Anda di halaman 1dari 3

Persiapan USKP Pajak Penghasilan Orang Pribadi

PERSIAPAN UJIAN SERTIFIKASI KONSULTAN PAJAK


SOAL DAN JAWABAN PPh ORANG PRIBADI

1. Anton menikah dengan Dewi memiliki 1 anak, pada tahun 2005 penghasilan Netto Anton
Rp.100.000.000,- dan penghasilan netto Dewi Rp.75.000.000. Pada tahun 2005 Anton dipotong
PPh oleh pihak ketiga sebesar Rp.5.000.000,- (tidak final) dan Dewi dipotong Rp.2.500.000,-
(tidak final). Berapakah PPh yang masih harus dibayar dalam SPT Tahunan tahun 2005 untuk
masing-masing pasangan tersebut jika :

a. Anton dan Dewi mengadakan perjanjian pisah harta dan penghasilan.


b. Anton dan Dewi memilih hidup berpisah (anak ikut Dewi)

2. Tuan Marthin, seorang pengusaha yang menyelenggarakan pembukuan, memiliki truk dengan
rincian sbb :
- Truk 1 dibeli tanggal 25 Juni 1997 dengan harga perolehan sebesar Rp.120.000.000,- umur
ekonomis 5 tahun, nilai residu Rp.5.000.000,-.
- Truk 2 dibeli tanggal 25 Maret 1998 dengan harga perolehan sebesar Rp.130.000.000,- umur
ekonomis 5 tahun, nilai residu Rp.10.000.000,-.
- Pada tanggal 25 Januari 2001 Truk 1 dijual dengan harga Rp.40.000.000,-. Kemudian
membeli truk baru pada tanggal 28 Februari 2001 dengan harga Rp.200.000.000,- umur
ekonomis 5 tahun, nilai residu Rp.10.000.000,-
Untuk kepentingan penyusutan fiskal, truk-truk tersebut kelompok 2 dan disusutkan dengan
metode saldo menurun.

a. Hitunglah penyusutan truk tersebut untuk tahun pajak 2000 dan 2001.
b. Hitunglah pula keuntungan (kerugian) penjualan truk tsb.

3. Data Penghasilan kena pajak tahun 2005 Tuan Harmanto, status kawin dengan 2 tanggungan,
untuk pengisian SPT Tahunannya dalah sebagai berikut :

488,722,00
Peghasilan Netto 2005 0
Kompensasi kerugian fiskal tahun
sebelumnya 0
488,722,00
Peghasilan Netto setelah kompensasi 0
PTKP (K/2) 15,600,000
473,122,00
Penghasilan kena pajak 0
131,842,70
PPh terutang 0
Kredit Pajak :
PPh pasal 21 4,462,100
PPh pasal 22 22,000,000
PPh pasal 23 1,500,000
110,000,00
PPh pasal 25 ayat 1 0
STP PPh pasal 25 10,000,000
Fiskal Luar Negeri 3,000,000

IKPI (Ikatan Konsultan Pajak Indonesia) 8


Persiapan USKP Pajak Penghasilan Orang Pribadi

150,962,10
0
-
PPh lebih bayar 19,119,400

Berdasarkan data diatas apakah Tuan Harmanto mempunyai kewajiban membayar angsuran PPh
pasal 25 untuk tahun pajak 2006 ? Bila wajib, hitung besarnya PPh pasal 25 tahun 2006

4. Kim Dong Sun, Warga Negara Korea Selatan yang bertempat tinggal di apartemen yang terletak
di Jl. Panjang No.345 Jakarta Barat, adalah karyawan PT. MCC dengan kontrak kerja selama 5
bulan terhitung sejak kedatangannya di Indonesia, yaitu tanggal 1 Juni 2005 dengan mendapat
penghasilan Rp.10.000.000,- per bulan. Pada tanggal 1 Agustus 2005 kawin dengan Melly,
WNI, karyawati PT. MCC. Selain sebagai karyawati Melly mempunyai usaha butik di
rumahnya sejak tahun 2003.
Terhitung sejak 1 Oktober 2005 Kim Dong Sun diangkat menjadi karyawan tetap dan kontrak
kerja diperpanjang 5 tahun serta penghasilannya ditingkatkan menjadi Rp.20.000.000,- per
bulan. Penghasilan Melly sebagai Karyawati PT. MCC Rp.2.500.000,- per bulan. Penghasilan
Netto usaha butik dalam tahun 2005 Rp.60.000.000,-.
PT. MCC telah melaksanakan kewajibannya sebaga pemotong pajak sesuai ketetuan yang
berlaku.

