Anda di halaman 1dari 4

UNIVERSITAS RIAU

FAKULTAS EKONOMI & BISNIS


MAGISTER AKUNTANSI

UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)


AUDIT INTERNAL-2
TANGGAL: 20 NOPEMBER 2020
WAKTU: 75 menit
OLEH
NAMA : DEBBY PURNOMO
NIM : 1910246993

Soal 1
a. Apa yang anda ketahui tentang konsep Control Self Assessment (CSA)?
b. CSA dapat dipandang dari perspektif internal auditor dan juga perspektif manajemen.
Kedua perspektif ini akan mencapai titik temu yaitu aktivitas penilaian pengendalian
intern dilakukan sendiri oleh manajemen. Jelaskan kedua perspektif tersebut!

Soal 2
Reputasi Audit mendapat perhatian dari William E Chadwick, kemudian memberikan
pernyataannya tentang pentingnya audit image sebagai berikut:
Internal auditor should be proud of the contributions they make to internal controls of
an organization. Unfortunately, they rarely receive the recognition they deserve,
because their accomplishments often are overshadowed by the bad news they must
impart. Therefore, it is important for internal auditor to educate their clients on the
value of internal auditing and build relationships that can withstand a negative audit.
Using humor is a great way to begin that process. Internal auditing doesn’t have to be
doom and gloom. Auditors need to let the world in on this well-kept secret and, at the
same time improve their image and enhance communication with their clients.
Anda diminta memberikan komentar atas pernyataan di atas!

Soal 3
a. A major audit committee criticism after the fall of Enron was that many boards did not
appear to understand financial and internal control issues. Apakah isu ini masih relevan
bagi perusahaan publik di Indonesia?
b. SOA now requires that at least one of the audit committee independent directors must
be what the act calls a “financial expert” WHY?
Soal 4
a. Dua fungsi esensial yang memiliki keterkaitan erat pada kegiatan manajemen risiko
adalah fungsi manajemen risiko dan internal audit. Kedua fungsi ini memiliki peran
dalam menjamin efektivitas penerapan manajemen risiko organisasi. Apa perbedaan
fundamental dari kedua fungsi tersebut?
b. Beberapa alasan yang mendasari paradigma bahwa fungsi manajemen risiko sebaiknya
berkolaborasi dengan fungsi internal audit. Jika anda setuju bahwa fungsi manajemen
risiko dan fungsi internal audit sebaiknya berkolaborasi, jelaskan argumentasi anda!

Soal 5
This article summarizes ‘‘The Association between Characteristics of Audit Committee
Accounting Experts, Audit Committee Chairs, and Financial Reporting Timeliness’’ (Abernathy,
Beyer, Masli, and Stefaniak 2014), which investigates the association between audit committee
members’ accounting expertise and financial reporting timeliness. While we find a positive
relation between audit committee accounting expertise and financial reporting timeliness,
interestingly, we also find that accounting expertise gained from public accounting experience is
associated with more timely financial reporting than accounting expertise gained from CFO
experience.
Paragrap di atas bersumber dari summary sebuah penelitian yang dipublikasikan American
Accounting Association (AAA). Apa komentar anda atas hasil penelitian yang menyatakan
bahwa terdapat hubungan positif antara anggota komite audit yang memiliki keahlian
akuntansi dan ketepatan waktu pelaporan keuangan?

JAWABAN ATAS SOAL DIATAS

Jawaban Soal 1

a. Konsep CSA adalah manajemen harus menilai sendiri rancangan dan pelaksanaan
pengendalian intern organisasi atau perusahaan nya dengan menggunakan metode
tertentu yang jelas dan didokumentasikan dengan baik.
b. Dalam CSA, jajaran manajemen dan pegawai berperan aktif menilai risiko dan
mengevaluasi pengendalian secara objektif dan sistematis. Selanjutnya mereka juga
merumuskan perbaikan yang diperlukan guna memperkuat fungsi pengendalian dalam
membantu mencapai tujuan organisasi. Sementara peran auditor intern bergeser dari
penilai menjadi fasilitator atau pembimbing proses penilaian pengendalian intern
tersebut. Auditor harus mampu menjaga diri agar tidak masuk ke ranah keputusan
manajemen. Dengan kata lain, CSA memposisikan manajemen sebagai ahli dalam
substansi pengendalian organisasinya (content expert) dan auditor intern sebagai ahli
dalam tata cara menilai pengendalian intern (process expert). Kolaborasi keduanya
diharapkan mampu merumuskan hasil yang lebih baik.
Jawaban Soal 2

