Anda di halaman 1dari 8

KASUS NCP DIVERTICULOSIS

Tn. Z berumur 43 tahun adalah seorang pengusahawan yang sukses.


Sehari hari dia sibuk dengan usahanya. Ia mempunyai seorang istri dan dua orang
anak yang beranjak remaja. TB 162 cm dan BB 67 kg. Selama beberapa bulan
terakhir iya terakhir ia mempunyai keluhan sakit dibagian perut sebelah kanan
terutama setelah makan. Selain itu, juga merasakan sulit untuk BAB. Awalnya ia
hanya minum jamu untuk mengobati rasa sakitnya.
Ketika rasa sakitnya semakin parah, ia juga merasa demam, mual dan
sering flatus. Ia konsultasi ke dokter dan disarankan untuk dirawat di RS sambil
dilakukan beberapa pemeriksaan.
Dari hasil anamnesa dengan ahli gizi diketahui pola makan Tn.Z tidak
suka sayuran, tempe dan tahu. Kesukaannya makanan berlemak/bersantan.
Kebiasaan makan paginya adalah nasi goreng, telur atau roti isi keju dan
minuman kopi. Untuk makan siangnya seringnya ia makan di restoran nasi
padang. Sedangkan frekuensi makan buah hanya sesekali. Kesukaannya makan
makanan kecil/selingan seperti keripik jagung, emping, dan minuman ringan
bersoda. Ia juga merokok 1 hari sebanyak 1 bungkus.
Dari hasil pemeriksaan dokter ia dinyatakan menderita divertiktikulitis.
Terapi yang diberikan antara lain:bedrest, obat antibiotika , analgesic dan
anticholinergic.

A. ASESSMENT NUTRITION

1. Asupan Makanan  Pola makan pasien 3x sehari 2 kali selingan


 Pasien sering makan tidak teratur
 pola makan Tn.Z tidak suka sayuran, tempe dan
tahu
 Kesukaannya makanan berlemak/bersantan
 Kebiasaan makan paginya adalah nasi goreng,
telur atau roti isi keju dan minuman kopi
 Untuk makan siangnya seringnya ia makan di
restoran nasi padang
 Sedangkan frekuensi makan buah hanya sesekali
 Kesukaannya makan makanan kecil/selingan
seperti keripik jagung, emping, dan minuman
ringan bersoda
 Ia juga merokok 1 hari sebanyak 1 bungkus
 Pasien minum kopi untuk mengurangi stresnya
 Konsumsi air putih 6-8 gl/hari
 Anamnesa kuantitatif asupan makanan: energinya
1577,7 kkal, prot. 55,7 gr, lemak 63,1 gr kh 200,8 gr,
 Tidak berupaya menjalankan diet
 Pemilihan makanan yg krg tepat
Kesadaran terhadap gizi dan  Terkadang masih malas untuk menjalankan diit
kesehatan

Aktifitas fisik Seorang pengusaha

2. DATA BIOKIMIA

3. ANTROPOMETRI

 BB : 67 kg
 TB : 162 cm
 IMT : 25,57 ( gemuk kelebihan berat badan tingkat rendah )

4. FISIK DAN CLINIS

 tekanan Darah : 120/80 mmHg tergolong normal


-          suhu                 : 38 °C
 demam
 mual
 sering flatus
 sakit dibagian perut sebelah kanan terutama setelah makan
 sulit untuk BAB

5. RIWAYAT PERSONAL

 Riwayat obat -

 Social budaya Tinggal bersama istri dan kedua anaknya

 Riwayat penyakit Riwayat penyakit dulu :

Riwayat penyakit skarang :


 divertikulosis

 Data umum pasien  Usia thn 43,


 Laki laki
 pengusaha
 tinggal bersama istri dan anak
6. Skrining

NO SKRINING YA TIDAK
1. Perubahan BB 
2. Nafsu makan kurang 
3 Kesulitan 
mengunyah/menelan
4. Mual dan muntah 
5. Diare /konstipasi 
6. Alergi/ intoleransi zat gizi 
7. Diet khusus 
8. Enteral/parenteral 
9. Sakit nyeri pada perut 
10. Status gizi normal 

7. Standar komperatif

Energi dan zat gizi sesuai kebutuhan

Total estimasi Energi,protein,lemak dan KH

Antropometri (BB,TB,IMT)

 BB : 67 kg
 TB : 162 cm
 IMT : 25,57 ( gemuk kelebihan berat badan tingkat rendah )

Hasil laboratorium

B. NUTRITIONAL DIAGNOSIS

Domain asupan
Problem Etiologi Sypthom

Asupan serat tidak Ketidaksukaan konsumsi Pasien sulit BAB


adekuat (NI 5.4) sayuran, temped an tahu

Domain Klinis
Problem Etiologi Sypthom

Gangguan fungsi Adanya perubahan Sakit dibagian perut sebelah


gastrointestinal (NC- fungsi kolon kanan, sulit BAB, mual dan
1.4) sering flatus
Kelebihan berat Kebiasaan makan IMT = 25,57 ( gemuk
Badan /overweight (NC berlemak atau kelebihan berat badan tingkat
1.4) bersantan, makanan rendah )
kecil/selingan dan
minuman bersoda
Domain Perilaku
Problem Etiologi Sypthom

