Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH SENI BUDAYA

GAMBAR 2 DIMENSI

SMA NEGERI 14 BANDUNG


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA sehingga
makalah ini dapat tersusun hingga selesai . Tidak lupa kami juga mengucapkan
banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan
memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya.

    Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk
maupun menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.

    Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih
banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan
saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Bandung, 25 Septermber 2018

Penyusun

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ………………………………………………………………………………………………………… (i)

DAFTAR ISI ………………………………………………………………………………………………………………….. (ii)

BAB 1 PENDAHULUAN …………………………………………………………………………………………………. (1)


A. Tujuan ………………………………………………………………………………………………………….. (2)
B. Rumusan Masalah ……………………………………………………………………………………….. (2)
C. Tujuan ………………………………………………………………………………………………………….. (3)

BAB 2 PEMBAHASAN …………………………………………………………………………………………………… (4)


A. Seni Rupa 2 Dimensi ……………………………………………………………………………………. (6)
B. Media Karya 2 Dimensi ………………………………………………………………………………… (7)
C. Teknik Berkarya Seni Rupa 2 Dimensi …………………………………………………………. (8)

BAB 3 PENUTUP …………………………………………………………………………………………………………. (9)


Kesimpulan …………………………………………………………………………………………………… (10)
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Tujuan

Tujuan dari penulisan makalah ini adalah :

1. Untuk mengetahui dan memahami sistem Keamanan komputer dan


informasi dengan menggunakan chiper modern.
2. Untuk mengetahui dan konsep dasar chiper modern.
3. Untuk mengetahui dan memahami pembagian dari chiper modern
dan bagaimana implementasinya.
4. Untuk memenuhi salah satu tugas terstuktur dalam mata kuliah
Keamanan sistem informasi dan komputer.

B. Rumusan Masalah

Rumusan Masalah Seni Rupa 2 Dimensi :


 Apa itu 2 dimensi?
 Apa pengertian seni rupa ?
 Apa contoh contoh yang berkaitan dengan seni rupa 2 dimensi ?
 Apa akibat yang ditimbulkan dari seni rupa 2 dimensi ?
 Apa manfaatnya ?
 Bagaimana cara membuat seni rupa 2 dimensi ?
C. Tujuan

Tujuan dari penulisan makalah ini adalah :

1. Untuk mengetahui dan memahami sistem Keamanan komputer dan


informasi dengan menggunakan chiper modern.
2. Untuk mengetahui dan konsep dasar chiper modern.
3. Untuk mengetahui dan memahami pembagian dari chiper modern
dan bagaimana implementasinya.
4. Untuk memenuhi salah satu tugas terstuktur dalam mata kuliah
Keamanan sistem informasi dan komputer
BAB 2
PEMBAHASAN
Seni rupa merupa satu cabang yang menghasilkan karya senin dengan media yang mampu dilihat dan
dirasakan oleh panca indra. Seni rupa terbagi dikelompokkan menurut wujud, massa dan fungsinya yaitu:

 Seni rupa berdasarkan wujud, terbagi menjadi dua jenis:

1. Seni Rupa dua dimensi – merupakan karya seni yang memiliki dua ukuran, yaitu panjang dan lebar. Seni
rupa dua dimensi hanya mampu dinikmati dari arah depan.
2. Seni Rupa tiga dimensi -merupakan karya seni yang memiliki tiga ukuran, yaitu panjang, lebar dan
tinggi/volume. Berbeda dengan seni rupa dua dimensi, seni rupa tiga dimensi mampu diminati dari berbagai arah.

 Seni rupa berdasarkan massanya, terbagi menjadi tiga jenis:

1. Seni rupa tradisional


Merupakan karya seni rupa yang dihasilkan dari pola, aturan atau pakem tertentu. Seni rupa tradisonal
bersifat statis, tidak berubah karena aspek-aspek dalam berkaryanya turun temurun dari generasi ke generasi yang
menyebabkan corak-corak dari karya seni ini tidak mengalami perubahan.

2. Seni rupa modern


Merupakan karya seni rupa yang dihasilnya dari kreativitas dan inovasi dari ide-ide yang belum pernah ada.
Seni rupa modern terkenal dengan unsur pembaharuannya dan mengutamakan aspek kreativitas. Seni rupa ini
sifatnya individualis, coraknya bisa mengalamai perubahahan sesuai dengan keinginan individu itu sendiri.
contohnya adalah lukisan.

3. Seni rupa kontemporer


Merupakan karya seni yang munculnya tergantung oleh waktu diciptakannya karya seni tersebut. Oleh
karena itu seni rupa kontemporer sifatnya kekinian sebab selalu diangkat dari situasi dan kondisi seniman.

