Anda di halaman 1dari 11

KEPUTUSAN

KEPALA UPT PUSKESMAS SUKARAME


NOMOR : 423/SK/PKM.SKR/VII/2021

TENTANG
PEMBENTUKAN TIM TRACING CORONA VIRUS DISEASE (COVID-19)
DI WILAYAH KERJA UPT UPT PUSKESMAS SUKARAME

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


KEPALA UPT PUSKESMAS SUKARAME,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka percepatan pencegahan


dan pengendalian Coronavirus Disease 2019
(COVID-19), diperlukan penguatan sinergi dan
kerja sama antara seluruh elemen masyarakat
dan pemerintah, khususnya dalam pelaksanaan
pemeriksaan, pelacakan, karantina, dan isolasi
kasus COVID-19;

b. bahwa dalam rangka memutus rantai penularan


Covid-19 perlu dilakukan tindakan
tracing/pelacakan kasus dan kontak erat dari
kasus pasien dalam pengawasan, Kasus
Konfirmasi, Kasus Probabel ;
c. bahwa untuk keperluan sebagaimana dimaksud
huruf a dan huruf b, perlu dibentuk Tim Tracing
Corona Virus Disease (Covid-19) di UPT
Puskesmas Sukarame;

d. bahwa berdasarkan pada butir a,b dan c


dipandang perlu menetapkan Keputusan Kepala
UPT Puskesmas Sukarame tentang Tim Tracing
Corona Virus Disease (Covid-19);
Mengingat : 1. Keputusan Presiden Nomor 77 tahun 2020 tentang
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 001 Tahun
2012 tentang Sistem Rujukan Pelayanan
Kesehatan Perorangan (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2012 Nomor 122);
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 45 Tahun
2014 tentang Penyelenggaraan Surveilans
Kesehatan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 1113);
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun
2020 tentang Percepatan Penanganan Corona Virus
Disease 2019 di Lingkungan Pemerintah Daerah
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020
Nomor 249);
5. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
HK.01.07/Menkes/413/2020 tentang Pedoman
Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease
2019 (COVID-19);
6. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
HK.01.07/Menkes/446/2021 tentang Penggunaan
Rapid Diagnostic Test Antigen dalam Pemeriksaan
Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) sebagaimana
telah diubah dengan Keputusan Menteri Kesehatan
Nomor HK.01.07/Menkes/3602/2021 tentang
Perubahan Atas Keputusan Menteri Kesehatan
Nomor : HK.01.07/Menkes /446/2021 tentang
Penggunaan Rapid Diagnostic Test Antigen dalam
Pemeriksaan Coronavirus Disease 2019 (COVID-19);
7. Peraturan Gubernur Jawa Barat nomor 36 tahun
2020 tentnag pedoman pembatasan social berskala
besar dalam penanggulangan corona virus disease
(covid 19) di wilayah provinsi Jawa Barat;
8. Surat Edaran Bupati Garut nomor
443.2/841/Diskes Tentang Meningkatkan
Kewaspadaan dan Kesiapsiagaan Menghadapi
Corona Virus Disease (COVId-19);
9. Surat Edaran Bupati Garut nomor
443.2/904/KESRA Tentang Tindak Lanjut
Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease
(COVId-19);
Memperhatika : Surat Keputusan Camat Kecamatan Banyuresmi
n Nomor : 431/ 231-KEP/VII/2021 tentang
Pengangkatan Petugas Pelacak/Tracer Kasus Corona
Virus Disease 2019 (COVID-19);

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PEMBENTUKAN TIM TRACING CORONA VIRUS


DISEASE (COVID-19) DI WILAYAH KERJA UPT UPT
PUSKESMAS SUKARAME .

KESATU : Membentuk Tim Tracing Corona Virus Disease (Covid-19)


Puskesmas Sukarame dengan susunan dan uraian tugas
sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini;
KEDUA : Tim sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU
melaksanakan tugas secara terpadu dengan tatalaksana
tracing sebagaimana tercantum dalam Lampiran
Keputusan ini.
KETIGA Menetapkan nama-nama dan tugas pokok yang
tercantum dalam lampiran keputusan ini sebagai Tim
Tracing Corona Virus Disease (Covid-19) di UPT
Puskesmas Sukarame;

