Maju 2 Langkah
maka harus membaca Anda Mendapat
Salah satu Do’a Hadiah
PERTANYAAN
Kasian
Deh Lu
Selamat! Selamat!
Anda Mendapat Anda Mendapat
Hadiah Hadiah
PERTANYAAN PERTANYAAN
Bayar Selamat!
Maju 2 Langkah
Start
Ucapkan Basmallah
Pajak Penghasilan
Rp 5.000
Anda Mendapat
Hadiah
PERTANYAAN
Lewat diberi uang Rp 5.000
Karena Menjadi Harus Turun Dilarang Berhenti Perusahaan
Mundur 3 Langkah
Juara di Kabupaten Ke nomor 1 Komputer
Dapat hadiah Rp 5.000 Beli Rp 25.000
Pajak Rp 10..000
Kasian
Deh Lu
MOHON UNTUK TETAP MENCANTUMKAN NAMA PEMBUATNYA PADA PAPAN MONOPOLI SEPERTI
DI ATAS HAL 3 DAN 4, SEBAGAI BUKTI PENGHARGAAN.
Cara Bermain Monopoli Pakem
Umum:
Games Monopoli Pakem pada dasarnya sama dengan permainan monopoli yang sudah ada dipasaran tetapi lebih disederhanakan, yaitu :
1. Pemain terdiri dari 2 – 5 orang
2. Pemain menentukan siapa diantara 5 orang untuk menjadi bankir (pengatur permaian).
3. Setiap Pemain diberi modal permaian uang-uangan sebesar 40.000 (8 lembar uang-uangan 5.000)
4. Permainan ini tidak menggunakan Dadu, tetapi diganti dengan menggunakan tangan (Hompimpa), tujuannya supaya anak yang bermain menjadi lebih
aktif dan menghargai pemain lain yang mendapat giliran main.
5. Setiap pemain yang melewati Start diberikan uang dari bank 5.000.
6. Pemain diperbolehkan membeli perusahaan yang ada, jika sudah jalan satu putaran.
7. Pemain diperbolehkan menjual perusahaan yang dimiliki hanya kepada Bank (pengatur permaian).
8. Semua pemain harus melaksanakan perintah yang tertulis pada papan permainan. Dan jika tidak mengikuti perintah maka dikenakan denda 5.000 dan
diberi nilai 0 (nol).
Khusus :
Guru : - menjelasakan tujuan dan cara bemain.
- Membuat soal dan kunci jawaban yang diserahkan kepada petugas bank yang sudah ditentukan oleh pemain.
- Mengawasi jalannya permainan
- Memberikan penilaian dan membahas hasil pembelajaran.
Aturan di atas adalah tidak baku. Jadi boleh dirubah disesuaikan dengan kondisi kelas.
Semoga bermanfaat dan tentunya saya mengharapkan informasi kegunaan model ini untuk bahan kajian saya, anda bisa menyampaikannya
ke alamat email : dos.suwanda@gmail.com
terima kasih.