Jika Kim Dong Sun telah memiliki NPWP, hitunglah berapa PPh kurang (lebih) bayar yang
dilaporkan dalam SPT Tahunan PPh nya.

5. Bapak Rudy Hartawan, NPWP 06.654.321.7-411.000, mempunyai istri yang bernama Ny Dewi
dan tiga orang anak, yaitu: Budi, Iwan dan Putri. Bapak Rudy Hartawan memiliki sebuah toko
bahan bangunan yang sehari-hari dikelola Ny Dewi, sedangkan Bapak Rudy sendiri bekerja
sebagai manajer di PT Banteng Perkasa. Bapak Rudy tinggal di Jl. Parkit I No 35 Serpong
Tangerang 18510, di sebuah rumah senilai Rp 150.000.000,00 yang diperoleh tahun 1998.
Alamat usaha Bapak Rudy di Jl. Perkutut 5 No 7 Serpong Tangerang, di mana berdiri sebuah
toko yang dimiliki Bapak Rudy senilai Rp 100.000.000,00 yang diperoleh tahun 2000.
Selain itu Bapak Rudy memiliki sebidang tanah di Cisauk yang diperoleh tahun 2001 senilai Rp
75.000.000,00. Keluarga Rudy memiliki tiga mobil yaitu: Kijang yang diporoleh tahun 2002
seharga Rp 150.000.000,00, sedan yang diperoleh tahun 1995 seharga Rp 65.000.000,00 dan
mobil pick up yang diperoleh tahun 2002 seharga Rp 90.000.000,00.
Nomor telepon rumah 5567855 dan toko 5587644. Pada tahun 2005 memperoleh hibah tanah
dari paman Bapak Rudy sebesar Rp 75.000.000,00.
Data-data lain adalah sebagai berikut:
Peredaran Usaha toko Rp 500.000.000,00
Penghasilan sebagai manejer 48.000.000,00
(belum dipotong pajak oleh PT Banteng Perkasa) 1.860.400,00
Membayar iuran THT yang ditanggung sendiri
2.400.000,00
Penghasilan dari bunga deposito (sebelum dipotong PPh) 5.000.000,00
Penghasilan menjual tanah di Cisauk tgl 25 Juli 2005
200.000.000,00
Penjualan mobil sedan
80.000.000,00
Biaya toko 75.000.000,00
Biaya hidup setahun, biaya lain-lain 30.000.000,00
Pajak penghasilan selama tahun 2005 24.000.000,00
Membayar pokok pinjaman bank beserta bunga (sisa hutang

IKPI (Ikatan Konsultan Pajak Indonesia) 8


Persiapan USKP Pajak Penghasilan Orang Pribadi

Bank ABC pada 31 Desember 2004 sebesar Rp 500.000.000,00)


Membayar zakat 2,5% dari seluruh penghasilan tahun 2005
(termasuk penghasilan dari bunga deposito dan laba penjualan tanah
sebesar) Rp 50.000.000,00
Bapak Rudy Hartawan berdasarkan Pasal 14 UU No. 17 tahun 2000 boleh menghitung
penghasilan Neto dengan menggunakan Norma perhitungan. Berdasarkan ketentuan perundang-
undangan yang berlaku Norma perhitungan untuk jenis usaha pedagang bahan bangunan di
Tangerang sebesar 25%.

Bapak Rudy datang kepada saudara untuk memohon bantuan dalam mengisi SPT Tahunan PPh
Orang Pribadinya untuk tahun pajak 2004 (formolir 1770 dan lampirannya).

IKPI (Ikatan Konsultan Pajak Indonesia) 8

Anda mungkin juga menyukai