 Seni rupa berdasarkan fungsinya, terbagi menjadi dua jenis:

1. Seni Rupa Terapan – merupakan karya seni yang bertujuan praktis dan sesuai dengan kebutuhan sehari-
hari masyarakat, seperti senjata, keramik, rumah dan lain-lain.
2. Seni rupa murni – merupakan karya seni yang diciptakan tidak memiliki tujuan tertentu, dihasilkan dari
ide senimannya dan mengutamakan keindahan.

A. Seni Rupa 2 Dimensi


Seni Rupa dua dimensi merupakan karya seni yang memiliki dua ukuran, yaitu panjang
dan lebar. Seni rupa dua dimensi hanya mampu dinikmati dari arah depan.
Ciri – ciri 2 dimensi :

1. Hanya dapat dinikmati dari satu arah, arah depan atau arah belakang
2. Memiliki koordinat X dan Y
3. Memiliki dua ukuran, yaitu panjang dan lebar
4. Tidak ada efek dari cahaya
5. Frame memiliki layar yang terbatas
6. Tidak terlalu banyak kombinasi warna, biasanya hanya warna dasar

Contoh - contoh seni rupa 2 dimensi dapat ditemukan pada lukisan, foto, poster,
banner, desain produk, karikatuur, kaligrafi, mozaik, logo dan sebagainya.

1. Lukisan adalah hasil karya seni rupa 2 dimensi yang banyak ditemui, lukisan memiliki
bermacam aliran seperti naturalisme, abstraksionisme, dudaisme, impersionalisme dan
sebagainya.
2. Fotografi  adalah karya seni yang semakin berkembang seiring dengan kemajuan
teknologi kamera. Seni ini menghasilkan karya berupa foto.
3. Poster merupakan kemajuan teknologi komputerisasi dari seni rupa terapan. Seni desaign
grafis sering diartikan sebagai representasi dari seni modern.
4. Banner merupakan hasil karya digital menggunakan seni design grafis dengan teknik
printing. Banner juga memiliki nilai estesis dan praktis.
5. Desain Produk merupakan karya seni yang menggunakan ide dan inspirasi secara visual
terhadap sebuah produk.
6. Kaligrafi merupakan rangkaian huruf yang mempunya makna dan bersusun sehingga
menyerupai suatu wujud tertentu. Kaligrafi merupakan peninggalan sejarah islam, sehingga
sering kita temui di masjid-masjid.
7. Mozaik merupakan karya seni yang dibuat dari susunan remah-remah benda kecil
dengan suatu pola tertentu, yang bentuknya akan menyerupai suatu benda. Remah benda kecil ini
biasa berupa limbah seperti kulit telur, serpihan kaca, kayu dan keramik.
8. Batik merupakan warisan nenek moyang indonesia yang diakui oleh Unesco. Batik
dibuat dengan teknik canting dan printing dan biasa digunakan sebagai pakaian adat.

B. Media Karya 2 Dimensi


Bahan adalah zat yang digunakan untuk melukis, yang terdiri dari:
1. Pensil ; dibuat dengan campuran grafitda tanah liat.
2. Konte ; bertekstur halus dan berwarna sangar hitam.
3. Pensil warna ; terdiri dari bermacam-macam warna yang bertekstur lembut
4. Krayon ; terbuat dari unsur lilin dan kapur
5. Pena ; beris tinta yang biasanya berwarna, hitam, biru, dan merah.
6. Cat cair ; bahan untuk melukis di atas kertas,  bersifat transparan dan mudah larut.
7. Cat minyak ; membutuhkan waktu yang lama (beberapa hari) untuk mengering.
8. Kanvas ; kain yang berlapis cat campur lem
9. Kuas ; untuk menggoreskan cat
10. Palet ; tatakan/wadah untuk menaruh dan mencampur warna-warna cat.
11. Komputer ; untuk teknik-teknik tertentu seperti gambar-gambar digital.
12. Kertas ; Media untuk melukis.
C. Teknik Berkarya Seni Rupa 2 Dimensi

1. Linear; cara menggambar dengan teknik menutup obyek dengan garis.


2. Blok; menutup obyek lukis dengan satu warna.
3. Arsir; menutup obyek lukis dengan pulasan garis sejajar atau menylang.

4. Dusel; membuat gelap atau terang obyek lukis dengan goresan miring, menggunakan pensil.    

5. Pointilis: menghitamkan obyek lukis dengan titik-titik.


6. Aquarel; menggunakan sapuan tipis cat air.
7. Plakat; menggunaklan sapuan tebal dengan cat minyak.
BAB 3
PENUTUP
Demikian yang dapat saya paparkan mengenai materi yang menjadi
pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan
dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya
rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.

Penulis banyak berharap para pembaca yang budiman dusi memberikan


kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya
makalah ini dan dan penulisan makalah di kesempatan-kesempatan
berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya
juga para pembaca yang budiman pada umumnya.

Anda mungkin juga menyukai