VISI KELUARGA M-WPS Office
VISI KELUARGA M-WPS Office
PASANGAN
KETURUNAN
bertaqwa.
Melakukan pengamatan Melakukan tindakan yang sesuii Hati-hati dengan kalimat legitimasi. Menjaga keluarga agar tidak
rutin terhadap anak- untuk mempertahankan kebaikan "Ah, itu wajar. Kayak gak pernah muda melakukan kesalahan yang
anaknya. Baikkah atau atau memperbaiki yang salah aja..." menjerumuskan ke dalam neraka.
burukkah? jalan. Karena tidaklah api itu membesar Walaupun kesalahan itu diakukan
ﺎد َﻋ ْﻦ ِﺑﻲ ُﻫ َﺮ ْﻳ َﺮ َة ٍ ﺎر َﺣﺪ َﺛﻨَﺎ ُﻏﻨْﺪَ ٌر َﺣﺪ َﺛﻨَﺎ ُﺷ ْﻌ َﺒ ُﺔ َﻋ ْﻦ ُﻣ َﺤﻤ ِﺪ ْﺑﻦ ِ ِز َﻳ
ٍ َﺣﺪ َﺛﻨَﺎ ُﻣ َﺤﻤﺪُ ْﺑ ُﻦ َﺑﺸ
َ ﻴﻪ َﻓ َﻘ
ﺎل ِ َر ِﺿ َﻲ ا ُ َﻋﻨ ُْﻪ ن ْاﻟ َﺤ َﺴ َﻦ ْﺑ َﻦ َﻋ ِﻠﻲ َﺧ َﺬ َﺗ ْﻤ َﺮ ًة ِﻣ ْﻦ َﺗ ْﻤ ِﺮ اﻟﺼﺪَ َﻗ ِﺔ َﻓ َﺠ َﻌﻠَﻬَ ﺎ ِﻓﻲ ِﻓ
ﺎر ِﺳﻴ ِﺔ ِﻛ ْﺦ ِﻛ ْﺦ َﻣﺎ َﺗ ْﻌ ِﺮ ُف ﻧﺎ َﻻ َﻧ ﻛُ ُﻞ اﻟﺼﺪَ َﻗ َﺔ
ِ اﻟﻨﺒﻲ َﺻﻠﻰ ا ُ َﻋﻠَ ْﻴ ِﻪ َو َﺳﻠ َﻢ ِﺑ ْﺎﻟ َﻔ
ِ
Telah bercerita kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah bercerita kepada kami [Ghundar]
telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Hurairah radliallahu
'anhu], bahwa Al Hasan bin 'Ali mengambil sebutir kurma dari kurma-kurma (zakat) shadaqah,
(lalu ia masukkan) ke dalam mulutnya, maka Nabi Shallallahu'alaihiwasallam bersabda; "Hei, hei.
Tidak tahukah kamu bahwa kita dilarang memakan shadaqah (zakat) "....
(HR. Bukhari: 2843)
Ath Thur Ayat 21
03
ﻳﻤﻦ ٍ ْﻟ َﺤ ْﻘﻨَﺎ ِﺑ ِﻬ ْﻢ ُذرﻳ َﺘ ُﻬ ْﻢ ۟ اﻣﻨ
َ ٰ ُﻮا َوٱﺗ َﺒ َﻌﺘْ ُﻬ ْﻢ ُذرﻳﺘُ ُﻬﻢ ِﺑﺎ َ ﻳﻦ َء َ َوٱﻟ ِﺬ
ﻴﻦ
ٌ ﺐ َر ِﻫ َ ﺴَ َ ﻛ ﺎﻤَ ﺑ ئ ﺮ
ِ ٍۭ ِ ٱﻣ
ْ ﻞ ُ ﻛ ء
ٍ ۚ ﻰ ﺷَ ﻦ ﻣ ﻢ ﻬِ ﻠِ ﻤ
َ ﻋ
َ ﻦْ ﻣ ﻢ ﻬُ ﻨ
َ ٰ ْﺘَ َو َﻣﺂ ﻟ
ْ
ﻟﻠﺤﺼﻮل ﻋﻠﻰ ﺗﻄﺒﻴﻖ اﻟﻘﺮآن
A
kembali bersama keluarga di Pernahkah terlintas untuk
dalam surga? mendiskusikannya dengan
anggota keluarga kita?
Dialog ini penting, sehingga setiap anggota keluarga paham untuk memelihara niat dalam menjalankan semua
aktivitasnya. Mereka menjadi gemar menjalankan ibadah dan berusaha menjaaankannya dengan sebaik mungkin
agar diterima Allah SWT. Semua amal ibadah dilakukan agar menjadi bekal perjalanan ke sebuah tempat abadi, yaitu
surga.
Ciptakan dialog yang hangat antara orangtua dan anak dengan tema surga dan neraka.
1 Kemudian, kaitkan segala sesuatu yang tampak disekeliling anak dengan tujuan akhirat, yaitu
surga dan neraka.
Perhatikan keseimbangan kisah surga dan neraka. Saat mereka perlu ditegur, maka neraka
2 adalah teguran yang pas. Tapi saat mereka berperilaku baik, berikan kabar gembira akan surga
yang kenikmatannya tiada terbayangkan.
Dialogkan juga tentang sejarah kebesaran Islam yang akan terulang. Dan sampaikan bahwa
3 mereka adalah orang-orang hebat yang akan hadir itu.
Sampaikanlah berulang-ulang pada banyak pertemuan, kalimat ini, "Nak, ayah ibu ingin kita
4 kelak bertemu kembali di Surga Allah SWT.
Jika orangtua berurai air mata saat menyampaikan tentang harapan dan tentang surga-neraka,
sungguh itu adalah air mata hidayah yang menyirami setiap jengkal hati anak -anak.
thanks
report:XXX