Anda di halaman 1dari 7

PENYEMPROTAN DESINFEKTAN SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN

PENULARAN COVID-19 DI KECAMATAN TELOGMULYO DAN KERANGGAN


KOTA TEMANGGUNG

Nama Kelompok :
Husein Bima Hertanto1), Imam Fauzi2), Dianita Resti Pratnasiwi3), Desi Wulandari
DPL4)

1),2),3),4) Universitas
Negeri Semarang
2020

ABSTRAK

Covid-19 adalah penyakit baru yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2 yang
menyerang saluran pernafasan. Di masa pandemi ini, Universitas Negeri Semarang
sebagai salah satu perguruan tinggi memiliki kebijakan Kuliah Kerja Nyata Bersama
Melawan Covid-19 (KKN BMC) sebagai dukungan UNNES dalam usaha mencegah
penyebaran Covid-19. Oleh karena itu, untuk mencegah penyebaran Covid-19
dilakukan kegiatan penyemprotan desinfektan khususnya di Kecamatan Candiroto
dan Kledung. Penyemprotan Desinfektan dilaksanakan 8 agustus dan 15 agustus
2020 oleh Mahasiswa KKN BMC UNNES bekerjasama dengan Warga sekitar di
Kecamatan Kecamatan Tlogomulyo dan keranggan. Pada pelaksanaan
Penyemprotan Desinfektan di lokasi tersebut, respon warga bervariasi mulai dari
menerima dengan senang hati dan berterimakasih.

