Sekolah : SMK N 6 Padang

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Program Keahlian : Kuliner
Kompetensi Keahlian : Tata Boga
Mata Pelajaran : Produk Pastry dan Bakery
Kelas/Semester : XI/1
AlokasiWaktu : 15 x 45 menit (3 x pertemuan)

A. Kompetensi Dasar
3.12. Menganalisis roti tawar
4.12. Membuat roti tawar
B. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik menganalis dan membuat kue dari adonan cair melalui tayangan
video ,gambar dan materi dengan model project based learning, peserta didik dapat
menganalisis, menginovasi dan membuat roti tawarsesuai prosedur kerja dengan
tepat dan terarah sesuai SOP sehingga memiliki sifat, sikap jujur, teliti dan
bertanggung jawab, serta meningkatkan kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi,
berkolaborasi dan berkreasi (4C).
C. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan (25 menit)
1. Guru mengucapkan salam dan menanyakan kabar kepada peserta didik
(menumbuhkan sikap religius)
2. Guru meminta peserta didik untuk mengecek kerapihan dan kebersihan diri
dan lingkungan di sekitarnya (menumbuhkan sikap disiplin)
3. Siswa berdo’a, membaca ayat kursi atau ayat pendek secara bersama dan
literasi yang terkait dengan kue dari adonan beragi.
4. Guru menumbuhkan sikap religus dan menumbuhkan minat membaca
peserta didik seperti meminta siswa mencari materi mengenai teknik
pengertian roti tawar di Wikipedia.
“Roti tawar merupakan roti yang terbuat dari adonan tanpa
menggunakan telur dengan sedikit gula atau tidak sama sekali, penggunaan
gula pada pembuatan roti tawar hanya digunakan dalam percepatan proses
fermentasi ”.
5. Guru memeriksa kehadiran peserta didik dengan mengambil absen.

1
 6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran tentang roti tawar dan
menyampaikan garis besar kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan

b. Kegiatan Inti
Pertemuan 1
Sintak Model
Aktivitas pembelajaran Waktu
Pembelajaran
Kegiatan Inti
Fase 1:  Peserta didik dibentuk menjadi 6 kelompok homogen (5- 90
Penentuan 6 orang) yang memiliki tingkat kemampuan heterogen menit
Pertanyaan dalam kelompoknya.
Mendasar  Guru memberikan materi dan memperintahkan siswa
untuk mendiskusikan mengenai roti tawar menanyakan
permasalahan kontekstual tentang roti tawar.
 Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan
mengenai materi yang tidak dimengerti pada
permasalahan sehingga dapat menganalisis roti tawar.

Contoh Permasalahan :
Suci tamatan smk tata boga menerima pesanan roti tawar
sebanyak 25 bungkus, roti pertama yang dihasilkan suci
tidak mengembang, keras dan mempunyai rongga yang
banyak.

 Guru mengajukan pertanyaan

Dapatkah kamu menjelaskan apa penyebab dari hal
tersebut? Apa yang membuat hasil roti tawar suci keras dan
berongga besar? Apa yang harus di lakukan yuni untuk
mengatasi permaslah adonan roti tawar? Bagaimana trik
yang seharusnya di lakukan suci?
 Peserta didik berdiskusi bersama kelompoknya
menjawab pertanyaan guru dan soal-soal pada LKPD
 Peserta didik melanjutkan diskusi dengan bimbingan
guru untuk memahami analisisroti tawar.

Fase 2:  Peserta didik dituntun membuat rancangan proyek 60

Mendesain penyusunan resep dan perencanaan praktek roti tawar. menit
Perencanaan  Selanjutnya mendiskusikan hasil olahan dari adonan
Proyek beragi dan variasi toping/isian yang dapat isi sehingga
mendaptaka nilai jual yang tinggi dan menrik konsumen
dengan bantuan LKPD. .
 Peserta didik mencari informasi dari berbagai sumber

2
 seperti internet, alamat web dan lainnya untuk membuat
rancangan variasi produk dari roti tawar.

Fase 3:  Peserta didik dalam kelompoknya menyusun jadwal/ 50

Menyusun waktu pelaksanaan proyek . menit
Jadwal  Guru menjelaskan hal-hal yang penting dalam
menyusun jadwal dan pembagian kerja dengan jelas
dan rinci.
 Peserta didik diminta untuk mengidentikasi alat dan
bahan yang diperlukan sesuai rancangan proyek dan
menyiapkannya untuk dibawa pada pertemuan
berikutnya.

