Anda di halaman 1dari 20

SYARAT

ISOLASI MANDIRI
1. Tidak bergejala / asimptomatik

2. Gejala ringan

3. Lingkungan rumah/
kamar memiliki
ventilasi baik
Kenali Gejala
COVID-19
TANPA GEJALA
Frekuensi napas 12-20 kali per menit
Saturasi ≥95%

GEJALA RINGAN
• Sakit kepala
• Sakit tenggorok
• Pilek
• Demam
• Batuk, umumnya batuk kering ringan
• Fatigue / kelelahan ringan
• Anoreksia
• Kehilangan indra penciuman/ anosmia
• Kehilangan indra pengecapan/ ageusia
• Mialgia dan nyeri tulang
• Mual, muntah, nyeri perut
• Diare
• Konjungtivis (radang atau iritasi mata)
• Kemerahan pada kulit / perubahan
warna pada jari-jari kaki
• Frekuensi napas 12-20 kali per menit
• Saturasi ≥95%
Alat yang Perlu
Disediakan di Rumah

Termometer
(pengukur suhu)

Oxymeter
(pengukur saturasi oksigen)
PROTOKOL
ISOMAN
1. Tetap di Rumah

2. Gunakan Masker

3. Jaga Jarak

4. Cuci Tangan

5. Terapkan Etika Batuk


PROTOKOL
ISOMAN
Periksa saturasi oksigen
dan laju nadi

Periksa suhu tubuh


pagi dan sore

Berikan makanan bergizi

Pantau laju napas


Kegiatan
Harian
• Buka jendela kamar untuk cahaya
matahari masuk dan sirkulasi udara
• Berjemur matahari 10-15 menit
• antara jam 10.00-13.00
• Rutin cuci tangan dengan air
mengalir dan sabun atau hand
sanitizer
• Olahraga rutin 3-5 kali seminggu

• Makan bergizi seimbang 3


kali sehari secara terpisah
dengan keluarga
Kegiatan
Harian
• Pisahkan cucian kotor dengan
pakaian kotor keluarga lainnya

• Bersihkan kamar setiap hari,


gunakan APD (minimal masker)
• Cuci alat makan sendiri
setelah selesai digunakan

• Periksa suhu tubuh dan


saturasi oksigen setiap
pagi dan malam

• Tidur dikamar pribadi yang terpisah


dengan anggota keluarga lain
TERAPI

Vitamin C, D, Zn
atau sesuai
anjuran dokter

Hubungi pelayanan
kesehatan terdekat
untuk bimbingan
pemantauan mandiri
Lama
Perawatan

10 hari isolasi sejak


terkonfirmasi positif

10 hari isolasi sejak timbul gejala


minimal 3 hari bebas gejala
WASPADA!
Tanda Klinis Pneumonia
(demam, batuk, sesak, napas cepat)
ditambah satu dari :
• Frekuensi >30 x/menit
• Distres pernapasan berat, atau
• SpO2 <93% pada udara ruangan
Mencuci tangan
menghentikan
penyebaran kuman

Lindungi diri sendiri


dan orang lain
dari penyakit
Cara
Mencuci Tangan

Basahi tangan dengan air dan


sabun, gosok kedua telapak
tangan

Gosok area punggung


tangan

Gosok area sela jari


tangan

Gerakkan mengunci
tangan

Gosok area jari


memutar

Gosok memutar
ujung-ujung jari tangan
Etika
Batuk Bersin

Tutup mulut
dan hidung
dengan tisu

Tutup mulut dan


hidung dengan
lengan atas
bagian dalam
Disinfeksi
Ruangan
Pastikan rutin membersihkan area
rumah yang sering disentuh seperti:

Gagang Pintu Keran Toilet

Wastafel Saklar Meja Kursi

Pembersihan dilakukan dengan


menggunakan campuran air dan
sabun / deterjen atau cairan
disinfektan khusus
Catatan Harian
Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu

Gejala

Suhu

Saturasi O2

Frekuensi Nadi

Laju Napas

Keluhan lain
Panduan untuk
Pemakaian Fasilitas
ISOMAN Gratis

1. Cek status NIK kamu sebagai pasien COVID-19


dari Whatsapp Kemenkes RI atau lakukan mandiri
di https://isoman.kemkes.go.id

2. Pilih layanan konsultasi telemedisin dari ponsel


kamu & masukkan kode voucher ISOMAN
dalam layanan

3. Lakukan konsultasi dengan dokter dengan


menginformasikan bahwa kamu mendapatkan
Whatsapp dari Kemenkes RI atau bukti verifikasi
NIK dari website ISOMAN
Panduan untuk
Pemakaian Fasilitas
ISOMAN Gratis

4. Dokter akan memberikan resep digital dalam


bentuk PDF atau JPG

5. Lakukan penebusan resep di website


https://isoman.kemkes.go.id/tebusresep

6. Simpan tracking ID untuk cek status pengiriman


dari Apotek Kimia Farma terdekat
Syarat &
Ketentuan

1. Program ini hanya berlaku untuk pasien yang


terdaftar di database pasien COVID-19 di
Kemenkes RI

2. Konsultasi dokter melalui layanan


telemedisin GRATIS

3. Obat yang diberikan sesuai Paket A atau B


diberikan secara GRATIS

4. Obat lain diluar paket tersebut akan dikenakan


biaya langsung ke pasien

5. Pengiriman dan Ongkos Kirim dengan


menggunakan SiCepat dari Apotek Kimia Farma
ke rumah GRATIS
Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia

Anda mungkin juga menyukai