PENDAHULUAN
Aplikasi morfologi bunga, buah dan biji pada bidang farmasi adalah seorang
farmasis dapat mengetahui berbagai macam bunga majemuk dan bagiannya
dan mengetahui sifat, tipe dan bagian buah serta mengetahui apa saja yang
terkandung dalam buah, bunga dan biji yang dapat diolah dan dapat
dimanfaatkan untuk kesehatan orang banyak dan dapat diolah menjadi sebuah
obat yang dapat menyembuhkan penyakit dan menolong masyarakat luas,
serta dapat diolah menjadi sebuah sediaan farmasi.
1.2 Maksud dan Tujuan
Bunga merupakan modifikasi suatu Tunas (batang dan daun) yang bentuk,
warna, dan susunannya disesuaikan dengan kepentingan tumbuhan. Oleh
karena itu, bunga ini berfungsi sebagai tempat berlangsungnya penyerbukan
dan pembuahan yang akhirnya dapat dihasilkan alat-alat perkembangbiakan.
mengingat pentingnya bunga bagi tumbuhan maka pada bunga terdapat sifat-
sifat yang merupakan penyesuaian untuk melaksanakan fungsinya sebagai
penghasil alat perkembangbiakan. pada umumnya bunga mempunyai warna
menarik, bau harum, bentuk bermacam-macam, dan biasanya mengandung
madu (Fitri Muwardi., dkk., 2017).
2.4.1 Flos
1. Tulis nama spesimen dan klasifikasinya secara lengkap
2. Gambar bunga majemuk dan berikan keterangan :
a. Pedunculus
b. Pedicellus
c. Flos
d. Daun-daun pelindung
3. Berikan juga keterangan bagian-bagian bunga:
a. Dasar bungga (reseptaculum)
b. Kelopak bunga (calyx) dan daun-daun kelopak (sepala)
c. Mahkota bunga (corolla) dengan daun-daun mahkota (petala)
d. Tenda bunga (perigonium) dengan daun-daun tenda bunga
(tepala)
e. Alat kelamin jantan (androecium)
f. Alat kelamin betina (gynaecium)
4. Gambar skematis dan tentukan susunan bunga majemuknya :
Tandan (racemus), untai/lada (amentum), bulir (spica), tongkol
(spadix), payung (umbella), cawan (corymbus), bongkol (capitulum),
periuk (hypanthodium), malai (panicula), malai rata (corymbus
ramosus), anak payung menggarpu (dishasicum), bercabang seling
(cincinnus), sekerup (bostryx), sabit (drepanium), kipas (rhipidium).
5. Buat diagram dan rumus bunga :
a. Perhatikan simetri bunga : asimetri, zygomorpus, disimetris,
actinomorphus
b. Hitunglah jumblah daun kelopak dan sifatnya : berlekatan
(gamosepalus), lepas (polysepalus)
c. Hitunglah jumblah daun mahkota dan sifatnya : gamopetalus,
polypetalus
d. Jumblah benang sari
e. Jumblah putik dan posisi bakal buah : menumpang (superus),
setengah tenggelam (heminferus), tenggelam (inferus)
3.1.1 Alat
1. Alat tulis
2. Buku penuntun
3. Gunting
4. Lem kertas
5. Kamera HP
6. Gambar literatur
3.1.2 Bahan
1. Masker
2. Handscoon
3. Lembar kerja
3.2 Sampel
Di dokumentasi
diambil
Perbandinga literatur
ditempel
Lembar kerja
diberi
Keterangan
(www.plant
amor.com)
5. Mangga 1. biji obat cacing saponin
(Mangifera 2. daging obat kulit flavonoid
indica) buah anti tanin
3. kulit helmintik
buah
(www.plant
amor.com)
6. Padi 1. palea antioksidan fenolik
(Oryza 2. lemma pelembab flavonoid
sativa) 3. buah kulit
(www.plant
amor.com)
4.2 Pembahasan
Bunga berasal dari tunas batang dan daun merupakan hasil modifikasi dari
daun. Fungsi bunga sebagai alat untuk perkembangan dan sebagai hiasan
pada tumbuhan buah didalamnya terdapat biji yang berfungsi sebagai embrio
(bakal) tumbuhan. Biji juga merupakan alat perkembangan pada tumbuhan
(Juairiah, 2017).
Prinsip pada percobaan kali ini adalah mengidentifikasi bunga pada sampel
yaitu Caesalpinia pulcherrima, Allamanda cathartica dan Helianthus annuus
serta mengidentifikasi buah dan biji pada sampel yaitu Carica papaya,
Mangifera indica dan Oryza Sativa. Setelah itu bagian-bagian dari bunga
buah dan biji diberi keterangan lalu dibandingkan dengan literatur.
Cara kerja pada percobaan ini adalah yang pertama di siapkan alat dan bahan,
kedua dilakukan pengamatan pada bunga, buah dan biji, ketiga di beri
keterangan bagian-bagian dari sampel, keempat di Tuliskan klasifikasi sampel
lalu di bandingkan dengan gambar literatur setelah itu di Tuliskan kandungan
serta khasiat dari masing-masing sampel.
