1, 2020, 03-10 59
Abstrak. Teknologi saat ini telah berkembang pesat dengan adanya Internet of
Things (IoT) yang merupakan suatu konsep bertujuan untuk memperluas
manfaat dari konektivitas internet yang tersambung terus menerus. Internet of
Things (IoT) merupakan sebuah pengembangan komunikasi jaringan dari benda
yang saling terkait, terhubung satu dengan yang lain lewat komunikasi internet
serta dapat saling bertukar data yang kemudian mengubahnya menjadi sebuah
informasi. Banyak alat tercipta untuk meringankan pekerjaan manusia bahkan
menggantikan pekerjaan manusia. Pengendalian lampu ruangan dalam sebuah
rumah menggunakan NodeMCU merupakan salah satu teknologi Smart Home
dengan basis dari Internet of Things (IoT). Penelitian ini dapat difungsikan untuk
memberikan informasi tentang perbedaan, kelebihan dan kekurangan dari
aplikasi Web, Thingspeak dan Blynk untuk perangkat Smart Home
menghidupkan dan mematikan lampu rumah melalui internet dengan
menggunakan laptop dan smartphone. NodeMCU merupakan mikrokontroller
yang bisa dianalogikan sebagai board arduino nya ESP8266. NodeMCU telah
mencakup ESP8266 dan dikemas dalam sebuah board yang compact dengan
berbagai fitur layaknya mikrokontroller, dengan kapabilitas akses terhadap Wifi
juga chip ekstensi kabel data USB persis yang digunakan sebagai kabel data dan
kabel charging smartphone android. Dari hasil analisa menggunakan tiga
platform tersebut diketahui bahwa Blynk lebih diunggulkan daripada dua
platform lainnya, dikarenakan cara membuat dan pengoperasiannya lebih mudah
dan efesien.
1 Pendahuluan
Seiring perkembangan zaman dan meningkatnya kebutuhan manusia
akan teknologi, semakin banyak dorongan untuk manusia berpikir
kreatif, tidak hanya menggali penemuan baru tapi juga memaksimalkan
kinerja teknologi yang ada untuk meringankan kerja manusia. Teknologi
saat ini telah berkembang pesat, banyak alat tercipta untuk meringankan
pekerjaan manusia bahkan menggantikan pekerjaan manusia.
dikirim 21 Februari 2020, direvisi 27 Februari 2020, diterima untuk publikasi 10 Maret 2020
60 Marina Artiyasa
2 Penelitian Terkait
Tabel 1. Penelitian Terkait
No Judul Penelitian, Asal Nama pengarang Metodologi Penelitian
Institusi dan Tahun
Penelitian
1 Internet of Things Dalam Zakky Abdil Tujuan penelitian ini adalah
Rancang Bangun Prototipe Hafidz Al-Habba untuk menerapkan konsep
“Rumah Pintar” Jarak Jauh Internet of Things dalam
Berbasis Esp8266 Dengan bentuk sebuah prototipe
Protokol Mqtt Berplatform rumah pintar jarak jauh
Android. Universitas Negeri menggunakan protokol
Surabaya. (2019) MQTT dengan berbasis
esp8266. Rumah pintar ini
memiliki output empat buah
lampu dan sebuah kunci
pintu solenoid door lock LY-
03. Selain itu suhu rumah
akan di monitoring. Platform
yang akan digunakan adalah
dengan aplikasi android
bernama zakky MQTT yang
telah dipro-gram
menggunakan an-droid
studio.
2 Implementasi Modul Wifi Fajar Wicaksono Penelitian ini meng-
Nodemcu ESP8266 Untuk implementasikan modul
Smart Home. Universitas NodeMCU ESP8266 untuk
Komputer Indonesia Smart Home. NodeMCU
Bandung. (2017) merupakan modul wifi yang
serba bisa karena telah
dilengkapi dengan GPIO,
ADC, UART dan PWM.
Pada penelitian ini
NodeMCU ESP8266
berfungsi sebagai client dan
pengontrol kipas dan lampu.
3 Tinjauan Pustaka
(IoT) adalah sebuah konsep atau skenario dimana suatu objek yang
memiliki kemampuan untuk mentransfer data melalui jaringan tanpa
memerlukan interaksi manusia ke manusia atau manusia ke komputer.
Istilah IoT (Internet of Things) mulai dikenal tahun 1999 yang saat itu
disebutkan pertama kalinya dalam sebuah presentasi oleh Kevin Ashton,
cofounder and executive director of the Auto-ID Center di MIT. Dengan
semakin berkembangnya infrastruktur internet, maka kita menuju babak
berikutnya, di mana bukan hanya smartphone atau komputer saja yang
dapat terkoneksi dengan internet. Namun berbagai macam benda nyata
akan terkoneksi dengan internet. Sebagai contohnya dapat berupa : mesin
produksi, mobil, peralatan elektronik, peralatan yang dapat dikenakan
manusia (wearables), dan termasuk benda nyata apa saja yang semuanya
tersambung ke jaringan lokal dan global menggunakan sensor dan atau
aktuator yang tertanam.
lebih tinggi daripada yang dapat 6 ditangani oleh NodeMCU. Tidak ada
hubungan antara rangkaian tegangan rendah yang dioperasikan oleh
NodeMCU dan rangkaian daya tinggi.
muncul indikator dan grafik dimana lampu menyala dan padam namun
pengendalian menggunakan Thingspeak ini sangat terpengaruh oleh
kecepatan internet karena dasarnya perintah pengendalian kita harus
smenuju server Thingspeak terlebih dahulu dan setelah itu baru ke board
nodemcu kemudian output baru bisa berubah. Pada Thingspeak kita bisa
merubah tampilan secara publik agar bisa dilihat orang lain atau bisa juga
private yang hanya bisa kita akses sendiri kemudian Thingspeak
mendukung untuk pengendalian jarak jauh meskipun menggunakan
konektifitas yang berbeda dengan nodemcu dengan syarat menggunakan
login dengan akun Thingspeak yang sudah terdaftar.
8.3.2 Thingspeak
8.3.3 Blynk
8.4 Pembahasan
Pengendalian
Memonitoring
Tidak Bisa Bisa Tidak Bisa
Lampu
Login Terlebih Dahulu
Masuk IP Address
Proses Kemudian Akses URL
Nodemcu Yang Buka Aplikasi Blynk
Pengendalian Dan Masukan Logika
Digunakan
Digital
Media Smartphone Atau Smartphone Atau
Smartphone
Pengendalian PC/Laptop PC/Laptop
Ket :
Warna Kuning : Cukup
Warna Biru : Baik
Warna Hijau : Baik Sekali
9 Kesimpulan