Bahan Bacaan
Oshima dan Hogue (2007, hlm. 61) juga menjelaskan bahwa teks
deskripsi merupakan penulisan mengenai bentuk karakteristik hal
tertentu. Teks deskripsi menunjukkan hal yang dapat diamati, karena teks
deskripsi memaparkan bagaimana tampilan, bau, rasa, dan bunyi sesuatu
atau seseorang. Teks deskripsi yang baik adalah teks yang mampu
membuat pembaca membayangkan objek, tempat, dan orang yang penulis
deskripsikan. Seorang penulis deskripsi diibaratkan seperti seorang
seniman yang mampu melukis sebuah gambar yang dapat dilihat secara
jelas dalam pikiran pembaca.
Peter Knapp dan Megan Watkins (2005: 97) menjelaskan pula bahwa
teks deskripsi menjadi salah satu fungsi dasar dari setiap sistem bahasa
dan salah satu keterampilan yang muncul dari setiap penggunaan bahasa.
Dalam teks deskripsi, dimungkinkan adanya kategorisasi atau klasifikasi
mengenai pengalaman, hasil observasi dan interaksi yang dilakukan
secara objektif atau subjektif, bergantung pada pembelajaran atau maksud
penulis. Pendeskripsian juga digunakan secara luas dalam berbagai jenis
teks, seperti teks laporan, teks deskripsi sastra, teks tanggapan, dan
pembuatan
49
klasifikasi dan/atau penggambaran tentang suatu proses sebelum bagian
penjelasan dalam paragraf awal teks eksplanasi. Pendeskripsian juga
menjadi bagian utama dari teks narasi dalam pengembangan
karakterisasi, suasana tempat, dan tema utama cerita. Seseorang
melakukan pendeskripsian ketika
1. berbicara atau menulis tentang sebuah foto;
2. menulis tentang karakter atau tempat dalam sebuah cerita; dan
3. melaporkan tentang seekor binatang, dll.
50
Unit Pembelajaran
Teks Deskripsi
dan bunyi sesuatu atau seseorang. Oleh karena itu, teks deskripsi dapat
membantu pembaca untuk mengetahui keadaan objek atau suasana
berdasarkan gambaran objek yang telah penulis rinci secara subjektif.
Pendapat senada disampaikan pula oleh Titik Harsiati, dkk (2016: 7)
yang memaparkan bahwa teks deskripsi bertujuan untuk menggambarkan
objek dengan cara merinci objek secara subjektif atau melukiskan kondisi
objek dari sudut pandang penulis. Tujuan lainnya adalah teks deskripsi
berfungsi untuk menggambarkan atau melukiskan secara rinci dan
menggambarkan secara konkret suatu objek/suasana/perasaan sehingga
pembaca seakan-akan melihat, mendengar, dan mengalami apa yang
dideskripsikan oleh penulis.
Berdasarkan pemaparan tersebut, dapatlah disimpulkan bahwa teks
deskripsi berfungsi untuk memberikan gambaran secara menyeluruh,
rinci, dan konkret perihal suatu objek/suasana/perasaan kepada pembaca
berdasarkan sudut pandang penulis. Hal tersebut bertujuan untuk
memberikan informasi kepada pembaca.
51
3) Memaparkan ciri-ciri fisik dan sifat objek tertentu seperti ukuran,
bentuk, warna dan kepribadian secara jelas dan terperinci.
4) Banyak ditemukan kata-kata atau frasa yang bermakna kata sifat atau
keadaan.
Pendapat lain dikemukakan oleh Tatik Harsiati dkk (2016: 20) yang
memaparkan bahwa struktur teks deskripsi terdiri dari tiga bagian, yaitu
identifikasi, deskripsi bagian, dan simpulan/kesan. Adapun penjelasan
dari setiap bagian adalah sebagai berikut.
a. Identifikasi/gambaran umum
Berisi nama objek yang akan dideskripsikan, meliputi lokasi, sejarah
lahirnya, makna nama, dan pernyataan umum tentang objek.
52
Unit Pembelajaran
Teks Deskripsi
b. Deskripsi bagian
Berisi perincian bagian objek tetapi diperinci berdasarkan tanggapan
subjektif penulis. Perincian dapat berisi hal yang dilihat (bagian-
bagian, komposisi warna, kesan penulis terhadap objek). Perincian
juga dapat berisi hal yang didengar (jenis suara yang didengar dan
perbandingannya dengan suara lain yang penulis dengar). Selain itu,
perincian juga dapat berisi hal yang penulis rasakan berdasarkan hasil
pengamatan yang peulis lakukan. Pada bagian deskripsi bagian,
terdapat pengembangan sesuai jenisnya masing-masing, yaitu.
c. Deskripsi bagian berdasarkan ruang
Berisi perincian bagian-bagian ruang objek yang dideskripsikan.
Misalnya, penulis mendeskripsikan bagian pintu masuk, bagian tengah,
dan bagian belakang. Perincian ruang juga dapat dilakukan dengan
menyebut nama ruang-ruang dan cirinya.
d. Deskripsi bagian berdasarkan anggota bagian-bagian objek
Berisi perincian bagian-bagian yang dideskripsikan. Misalnya,
pemandangan bawah laut lengkap dengan ekosistem air di dalamnya,
bibir pantai yang disertai pasir dan ombaknya, dan lain-lain.
e. Deskripsi bagian berdasarkan proses sesuatu berlangsung
Berisi perincian bagian awal, mulai meningkat, puncak (inti), penutup.
Misalnya, penulis mendeskripsikan awal pementasan, puncak adegan,
mulai meluruh, dan penutup.
f. Deskripsi bagian berupa pemfokusan
Berisi bagian yang paling disukai dari bagian yang dideskripsikan.
Misalnya, bagian yang paling saya sukai dari perpustakaan ini adalah
ruang bacanya. Desain unik dengan cat cerah memberikan
kenyamanan yang luar biasa pada pengunjungnya.
53
a. Identifikasi. Pada bagian identifikasi ini, digambaran tentang keadaan
umum perihal objek yang akan dideskripsikan.
b. Deskripsi bagian, dideksripsikan seluk beluk objek objek itu secara
rinci, konkret dan menyeluruh sehingga pembaca dapat seolah-olah
melihat, mendengar, meraba, dan merasakan objek yang
dideskripsikan.
c. Kesan-kesan, yang di dalamnya terdapat kesan yang didapat atau
dirasakan setelah mengamati dan mendeskripsikan objek.
Struktur Teks Deskripsi
Identifikasi (Pernyataan
Umum)
Deskripsi Bagian
Simpulan/Kesan-kesan
54
Unit Pembelajaran
Teks Deskripsi
55
Melihat Menonton, menyaksikan, memandang,
mengamati, dan memerhatikan
Hewan peliharaan Kucing, anjing, kelinci, marmot, hamster, kan,
burung
Ibuku orang yang Dia berusaha menolong semua orang. Dia ramah
sangat baik dan tutur katanya lembut kepada siapa saja
56
Unit Pembelajaran
Teks Deskripsi
57
f. Menggunakan kata ganti orang, binatang, atau benda tertentu
Contoh:
1) Kucingku
2) Ibuku
3) Memasuki wisata ini Anda akan disambut
58