KEEMPAT Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada


diktum KEDUA, Tim Tracing Corona Virus Disease (Covid-
19) sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU
dikoordinasikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Garut;
KELIMA Segala biaya yang dikeluarkan sebagai akibat dari
pelaksanaan Keputusan ini dibebankan pada Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Bantuan Operasional
Kesehatan (BOK) Tahun Anggaran 2021 dan sumber dana
lain yang sah dan tidak mengikat;
KEENAM : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan
apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan, maka akan
diadakan perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Garut
Pada Tanggal : 14 Juli 2020
KEPALA UPT PUSKESMAS SUKARAME,

Ns. Rudani, S.Kep


Penata TK.I, III/d
NIP. 19680807 198803 1 006

LAMPIRAN 1 : KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS


SUKARAME
NOMOR : 423/SK/PKM.SKR/VII/2021
TENTANG : PEMBENTUKAN TIM TRACING CORONA
VIRUS DISEASE (COVID-19)
A. SUSUNAN TIM PEMANTAUAN UPAYA PENCEGAHAN COVID-19
TINGKAT UPT UPT PUSKESMAS SUKARAME

Penasehat : Camat Kecamatan Caringin Kab Garut

Penanggungjawab : Ns. Rudani, S.Kep

Ketua Dr. Bayu Pratama


Anggota : 1. Hendri Permana, S.Kep
2. Dodi Nasa Rustandi, S.Kep
3. Ismawan, AMK
4. Abdul Kodar, AMK
5. Gandi Rismawan, AMK
6. Hamdansyah, Amd.Kep

SUSUNAN KEANGGOTAAN DAN URAIAN TUGAS TIM TRACING


CORONA VIRUS DISEASE (COVID-19)

JABATAN JABATAN URAIAN TUGAS


NO
( Tim Tracing ) (Instansi)
1 Penasehat Kepala Dinas 1. Menentukan status keadaan
Kesehatan darurat bencana non alam;
Kab Garut 2. Memberikan arahan dalam
mengendalikan dan
mengoordinasikan kegiatan
Tracing Covid-19 secara
terpadu

2 Penanggung Kepala 1. Membuat rencana strategis,


jawab Puskesmas mengoordinasikan,
Sukarame melaksanakan,mengendalika
n, melakukan monitoring
evaluasi terhadap kegiatan
Tracing Covid-19 secara
terpadu
2. Membuat rencana teknis,
mengoordinasikan,melaksa
nakan, mengendalikan,
melakukan monitoring
evaluasi terhadap kegiatan
Tracing Covid-19 di
Masyarakat dan
Puskesmas;
3 Ketua Tim Tracer Babinmas dan 1. Mengoordinasikan pelacakan
Puskesmas Bhabinkamti kasus dan kontak erat dari
bmas kasus Pekerja Migran
Indonesia (PMI), Orang Tanpa
Gejala (OTG), Orang Dalam
Pengawasan (ODP), Pasien
Dalam Pengawasan (PDP) dan
kasus konfirmasi positif;
2. Mengoordinasikan
pengambilan sampel
laboratorium pada kasus dan
kontak erat sesuai kriteria
yang telah ditetapkan;
3. Menyusun perencanaan dan
mencukupi kebutuhan alat
kesehatan dan bahan medis
habis pakai untuk kegiatan
tracing dan pemeriksaan
laboratorium;
4. Memberikan rekomendasi
tindak lanjut hasil tracing
apakah cukup isolasi mandiri
atau harus mendapatkan
pelayanan kesehatan di fasilitas
kesehatan;
5. Mengoordinasikan proses
rujukan ke fasilitas pelayanan
kesehatan tingkat lanjut;
Bidang Polsek, 1. Mengoordinasikan keamanan
Keamanan Danramil dan ketertiban masyarakat
dan untuk isolasi mandiri;
Ketertiban 2. Mengoordinasikan
pengamanan bagi

keluarga yang
diisolasi;
3. Mengoordinasikan keamanan
dan ketertiban pemudik;
4. Mengoordinasikan
pendampingan Tim Tracing
Covid-19 dalam melaksanakan
tugas di lapangan;
5. Mengoordinasikan
pendampingan Tim Tracing
Covid-19 apabila sasaran
tidak kooperatif;
6. Mengoordinasikan
pendampingan dalam
merujuk pasien konfirmasi
positif apabila diperlukan;
7. Mengoordinasikan
pendampingan Tim Tracing
Covid-19

LAMPIRAN II : KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS


SUKARAME
NOMOR : 423/SK/PKM.SKR/VII/2021
TENTANG : PEMBENTUKAN TIM TRACING CORONA
VIRUS DISEASE (COVID-19)
TATALAKSANA TRACING COVID-19

