Anda di halaman 1dari 6

HIDROLOGI TERAPAN

(HSKK325)

KONTRAK
PERKULIAHAN

P E N G G A N T A R

Hidrologi Terapan merupakan mata kuliah


keahlian keterampilan (HSKK), yang
merupakan mata kuliah yang mengenalkan
dasar-dasar analisis hidrologi terapan
dalam proyek dan desain teknis (engineering
design and project).

1
Silabus Singkat

• Mahasiswa mampu memahami definisi hidrologi dan


penggunaannya dalam bidang teknik sipil
• Mahasiswa mampu memahami definisi hujan, menganalisa data
hujan dan menghitung hujan rerata
• Mahasiswa mampu memahami, menganalisis, dan menghitung
evaporasi, transpirasi dan infiltrasi
• Mahasiswa mampu memahami tentang hidrometri, mengukur
debit sungai dan menganalisis data debit
• Mahasiswa mampu memahami dan menganalisa debit sungai
• Mahasiswa mampu memahami dan menghitung banjir rancangan
• Mahasiswa mampu memahami dan menganalisis penelusuran
banjir

Kompetensi Umum
(Capaian Pembelajaran)

Hidrologi Terapan merupakan matakuliah


untuk memahami tentang aplikasi
hidrologi terapan dan aplikasinya dalam
rekayasa teknik sipil.

2
R E F E R E N S I

1. Chow, V.T., 1988, Applied Hydrology, McGraw-Hill.


2. Linsley, Kohler, 1982, Paulhus, Hidrology for Engineer, Mac Graw
Hill.
3. Mays, L.W., 1996, Water Resources Handbook, McGraw- Hill.
4. Sri Harto, 1992, Analisis Hidrologi, Gramedia.
5. Sri Harto, 2000, Hidrologi, Teori, Masalah dan Penyelesaian,
Nafiri Offset, Yogyakarta.
6. Bambang Triatmodjo, 2008, Hidrologi Terapan, Beta
Offset,Yogyakarta.
7. Nugroho Hadisusanto, 2010, Aplikasi Hidrologi, Jogja Mediautama,
Malang.
8. Novitasari, 2010, Analisis Hidrologi I, Program Non Reguler
Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik Unlam Banjarmasin.

P E R K U L I A H A N
Hidrologi Terapan diberikan 2 sks per minggu, dengan
rincian :
menit tatap muka 2 x 50 menit
tugas mandiri 2 x 50 menit
kerja kelompok 2 x 50 menit

Satu semester terdiri dari ± 14 – 16 kali tatap muka per


semester termasuk evaluasi,
dengan rincian :
-tatap muka ± 12 – 14 kali
-mid semester 1 kali
-ujian utama 1 kali

3
P E N I L A I A N

- Proses pemberian nilai adalah proses menetapkan taraf penguasaan


kemampuan mahasiswa
- Taraf penguasaan kemampuan mahasiswa diukur dengan suatu instrumen
pengukuran yang dinyatakan dengan skor.
- Hasil penilaian akhir mata kuliah dinyatakan dengan nilai huruf A, A-, B+, B, B-
, C+, C, D+, D dan E.
- Untuk menentukan nilai akhir suatu mata kuliah digunakan rumus berikut :

NA = ((3TU+3UTS+4UAS)/10)
+ Bonus

Skore Nilai Bobot

≥ 80 A 4
77 – < 80 A- 3.75
75 – < 77 B+ 3.5
70 – < 75 B 3
67 – < 70 B- 2.75
64 – < 67 C+ 2.5
60 – < 64 C 2
50 – < 60 D+ 1.5
40 – < 50 D 1
0 – < 40 E 0

4
KETENTUAN TAMBAHAN

H A K & K E W A J I B A N

H A K
• Mendapatkan materi yang sudah ditetapkan dalam GBPP dan SAP mata
kuliah.
• Dosen yang bersangkutan harus hadir secara online minimal 80% dari
jadwal yang telah ditetapkan.
• Mahasiswa berhak meminta tambahan perkuliahan online jika
pertemuan kurang dari 80% atau jika materi yang diberikan dirasa
kurang dengan waktu yang disepakati (masih didalam jam kerja).
• Ujian susulan dapat dilakukan dengan lampiran surat keterangan sakit
atau dengan alasan yang dapat diterima. Ujian susulan dilakukan paling
lambat 6 hari setelah ujian online berlangsung.
• Jadwal UAS online sesuai jadwal ujian yang diberikan program studi
dengan sifat ujian buku terbuka atau sesuai dengan kesepakatan.
• Dosen wajib hadir secara online tepat waktu, batas toleransi
keterlambatan maksimal 15 menit, jika setelah 15 menit dosen yang
bersangkutan tidak hadir secara online dan tidak memberi kabar, maka
mahasiswa berhak menscreenshoot kehadirannya dan meninggalkan
kelas online. Mengirimkan SS kehadiran ke email novitasari@ulm.ac.id.

5
K E W A J I B A N

• Tugas utama mahasiswa adalah mempelajari tiap sub pokok bahasan dan
mahasiswa wajib memenuhi minimal 80% tatap muka di kelas online
untuk dapat mengikuti UAS online. Harus menyerahkan semua tugas,
mengikuti responsi dan ujian.
• Mahasiswa wajib menyelesaikan 100% tugas yang diberikan dan
menyerahkannya pada waktu yang telah disepakati. Tidak ada batas
toleransi keterlambatan.
• Tidak boleh menemui atau menghubungi dosen untuk urusan
perkuliahan di luar jam kerja.
• Pada sesi perkuliaha online dengan E-learning mahasiswa wajib aktif
bertanya dan menjawab pertanyaan di chat dan forum tanya jawab
untuk mendapatkan nilai plus.
• Pada sesi perkuliahan online dengan Googlemeet mahasiswa wajib
menyalakan kamera dan mic hanya jika diminta (khusus kelas saya).
• Mahasiswa wajib hadir tepat waktu, batas toleransi keterlambatan
maksimal 15 menit dari waktu perkuliahan online.

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai