DIV AKUPUNKTUR 2021

KIMIA
TERAPAN

Suwaji Handaru Wardoyo, S.Si., M.Si

Suwaji Handaru W, S.Si, M.Si
0813-1658-1748
suwajihandaru@gmail.com
KONSEP METABOLISME DAN OKSIDASI BIOLOGIS
 Pengertian Metabolisme
 Metabolisme scr etimologi berasal Berdasarkan prosesnya, metabolisme
dr bhs Yunani, yaitu ‘metabole = terbagi menjadi 2 macam, yaitu:
berubah’ yg berarti “perubahan” 1. Katabolisme: proses penguraian
 Metabolisme: proses kimia yg atau perombakan molekul-
terjadi di dlm tubuh makhluk hidup molekul kompleks mjd molekul-
(sel), brp pembentukan atau molekul sederhana. Contoh
penguraian zat didlm sel yg disertai pemecahan protein
dgn perubahan energi. Metabolisme 2. Anabolisme: proses pembentukn
disebut jg reaksi enzimatis. atau pembangunan dari molekul-
 Proses metabolisme memerlukan molekul sederhana mjd molekul-
ENZIM molekul kompleks. Contoh
pembentukan protein
Fungsi Metabolisme
Mengekstrak energi dari substrat atau
sekelilingnya, menyimpan dalam senyawa
energi tinggi untuk melaksanakan
aktivitas atau fungsi kehidupan
 PETA KONSEP
Karbohidrat, Lemak, Protein

Proses Metabolisme:
Anabolisme
Katabolisme

Reaksi enzimatik,
Energi Reaksi Reduksi- Oksidasi

Proses sintesis sel dan enzim, memelihara steady state

sel, penyerapan unsur hara, ekskresi senyawa,
pergerakan sel
 (A). Anabolisme
• Yaitu reaksi penyusunan atau Anabolisme Karbohidrat terbagi
pembentukan suatu zat yang menjadi:
berlangsung di dalam sel. 1. Fotosintesis
• Dikelompokkan menjadi, 2. Sintesis
1. Anabolisme Karbohidrat 3. Kemosintesis
2. Anabolisme Lemak
3. Anabolisme Protein
Fotosintesis Kemosintesis Sintesis Sintesis Lemak Sintesis Protein
Karbohidrat
1. Fotosintesis
Struktur Kloroplas
Pemindahan Elektron Siklik
Fosforilasi oksidatif
 2. Kemosintesis
• Yaitu sintesis senyawa organic (glukosa) dr senyawa anorganik (CO2
dan H2O) dgn bantuan energi pemecahan senyawa kimia. Terjadi pada
bakteri tertentu yg tidak berklorofil,
1. Bakteri Sulfur
CO2 + 2 H2S → CH2O +2 S + H2O
2. Bakteri Besi
Ferro → Ferri
3. Bakteri N (Nitrosomonas, Nitrococcus)
Amonium →Nitrit → Nitrat
Mekanisme Kemosintesis
 B. Katabolisme
• Yaitu reaksi penguraian senyawa • Proses katabolisme banyak
yang kompleks menjadi senyawa dibebaskan energi ke lingkungan
yang lebih sederhana dengan brp energi panas.
bantuan enzim . • Suatu reaksi yg melepaskan
Contoh: Respirasi Sel & Fermentasi energi disebut reaksi eksergonik
• Dikelompokkan menjadi: atau reaksi eksoterm
1. Katabolisme Karbohidrat
2. Katabolisme Lemak
3. Katabolisme Protein
Mitokondria
 Energi Matahari

Ekosistem

Fotosintesis

RESPIRASI SELULAR
Cara Sel Memanen Energi
Respirasi Selular

Kerja Selular
Energi Panas
Aktivitas Hidup Memerlukan Energi dalam Bentuk ATP

Pernapasan

Paru-paru
Gambar Orang
berolah raga

Aliran darah
Sel-sel otot
melakukan
Respirasi Selular
 Penggunaan ATP

Protein Kerja transpor

membran

Solut Solut ditranspor

Kerja mekanik

Protein motor Protein dipindahkan

Kerja kimia

Reaktan Produk
 1. Respirasi
• Respirasi terbagi menjadi 2, yaitu: • Adalah proses pembebasan
a. Respirasi Aerob energi kimia yg terkandung dlm
molekul organik pd sel hidup mjd
b. Respirasi Anaerob energi yg berguna untuk aktivitas
hidup
 (a). Respirasi Aerob
• Ada tiga peristiwa dalam Respirasi • Yaitu respirasi yag menggunakan
Aerob, yaitu; oksigen (O2) bebas untuk
1) Pemecahan bahan bakar: mendapatkan energi
karbohidrat dipecah mjd
fragmen2 dan CO2
2) Transfer H2: proses pembebasan
energi dr bahan bakar
3) Transfer energi: mengikat Pi +
ADP → ATP
 (b). Respirasi Anaerob
Yaitu respirasi yg tidak menggunakan oksigen (O2) bebas untuk
mendapatkan energi
 Lintasan Respirasi Aerobik-Anaerobik