Pertemuan 2 ( 4 x 45 menit)

Sintak Model
Aktivitas pembelajaran Waktu
Pembelajaran
Kegiatan Inti
Fase 4:  Guru memonitor siswa dan kemajuan proyek yang 200
Pengamatan mereka kerjakan. menit
Terhadap  Peserta didik memperlihatkan alat dan bahan untuk
Peserta Didik pembuatan produk yang mereka pilih.
dan  Peserta didik mencari informasi dari berbagai sumber
Kemajuan seperti internet, alamat web dan lainnya untuk membuat
Proyek rancangan produk.
 Peserta didik mulai membuat sketsa produk roti tawar
pada sebuah kertas. Guru memantau pekerjaan siswa,
apakah sketsa yang dibuat sudah sesuai konsep roti
tawar.
 Guru memberikan beberapa masukan tentang produk
proyek yang dibuat.
 Peserta didik membuat resep roti tawar dirancang untuk
proyek serta perhitungan harga modal dan harga jual
sehingga dapat menghasilkan keuntungan yang
diharapkan
 Guru meminta peserta didik memperlihatkan pembagian
kerja dan perencanaan praktek yang mereka buat agar
proyek yang dkerjakan dapat selesai tepat waktu.
 Guru menjelaskan praktek roti tawar dilaksanakan pada
pertemuan berikut sekaligus praktek dari proyek yang
telah dirancang masing-masing kelompok.

Pertemuan 3 ( 4 x 45 menit)

Sintak Model
Aktivitas pembelajaran Waktu
Pembelajaran
3
 Kegiatan Inti
Fase 4:  Peserta didik melaksanakan praktek membuat kue dari 180
Pengamatan roti tawar dengan resep standar yang diberikan guru, menit
Terhadap dilanjutkan dengan mempraktekkan roti tawar yang
Peserta Didik menjadi proyek pada masing-masing kelompok.
dan  Guru memonitor kemajuan hasil praktek dan proyek
Kemajuan yang di kerjakan peserta didik serta kesiapannya untuk
Proyek menyajikan hasil proyek di depan kelas.
 Peserta didik memperlihatkan hasil praktek dan
proyeknya.
Fase 5:  Guru memberikan beberapa masukan tentang hasil 25
Mengevaluas produk yang dibuat. menit
i Pengalaman  Setiap kelompok melakukan presentasi hasil praktek
dan proyek roti tawar dan menyampaikan pengalaman-
pengalaman yang diperolehnya.
 Guru dan peserta didik lain mengapresiasi dan
memberikan tanggapannya terhadap proyek yang
dilakukan
 Guru memberikan penguatan terkait konsep dari roti
tawar.
Penutup
 Guru melakukan review proses kegiatan yang telah 20
dilakukan untuk melaksanakan refleksi bersama menit
peserta didik.
 Peserta didik membuat rangkuman pembelajaran
dengan bimbingan guru.
 Guru mengingatkan peserta didik untuk melanjutkan
pekerjaan produk, proses penjualan, dan pembuatan
laporan di luar jam pembelajaran. Semua proses
pengerjakan proyek beserta laporannya telah selesai
pada pertemuan berikutnya

D. Teknik dan Bentuk Penilaian

TeknikPenilaian BentukPenilaian
 Penilaian Sikap : observasi Lembar Jurnal
 Penilaian Pengetahuan : tes tulis Objective
 Penilaian Keterampilan : tes kinerja Lembar Kinerja (proses)

Padang, Juli 2020

Disahkan oleh, Diperiksa oleh, Dibuat oleh,
Kepala Sekolah, Kaprog.Kuliner Guru MaPel Prod Kuliner

Dra Sri Wirdani, M.Pd Dra Sri Marlinda Ita Desnatalia,M.Pd

4
NIP.196305031989032009 NIP.19680306 199412 2004 NIP.197212251997022001

Lampiran

A. PENILAIAN SIKAP SOSIAL

LEMBAR PENILAIAN SIKAP SOSIAL

Mata Pelajaran : Produk Pastry dan Bakery

Kelas/Semester : XI/3
Topik : Pembuatan Kue Dari Roti Tawar Bernilai Jual Tinggi
Kegiatan Diskusi :
Indikator : Peserta didik menunjukan perilaku kerja sama, rasa ingin tahu,
santun,dan komunikatif sebagai wujud kemampuan
memecahkan masalah dan membuat keputusan.

