Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PENELITIAN PERKECAMBAHAN

KACANG HIJAU
Tugas Biologi

Disusun Oleh :

1. Anindya Amsa Khairunnisa


2. Andika Fadila Syuja
3. Diffa Ammara
4. Saffira Azzahra

Kelas : XI IPA 8
Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan
petunjuk-Nya kami dapat menyelesaikan laporan ini.

Laporan ini kami buat untuk memenuhi tugas sebagai nilai kompetensi kami pada
mata pelajaran biologi serta untuk menambah wawasan terkhusus mengenai proses
perkecambahan. Dalam penulisan laporan ini kami mohon maaf bila masih terdapat
kesalahan dan kami mengharapkan saran dan masukan agar laporan kami dapat lebih
baik ke depannya.

Metro,15 September 2016

Penyusun

2
Daftar Isi

Cover 1
Kata Pengantar 2
Daftar Isi 3
Bab I 4
Bab II 5
Bab III 7
Bab IV 9

Bab V 10

3
BAB I
Pendahuluan

A. Rumusan Masalah
1. Bagaimanakah pengaruh penyedap rasa terhadap pertumbuhan perkecambahan
phaseolus radiatus atau kacang hijau?

B. Tujuan
1. Pembaca dapat mengetahui pengertian perkecambahan
2. Pembaca dapat mengetahui faktor penyebab terjadinya perkecambahan
3. Pembaca dapat mengetahui efek penyedap rasa terhadap perkecambahan
4. Pembaca dapat mengetahui

C. Manfaat Penelitian
 Manfaat untuk penyusun
Dengan melakukan penelitian untuk menyusun karya tulis ilmiah ini, dapat
memberikan pengalaman khususnya untuk kami sebagai peneliti sekaligus
penyusun karya tulis ini serta pengetahuan tentang pengaruh penyedap rasa
terhadap pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau.

 Manfaat untuk pembaca


Untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang pengaruh penyedap
rasa terhadap pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau, sehingga dapat
menanam kacang hijau dengan cara yang berbeda.

D. Hipotesis
Bahwa penyedap rasa akan berdampak pada pertumbuhan perkecambahan
phaseolus radiatus atau kacang hijau.

4
BAB II
Tinjauan Pustaka

A. Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan Kacang Hijau


Pertumbuhan merupakan proses pertambahan ukuran atau volume serta jumlah sel secara
irreversible (tidak dapat kembali ke bentuk semula). Sedangkan perkembangan merupakan
proses terspesialisasi sel menuju ke bentuk dan fungsi tertentu yang mengarah ke tingkat
kedewasaan yang bersifat kualitatif (tidak dapat dihitung) dan irreversible.

Pertumbuhan pada tanaman melalui tiga tahap, yaitu perkecambahan, pertumbuhan


primer, dan pertumbuhan sekunder.

Perkecambahan dimulai dengan masuknya air ke dalam biji dan berakhir masa dormasi pada
biji atau ditandai dengan munculnya akar dan batang pertama kali. Perkecambahan
dibedakan menjadi dua, yaitu perkecambahan hypogeal dan epigeal. Perkecambahan pada
tanaman kacang hijau termasuk kedalam perkecambahan epigeal, yaitu pertumbuhan
memanjang dari hipokotil yang menyebaban kotiledon dan plumula keluar ke atas tanah.

Kemudian, tahap pertumbuhan primer. Pertumbuhan primer merupakan pertumbuhan


pada embrio, ujung batang, dan ujung akar. Selanjutnya, tahap pertumbuhan sekunder.
Pertumbuhan sekunder merupakan aktifitas kambium yang membentuk xylem sekunder
dan floem sekunder.

B. Objek Penelitian (Kacang Hijau)


Kacang hijau merupakan salah satu tanaman semusim yang berumur pendek(kurang
lebih 60 hari). Dalam dunia tumbuh-tumbuhan, tanaman ini diklasifikasikan seperti
berikut ini:

Kingdom : Plantae (Tumbuhan)

Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)

Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)

5
Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)

Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)

Sub Kelas : Rosidae

Ordo : Fabales

Famili : Fabaceae (suku polong-polongan)

Genus : Phaseolus

Spesies : Phaseolus radiatus L.

Tanaman kacang hijau berbatang tegak dengan ketinggian sangat bervariasi, antara
30-60 cm, tergantung varietasnya. Cabangnya menyamping pada bagian utama,
berbentuk bulat dan berbulu. Warna batang dan cabangnya ada yang hijau dan ada
yang ungu. Daunnya trifoliate (terdiri dari tiga helaian) dan letaknya berseling.
Tangkai daunnya cukup panjang, lebih panjang dari daunnya. Warna daunnya hijau
muda sampai hiaju tua. Bunga kacang hijau berwarna kuning, tersusun dalam
tandan, keluar pada cabang serta batang, dan dapat menyerbuk sendiri. Polong
kacang hijau berebntuk silindris dengan panjang antara 6-15 cm dan biasanya
berbulu pendek. Sewaktu muda polong berwarna hijau dan dan setelah tua
berwarna hitam atau coklat.

