Anda di halaman 1dari 9

NAMA : ARISANTO

NIM : ACE 118 024

MATA KULIAH : PENGUJIAN PERFORMANCE MESIN ( OTOMOTIF )

Soal dan Jawaban

1. Pengujian performa mesin yaitu menguji…

a. Tenaga mesin

b. Kekentalan mesin

c. Penampilan mesin

d. Jenis mesin

e. Karakter mesin

2. Dalam pengujian performa mesin alat yang di butuhkan adalah…

a. Dynamometer

b. Micrometer sekrup

c. Jangka sorong

d. Temometer

e. Avometer

Jawaban : a. dynamometer

3. Apa fungsi dynamometer.?

a. Mengukur suhu badan

b. Mengukur diameter

c. Mengkur kedalaman suatu bahan

d. Mengukur tenaga/kekuatan, torsi.

e. Mengukur ketinggian

4. Faktor-faktor yang mempengaruhi performa mesin, kecuali…

a. Busi

b. Rem

c. Saringan
d. Oli

e. Kopling

5. Yang temasuk gas buang ( emisi ), kecuali…

a. Monoksida (co)

b. Karbondioksida ( co2)

c. Hidro karbon (HC)

d. Oksigen (o2)

e. Uap

6. Terjadinya pembakaran dalam motor diesel disebabkan oleh :


a.       Percikan api pada busi (spark plug)
b.      Percikan api pada busi pijar (glow plug)
c.       Semprotan bahan bakar oleh nosel
d.      Udara yang dihisap ke dalam silinder saat langkah hisap piston
e.       Tekanan udara saat kompresi yang mampu membakar bahan bakar saat
diinjeksikan
7. Katup penyalur (delivery valve) dalam system bahan bakar diesel difungsikan untuk :
a.       Mencegah turunnya tekanan bahan bakar di belakang nosel pada saat akhir
injeksi
b.      Mencegah tetesan bahan bakar pada nosel pada saat akhir injeksi
c.       Mengatur tekanan injeksi pompa
d.      Mengatur jumlah bahan bakar yang diinjeksikan
e.       Menyalurkan bahan bakar dari nosel ke dalam ruang pembakaran
8. Governor sentrifugal pada pompa injeksi berfungsi untuk
a.       Mengatur jumlah bahan bakar yang diinjeksikan
b.      Menaikan putaran motor
c.       Mengendalikan putaran motor agar stabil pada setiap tingkat putaran
d.      Menurunkan putaran motor
e.       Mamajukan saat injeksi bahan bakar
9. Controll rack pada pompa injeksi in line bergeser untuk menggerakkan :
a.       Barell agar berputar
b.      Barell agar naik atau turun
c.       Plunger pompa agar naik atau turun
d.      Plunger agar berputar
e.       Rack pinion agar barell berputar
10. Pompa injeksi tipe rotary (distributor) VE menggunakan plunger :
a.       Single untuk melayani multi silinder
b.      Single untuk melayani mono silinder
c.       Multi untuk melayani multi silinder
d.      Multi untuk melayani mono silinder
e.       Double untuk melayani multi silinder
11. Yang berfungsi sama dengan poros nok (cam shaft) pompa injeksi in line, pada pompa
rotary VE adalah:
a.       Poros pemutar (drive shaft)
b.      Cincin pembocor (spill ring)
c.       Lubang pembocor (spill port)
d.      Plat pendorong (cam plate)
e.       Tappet (lifter)
12. Pengatur jumlah bahan bakar yang dinjeksikan oleh pompa injeksi rotary dilakukan oleh :
a.       Feed pump
b.      Feed hole
c.       Spill ring dan spill port
d.      Controll grove
e.       Controll sleeve
13. Untuk mematikan aliran bahan bakar dari fuel chamber (rotary type) ke suction port,
kunci kontak (switch) di off kan, dengan tujuan :
a.       Feed pump berhenti berputar
b.      Drive shaft berhenti berputar
c.       Plunger berhenti berputar
d.      Cam plate berhenti berputar
e.       Fuel cut off solienoid menutup saluran
14. Governor unit yang dipakai pada pompa rotary adalah :
a.       Tipe vacuum
b.      Tipe kombinasi vacuum dan centrifugal
c.       Tipe centrifugal
d.      Tipe hidroulic
e.       Tipe phneumatic
