Anda di halaman 1dari 2

padi yang bersaksi

buah tangan : sari

tersungkur jiwa muda kala itu


memikul benih kehidupan
untuk bumi ibu pertiwi

semesta adalah rumahnya


matahari adalah atap
angin adalah dinding
kerikil adalah lantai

terlihat jelas polesan abstrak tanah dan darah adalah karya tak bertuan diwajahnya
keringat tertumpah membasahi sekujur jiwa
luka dan sayatan sudah kebal dari kesakitan
berdesir darah dalam nadi setengah mati badan ditimpah kemalangan

bernanah tangan mengayuh pacul


berlubang kaki mengarung lumpur berair lalu kering dipanggang terik matahari
kusut rambut pertanda tidak diam dan duduk manis saja

aku kenal dia lebih kuat dari traktor


lebih kokoh dari baja
tapi tetap saja hanya tulang bernyawa berkulit kusam,kelam dan hitam

berikut kulengkingkan pernyataan !


dia hanya seorang petani
lemah tapi bukan pengemis
rapuh tapi bukan penjilat
dengarlah
kesaksian ini belum berakhir
ku tulis lembut kata demi kata

adakah yang tau ?


ada banyak cinta tertabur bersama benih
tumbuh hijau menebar kesejukan mata yg memandang
akarku kokoh batangku subur daunku indah melambai lambai
burungpun berkicau seolah ingin berterima kasih

aku adalah padi yang tumbuh tanpa kesombongan


aku adalah padi yang bersaksi bahwa pengorbanan dan kesabaran akan berbuah keberkahan.

~iN 22:59 230221

Anda mungkin juga menyukai