Kata kunci: Covid-19, Penyemprotan Desinfektan, KKN BMC UNNES, Respon


warga

PENDAHULUAN Virus ini menginfeksi saluran


Virus corona baru atau novel pernafasan dengan gejala
coronavirus (nCoV) adalah jenis virus permasalahan pada pernafasan seperti
corona baru yang menimbulkan batuk, pilek dan sesak nafas. Gejala
penyakit yang bernama COVID-19 selain permasalahan pernapasan yaitu
(Coronavirus Disease 2019). Sebelum adanya demam tinggi (≥38°C), sakit
dikenal sebagai COVID-19, penyakitnya tenggorokan dan kelelahan. Pada kasus
dikenal sebagai virus corona baru 2019 yang lebih buruk, gejala tersebut dapat
atau 2019-nCoV. Virus corona baru
membuat penderita mengalami
adalah virus baru, tapi mirip dengan
pneumonia, sindrom pernafasan akut,
keluarga virus yang menyebabkan
bahkan dapat menyebabkan penderita
SARS (Severe Acute Respiratory
Syndrome) dan sejumlah influensa meninggal dunia jika mengalami
biasa. Coronavirus jenis baru ini komplikasi.
pertama kali ditemukan pada manusia di
Wuhan, China pada Desember 2019. Infeksi virus ini dapat menyebar
melalui tetesan kecil (droplet) dari
hidung atau mulut penderita pada saat Dharma perguruan tinggi. Melihat
batuk atau bersin. Droplet tersebut keadaan pandemi yang terjadi saat ini,
dapat melayang di udara dan dihirup Universitas Negeri Semarang sebagai
langsung oleh orang lain, atau kemudian salah satu perguruan tinggi membuat
jatuh pada benda-benda di sekitarnya kebijakan Kuliah Kerja Nyata Bersama
dan ketika tersentuh orang lain Melawan Covid-19 (KKN BMC) bagi
kemudian orang tersebut menyentuh mahasiswa sebagai bentuk dukungan
bagian wajahnya (hidung, mulut, atau UNNES dalam ikhtiar mencegah
mata). Sehingga hal tersebut kemudian penyebaran Covid-19. Kegiatan KKN
dapat menjadikan virus dengan mudah BMC ini berbeda dengan kegiatan KKN
menyebar kemana-mana. pada umumnya, perbedaan tersebut
yaitu kegiatan pengabdian tersebut
Kabupaten Temanggung saat ini dilakukan dimasing-masing domisili
terdapat 15 pasien yang terkonfirmasi mahasiswa. Dalam praktiknya, kegiatan
positif Covid-19 (data diambil dari KKN BMC tersebut dilaksanakan oleh
corona.temanggungkab.go.id diupdate mahasiswa secara mandiri namun juga
pada tanggal 24 Agustus. Peristiwa ini terbagi ke dalam kelompok-kelompok
tentunya harus dijadikan sebagai yang terdiri dari kurang lebih 30
pelajaran bagi setiap masyarakat mahasiswa yang kemudian dibimbing
Kabupaten Temanggung, khususnya oleh satu Dosen Pembimbing
pada Kecamatan Tlogomulyo dan Lapangan. Oleh karena itu, mahasiswa
keranggan. Kendati tidak ada pasien diharuskan melakukan program kerja
positif Covid-19 dari kecamatan yang dapat berpengaruh bagi
Kledung, masyarakat perlu tetap masyarakat, khususnya di tengah
waspada dan berhati-hati dalam pandemi seperti ini. Sehingga dalam
mencegah penyebaran virus tersebut. ikhtiar untuk mencegah penyebaran
Dalam rangka membantu pencegahan Covid-19 khususnya di Kecamatan
Covid-19 di Kecamatan Tlogomulyo dan Tlogomulyo dan keranggan, dilakukan
keranggan salah satunya dengan cara program penyemprotan cairan
melakukan penyemprotan desinfektan disinfektan.
di lingkungan sekitar, khususnya pada
tempat ibadah dan juga Sekolah. Desinfektan adalah cairan pembersih
yang umumnya dibuat dari hidrogen
Mahasiswa merupakan bagian dari peroksida, creasote, atau alkohol yang
kaum intelektual Indonesia memiliki bertujuan untuk membunuh bakteri,
peran penting dalam pembangunan dan virus, kuman dan mikroorganisme
pengembangan negara. Dalam realisasi berbahaya lainnya yang terdapat pada
peran tersebut, mahasiswa perlu ruangan atau permukaan benda mati.
bergabung dan berkontribusi di dalam Desinfektan biasanya digunakan untuk
masyarakat. Maka dari itu, kegiatan membersihkan permukaan benda-
Kuliah Kerja Nyata (KKN) diperlukan benda yang paling sering disentuh
bagi mahasiswa sebagai bentuk orang banyak. Contohnya, gagang