15. Cara kerja Automatic timer pompa injeksi rotary tipe VE berdasarkan :
a.       Kevacuuman intake manifold
b.      Centrifugal weight governor
c.       Tekanan hidroulic bahan bakar dalam fuel chamber
d.      Phneumatic pompa
e.       Jumlah bahan bakar dalam system
16. Bila tuas gas pada pompa rotary ditarik, maka yang berubah adalah :
a.       Plunger lebih maju
b.      Plunger jadi mundur
c.       Spill ring bergerak mundur
d.      Spill ring tidak bergerak
e.       Spill ring bergerak maju
17. Bila spill ring digeser maju, maka yang terjadi adalah :
a.       Tidak terjadi perubahan apapun pada system pemompaan
b.      Pemompaan jumlah bahan bakar menjadi berkurang
c.       Pemompaan jumlah bahan bakar tetap
d.      Pemompaan jumlah bahan bakar bertambah
e.       Pemompaan jumlah bahan bakar tidak ada
18. Bila piston automatic timer bergeser (VE type) , maka yang berubah adalah :
a.       Cam plate berputar lebih cepat
b.      Cam plate berputar lebih lambat
c.       Roller pendorong cam plate bergerak mundur
d.      Roller pendorong cam plate bergerak maju
e.       Panjang langkah injeksi pompa
19. Nosel yang memiliki lubang banyak pada ujungnya disebut :
a.       Tipe throttle
b.      Tipe Pintle
c.       Tipe single hole
d.      Tipe multi hole
e.       Tipe multi pin
20. Tekanan pengabutan nosel tipe multi hole adalah :
a.       Sama besar dengan tipe single hole
b.      Sama besar dengan tipe pintle
c.       Sama besar dengan tipe throttle
d.      Lebih rendah dari tipe single hole
e.       Lebih besar dari tipe single hole
21. Untuk memperbaiki mutu pengabutan menjadi lebih halus, maka dilakukan dengan jalan :
a.       Menambah lubang pada ujung nosel
b.      Menaikan tekanan pengabutan
c.       Menurun tekanan pengabutan
d.      Mengganti jenis bahan bakarnya
e.       Mengganti nosel
22. Dengan mengeraskan buat pengatur tekanan nosel, mengakibatkan :
a.       Panjang nosel menjadi berkurang
b.      Pegas penekan jarum nosel menjadi lebih lemah
c.       Panjang nosel menjadi bertambah
d.      Pegas penekan jarum nosel menjadi lebih pendek
e.       Tekanan pengabutan menjadi lebih rendah
23. Menetesnya bahan bakar di ujung nosel pada akhir injeksi disebabkan oleh :
a.       Bahan bakar yang tidak sesuai
b.      Tekanan pompa injeksi terlalu tinggi
c.       Tekanan pompa injeksi terlalu rendah
d.      Lubang nosel tersumbat
e.       Pegas penekan jarum nosel lemah
24. Nosel tipe single hole dipasangkan pada :
a.       Saluran masuk (intake manifold)
b.      Ruang bakar utama (main combustion chamber)
c.       Ruang bakar muka (pre combustion chamber)
d.      Bagian belakang katup hisap
e.       Bagian belakang katup buang
25. Bentuk pengabutan yang baik adalah :
a.       Mengumpul
b.      Menyebar dan tidak merata
c.       Kasar dan dan tidak merata
d.      Halus dan merata
e.       Halus dan tidak merata
26. Bahan bakar diesel menggunakan solar, karena :
a.       Solar bersifat lebih mudah terbakar dari pada bensin
b.      Solar bersifat menghasilkan tenaga lebih besar
c.       Solar harganya jauh lebih murah
d.      Asap yang keluar dari knalpot lebih bersih
e.       Solar bersifat melumasi bagian bagian yang dilewatinya
27. Bila udara masuk ke dalam system bahan bakar diesel, mengakibatkan :
a.       Penggunaan bahan bakar menjadi lebih hemat
b.      Motor susah hidup, karena udara menghambat aliran bahan bakar
c.       Motor mudah hidup, karena udara ikut mendorong aliran bahan bakar
d.      Penggunaan bahan bakar tidak terpengaruh
e.       Penggunaan bahan bakar menjadi lebih boros