Kurang dapat menjaga Kebiasaan pasien Menghabiskan 1 bngkus


diri (NB 1.4) merokok sehari

C. Intervention
1. tujuan diet
a. Memberikan makanan sesuai kebutuhan gizi yang sedikit mungkin
meninggalkan sisa sehingga dapat membatasi volume feses
b. Tidak merangsang saluran cerna
c. Mengistirahatkan usus untuk mencegah perforasi
d. Mencegah kenaikan BB

2. Jenis diet : diet tinggi serat

3. bentuk makanan : saring

4. frekuensi : porsi kecil tapi sering

5. rutr : makan dan minum oral

Perhitungan Kebutuhan gizi :

BB = 67 kg
TB = 162 cm
Usia = 43 tahun
Jenis kelamin = laki laki
Faktor Aktifitas = 1,58 (ringan)
BMR = 66 + (13,7 × BB) + (5 × TB) – (6,8 × U)

= 66 + (13,7 × 67) + (5 × 162 ) – (6,8 ×43)

= 66 + 917,9 + 810 – 292,4

= 1501,5 kkal

TEE = BMR × Faktor aktifitas

= 1501,5 kkal × 1,58


= 2.372, 37 kkal

Kebutuhan energy adalah 2.372, 37 kalori

Kebutuhan Protein adalah 15 % x 2.372, 37 kkal = 88,96 gram

Kebutuhan lemak adalah 20 % x 2.372, 37 kkal = 52,7 gram

Kebutuhan Karbohidrat adalah 65 % x 2.372, 37 kkal =385,51 gram

 Syarat dan prinsip Diet


1. Prinsip Diet
a. Energy cukup
b. Protein tinggi
c. Lemak cukup
d. Karbohidrat cukup
e. Rendah serat

2. Syarat Diet
a. Energi 2.372, 37 kkal
b. Protein tinggi yaitu 15% dari kebutuhan energi
c. Lemak cukup yaitu 20% dari kebutuhan energi
d. Menghindari susu dan daging berserat kasar
e. Menghindari makanan yang terlalu berlemak, terlalu manis,
terlalu asam, dan ber bumbu tajam
f. Makanan dimasak hingga lunak dan dihidngkan pada suhu
tidak terlalu panas dan dingin
g. Makanan sering diberikan dalam porsi sering

6. Konseling Gizi
 Topik : Asupan Gizi Seimbang untuk penderita penyakit
diverticulitis
- Sasaran : Tn Z dan kelurga
- Alat Peraga : Food Model/Leaflet
- Waktu : + 30 menit
- Metode : Ceramah, diskusi dan tanya jawab
- Materi : gisi seimbang untuk [enderita divertikolusis
Anjuran dan asupan jenis makanan bagi penderita diverticolu
Penyebab penyakit diverticolusis
D. Monitoring dan Evaluasi

 Memonitoring dan evaluasi asupan serat pasien


 Memonitoring dan evaluasi IMT pasien dengan imt normal
 Memonitoring dan evaluasi fungsi gastrointestinal berkaitan dengan
adanya perubahan fungsi kolon menjadi normal sehingga berkurangnya
frekuensi mual,muntah,flatus, serta memperlancar BAB
 Memonitoring dan evaluasi perubahan dampak nyata berkaitan dengan
kemampuan menjaga diri dengan memilih makanan yang sehat dan
bergizi dapat mengurangi kebiasaan merokok.

MENU SEHARI

Bahan Bera Protein LEMA


Waktu Menu Energi HA Ca Fosfor Fe Vit. A Vit. B1 Vit. C Natrium
Makanan t Nabat K
Hewani i
Beras
pagi nasi tim giling 60 216.0 0.0 4.1 0.4 47.3 3.6 84.0 0.5 0.0 0.1 0.0 3.0
telur Telur
  semur ayam 60 97.2 7.7 0.0 6.9 0.4 32.4 108.0 1.6 540.0 0.1 0.0 94.8
tahu
  kukus Tahu 100 68.0 0.0 7.8 4.6 1.6 124.0 63.0 0.8 0.0 0.1 0.0 12.0
bening
  bayam Bayam 100 36.0 0.0 3.5 0.5 6.5 267.0 67.0 3.9 6090.0 0.1 80.0 4.0

  pepaya Pepaya 100 46.0 0.0 0.5 0.0 12.2 23.0 12.0 1.7 365.0 0.0 78.0 4.0

                               
puding
selinga coklat
n biskuit Agar-agar 50 0.0 0.0 0.0 0.1 0.0 200.0 62.5 2.5 0.0 0.0 0.0 0.0
Susu
kental
    manis 20 67.2 1.6 0.0 2.0 11.0 55.0 41.8 0.0 102.0 0.0 0.2 30.0

