Skenario C Blok 26 THN 2020 Utk Mahasiswa

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 2

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,

RISET, DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITAS SRIWIJAYA
FAKULTAS KEDOKTERAN
PLP. PENDIDIKAN KEDOKTERAN DAN KESEHATAN
Jalan Palembang-Prabumulih, KM 32 Inderalaya Kabupaten Ogan Ilir 30662
Zona F, Telepon (0711) 580227,/Jalan Dr. Moh. Ali Komplek RSMH Palembang 30126
Telpon (0711) 373438 Faksimile (0711) 373438
Laman http://kedokteran@fk.unsri.ac.id

SKENARIO C BLOK 26 TAHUN 2021

Nn. Yati, 30 tahun, diantar oleh tetangganya ke UGD RS dengan keluhan sesak nafas yang disertai
mengi dan batuk yang makin memberat dalam satu hari ini.Tiga hari yang lalu, Nn.Yati mengeluh
mulai timbul sesak setelah ± 10 menit menyapu dan membersihkan kamar tidurnya. Nn. Yati
memakai obat inhaler pelega nafas dan salbutamol tablet. Dua hari sebelumnya, Nn.Yati bekerja
lembur dikantornya dan dia merasa stres dan kelelahan. Sejak 1 hari ini sesak makin sering dan Nn.
Yati memakai obat semprot yang lebih sering dari biasanya namun tidak berkurang sesaknya.
Sesak semakin berat meskipun istirahat, sampai harus duduk membungkuk untuk mengurangi
sesaknya dan bila berbicara hanya dapat mengucapkan kata perkata.
Satu bulan terakhir, Nn Yati mengalami sesak rata-rata tidak lebih dari 2 x seminggu dan tidak
terbangun di malam hari karena sesaknya. Sesak tidak mengganggu aktivitas sehari-hari. Nn. Yati
mendapatkan inhaler pelega sesak dan inhaler pencegah serangan dari dokter di poliklinik
Satu tahun yang lalu Nn.Yati pernah dibawa ke IGD karena mengalami serangan asma. Nn.Yati
dinebulisasi saat itu sebanyak dua kali dan setelah mendapatkan pengobatan Nn. Yati diperbolehkan
pulang dan dianjurkan kontrol ke poliklinik. Tes spirometri saat rawat jalan pada tanggal 15
November 2020 dan 20 desember 2020 (hasil terlampir). Tingkat kontrol asma Nn.Yati pada bulan
Juni 2021 dan Juli 2021tercatat asma terkontrol sebagian.
Nn.Yati memiliki riwayat asma sejak usia 12 tahun, sesak timbul saat cuaca dingin, terhirup
debu, tercium bau menyengat atau kelelahan. Nn.Yati sering bersin-bersin jika terhirup debu atau
tercium bau menyengat. Adik Nn.Yati memiliki riwayat rinitis alergika dan kakak perempuannya
memiliki dermatitis atopi. Nn.Yati seorang pegawai di sebuah perusahaan swasta.

Pemeriksaan fisik :
Keadaan umum tampak sakit berat, sesak dan duduk membungkuk, hanya dapat berbicara kata perkata,
Sensorium gelisah, Tekanan Darah: 120/80 mmHg, Frekuensi Nadi: 124 kali/menit, Frekuensi Nafas: 32
kali/menit, Suhu: 37,1C, Saturasi Oksigen: 85%

Keadaan Spesifik :
Kepala: konjungtiva pucat (-), ikterilk (-)
Leher: JVP (5-2) cmH2O
Thoraks: Paru : inspeksi tampak retraksi sela iga, auskultasi: vesikuler normal, ekspirasi memanjang. wheezing
diluruh lapangan paru.

Pemeriksaan laboratorium : Hb: 12,5 gr%, WBC: 12.000/mm³, hitung jenis : 0/5/6/78/10/1; LED : 20
mm/jam.

Pemeriksaan spirometri tanggal 15 November 2020

Pemeriksaan Prediksi Hasil %


VEP1 2,505 1,68 67
KVP 3,121 2,81 95
VEP1/KVP 78 60 69

Pemeriksaan spirometri tanggal 20 desember 2020

Pemeriksaan Prediksi Hasil %


VEP1 2,505 2,204 88
KVP 3,121 2,90 96
VEP1/KVP 78 82 91

Anda mungkin juga menyukai