28. Water sedimenter pada system bahan bakar diesel berfungsi :


a.       Menahan air agar tidak masuk ke dalam system bahan bakar
b.      Menghilangkan air dalam system bahan bakar
c.       Memberi isyarat bila dalam system bahan bakar kemasukan air
d.      Menyaring bahan bakar agar menjadi lebih bersih
e.       Meningkatkan kualitas bahan bakar
29. Glow plug (busi pijar) berfungsi untuk :
a.       Memercikkan api pembakaran
b.      Memanaskan ruang bakar utama
c.       Membakar bahan bakar selama proses pembakaran
d.      Memanaskan ruang bakar bantu selama proses pembakaran
e.       Memanaskan ruang bakar bantu selama start dan mesin masih dingin
30. Menghidupkan glow plug yang benar adalah :
a.       Terus menerus selama mesin hidup
b.      Sesaat saja ( + 15 detik ) sebelum mesin distart
c.       Selama mesin distart
d.      Sesaat saja ( + 15 detik ) sebelum mesin dimatikan
e.       Selama mesin mati, agar suhu kerja mesin terjaga
31. Bergeraknya plunger pompa injeksi in line dari posisi titik mati bawah sampai tertutupnya
feed hole dan belum menghasilkan pemompaan, disebut :
a.       Efective stroke
b.      Full stroke
c.       A half stroke
d.      A quarter stroke
e.       Pre stroke
32. Banyaknya bahan bakar yang diinjeksikan oleh pompa injeksi in line adalah :
a.       Sebesar effective stroke
b.      Sebesar Full stroke
c.       Sebesar a half stroke
d.      Sebesar a quarter stroke
e.       Sebesar pre stroke
33. Pompa injeksi in line dengan vacuum governor, bila membran vacuum bocor, akibatnya :
a.       Bahan bakar bocor
b.      Bahan bakar boros
c.       Bahan bakar hemat
d.      Putaran mesin berlebihan dan tak terkendali
e.       Putaran mesin turun hingga mesin mati
34. Bila terjadi kesalahan penyetelan pre stroke pada pompa injeksi in line, masing masing
pompa tidak sama, berakibat:
a.       Tidak ada pengaruhnya
b.      Putaran mesin stabil
c.       Putaran mesin tidak stabil
d.      Putaran mesin tinggi
e.       Putaran mesin rendah
35. Relief (cekungan) pada permukaan kepala piston motor diesel dimaksudkan untuk :
a.       Menurunkan berat piston
b.      Membedakan antara piston motor diesel dengan piston motor bensin
c.       Menunjukkan produk suatu pabrik piston
d.      Menghindari benturan antara piston dengan katup
e.       Menimbulkan pusaran udara dalam ruang bakar
36. Kandungan gas beracun yang berasal dari asap pembaka ran bahan bakar diesel adalah :
a.       H2O dan CO2
b.      H2O dan O2
c.       CO2 dan O2
d.      CO dan NO
e.       H2SO4 dan NH3O4
37. Apa fungsi sistem bahan bakar :
           a.  Untuk mencampur udara dan air.
           b. Untuk mencampur air dan bahan bakar.
           c. Untuk mencampur udara dan bahan bakar.
           d. Untuk mencampur bahan bakar dan minyak.
e. Untuk mencampur bahan bakar solar
38.  Dalam proses pembakaran akan terjadi bila terdapat komponen-komponen, kecuali . . . .
            a. Api
            b. Udara
            c. Bahan bakar
            d. Diafragma
e. Kalburator
39. Komponen pada sistem bahan bakar mekanik dibawah ini adalah:
             a.Tangki bahan bakar, pompa bahan bakar, suspensi
            b.Tangki bahan bakar, pompa bahan bakar,karburator
            c.Tangki bahan bakar, propeler, karburator
            d.Tangki bahan bakar, transmisi, suspense
e. Tangki bahan bakar, propeler
40. Pada sistem bahan bakar terdapat tiga saluran bahan bakar yaitu saluran 
       yang menyalurkan :
           a.Bahan bakar dari tangki ke pompa bahan bakar, bahan bakar kembali dari karburator 
                ke tangki, dan gas HC dari dalam tangki bahan bakar ke charcoal canister.
           b.Bahan bakar dari tangki ke karburator, bahan bakar kembali dari karburator 
                 ke tangki, dan gas HC dari dalam tangki bahan bakar ke charcoal canister.
           c.Bahan bakar dari tangki ke venturi, bahan bakar kembali dari karburator ke tangki,
                 dan gas HC dari dalam tangki bahan bakar ke charcoal canister.
d. Bahan bakar dari tangki ke pelampung, bahan bakar kembali dari karburator ke
tangki dan gas HC dari dalam tangki bahan bakar ke charcoal canister.
e. Bahan bakar dari tangki ke venturi, bahan bakar kembali dari karburator ke tangki,
dan gas HC

