Pertemuan 4 - Take Home Pay
Pertemuan 4 - Take Home Pay
By
Tujuan Evaluasi Jabatan: menentukan nilai jabatan sebagai dasar menentukan (nominal)
tingkat upah yan tepat dan adil diantara jabatan yang ada.
1
2
CONTOH: Jika dlm satu departemen ada 4 jabatan (A,B,C,D) Bandingkan spesifikasi
jabatan A,B,C,D yaitu: A:B A:C A:D B:C B:D C:D Susun Ranking:
2
3
3
4
PROSES EVALUASINYA:
1. Memilih dan menentukan faktor2 jabatan yg akan dinilai; misal faktor yg dinilai:
keahlian/skill, syarat fisik, syarat mental, tg jawab, kondisi kerja
2. Memilih dan menentukan jabatan2 kunci. Jabatan kunci harus memenuhi syarat: job
deskripsi jelas, jabatan yg penting, mencakup jabatan terandah sampai tertinggi
4
5
3. Menentukan besaran upah untuk tiap-tiap ranking faktor jabatan untuk menentukan
besarnya (total) upah
CONTOH:
Berdasar tabel (nilai faktor jabatan) dapat disusun strukktur upah jabatan kunci, sbb:
5
6
Apa itu Compensable Factors (CF's) ? CF's adalah faktor faktor yang nantinya akan
mempengaruhi pemberian kompensasi. Mengapa bisa begitu, karena dari faktor faktor yang
dipilih tersebut, maka value/nilai setiap jabatan akan didapatkan dan nantinya akan
diperbandingkan dengan jabatan-jabatan yang lain dalam organisasi. Beberapa CF's yang
sering digunakan diantaranya adalah :
- dll.
Contoh faktor jabatan dan sub faktor jabatan dlm sistem point
a. Faktor Skill, sub faktornya :
- Pendidikan
- Pengalaman
b. Faktor Usaha, sub faktornya :
- Usaha fisik
- Usaha mental
c. Faktor tanggung jawab, sub faktornya :
6
7
Contoh:
7
8
3. Apabila point untuk masing2 degree faktor jabatan sudah tersusun, penilaian thd
jabatan yg ada dlm perusahaan dpt dimulai dg cara mencocokkan dengan degree yg
sesuai Contoh Penerapan:
Berapa gaji seorang sekretaris direksi pada perusahaan tersebut?
Total point sekretaris direksi 215. Jika satu point nilainya Rp 5.000 maka total gajinya adalah
Rp 5.000 x 215 = Rp 1.075.000
http://www.academia.edu/5471307/Bab_6_metode_kompensasi
http://iman-hr.blogspot.com/search?updated-min=2012-01-01T00:00:00-02:00&updated-
max=2013-01-01T00:00:00-02:00&max-results=3
8
9
Keterangan Struktur :
Level Top Manajemen atau Direktur biasanya tidak perlu masuk kedalam struktur gaji yang
kita rancang. Karena sudah ada ketentuan tersendiri dari Dewan Komisaris atau owner
pemegang saham.
9
10
Level General Manajer perlu dibuatkan struktur gaji yang jelas yaitu minimal ada : gaji
pokok, tunjangan jabatan, tunjangan operasional, tunjangan transport, uang makan.
Level Manajer atau Kepala Bagian yaitu minimal ada : gaji pokok, tunjangan jabatan,
tunjangan operasional, tunjangan transport, uang makan.
Level Supervisor atau Kepala Seksi yaitu minimal ada : gaji pokok, tunjangan jabatan,
tunjangan operasional, tunjangan transport, uang makan.
Level Foreman atau Kepala Regu yaitu minimal ada : gaji pokok, tunjangan jabatan,
tunjangan operasional, tunjangan transport, uang makan.
Level Operator pelaksana tidak perlu ada tunjangan jabatan tapi punya hak lembur.
Sedangkan jabatan Foreman keatas punya tunjangan jabatan tapi tidak punya hak lembur.
Komponen gaji Operator cukup gaji pokok, tunjangan operasional, tunjangan transport, dan
uang makan.
Sedangkan rumus Perbedaan Gaji Tiap Level Jabatan tergantung budget yang diberikan oleh
pihak Manajemen. Berapa prosen Limit Labour Cost yang dapat ditolerasi dari keseluruhan
biaya Produksi. Kalau sebagai gambaran yang wajar antara 30%, s/d 50% perbedaan gaji (teke
home pay) tiap level-nya.
Misalnya sebagai uji coba, gaji Karyawan terendah s/d tertinggi dengan perbedaan
40% :
Pelaksana Operasional :1.000.000 (terendah)
10
11
11
12
http://www.teknismanajemenhrd57.com/2011/09/membuat-struktur-gaji.html
12