya perubahan pengetahuan yang cukup drastis dari
Media yang digunakan untuk edukasi juga bervariasi, ada yang menggunakan
media cetak seperti leaflet, tabloid, koran dan lain-lain, juga bisa
menggunakan media elektronik seperti billoard, televisi, internet maupun
video (Notoadmojo, 2012). Media video merupakan salah satu sarana yang
tanpa harus mengajari guru. Media video sudah memberikan gambaran jelas
sekoalah tidak mempunyai fasilatas seperti proyektor (LCD) dan mic , untuk
menggunakan media video dengan alat bantu dalam penelitian yaitu pryektor
(LCD) , proses yang di lakukan peneliti pada saat menyampaikan materi tentang