Teknik Presentasi Digital

MODUL
TEKNIK PEMBUATAN MATERI VIRTUAL 1

Ika Asti Astuti, S. Kom., M. Kom

Membuat Template Presentasi Digital
Menggunakan Ms. PowerPoint 2013

1.1. Tujuan Instruksi Khusus

Setelah mengikuti modul ini, mahasiswa diharapkan mampu Mengetahui cara membuat
desain template menggunakan Ms. PowerPoint dan menerapkannya sebagai media presentasi
digital.

1.2. Alat dan Bahan

1. Komputer/Laptop
2. Mouse
3. Keyboard
4. Ms PowerPoint 2013 (boleh juga menggunakan versi sebelumnya atau setelahnya)

1.3. Dasar Teori

PowerPoint merupakan aplikasi buatan Microsoft yang diperuntukkan user membuat presentasi
digital secara menarik dan interaktif. Orang mungkin sudah banyak tahu untuk membuat
presentasi menggunakan Ms.PowerPoint, namun untuk membuat sebuah template presentasi
sesuai dengan style kita, maka diperlukan trik khusus untuk membuatnya.

1.4. Instruksi Modul

1. Membuat file baru
Buka aplikasi MS.PowerPoint yang anda miliki kemudian klik New File sehingga
tampilannya menjadi seperti berikut.
 Klik tab View > Slide Master untuk memulai masuk pada tampilan master presentasi.

Tampilan pada Master view akan terlihat seperti berikut.

2. Pengenalan Tools

Edit master:
● Insert Slide Master: Untuk menambah master slide, master slide adalah slide
yang dapat berpengaruh pada slide-slide yang menjadi anggota pada master
slide.
● Insert Layout: Menambah layout slide
● Delete: menghapus slide
● Rename: melakukan perubahan nama slide

Master Layout:
● Master Layout: Hanya aktif ketika kita berada pada master slide.
Kita dapat memilih bagian yang wajib ada pada setiap slide dengan cek dan uncek
pilihan pada master layout.
● Insert Placeholder: menambahkan elemen pada slide. Terdapat beberapa
pilihan placeholder.

Content: untuk menambahkan banyak elemen input (text, gambar,

video tabel, grafik dan smart art) dalam satu tombol
Text: menambahkan inputan text
Picture: menambahkan inputan gambar
Chart: menambahkan inputan untuk membuat grafik secara cepat
Table: menambahkan inputan tabel secara cepat
SmartArt: menambahkan inputan gambar cerdas seperti bagan-
bagan
Media: menambahkan inputan video dengan cepat
Online Image: menambahkan inputan gambar dari url link

Edit Theme: untuk mengubah/ memakai tema yang disediakan

Colors: menentukan warna-warna yang banyak digunakan dalam desain template
Fonts: menentukan gaya huruf
Effects: menentukan style animasi yang dapat di embed pada elemen desain template
 Background Styles: warna background. Kita dapat mengabaikannya jika akan
menggunakan background buatan sendiri
Slide Size: untuk menentukan skala ukuran dari slide. Terdapat 2 ukuran yaitu 4:3 dan
16:9. Ukuran 16:9 cocok untuk digunakan presentasi pada monitor, sedangkan 4:3 biasa
digunakan untuk presentasi pada projector.
Close Master View: untuk exit dari menu Slide Master.

3. Memulai desain
Sebagai contoh, disini kita akan membuat sebuah template desain layout untuk slide
judul seperti pada gambar dibawah ini.

Kita dapat melakukan analisis terhadap posisi text, gambar, dan elemen pendukung
garis yang ada pada gambar tersebut.

Untuk memulai membuat desain, Pertama pilih slide size yang akan digunakan.

Kemudian pilih salah satu macam kategori desain yang disediakan. Disini saya memilih
Title Slide Layout.
Anda dapat melakukan rename pada Layout Slide dengan klik kanan > Rename Layout
atau pada Edit Master > rename. Ganti nama menjadi Judul.

Hapus bagian placeholder tanggal, footer, nomor halaman bahkan subtitle juga jika
memang tidak digunakan dengan cara klik pada bagian kotaknya kemudian tekan
Delete pada keyboard.
Berikan warna pada background dengan cara klik menu Slide Master > Background
Styles. Maka akan muncul dialog di sebelah kanan.

Untuk menambahkan warna pada background, pilih Solid Fill. Gradient Fill akan
memberikan warna gradasi. Picture/texture fill untuk menambahkan background berupa
gambar. Sedangkan pattern fill akan menambahkan gambar pola yang telah disediakan
pada background.
Cari warna yang sesuai, jika tidak menemukan warnanya, kalian bisa klik more color
atau memanfaatkan eyedropper untuk mencontek warna.
Pada contoh background diatas memiliki nilai RGB sebagai berikut.

Hasil akhir penambahan warna pada background yaitu

Selanjutnya, kita akan menambahkan garis lengkung yang berada di sisi luar judul dan
image.Caranya yaitu dengan klik menu Insert > Shapes. Kemudian pilih shapes rounded
rectangle.