pengabdian kepada masyarakat dan pintu, meja, kursi, keran wastafel, lemari
juga sebagai bentuk perwujudan Tri dan lain-lain. Desinfektan juga
mengandung kosentrasi biosida yang tidak was-was dalam bersekolah
tinggi. Maka dari itu desinfektan lebih sehingga dapat maksimal mengikuti
efektif dalam mencegah timbulnya pembelajaran khususnya di Kecamatan
bakteri dan mikroorganisme pada Kledung.
permukaan benda mati apapun yang
menjadi perantara paparan infeksi virus
atau bakteri berbahaya.
PEMBAHASAN
Dalam upaya membantu mencegah
penyebaran Covid-19 di lingkungan Cairan desinfektan adalah cairan
sekitar, salah satu program kerja kimia yang berfungsi sebagai bahan
mahasiswa KKN BMC UNNES adalah pembersih, sering digunakan untuk
melakukan penyemprotan disinfektan di membasmi virus dan bakteri. Cairan ini
lingkungan sekitar, khususnya di tempat semakin dikenal oleh masyarakat
ibadah dan sekolah. Maka dari itu, setengah tahun terakhir sebagai cairan
dilakukan sebuah upaya pembersih virus Covid-19. Desinfektan
penanganganan pencegahan pada dasarnya merupakan zat kimia
penyebaran Covid-19 khususnya di untuk membunuh mikroorganisme,
Kecamatan Kledung berupa kegiatan Desinfektan hanya dapat diaplikasikan
penyemprotan cairan desinfektan. pada benda mati, seperti perabotan
rumah tangga dan bagian-bagian di
Pemilihan lokasi kegiatan dalam rumah,
penyemprotan disinfektan pada tempat
ibadah dan sekolah dikarenakan pada Seperti disebutkan diatas, cairan
saat ini tempat tersebut merupakan desinfektan merupakan bahan kimia
tempat yang sering didatangi oleh yang fungsinya digunakan sebagai
masyarakat, namun sayangnya pencegahan terjadinya infeksi atau
kegiatan satgas Covid-19 yang sudah pencemaran oleh bakteri. Cairan ini juga
tidak berjalan pada lingkungan domisili. dapat digunakan untuk membasmi
Melihat hal itu, tentunya dapat menjadi kuman pembawa penyakit seperti virus
celah penyebaran virus Covid-19 corona. Cara kerja cairan ini tidak dapat
apabila tidak dilakukan upaya preventif dilakukan secara sembarangan
oleh masyarat. dikarenakan efektivitasnya dipengaruhi
oleh banyak faktor. Faktor tersebut
Kegiatan penyemprotan disinfektan seperti, suhu, lamanya paparan,
ini dilakukan secara mandiri oleh konsentrasi dari desinfektan, derajat
mahasiswa KKN, hal tersebut meliputi keasaman atau pH, serta ada atau
persiapan peralatan semprot, pembelian tidaknya bahan pengganggu
cairan disinfektan, dan persiapan didalamnya. Derajat keasaman
lainnya. Diharapkan dengan adanya merupakan faktor yang sangat penting
kegiatan penyemprotan disinfektan dalam keefektifan penggunaan cairan
pada tempat ibadah dan sekolah ini ini. Dalam hal ini, apabila tidak dalam
dapat membuat masyarakat merasa angka Ph yang pas, desinfektan yang
tenang untuk beribadah dan juga siswa dilakukan oleh senyawa tersebut tidak
akan dapat membunuh bakteri. semprot tersebut dapat didapatkan dari
Kemudian penggunaan cairan pribadi ataupun meminjam kepada
disinfektan yang tidak terukur juga dapat tetangga yang berprofesi sebagai
menimbulkan kerusakan lingkungan. petani. Sedangkan untuk cairan
disinfektan dapat didapatkan dengan
Cairan desinfektan terdiri dari membeli cairan tersebut di toko atau
Hidrogen Peroksida (H2O2), Komposisi supermarket terdekat dengan harga,
H2O (Air), dan O2 (Oksigen). Jenis ukuran, dan kandungan yang
cairan desinfektan yang perlu diketahui disesuaikan masing-masing. Hal
yaitu lodin, alcohol dan klorin. penting yang perlu diperhatikan
Penggunaan cairan disinfektan juga sebelum memulai pengerjaan adalah
perlu hati-hati agar tidak terkena bagian penyemprot menggunakan seragam
tubuh, karena zat didalamnya memiliki pengaman seperti APD, kacamata, kaos
efek kurang baik apabila terkena oleh tangan, dan juga sepatu agar bagian
bagian tubuh secara langsung, tubuh terhindar dari percikan cairan
khususnya bagian tubuh sensitive disinfektan yang mempunyai dampak
seperti mata. kurang baik bagi tubuh.

