Anda di halaman 1dari 2

Nama : Vabio O.

Tengor
NIM : 711341119040
Prodi : D3 Tingkat 3 Semester 5 Gizi
MK : Etika Profesi

Tugas
Carilah pengertian kepribadian,hak dan kewajiban !

Kepribadian adalah keseluruhan cara seorang individu bereaksi dan berinteraksi


dengan individu lain.[1] Disamping itu kepribadian sering diartikan sebagai ciri-ciri
yang menonjol pada diri individu, seperti kepada orang yang pemalu dikenakan
atribut “berkepribadian pemalu”. Kepada orang supel diberikan atribut
“berkepribadian supel” dan kepada orang yang plin-plan, pengecut, dan
semacamnya diberikan atribut “tidak punya kepribadian”. Berdasarkan
psikologi, Gordon Allportmenyatakan bahwa kepribadian sebagai suatu organisasi
(berbagai aspek psikis dan fisik) yang merupakan suatu struktur dan sekaligus proses.
Jadi, kepribadian merupakan sesuatu yang dapat berubah. Secara eksplisit Allport
menyebutkan, kepribadian secara teratur tumbuh dan mengalami perubahan.

Hak adalah kebebasan yang dimiliki tiap manusia yang dilindungi oleh
hukum yang berlaku. Menurut KBBI, hak adalah kekuasaan yang benar
atas sesuatu atau untuk menuntut sesuatu. Hak bisa diartikan sebagai
kepemilikan, kewenangan, kekuasaan, atau derajat serta martabat.
Hak sendiri sering kali dikaitkan dengan HAM atau Hak Asasi Manusia.
HAM merupakan hak dasar atau hak pokok yang dianugerahkan oleh
Tuhan Yang Maha Esa dan merupakan bawaan sejak lahir sehingga orang
lain tak memiliki hak untuk melanggarnya. Manusia terikat dengan hukum.
HAM ini bersifat universal. Di mana hak asasi manusia ini berlaku bagi
semua orang dengan berbagai ras, suku, etnik, agama dan kedudukan.

Kewajiban adalah tindakan yang harus diambil seseorang, baik secara


hukum maupun moral. Menurut KBBI, kewajiban adalah sesuatu yang
diwajibkan, sesuatu yang harus dilaksanakan, atau suatu keharusan.
Kewajiban juga diartikan sebagai tugas atau pekerjaan. Dalam ilmu hukum,
kewajiban adalah segala sesuatu yang menjadi tugas manusia (membina
kemanusiaan).

Kewajiban ada ketika ada pilihan untuk melakukan apa yang baik secara
moral dan apa yang tidak dapat diterima secara moral. Kewajiban
umumnya diberikan sebagai imbalan atas peningkatan hak atau kekuasaan
individu.

Kewajiban adalah bentuk tindakan yang berbeda dari orang ke orang.


Misalnya, seseorang yang memegang jabatan politik umumnya akan
memiliki kewajiban yang jauh lebih banyak daripada orang biasa. Contoh
lain, orang dewasa pada umumnya akan memiliki lebih banyak kewajiban
daripada seorang anak.

Anda mungkin juga menyukai