41.  Pompa bahan bakar ada 2 jenis, yaitu :


             a. Mekanik dan Buatan
             b. Listrik dan Mekanik
             c. Listrik dan Plastik
             d. Plastik dan Alumunium
e. Alumunium
42.  Yang berfungsi untuk menampung sementara uap bensin yang berasal dari ruang
        pelampung pada karburator yaitu:
            a.   Tangki bahan bakar
            b.   Filter.      
            c.   Charcoal canister
            d.  Karburator
e. Pompa bahan bakar
43. Yang berfungsi untuk merubah bahan bakar dalam bentuk cair menjadi kabut bahan 
       bakar dan mengalirkan ke dalam silinder sesuai dengan kebutuhan mesin yaitu :
             a. Tangki bahan bakar
             b. Filter
             c. Pompa bahan bakar
            d. Karburator
e. Charcoal canister
44.  Agar dapat bekerja sesuai dengan kondisi kerja mesin, maka karburator dibagi menjadi 
       beberapa sistem, dan sistem tersebut antara lain, kecuali . . .
           a.  Sistem cuk
           b. Sistem Pelampung
           c. Sistem Kecepatan rendah
           d. Sistem Pengisian
e. Sistem Pengapian
45.  Bagian karburator yang terletak pada saluran stasioner dan kecepatan lambat, berfungsi
untuk mempercepat aliran bahan bakar yaitu :
a. Economicer jet
b. Dashpot
c. Barrel
d. Anti dieseling
e. Charcoal canister
46.  Komponen tambahan pada karburator yang berfungsi untuk memutus aliran bahan bakar
pada saat kendaraan diperlambat yaitu :
a. Economicer jet
b. Dashpot
c. Anti dieselling
d. Deceleration Fuel Cut-Off System
e. Charcoal canister

47.   Apa akibatnya bila kita menyetel pelampung terlalu ekstrem tinggi :
a. Bensin tidak bisa masuk ke karburator
b. Bensin langsung mengalir dari nosel utama
c. Bensin tidak bisa terisap karburator
d. Bensin masuk ke dalam pelampung
e. Bensin tidak bisa masuk ke ruang pembakaran
48. Jumlah aliran bensin dan udara pada saat idle bisa diatur melalui…
a.  Sekrup penyetel gas
b.  Sekrup penyetel jet utama
c.  Sekrup penyetel campuran
d.  Sekrup penyetel jet udara
e. Sekrup penyetel bahan bakar
49. Salah satu Keuntungan karburator yang mempunyai diameter venturi kecil adalah…
a. Pengabutan bensin baik saat aliran udara lambat
b. Pengabutan bensin jelek saat aliran udara lambat
c. Daya motor tinggi karena aliran gas tidak terhambat
d. Daya motor tinggi karena pengabutan baik
e. Menyalurkan campuran pada saat mesin panas
50. Apa fungsi sistem idle…
a. Mengalirkan bensin dan udara(campuran) pada saat katup gas terbuka penuh
b. Menyalurkan bensin dan udara(campuran) pada saat katup gas
hampirtertutup(pedal gas tidak diinjak)
c. Menyalurkan campuran pada saat mesin dingin
d. Menyalurkan campuran pada saat mesin panas
e. Menyalurkan campuran pada saat Daya motor meningkat

Anda mungkin juga menyukai