Asam Piruvat Ketersediaan

Oksigen

Oksigen Oksigen
tak ada / tak cukup ada / cukup

Respirasi Anaerobik Respirasi Aerobik

25
 Tahapan Respirasi Sel
a. Glikolisis
b. Dekarboksilasi Oksidatif
c. Daur Krebs
d. Transfer Elektron

Glukosa + 6 O2 ---------------------→ 6 CO2 + 6 H2O + 38 ATP

(a). Glikolisis
 ATP ADP ATP ADP

Glukosa Glukosa-6-P Fruktosa-6-P Fruktosa-1,6-bisfosfat

1 2 3

NAD+ Pi

NADH + H+ 3-Fosfogliseraldehid Dihidroksi-

aseton-P
6
ADP
1,3-bisfosfatgliserat 5
ATP
7

3-P-gliserat
8 H 2O ATP ADP

2-P-gliserat Fosfoenolpiruvat Piruvat

9 10

Ensim-ensim: (1) Heksokinase; (2) isomerase; (3) fosfofruktokinase; (4) frukktose-1,6-bisfosfat aldolase; (5) triosefosfat
isomerase; (6) triofosfat dehidrogenase; (7) fosfoglisero kinase; (8) metase; (9) enolase; (10) piruvat kinase. 5
(b). Dekarboksilasi Oksidatif
a. Dihasilkan 2 molekul CO2 dan 2
molekul NADH
b. Dihasilkan 2 Asetil CoA (C2)
(c). Siklus Krebs
(d). Transfer Elektron
a. Hasil oksidasi gula ATP,
NADH dan FADH2
b. NADH dan FADH2 ----
senyawa pereduksi penghasil
ion Hidrogen
c. Setiap perpindahan electron
pd setiap reseptor
membentuk energi dan
menghasilkan molekul air
d. Setiap molekul NADH
menghasilkan 3 ATP dan1
molekul FAD menghasilkan 2
ATP
 2. Fermentasi
1. Fermentasi Asam Laktat 2. Fermentasi Alkohol
a. Terjadi dlm jaringan hewan a. Terjadi dlm tumbuhan:
b. Hasil akhir brp senyawa asam b. Energi yg dihasilkan kecil
laktat c. Menghasilkan racun
c. Jumlah energi sedikit C6H12O6 C2H5OH+CO2+2ATP
Glukosa as. Piruvat as. Laktat Glukosa 1 molk as. Piruvat 1 molk
1 molekul 1 molekul 2 molekul Asetaldehid 2 molk as. Laktat 2
ATP 2 molk molekul (2 molekul ATP)
ATP
 ATP
• ATP terdiri dari 1 mol Adenosin dan 3 mol Phosphat
• Pada kontraksi otot ATP dipecah menjadi 7-13 kilokalori energi, ADP
dan Pi
ATP  ADP + Pi + E
 PEMBENTUKAN ATP

PEMBENTUKAN ATP DALAM SEL :

1. PEMBENTUKAN ATP PADA TINGKAT RANTAI RESPIRASI
TERJADI DALAM MITOKONDRIA
CARA PEMBENTUKAN ATP PALING UTAMA
2. PEMBENTUKAN ATP PADA TINGKAT SUBSTRAT:
LEWAT REAKSI BIASA
MISALNYA :
fosfogliserat kinase
1,3 BISFOSFOGLISERAT + ADP + Pi ------------------------------------------ 3 fosfogliserat + ATP
 6

34

38
 Energi maksimum hasil oksidasi 1 molekul glukosa

Tempat proses Produk Setara ATP Total ATP

Dalam sitoplasma
glikolisis 2 ATP 2 ATP 2 ATP
Dalam mitokondria
dari glikolisis 2 NADH 6 ATP 6 ATP

dari respirasi
asam piruvat 2 NADH 1NADH = 3 ATP 6 ATP
6 ATP
Asetil KoA

Siklus Krebs 6 NADH 18 ATP

2 FADH2 4 ATP 24 ATP
2 ATP 2 ATP
Lintasan Pemecahan Bahan Makanan