Rubrik: 4 = Selalu, 3 = Sering, 2 = Kadang, 1 = Tidak pernah

Kriteria
No KERJASAMA 1 2 3 4
1 Bertanya saat proses penyelesaian masalah dalam
kelompok
2 Menjawab pertanyaan saat proses penyelesaian
masalahdalam kelompok
3 Bersedia diberi tugas dalam kelompoknya
4 Kerjasama saat pengumpulan data dalam kelompok
5 Kerjasama saat penarikan kesimpulan dalam
kelompok
DISIPLIN
1 Sudah siap saat pelajaran akan dimulai
2 Membawa peralatanyang diperlukan dalam
pembelajaran
3 Tepat waktu dalam mengumpulkan tugas
4 Mentaati aturan kelas dan aturan guru dalam proses
pembelajaran
5 Melaksanakan tugas yang dibebankan dalam
kelompoknya
TOLERANSI
1 Menerima kesepakatan meskipun berbeda dengan
pendapatnya
2 Dapat menerima kekurangan orang lain
3 Tidak mengganggu teman yang berbeda pendapat
4 Dapat memaafkan orang lain
5 Terbuka terhadap keyakinan dan gagasan orang lain

… ..
Penilaian: ×100
20

Rekap nilai sikap :

5
 No Nama KERJASAMA DISIPLIN TOLERANSI
1

B. Desain Penilaian Pengetahuan dan Ketrampilan

No IPK Aspek Bentuk dan Instrumen Waktu

Teknik pelaksanaa
n
1 Menentukan konsep Pengetah Tes: tes Soal Pilihan Akhir
roti tawar melalui uan tertulis ganda pembelajara
masalah konstektual n

2 Menganalisis konsep Pengetah Tes: tes Soal Pilihan Akhir

roti tawar melalui uan tertulis ganda pembelajara
masalah konstektual n

3 Membuat Ketrampil Non tes: Lembar Proses

rancangan/proyek an penugasan penilaian pembelajara
penyelesaikan masalah rancangan n
penyusunan resep roti produk
tawar dengan nilai jual
tinggi.

4 Menyajikan hasil dari Ketrampil Non tes: Lembar Akhir

proyek penyelesaian an observasi penilaian pembelajara
masalah penyusunan presentasi n
roti tawar dengan nilai produk
jual tinggi.

5 Membuat laporan Ketrampil Non tes: Laporan Akhir proyek

proyek an penugasan

C. Instrumen keterampilan

Level Bentuk No
KD IPK Materi Indikator Soal
Kognitif Soal Soal
3.12 3.12.1 Menjelask 1. Roti tawar 1. Peserta didik dapat C2 PG 1
Menerap an roti menjelaskan
kan roti tawar pengertian roti
tawar.
tawar.

3.12.2 Mengurai 2. Alat yang

kan alat digunakan 1. Peserta didik C3 PG 2
yang untuk menyiapkan alat dan
digunakan pembuatan bahan untuk
roti tawar pembuatan roti tawar

6
 pembua- sesuai jobsheet yang
tan roti telah dirancang.
tawar 3. Bahan untuk
3.12.3 pembuatan
Menghitu 2. Pesera didik C3 PG 3
roti tawar
ng bahan dapat menentukan
yang bahan yang
digunakan digunakan dalam
untuk pembuatan roti
pembua- tawar
tan roti
tawar 4. Prosedur
3.12.4 pembuatan
Menentuk roti tawar C3 PG 4
an kriteria 4. Peserta didik dapat
hasil roti 5. Prosedur menentukan kriteria
tawar hasil roti tawar
pembuatan
3.12.5 roti tawar
Menentuk
an kriteria 5. Peserta didik dapat C3 PG 5
hasil roti menentukan kriteria
tawar hasil roti tawar

3.12.6 6. Produk hasil 6. Peserta didik dapat C3 PG 6

dari pembuatan menciptakan produk
roti tawar roti tawar

D. Instrumen Penilaian Pengetahuan

No. Soal
1. Roti tawar yang kita kenal, dalam potongan besar (belum diiris-iris)
dinamakan….
a. French bread/baguette
b. Plan au levain
c. Frankenbrot
d. Healt whole wheat
e. White bread
2. Alat yang digunakan untuk pengocokan, pencampuran, pengulian, peregangan,
dan pemotongan. Bentuk-bentuk konfigurasi lengan pengaduknya antara lain
dikenal dengan whisk, hooks, dan spades yaitu….
a. Lengan pengaduk