    Biscuit 35 160.3 0.0 2.4 5.0 26.3 21.7 30.5 0.9 0.0 0.0 0.0 175.0

                               
Beras
siang nasi tim giling 75 270.0 0.0 5.1 0.5 59.2 4.5 105.0 0.6 0.0 0.1 0.0 3.8
sup
  ayam Ayam 60 181.2 10.9 0.0 15.0 0.0 8.4 120.0 0.9 486.0 0.0 0.0 60.0

    Wortel 25 10.5 0.0 0.3 0.1 2.3 9.8 9.3 0.2 3000.0 0.0 1.5 17.5

    Kentang 25 35.5 0.0 0.2 0.1 8.4 8.5 18.8 0.1 0.0 0.0 9.5 0.0
Kol
    kembang 25 6.3 0.0 0.6 0.1 1.2 5.5 18.0 0.3 22.5 0.0 17.3 7.5

    Seledri 5 1.0 0.0 0.1 0.0 0.2 2.5 2.0 0.1 6.5 0.0 0.6 4.8
Tempe
tempe kedele
  bacem murni 50 74.5 0.0 9.2 2.0 6.4 64.5 77.0 5.0 25.0 0.1 0.0 0.0
Minyak
kelapa
    sawit 10 90.2 0.0 0.0 10.0 0.0 0.0 0.0 0.0 6000.0 0.0 0.0 0.0

    Gula aren 20 73.6 0.0 0.0 0.0 19.0 15.0 7.0 0.6 0.0 0.0 0.0 4.8
  apel Apel 100 58.0 0.0 0.3 0.4 14.9 6.0 10.0 10.3 90.0 0.0 5.0 2.0
selinga
n                              

  sandwich Roti putih 80 198.4 0.0 6.4 1.0 40.0 8.0 76.0 1.2 0.0 0.1 0.0 424.0

    Selada 10 1.5 0.0 0.1 0.0 0.3 2.2 2.5 0.1 54.0 0.0 0.8 1.5
Telur
    ayam 50 81.0 6.4 0.0 5.8 0.4 27.0 90.0 1.4 450.0 0.1 0.0 79.0
Tomat
    masak 10 2.0 0.0 0.1 0.0 0.4 0.5 2.7 0.1 150.0 0.0 4.0 0.4

                               

malam                              
Beras
  nasi tim giling 75 270.0 0.0 5.1 0.5 59.2 4.5 105.0 0.6 0.0 0.1 0.0 3.8
semur Ikan
  ikan Tongkol 60 66.5 14.4 0.0 0.6 0.0 10.2 117.6 0.4 9.6 28.8 0.2 0.0
Minyak
kelapa
    sawit 5 45.1 0.0 0.0 5.0 0.0 0.0 0.0 0.0 3000.0 0.0 0.0 0.0
tahu
kukus
bumbu
  kuning Tahu 100 68.0 0.0 7.8 4.6 1.6 124.0 63.0 0.8 0.0 0.1 0.0 12.0
bening
  labu air Labu siam 100 26.0 0.0 0.6 0.1 6.7 14.0 25.0 0.5 20.0 0.0 18.0 0.0
Mangga
  mangga harumanis 100 46.0 0.0 0.4 0.2 11.9 15.0 9.0 0.2 1200.0 0.1 6.0 0.0
Minyak
kelapa
    sawit 5 45.1 0.0 0.0 5.0 0.0 0.0 0.0 0.0 3000.0 0.0 0.0 0.0

                               
35.1
jumlah 1515 2341.09 41.04 54.54 70.5 337.41 1056.75 1326.55 3 24610.6 29.8555 221.04 943.8
Rekapan bahan

Bahan Jumlah (g)


Beras giling 210
Roti putih/bantal 2 potong
Telur ayam 2 butir
Ayam 60
Ikan Tongkol 60
Tahu 200
Tempe kedele murni 50
Bayam 100
Wortel 25
Kentang 25
Kol kembang 25
Seledri 5
Labu siam 100
Selada 10
Tomat masak 3 buah
Pepaya 100
Apel 100
Mangga harumanis 100
Agar-agar 50
Susu kental manis 20
Biscuit/regal 35
Gula aren 20
Bawang merah 7 buah
Bawang putih 7 buah
kunyit 4 cm
kemiri 2 buah
jahe 2 cm
Lengkuas 2 ruas
Daun salam 2 lembar
Cabe merah 10 buah
Cabe hijau 10 buah
Kecap asin 5sdm
Kecap manis 7 sdm
lada 2 sdt
Garam 10 sdm
gula 15 sdm
Minyak 20

Anda mungkin juga menyukai