Nama : I Gusti Agung Mas Tika Purnama Dewi

No :7
Kelas ; XI MIPA 5

Pendidikan Kewarganegaraan
 ,

HAK ASASI MANUSIA

Apa sih pengertian Hak Asasi
Manusia ?

…
 PENGERTIA HAK ASASI
MANUSIA
Hak Asasi Manusia adalah hak-hak yang sudah
dipunyai oleh seseorang sejak ia masih dalam
kandungan.
Sedangkan, menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)
Hak Asasi Manusia adalah yang melekat dengan
kemanusiaan kita sendiri, yang tanpa hak itu kita
mustahil hidup sebagai manusia.
 MAKNA HAK ASASI MANUSIA

Hak Asasi Manusia juga memiliki makna yang dimana

Hak Asasi Manusia merupakan sebagai hak alamiah
dan istrumen atau alat untuk menjaga harkat dan
martabat manusia sesuai dengan kodratnya.
 CIRI-CIRI HAK ASASI MANUSIA

1. HAKIKI artinya sudah melekat sejak lahir.

2. UNIVERSAL artinya berlaku untuk semua orang &
tidak memandang status.

3. TIDAK DAPAT DICABUT artinya sudah melekat

secara permanen.

4. TIDAK DAPAT DIBAGI artinya tidak dapat

diserahkan kepada orang lain.
SUBSTANSI HAK DAN KEWAJIBAN ASASI
MANUSIA

Yang dimana mengandung :

1. Nilai Dasar artinya nilai yang sifatnya tidak berubah

dan universal.
2. Nilai instrumental artinya nilai dasar yang sifatnya
lebih dinamis dan kreatif.
3. Nilai Praktis artinya nilai yang diterapkan dalam
sehari-hari.
Kasus Pelanggaran
Hak Asasi Manusia,
Faktor penyebab, dan
Contoh kasus Hak
Asasi Manusia.
 MACAM-MACAM HAK ASASI MANUSIA
1. Hak Asasi Pribadi (Personal Rights) yang artinya hak untuk hidup, berperilaku, tumbuh, dan
berkembang.
2. Hak Asasi Politik (Political Rights) yang artinya hak untuk memilih dan dipilih dalam suatu
pemilihan.
3. Hak Asasi Hukum (Legal Equality Rights) yang artinya hak mendapatkan perlakuan yang sama
dalam hukum dan pemerintahan.
4. Hak Asasi Ekonomi (Property Rights) yang artinya hak uantuk memperoleh kehidupan yang
layak
5. Hak Asasi Peradilan (Procedural Rights) yang artinya hak persamaan atas perlakun,
penggeledahan, penangkapan, penahanan, dan penyelidikan di muka hukum.
6. Hak Asasi Sosial Budaya (Social Culture Rights) yang artinya hak menentukan,memilih, dan
mendapatkan pendidikan.
 a) Faktor internal yaitu dorongan untuk melakukan
Faktor penyebab pelanggaran HAM yang berasal dari dalam diri pelaku.
Contoh : sikap egois, dan dan rendahnya kesadaran
Pelanggaran Hak Asasi
HAM.
Manusia. b) Faktor eksternal yaitu faktor-faktor dari luar diri.
Contoh : penyalahgunaan kekuasaan, dan
ketidaktegasan aparat penegak hukum.
CONTOH KASUS PELANGGARAN HAM DI
INDONESIA

1. Penembakan mahasiswa Universitas Trisakti pada tanggal 12

Mei 1998.
2. Tragedi Semanggi I pada tanggal 13 Novemeber 1998.
3. Penculikan aktivis pada 1997/1998.
 SEKIAN
&
TERIMA KASIH

_mastikapd