NIM : 5192411003
Profesi berasal dari bahasa latin “Proffesio” yang diartikan sebagai janji/ikrar dan
pekerjaan. Dalam arti sempit profesi berarti kegiatan yang dijalankan berdasarkan keahlian
tertentu dan sekaligus dituntut daripadanya pelaksanaan norma-norma sosial dengan baik.
Pendidikan adalah suatu usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik agar berperan aktif dan
positif dalam hidupnya sekarang dan yang akan dating. Jadi yang dimaksud dengan profesi
pendidikan adalah suatu kegiatan atau pekerjaan sesuai dengan keahliannya yang diberikan
atau diajarkan kepada peserta didik agar bisa berperan aktif dalam hidupnya sekarang dan
masa yang akan datang.
a. Bagi Guru:
Seorang guru akan mendapatkan berbagai pengalaman mengenai berfikir dan bekerja secara
disiplin sehingga bisa memahami keterkaitan ilmu-ilmu saat terjadi suatu permasalahan
pendidikan di lingkungan sekolah.
Memberikan inovasi baru bagi calon guru saat melakukan praktik pembelajaran. Model
pembelajaran di kelas juga akan lebih bervariasi, dapat menyesuaikan dengan kondisi siswa
serta lingkungan sekolah sehingga kegiatan belajar mengajar berjalan sesuai tujuan yang
diinginkan. Guru yang profesional juga akan berpengaruh kepada tingkat kualitas sekolah.
Semakin tinggi profesionalitas guru maka semakin baik pula kualitas sekolah tersebut.
c. Bagi Tenaga Kependidikan:
Bukan hanya guru, manfaat PPG juga bisa dirasakan oleh tenaga kependidikan. Berbagai
administrasi sekolah akan mudah dikendalikan jika sebelumnya telah mendapatkan suatu
bimbingan. Tenaga kependidikan yang terlatih dan berpengalaman akan ikut andil dalam
menentukan kualitas sekolah, juga permaslaahan administrasi siswa.
d. Bagi Masyarakat:
Manfaat PPG juga bisa berpengaruh dalam masyarakat. Karena dengan diadakannya PPG
akan melahirkan calon-calon guru yang profesional, maka masyarakat akan semakin percaya
dan mantap kepada pendidikan nasional yang mampu memberikan pelayanan dan pendidikan
untuk anaknya dengan baik, serta akan mencanangkan anaknya untuk mengikuti program
wajib belajar yang sudah ditentukan pemerintah.
Kode etik adalah norma atau asa syang diterima suatu kelompok tertentu sebagai
landasan tingkah laku sehari-hari di masyarakat maupun ditempat kerja. Norma-norma
tersebut memberikan petunjuk bagi anggota profesi tentang bagaimana mereka melakukan
profesinya, dan larangan-larangan yaitu ketentuan-ketentuan apa yang boleh dan apa yang
tidak boleh diperbuat atau dilaksanakan oleh mereka tidak dalam melaksanakan tugas profesi
mereka.