6
BAB III
METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian
Penyusunan karya tulis ilmiah ini menggunakan metode penulis menggunakan metode
analisa deskriptif yaitu suatu metode dalam meneliti setatus sekelompok manusia, suatu
obyek, suatu set kondisi, suatu sistempeikiran, ataupun suatu kelas peristiwa pada masa
sekarang. Tujuan dari penelitian deskriptif ini adalah untuk membuat deskipsi, gambaran
atau lukisan secara sistematis, factual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta
hubungan antar fenomena yang diselidiki.

B. Variabel Penelitian

1. Variabel Bebas : Pemberian Penyedap Rasa Yang Berbeda, Pemberian


Masako, Pemberian Royko, Dan Pemberian Sasa
2. Variabel Terikat : Tinggi Kecambah
3. Variabel Terkendali : ~ Tempat Penelitian Pada Gelas Plastik

~ Media Penelitian Pada Kapas Basah Yang Tidak


Terlalu Basah Dan Tidak Terlalu Kering, Dan
Dilakukan Penyiraman Secara Rutin

~ Setiap Gelas Terdapat 6 Buah Biji Kacang Hijau

4. Variabel Pengganggu : Jamur, Semut, dan Nyamuk

C. Waktu dan Tempat Penelitian

1. Waktu : Jumat, 2 September 2015 – Minggu, 11 September 2015


2. Tempat Penelitian : Di Rumah

D. Alat dan Bahan

1. Alat :
 Masako

7
 Royko
 Sasa

2. Bahan :
 Kacang Hijau
 Air
 Kapas
 Gelas Plastik

E. Cara Kerja

1. Siapkan 9 gelas plastik lalu berikan kapas di dasar gelas plastik


2. Isi setiap gelas plastik dengan 6 butir kacang hijau
3. Berikan air jernih sebanyak setengah tutup botol pada setiap gelas plastik yang
sudah diberi kacang hijau
4. Setelah kacang hijau basah terkena air jernih, masukan larutan Masako pada tiga
gelas dengan masing masing takaran ½ sendok teh, 1 sendok teh dan 1 ½ sendok
teh.
5. Lalu berikan Royko pada tiga gelas yang lainnya dengan masing masing takaran ½
sendok teh, 1 sendok teh dan 1 ½ sendok teh.
6. Kemudian berikan Sasa pada tiga gelas yang lainnya dengan masing masing
takaran ½ sendok teh, 1 sendok teh dan 1 ½ sendok teh.
7. Tunggu sampai 7 hari dan catat setiap pertumbuhannya

8
BAB IV
Hasil Dan Pembahasan

1. Perkecambahan kacang hijau yang diberi penyedap rasa Royco

1 sendok teh 2 sendok teh 3 sendok teh


Hari pertama
Hari Ke – 2
Hari Ke – 3
Hari Ke – 4
Hari Ke – 5
Hari Ke – 6
Hari Ke – 7

Penjelasan :

2. Perkecambahan kacang hijau yang diberi penyedap rasa Masako

1 sendok teh 2 sendok teh 3 sendok teh


Hari pertama - - -
Hari Ke – 2 - - -
Hari Ke – 3 - - -
Hari Ke – 4 - - -
Hari Ke – 5 - - -
Hari Ke – 6 - - -
Hari Ke – 7 mati mati mati

Penjelasan :

3. Perkecambahan kacang hijau yang diberi penyedap rasa Sasa

1 sendok teh 2 sendok teh 3 sendok teh


Hari pertama
Hari ke-2
Hari ke-3
Hari ke-4
Hari ke-5
Hari ke-6
Hari ke-7

Penjelasan :

9
BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan

Media sangat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau. Dari


pengamatan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa kandungan yang terdapat pada larutan
juga sangat penyedap rasa sangat berpengaruh pada perkecambahan. Jika penyedap rasa
tersebut mengandung garam semua benih atau biji mengalami penyusutandan pada
akhirnya mengalami kematian. Disebabkan garam merupakan salah satu larutan dengan
tingkat osmotic tinggi yang dapat menghambat perkecambahan dan higroskopis yang
artinya bersifat menyerap air yang ada di sekelilingnya, sehingga tidakterjadi
perkecambahan pada air garami pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau.
Selain itu juga semakin banyak air yang diberikan pada media pertumbuhan malah akan
menyebabkan perlambatan perkecambahan atau bahkan mempercepat berhentinya
perkecambahan karena mudahnya jamur berkembang.

B. Saran

Untuk menanam tumbuhan, pilihlah media atau tempat yang mengandung bahan-bahan
yang sangat dibutuhkan oleh tumbuhan, dan jangan menambahkan bahan-bahan yang
mengandung garam atau tingkat osmotic tinggi. Dan berikanlah air sesuai dengan
kebutuhan jangan kurang maupun berlebih.

C. Daftar Pustaka
 https://school.quipper.com/id/courses/b-indonesia-kelas-10-k-13/langkah-
langkah-penulisan-teks-laporan-hasil-observasi-sesuai-dengan-struktur-isi-dan-ciri-
bahasa.html
 https://www.scribd.com/doc/44810205/Laporan-Praktikum-Bologi-Pengaruh-Air-
Garam-Air-Cuka-Pada-Pertumbuhan-Kecambah
 http://pengaruhkacanghijau.blogspot.co.id/
 http://www.komposisiproduk.com/bumbu/penyedap/royco-ayam/
 http://www.komposisiproduk.com/bumbu/penyedap/masako/

10
11

Anda mungkin juga menyukai