Pada hasil pengamatan buah dan biji Pepaya (Carica papaya) didapati bahwa
pepaya merupakan salah satu buah yang digemari dan banyak tumbuh di
Indonesia buah pepaya memiliki morfologi yaitu biji buah, daging buah dan
juga kulit buah. Hal ini sesuai dengan literatur bawa buah pepaya memiliki
daging buah yang cukup keras Jika belum matang, jumlah biji per buah yang
sedikit dan memiliki kulit buah yang keras (Shalati Febjislami, dkk., 2018).
Pada hasil pengamatan Padi (Oryza Sativa) didapati bahwa padi merupakan
makanan pokok masyarakat Indonesia padi merupakan buah dan tersusun atas
palea, lemma, dan buah. Hal ini sesuai dengan literatur bawah padi
merupakan buat tipe bulir atau kariopsis yang tidak dapat dibedakan mana
buah dan bijinya. Padi tertutup oleh palea dan lemma yang dalam bahasa
sehari-hari disebut sekam (Hermawansa, dkk., 2017).
Khasiat buah dan biji pepaya (Carica papaya) itu dapat berefek sitotoksik,
sitostatis, antiandrogen, berefek estrogenik, antifertilitas, meningkatkan berat
badan, dan menormalkan kembali kadar glukosa darah. kandungan dari
pepaya yaitu polisakarida, vitamin, mineral, enzim, protein, alkaloid,
glikosida ( Perwitasari Wahyuningtyas, dkk., 2018).
Khasiat buah dan biji mangga (Mangifera indica) yaitu sebagai antioksidan,
bakteriSida, artibakteri, meningkatkan permeabilitas usus, memperbaiki
penyerapan nutrisi, dan menghambat enzim urease. kandungan dari Mangga
yaitu senyawa fitokimia yang cukup tinggi kandungan alkaloid, tanin,
flavonoid, dan saponin (Zulfia Faridatul, dkk., 2017).
Khasiat buah padi (Oryza Sativa) yaitu sebagai penangkal radikal bebas
sehingga dapat berfungsi sebagai pencegah kanker, penuaan dini, dan sebagai
degeneratif lainnya serta mencegah penyakit hati, kanker usus, stroke, dan
diabetes. kandungan dari padi yaitu sejumlah komponen bioaktif seperti
pigmen dan senyawa flavonoid (Wiwik Winarti, dkk., 2018).
Aplikasi morfologi bunga buah dan biji dalam Farmasi yaitu seorang farmasi
dapat mengetahui struktur dari buah bunga dan biji dan juga mengetahui
khasiat dan kandungan dari buah bunga dan biji sehingga dapat diolah
menjadi obat yang dapat menyembuhkan.
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
Adapun saran dalam praktikum ini yaitu diharapkan praktikan lebih teliti
dalam mengambil dan mengidentifikasi sampel agar tidak terjadi kesalahan.
DAFTAR PUSTAKA
Adelita Indria Putri, Dkk. 2018. Keanekaragaman Genus Tumbuhan Dari Famili
Fabaceae Di Kawasan Hutan Pantai Tabanio Kabupaten Tanah Laut
Kalimantan Selatan. Prosiding Seminar Nasional Lingkungan Lahan Basah,
Vol.3, No.1.
Fathul Rahma, Dkk. 2017. Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Biji Pepaya Terhadap
Bakteri Staphylococcus Aureus Mrsa. Media Of Medical Laboratory
Science, Vol. 1, No.1.
Fitri Muwardi, Dkk. 2017. Sistem Pengenalan Bunga Berbasis Pengolahan Citra
Dan Pengklasifikasian Jarak. Jurnal Ilmu Teknik Elektro Komputer Dan
Informatika, Vol.3, No.2.
Geralvi. 2018. Konsentrasi Asam Sitrat Terhadap Mutu Dari Buah Mangga
Indramayu. Agrikultur Teknologi Jurnal, Vol.1, No.1.
Lusiana Ariani, Dkk. 2020. Formulasi Krim Minyak Biji Bunga Matahari Dengan
Variasi Konsentrasi Setil Alkohol Sebagai Anti Jerawat. Jurnal Ilmu
Kefarmasian Indonesia, Vol.8, No.2.
Risalawati, Dkk. 2017. Karakterisasi Senyawa Lakton Dari Fraksi Etil Asetat
Buah Kembang Merak. Jurnal JKK, Vol.6(3).
Sri Rejeki, Dkk. 2021. Ekstrak Dan Penetapan Nilai SPF Ekstrak Etanol Beras
Hitam Secara In Vitro Dengan Metode Spektrofotometri Indonesia. Journal
On Medical Science, Vol.8, No.1.
Tim Dosen. 2021. Penuntun Praktikum Botani Farmasi. Palu : Universitas
Tadulako.
Zulfia Faridatul, Dkk. 2017. Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Biji Mangga
Terhadap Propionibacterium Arnes. Jurnal Pharmasipha, Vol.1, No.1.
LAMPIRAN