Buat rounded rectangle di tengah area seperti berikut

Jika warna rounded rectangle seperti berikut, kalian dapat mengubahnya dengan cara
klik pada rounded rectangle > Klik menu Format > pada Shape Fill, pilih No Fill.

Ubah ukuran outline pada rectangle dengan cara klik pada rounded rectangle > Klik
menu Format > pada Shape Outline, pilih Weight > kemudian kalian dapat memilih
ketebalan yang diinginkan. Contoh pada tutorial ini yaitu 2 ¼ pt.
 Kalian juga dapat mengubah warna dari outline yang digunakan pada menu Shape
Outline.

Untuk membuat hasil lengkungan pada garis rounded rectangle seperti pada contoh,
kalian dapat mengedit shape tersebut. Caranya adalah klik pada rounded rectangle > Klik menu
Format > Edit Shape > Edit Point.
Lakukan editing terhadap titik-titik poin yang terdapat pada shape dengan menggeser titik poin
menggunakan mouse. Jika titik point masih dirasa belum sesuai, cara diatas masih dapat
diulangi kembali. Untuk menghilangkan garis paling bawah, kalian dapat klik kanan pada titik
point paling bawah, kemudian pilih Open Path, maka titik akan terpotong.

Hapus bagian titik point yang tidak terpakai sehingga tampilan akhirnya adalah garis dibawah
akan hilang Sehingga tampilan akhirnya adalah

Sekarang kita akan melakukan editing pada text. Pada skema contoh diatas, bentuk text nya
adalah sebagai berikut.
Text memiliki background hitam dengan huruf kapital. Karena kita bisa jadi tidak tahu Font
Style yang digunakan, kalian dapat menggunakan Font yang disediakan atau dapat juga
melakukan downloading font terlebih dahulu. Namun cara ini hanya digunakan oleh expert,
sehingga cara yang memungkinkan adalah kita pakai font style yang sudah ada saja.
Ubah besar kotak yang bertuliskan “Click to edit Master title style” dengan cara klik kemudian
ubah ukurannya.

Kemudian, masih pada posisi kotak text yang aktif, pada Home, aturlah sebagai berikut.

Font yang digunakan, pada tutorial menggunakan Tw Cen MT

Ukuran Font, pada tutorial ini menggunakan 60
Style font, Pada tutorial menggunakan style UPPERCASE
Warna Font, menggunakan putih
Sayangnya, pada fitur powerpoint tidak ada tambahan highlight untuk text, sehingga latar
belakang hitam pada text judul dapat ditambahkan manual dengan menggunakan shape
yang diberikan di belakang text.

Sehingga tampilan akhir adalah sebagai berikut

Terakhir, kita akan menambahkan placeholder image, caranya yaitu dengan klik menu Slide
Master > Insert Placeholder > Picture.
Buat area image di samping judul sehingga tampilan menjadi seperti berikut.

Kata-kata picture dan click to edit master view akan bisa kita edit jika kita close master view
dan memilih template dengan klik new Slide > Judul (sesuai dengan nama yang diinputkan
saat rename layout)
 Kita dapat melakukan klik pada judul untuk mengubah kata-kata judul dan menambahkan
image dengan cara klik icon image yang berada di tengah-tengah placeholder.

Hasil akhir penggunaan template

4. Save Template Desain
Untuk melakukan save template, kita dapat menaruh posisi slide judul untuk berada
pada posisi pertama saat dibuka.

Klik File > Save As > Beri nama File kemudian save kedalam format .potx. Browse folder
yang dikehendaki jika ingin menyimpannya di folder lain. Klik Save.
5. Menggunakan Desain Template
Jika kita telah menyimpannya di folder C:Users> [namauser] > Documents > Custom
Office Templates, maka file template yang kita buat akan tampil saat pertama kali kita
membuka Ms. PowerPoint > tab Personal

Kita dapat klik Template yang dikehendaki kemudian memulai membuat presentasi
menggunakan template tersebut.

6. Mengkoneksikan template pada Google Slides

Pertama, buat google slides seperti biasa.
Pilih Menu Theme, maka akan muncul di sebelah kanan. Klik Import Theme.

Pilih tab Upload, kemudian upload file .potx yang tadi telah disimpan. Tunggu proses
uploadnya hingga selesai.
Setelah menunggu, maka akan muncul untuk memilih template, Pilih template yang
sudah dibuat, kemudian sekali lagi klik Import Theme.

Pilihan template akan muncul ketika memilih new Slide.

 Note* Mungkin akan ada beberapa hal yang tidak sama ketika kita membuat template
menggunakan PowerPoint dan dimasukkan ke dalam google Slides. Sebaiknya template
desain memang digunakan menggunakan aplikasi pembuat template tersebut.

1.5 Latihan/Tugas
Buatlah sebuah template desain dengan menggunakan Ms. Powerpoint dan simpan template
tersebut dalam format potx. Desain terdiri dari 9 macam posisi:
1.6 Sumber Bacaan
https://support.microsoft.com/id-id/office/apa-master-slide-itu-b9abb2a0-7aef-4257-a14e-
4329c904da54
https://www.youtube.com/watch?v=dlAn9l5HkFM