Bab 1
Bab 1
id
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
keinginan untuk memenuhi segala kebutuhan secara praktis serta efisien. Hal ini
maka akan tersingkir dari kancah persaingan. Konsumen memegang peranan penting
konsumen akan beralih ke merek lain dalam memenuhi kebutuhannya baik itu barang
maupun jasa. Untuk menarik konsumen agar tetap loyal terhadap produk, maka
Salah satu strategi yang dilakukan oleh perusahaan adalah dengan melakukan
kegiatan pemasaran. Menurut Kotler dan Keller (2016:27) pemasaran adalah suatu
salah satu faktor yang terpenting untuk memajukan perusahaan khususnya perusahaan
yang bergerak dalam bidang barang dan jasa. Kesuksesan perusahaan banyak di
sering di artikan sebagai aktivitas menawarkan produk dan menjual produk, tapi bila
ditinjau lebih lanjut ternyata makna pemasaran bukan hanya sekedar menawarkan
waktu, masyarakat ikut berkembang dalam tingkatan pendidikan, teknologi, dan gaya
terdapat strategi pemasaran yang disebut STP atau segmentasi, targeting dan
positioning. Perusahaan tidak dapat melayani seluruh konsumen di pasar yang sangat
luas dan setiap konsumen tentunya memiliki tuntutan yang berbeda-beda. Perusahaan
membedakan pasar segmen-segmen utama, menargetkan satu atau dua segmen dan
adalah cara produk, merek, atau organisasi perusahaan dipersepsikan secara relatif
dibandingkan dengan produk, merek atau organisasi pesaing oleh pelanggan saat ini
maupun calon pelanggan”. Dengan kata lain, dapat diuraikan sebagai suatu tindakan
atau langkah-langkah yang dilakukan oleh perusahan dalam upaya penawaran nilai
dimana dalam satu segmen tertentu konsumen mengerti dan menghargai apa yang
merupakan kumpulan alat pemasaran taktis terkendali produk, harga, tempat, dan
diinginkan di pasar. Menurut Kotler (2012:201) bauran pemasaran terdiri dari semua
kepada pasar sasaran meliputi : ragam, kualitas, desain. fitur, nama merek,
dan kemasan;
2. Harga (price), adalah sejumlah uang yang harus dibayarkan pelanggan untuk
penjualan.
produk adalah PT. Sinar Sosro yang merupakan pelopor industri minuman kemasan.
Minuman dalam kemasan botol ialah salah satu produk terkenal dari perusahaan
tersebut. Dari awal produk ini diluncurkan, memang sudah menjanjikan karena
menawarkan kategori baru yang belum pernah ada di Indonesia, bahkan di seluruh
dunia yaitu teh siap minum dalam kemasan botol. Walaupun awalnya banyak
konsumen yang belum tertarik, karena pada awal kemunculan produk masyarakat
Indonesia masih terbiasa untuk minum teh yang disajikan panas dan tidak dalam
kemasan botol. Melihat hal tersebut, sosro kemudian melakukan positioning dengan
mengedukasi masyarakat agar tidak merasa aneh untuk meminum teh dalam kemasan
kemasan botol yang diminati oleh konsumen yaitu Teh Botol Sosro, Fruit Tea, Tebs,
Tagline merupakan bagian dari iklan yang bertujuan agar mudah diingat oleh
konsumen. Tagline dalam suatu iklan memegang peranan penting. Salah satu cara
menggunakan slogan atau tagline, tagline yang kuat akan memberikan kontribusi
terhadap kekuatan suatu merek. Dengan menggunakan kalimat yang sederhana dan
mudah diingat maka tagline sudah dapat mewakili bagian penting yang ingin
dikembangkan oleh suatu produk. Tagline juga dapat digunakan untuk komunikasi
perbedaan antara sebuah merek dengan merek pesaing. Tagline membantu agar
menarik para konsumen potensial pada merek dan beberapa hal, tagline digunakan
dipasaran tahun 2000 Teh Botol Sosro mengganti tagline dengan bunyi “Apapun
makanannya, Minumnya Teh Botol Sosro”. Tagline baru Sosro membuat image baru
pada Sosro,biasanya customer setelah makan minumnya air putih atau teh hangat,
kini mulai berubah kebiasaanya dengan meminum Teh Botol Sosro. Target pasar
Sosro pada tahun 2000 juga mengalami perubahan yaitu bukan lagi remaja tapi
keluarga. Sehingga pemasaran yang dilakukan Sosro pada saat itu lebih menekankan
Berdasarkan pada latar belakang diatas, kesimpulan penelitian pada penulisan Tugas
B. Rumusan Masalah
positioning?
2. Apakah efektif menggunakan tagline sebagai strategi positioning minuman Teh Botol
Sosro?
C. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui peranan tagline minuman Teh Botol Sosro sebagai strategi
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Praktisi
2. Bagi Akademisi
dari itu, penelitian ini dapat menjadi sarana penerapan teori yang sudah
sejenis.
E. Batasan Penelitian
1. Wilayah Riset
57551.
2. Objek Amatan
produk Teh Botol Sosro sebagai strategi positioning yang dilakukan oleh
3. Waktu Penelitian
F. Metode Penelitian
a. Desain Penelitian
lebih luas namun juga harus diambil dalam fakta yang sesungguhnya
penelitian.
b. Jenis Data
1. Data Primer
2. Data Sekunder
Data ini diperoleh dari pihak kedua atau pihak lain yang bukan dari
1. Observasi
2. Wawancara