Anda di halaman 1dari 10

INSTALASI ROUTEROS PADA VIRTUAL BOX

1. Laptop
2. Akses internet (untuk men-download RouterOS)
3. Virtual Box
4. RouterOS

A. DOWNLOAD ROUTEROS
1. Masuk ke situs www.mikrotik.com kemudian pilih menu Software

2. Scroll ke bawah pada bagian RouterOS pilih tipe x86 kemudian dibagian CD Image download
yang versi 6.48.3 (stable)
Atau bisa klik link berikut untuk men-download
https://download.mikrotik.com/routeros/6.48.3/mikrotik-6.48.3.iso
B. KONFIGURASI VIRTUAL BOX
1. Klik New untuk membuat virtual machine baru

2. Isikan Name virtual machine anda sesuai nama dan kelas

3. Tentukan Memory Size (cukup menggunakan default-nya 64 MB) Klik Next


4. Pada bagian Hard disk pilih Create a virtual hard disk now kemudian klik create

5. Pada Hard disk file type pilih VDI (Virtualbox Disk Image) klik Next

6. Pada Storage on physical hard disk pilih Dynamically Allocated klik next
7. Pada File location and size gunakan default-nya yaitu 2,00 GB klik Create

8. Virtual Machine anda berhasil dibuat, kemudian selanjutnya adalah setting Network. Klik menu
Setting (gambar Gear)

9. Pilih menu Network kemudian enable Adapter 1, dan pilih Attached to NAT
10. Kemudian pilih Adapter 2 kemudian enable Adapter 2 dan pilih Attached to Host-Only
Adapter. Kemudian klik OK

C. INSTALASI ROUTEROS
1. Klik Start virtual machine anda, kemudian pilih RouterOS yang sudah Anda download
sebelumnya kemudian klik Start untuk memulai proses booting dan instalasi
2. Tunggu proses booting selesai hingga tampil seperti gambar di bawah.
Klik tombol ‘a’ pada keyboard untuk memilih semua service yang akan diinstal pada RouterOS,
kemudian klik ‘i’ pada keyboard untuk memulai instalasi.
Tunggu sampai proses instalasi selesai.
3. Jika instalasi sudah selesai, sebelum menekan tombol ENTER pastikan anda melakukan
unmount file image routerOS anda dengan meng-klik kanan pada icon CD di bagian bawah
window virtual machine anda kemudian un-checklist Mikrotik 6.48.3.iso

Jika setelah klik un-checklist muncul seperti gambar di bawah ini, maka klik Force Unmount

Kemudian klik tombol Enter, maka virtual machine akan me-restart.


D. MENGAKSES ROUTER
1. Login ke router dengan Username: admin dan Password: [kosong]

2. Ini adalah tampilan router Anda.


Jika muncul pesan Do you want to see the software license? Silahkan klik ‘n’ pada keyboard
anda kemudian klik enter.
3. Ini adalah bagian-bagian router anda
• Teks berwarna biru dengan tulisan admin adalah nama user yang sedang anda
gunakan
• Teks berwarna hijau dengan tulisan Mikrotik adalah hostname router anda atau jika di
mikrotik disebut dengan Identity

4. Anda dapat merubah Hostname dengan perintah


> system identity set name=[nama_router_anda_yang_baru]
5. Untuk menambah user anda dapat menggunakan perintah
> User add name=[nama_user_baru] group=full

Pada mikrotik group dari user terdiri dari 3 jenis


- Full: user yang dibuat dapat mengakses router secara keseluruhan
- Read: user yang dibuat hanya bisa melihat konfigurasi router tidak bisa mengubah
konfigurasi tersebut
- Write: user yang dibuat hanya bisa melakukan konfigurasi fitur-fitur tertentu

6. Untuk keluar atau turn-off router dapat menggunakan perintah


> system shutdown
> y

Anda mungkin juga menyukai