1. Dinas Kesehatan memberikan nama-nama kasus konfirmasi Covid-19


kepada Kepala Puskesmas Sukarame
(Nama-nama kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan kasus
konfirmasi Covid-19 tidak boleh dipublikasikan, hanya untuk
kepentingan pelaksanaan Penyelidikan Epidemiologi (PE) dalam
rangka memutus mata rantai penularan)
2. Dinas Kesehatan Kabupaten Garut memberikan nama-nama Dalam
Pengawasan (PDP) dan kasus konfirmasi Covid-19 yang akan dilacak
kepada Tim Tracing apabila diperlukan;
3. Dinas Kesehatan Kabupaten Garut menugaskan tim tracing
kecamatan untuk melakukan palacakan Orang Tanpa Gejala (OTG)
dan Orang Dalam Pemantauan (ODP )serta kontak erat;
4. Kepala Puskesmas Sukarame menugaskan Tim Tracing yang akan
turun ke lapangan di wilayah kerja puskesmas Sukarame;
5. Tim tracing melakukan tracing dan semua kontak erat kasus Pasien
Dalam Pengawasan (PDP) dan kasus konfirmasi harus dilakukan
isolasi mandiri dengan melibatkan aparat keamanan dan lintas sektor
terkait;
6. Petugas Puskesmas memantau perkembangan kesehatan warga yang
sedang dilakukan isolasi diri selama 14 hari;
7. Lintas sektor terkait memantau perkembangan psikologis, sosial,
ekonomi dan spiritual dampak dari Covid-19 serta memberikan
bantuan/dukungan baik bagi pasien, keluarga maupun masyarakat
sekitarnya;

8. Tim Tracing Kabupaten Garut dan Tim Tracing Provinsi Jawa Timur
akan selalu berkoordinasi untuk kelancaran pelaksanaan Tracing;
9. Tim tracing Puskesmas Sukarame melaporkan hasil tracing setiap hari
paling lambat pukul 13.30 WIB kepada Dinas Kesehatan Kabupaten
Garut bidang P2;

10. Tatalaksana Covid-19 akan terus dievaluasi dan disesuaikan dengan


perkembangan Covid-19 di Kabupaten Garut termasuk potensi
mobilitas masyarakat dari luar daerah/pemudik.

Ditetapkan di : Garut
Pada Tanggal : 14 Juli 2021
KEPALA UPT PUSKESMAS SUKARAME,

Ns. Rudani, S.Kep


Penata TK.I, III/d
NIP. 19640502 198803 1 005
LAMPIRAN III : KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS
SUKARAME
NOMOR : 423/SK/PKM.SKR/VII/2021
TENTANG : PEMBENTUKAN TIM TRACING CORONA VIRUS
DISEASE (COVID-19)

SUSUNAN PENGANGKATAN PETUGAS 3 T ( TESTING, TRACER, TREATMENT ) CORONA VIRUS DISEASE 2019
UPT PUSKESMAS SUKARAME KECAMATAN BANYURESMI KAB. GARUT
NAMA PETUGAS TRACER
NO. PETUGAS TESTING PETUGAS TREATMENT
DESA Babinsa Bhabinkamtibmas
1. Farida Marshela, Amd.AK Peltu Asep Abdul Cece Suhaendar, Amd.Kep
1 Caringin 2. Nadya Fasya, Amd.AK
Bripka Beni Ramdani
Yusanti, Amd.Keb
Rifai
3. Arofa Karmila, Amd.AK Dahlia Firdasari,Amd.Kep
2 Sukarame 4. Ari Januar,Amd.Kep Sertu Mahfudin Bripka Dudi Irawan Fina Julia,Amd.Keb
5. Rizky Samsul, S.Kep,Ners Brigadir Rifki Afni Achdesty, Amd.Kep
3 Indralayang Serka Yeye
Rani Sri Wahyuni,Amd.Keb
Zulfikar
Agus Juhawan,Amd.Kep
4 Cimahi Kopda Yuyun Taopik Bripka Ari Irawanto
Kokom Komalasari,Amd.Keb
Brigadir Lukman Wulan Nurmala,Amd.Kep
5 Purbayani Sertu Asep Kustiana
Nulhakim Euis Nursyamsiah, Amd.Keb
Samudera Oop Saepul R, Amd.Kep
6 Pelda Syamadin Bripka Riki Maryadi Herliyanti S, Amd.Keb
Jaya
Ditetapkan di : Garut
Pada Tanggal : 14 Juli 2021
KEPALA UPT PUSKESMAS SUKARAME,
Drs. Kadar Wilasmana, SKM., M.Si
Pembina
NIP. 19640502 198803 1 005

Anda mungkin juga menyukai