Kegiatan desinfeksi memerlukan METODE PELAKSANAAN


peralatan semprot dan bahan cairan
desinfektan. Peralatan berupa alat
B. Alat, Bahan, dan Perlengkapan
A. Jadwal Pelaksanaan 1. Alat
Penyemprotan Desinfektan di • Alat semprot
Kecamatan Tlogomulyo dan disinfektan (kapasitas
Kranggan 16L per unit)
N Tang Kelurah Rute 2. Bahan
o gal an • Produk berbasis klorin
1, Sabt Tlogom Kecama (seperti hipoklorit)
u, 8 ulyo tan dengan konsentrasi
Agust Tlogom 0,1% untuk
us ulyo, penyemprotan di
2020 Desa dalam ruangan dan
konsentrasi 0,5%
Tlogom
untuk lingkungan
ulyo
umum.
2. Juma Nguwet Kecama • Air, sebagai campuran.
t, 15 tan, 3. Perlengkapan
Agust Krangga • Jubah/APD
us n, Pasar • Sarung tangan tugas
2020 Krangga berat (heavy duty)
n, Desa • Masker medis
Karang, • Pelindung mata (jika
ada resiko cipratan
Nguwet
materi organik atau Kondisi kecamatan Tlgomulyo
bahan kimia) merupakan zona merah terdampak
• Sepatu bot atau Pandemi Covid-19. Dengan adanya
sepatu kerja tertutup kegiatan penyemprotan disinfektan ini
Mahasiswa KKN MBC UNNES
Pelaksanaan Penyemprotan Kecamatan Tlogomulyo dapat
Persiapan larutan disinfektan dilakukan mengabdi dan membantu masyarakat
di area yang berventilasi baik di dalam Kecamatan Tlogomulyo dalam
maupun di luar ruangan. Petugas mencegah covid-19.
penyemprot disinfektan mengenakan 1. Penyemprotan disinfektan di
APD lengkap sebelum melakukan kelurahan Tlogomulyo dilakukan
penyemprotan. Cairan disinfektan
di TPQ Darunna’im. Tim
dibuat dengan menyampurkan produk
penyemprotan disinfektan
berbasis klorin dengan air sesuai
melakukan penyemprotan pada
dengan takaran. Kemudian, petugas
tanggal 8 Agustus 2020. Proses
mulai melakukan penyemprotan mulai
diawali dengan berkumpul di
dari luar ruangan dan tempat-tempat
SMA N 2 Temanggung,
yang sering dijangkau orang.
dilanjutkan dengan perjalanan
Prioritas disinfeksi dilakukan pada menuju Tlogomulyo.
tempat-tempat umum dan permukaan-
permukaan yang sering disentuh seperti, Tim penyemprotan terlebih
gagang pintu, jendela, pagar rumah, dahulu menggunakan masker
kursi, meja, dan keran air. sebelum melakukan
penyemprotan.
Pelaksanaan penyemprotan disinfektan
di Kecamatan ...dilakukan di wilayah
Kelurahan... dan Kelurahan... sesuai
dengan rute penyemprotan yang telah
dijadwalkan oleh Pemerintah Kota
Semarang. Penyemprotan dilakukan
oleh peserta KKN BMC UNNES
Bersama Melawan COVID-19, sehingga
pelaksanaan penyemprotan terlaksana Gambar 1. Mahasiswa KKN MBC
secara efisien. UNNES sebelum penyemprotan
HASIL
A. Pelaksanaan Penyemprotan
Disinfektan di Kecamatan
Tlogomulyo
Pengajuan proposal permohonan
Bantuan Alat & Bahan Desinfektan oleh
Mahasiswa KKN BMC UNNES ke
kelurahan/desa setempat membuahkan
Gambar 2. Mahasiswa KKN BMC
hasil yaitu diijinkannya penyemprotan
UNNES setelah penyemprotan
disinfektan.
mendapatkan respon warga yang
2. Penyemprotan Disinfektan di beragam. Ada yang menerima
Kelurahan Nguwet dengan senang hati dan
Selanjutnya pada hari Jumat berterimakasih kepada relawan
tanggal 15 Agustus 2020, penyemprotan disinfektan,
kembali dilaksanakan namum ada juga yang
penyemprotan di Kelurahan mengeluhkan tentang kegiatan
Nguwet, Kecamatan Kranggan. penyemprotan disinfektan ini
Tim betrkumpul di depan Bakso karena ada ketimpangan
Samporna, kemudian dilanjutkan berkomunikasi tentan
perjalanan menuju arah penyemprotan disinfektan,
Semarang mbawen. terutama warga yang jaug dari
lingkungan TPQ.
2. Respon Masyarakat di
Kelurahan Nguwet
Pada pelaksanaan
Penyemprotan Disinfektan di
Keluarahan Nguwet, respn
warga juga beragam.
Beberapa warga merasa
senang hati dan
berterimakasih. Ada pula
yang kebingungan saat
Gambar 3. Mahasiswa KKN BMC
melihat tim relawan datang
UNNES melakukan
ketika melakukan
penyemprotan
penyemprotan disinfektan.
B. Penggerakan Relawan
Mahasiswa KKN BMC KESIMPULAN
UNNES dalam
pelaksanaan Covid-19 adalah penyakit baru yang
penyemprotan disebabkan oleh virus SARS-CoV-2
disinfektan. yang menyerang saluran pernafasan.
Kerjasama dengan pengurus
Infeksi virus ini memiliki gejala
desa setempat dapat
permasalahan pada pernafasan seperti
menggerakkan mahasiswa KKN
batuk, pilek, demam tinggi (≥38°C), dan
menjadi relawan dalam kegiatan
sesak nafas. Salah satu upaya
Penyemprotan Disinfektan.
mencegah penularan Covid-19 dengan
1. Respon Masyarakat
cara melakukan penyemprotan
Kecamatan Tlogmulyo
desinfektan terutama di fasilitas umum
Terhadap Penyemprotan
dan permukaan benda yang sering
Disnfektan
Pada pelaksanaan disentuh manusia.
Penyemprotan Disinfektan di Di masa pandemi ini, Universitas
Kleurahan Tlogomulyo, Negeri Semarang memiliki program
Kuliah Kerja Nyata Bersama Melawan
Covid-19 (KKN BMC) sebagai dukungan DAFTAR PUSTAKA
dalam usaha mencegah penyebaran Allegranzi, Benedetta et. all. 2020.
Covid-19. Berkaitan dengan hal Panduan Interim : Pembersihan
tersebut, Mahasiswa KKN BMC UNNES dan disinfeksi permukaan
di Kecamatan Candiroto dan Kledung lingkungan dalam konteks COVID-
melakukan kegiatan Penyemprotan 19. World Health Organization.
Desinfektan di beberapa Desa. Gugus Tugas Percepatan Penanganan
Kerjasama dengan warga Kota Desa ini Covid19 Kabupaten Temanggung.
juga menggerakan partisipasi 2020.https://corona.temanggungk
Mahasiswa KKN UNNES lain di wilayah ab.go.id/. diakses pada tanggal 15
Daerah untuk menjadi relawan dalam Agustus 2020
kegiatan Penyemprotan Desinfektan. WHO Indonesia. 2020. Pertanyaan dan
Kegiatan ini mendapatkan respon warga jawaban terkait Coronavirus.
yang bervariasi, mulai dari menerima https://www.who.int/indonesia/new
dengan senang hati dan berterimakasih s/novel-coronavirus/qa-for-public
sampai dengan terkejut/takut karena diakses pada tanggal 16 Agustus
datangnya tim yang menggunakan APD 2020
lengkap.

Anda mungkin juga menyukai