Tak Rela Istrinya Diperkosa, Warga Tukum Bacok Kakak Iparnya
KRONOLOGIS PENYEBAB NILAI PANCASILA UPAYA
KEJADIAN YANG DILANGGAR PENANGANAN Suratno (38) warga Penyebab terjadinya Sila ke-1 : Ketuhanan Seharusnya asal tukum krajan tindakan seperti itu Yang Maha Esa. sang kakak ipar nampak tegar saat dikarenakan bahwa Karena tidak tinggal digelandang petugas sang istri sangat tidak tindakan seperti satu rumah dengan adiknya menuju ruang suka dengan sang itu sudah jelas yang sudah tahanan pasca prilaku kakak tersebut karena menyimpang berumah nekatnya yang sang kakak suka karena tangga. dengan spontan berbuat hal yang melanggar Alangkah membacok iparnya tidak wajar saat sang norma-norma baiknya jika setelah mengetahui suami dari istri yang diajarkan sang kakak ipar istrinya disetubuhi tersebut sedang dalam agama. memiliki rumah oleh korban. bekerja untuk Sila ke-2 : sendiri. Ketika sempat mencari nafkah dan Kemanusiaan Yang diwawancarai alhasil sang istri Adil dan Beradab. Sang istri harus sejumlah awak disetubuhi dengan bersikap tegas Tindakan agar kejadian media, pelaku diancam seperti itu tersebut tidak mengatakan jika dia menggunakan senjata menyimpang terjadi. sangat geram tajam. karena mengetahui istrinya pemerkosaan mendapatkan merupakan perlakuan semacam tindakan yang itu. tidak “Dia (korban) kakak berperikemanus ipar saya pak, saya iaan dan satu rumah dengan melanggar Hak dia (korban)” Asasi Manusia Pembunahan yang (HAM) pada dilakukan oleh pelaku pasal 28 I ayat terhadap korban (1) Hak untuk dikarenakan sang hidup, hak suami diberitahu oleh untuk tidak sang istrinya tentang disiksa, hak perlakuan kakak kemerdekaan iparnya terhadap sang pikiran dan hati istri. nurani, hak beragama, hak untuk tidak diperbudak, hak untuk diakui sebagai pribadi dihadapan hokum, dan hak untuk tidak di tuntut atas dasar hokum yang berlaku surut.