Auditor internal dalam melakukan pengawasan dalam sebuah organisasi memiliki fungsi
sebagai system dalam memperbaiki segala macam kesalahan baik yang dilakukan oleh
manajemen maupun system yang sedang dibangun. Auditor internal berkeyakinan sebagai
fasilitator serta pembimbing dalam perbaikan pengendalian internal. Oleh karena itu saat
seorang auditor internal melakukan pengawasan terhadap sub bagian manajemen sebetulnya
bukan untuk mencari kesalahan manajemen dalam menjalankan operasional, justru auditor
internal melakukan tugasnya sebagai jembatan dalam penegakkan pengendalian yang baik bagi
perusahaan. Auditor internal juga harus melakukan sosialisasi dan menjelaskan tugas dan fungsi
audit internal terhadap manajemen agar nantinya tidak ada yang dimaksud audit negative.

Jawaban Soal 3

a. Pada dasarnya bagi setiap organisasi harus jeli dalam mengetahui setiap unsur
operasional perusahaan, baik karyawan, manajemen, serta manajemen puncak apalagi
yang menyangkut soal keuangan dan pengendalian internal. Perusahaan yang dibangun
harusnya memiliki internal atau pengendalian yang baik agar perusahaan yang
dijalankan memiliki kualitas serta transparansi baik di manajemen perusahaan maupun
di hadapan public. Menurut saya isu ini di Indonesia masih banyak ditemukan terutama
baru baru ini terdapat kasus PT. Garuda yang memiliki masalah dari internal control
yang kurang baik serta pemahaman masalah keuangan yang belum sepenuhnya baik.
Sebaiknya bagi siapapun yang menjalankan bisnis perusahaan harus memiliki
pemahaman yang baik terhadap pengendalian internal dan tentang masalah keuangan.
b. Jika salah satu direktur independen komite audit harus bertindak sebagai ahli keuangan
karena dengan adanya direktur independent yang memahami atau ahli dalam bidang
keuangan maka masalah yang dihadapi dalam keuangan dapat langsung dideteksi dan
diselesaikan dan mendapatkan solusi, juga agar menghemat tenaga ahli yang digunakan
karena salah satu direktur bertindak sebagai ahli keuangan.

Jawaban Soal 4

a. Fungsi utama dari manajemen risiko adalah untuk mengidentifikasi dan mengelola risiko
yang ada, sementara tugas utama dari audit internal adalah untuk memastikan bahwa
semua risiko yang dihadapi perusahaan telah ditangani dengan maksimal
b. Jika dalam sebuah organisasi memiliki manajemen risiko dan internal audit sekaligus
maka peran dalam menjalankan pengendalian internal akan sangat baik. Aktivitas ini
membantu organisasi untuk mencapai tujuannya dengan membawa pendekatan
sistematik dan disiplin untuk mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas manajemen
risiko, pengendalian, dan proses governance. Tugas inti auditor internal berkaitan
dengan manajemen risiko adalah untuk memberikan kepastian bahwa kegiatan
manajemen risiko telah berjalan dengan efektif dalam memberikan jaminan yang wajar
terhadap pencapaian sasaran organisasi. Karena hal itulah sebaiknya kedua fungsi
tersebut harus saling berhubungan dan saling berkolaborasi.

Jawaban Soal 5

Menurut saya bahwa jika komite audit memiliki keahlian dalam akuntansi dan system
pelaporan, maka permasalahan yang muncul terkait keuangan akan sangat cepat teratasi
karena fungsi komite audit yang membawahi internal audit dapat memberikan saran perbaikan
terhadap bagian keuangan jika terjadi kekeliruan dalam masalah keuangan terutama masalah
akuntansi dan pelaporan

Anda mungkin juga menyukai