7
 b. Alat pembagi adonan (dough divider)
c. Mesin penggulung adonan (dough moulder)
d. Mesin pemipih adonan (dough sheeter)
e. Oven pemanggangan
3. Bread improver dapat memperbaiki karakteristik adonan, juga dapat
mendiversifikasi produk roti dengan mempengaruhi, kecuali….
a. Struktur daging roti (crumb tekstur)
b. Warna kulit roti (crust)
c. Umur simpan
d. Membantu aerasi
e. Volume
4. Pada pembuatan roti, air yang digunakan adalah….
a. Air es
b. Air kaldu
c. Ammonium karbonat
d. Air biasa
e. Soda kue
5. Mutu roti yang baik dilihat dari sifat eksternal roti sebagai berikut, kecuali….
a. Volume
b. Warna remah
c. Bread improver
d. Aroma dan rasa
e. Warna kerak
6. Roti yang dikenal dengan sebutan roti tongkat karena bentuknya panjang mirip
tongkat yaitu….
a. Plan au levain
b. French bread/baguette
c. Frankenbrot
d. Health whole wheat
e. White bread
Jumlah skor benar

Rubrik penilaian pengetahuan :

No Kunci jawaban Skor
1 E 1
2 A 1
3 D 1
4 A 1

8
 5 C 1
6 B 1

Petunjuk Penilaian Pengetahuan

a. Nilai tertinggi : 100
b. Jumlah skor : 100

c. NP=
∑ Skor Perolehan × 100
Skor Maksimal

Keterangan:
- Skor Perolehan merupakan penjumlahan skor per komponen penilaian
- Skor Maksimal merupakan skor maksimal per komponen penilaian
- NP = Nilai Pengetahuan

D. Instrumen Penilaian Ketrampilan

No Instrumen Penilaian

1 Buatlah rancangan/proyek penyelesaian masalah penyusunan resep roti tawar

dengan nilai jual tinggi.

2 Sajijikan hasil dari proyek penyelesaian masalah penyusunan roti tawar dengan
nilai jual tinggi.

3 Buatlah laporan proyek penyelesaian masalah penyusunan resep roti tawar

dengan nilai jual tinggi

RUBRIK PENILAIAN KETRAMPILAN (OBSERVASI)

a. Lembar penilaian produk : desain/rancangan

Kriteria penilaian
Aspek dan indikator
ya Tidak
Konten
1. Berkaitan dengan topik utama pembelajaran
2. Menunjukan solusi dari permasalahan
3. Ide mudah diimplementasikan
Bentuk desain
1. Gambar desain logis
2. Menggambarkan seluruh bagian dengan rinci
3. Tergambarkan keberkaitan antar komponen
4. Terdapat keterangan masing-masing komponen
5. Menunjukan presisi gambar yang tepat
6. Prosedur pembuatan lengkap
Kemudahan mengimplementasikannya
1. Menggunakan bahan yang mudah diperoleh
dilingkungan,
2. Menggunakan peralatan yang mudah diperoleh
3. Keterampilan khusus yang diperlukan dalam
pembuatan produk sesuai dengan keahlian
program peserta didik.

9
 JUMLAH SKOR
Rubrik: Ya : jika memenuhi kriteria (skor 1)
Tidak : jika tidak memnuhi kriteria (skor 0)

b. Lembar penilaian produk : hasil produk

Kriteria penilaian
Aspek dan indikator
ya Tidak
Konten
1. Berkaitan dengan topik yang sedang dipelajari
2. Dapat digunakan untuk melatihkan keterampilan
proses (mengubah variabel)
3. Memperjelas pemahaman terhadap konsep
4. Menggunakan bahan yang mudah diperoleh
dilingkungan siswa
Manfaat alat
5. Memiliki nilai guna
6. Memiliki nilai ekonomi
Kemudahan penggunaannya
1. Mudah membuatnya
2. Mudah menggunakannya
3. Aman saat digunakan
Bernilai estetika
1. Produk diberi warna atau hiasan menarik
2. Produk dibuat dengan rapi
JUMLAH SKOR

Rubrik
Ya : jika memenuhi kriteria (skor 1)
Tidak : jika tidak memenuhi kriteria (skor 0)

REKAP NILAI AKHIR :

No Nama Siswa Pengetahuan Ketrampilan / Proyek

observasi
1

10