Anda di halaman 1dari 2

PENGGUNAAN OBAT YANG DIBAWA

OLEH PASIEN (RAWAT JALAN)


No. Dokumen :
No. Revisi :
SPO Tanggal Terbit :
Halaman :
KLINIK PRATAMA SINT dr.AMELIA MARGARETHA
TTD
CAROLUS
1. Pengertian Suatu proses kegiatan menyiapkan dan menyerahkan obat oleh Apoteker atau
petugas apotek kepada pasien yang disertai dengan informasi terkait dengan
obat tersebut.
2. Tujuan Memenuhi kebutuhan obat yang dibutuhkan oleh pasien di klinik Pratama Sint
Carolus
3. Kebijakan Keputusan Kepala Klinik Pratama Sint Carolus Nomor: 800/
/KLC /I/2017 tentang Penyediaan Obat yang menjamin ketersediaan obat di
Klinik Pratama Sint Carolus.
4. Refrensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1027/MENKES/SK/IX/2004.
5. Alat dan a. Resep Pasien
Bahan b. Pena
6. Langkah – 1. Petugas Apotek Menyapa Pasien yang membawa resep ke Apotek
langkah 2. Petugas menerima resep pasien dan tandai nomor pada resep yang
dibawa pasien.
3. Petugas farmasi saat menerima resep, periksa baik-baik
kelengkapannya, dan kelegalannya.
4. Petugas mencatat resep pasien umum yang tertera di komputer di catat
kembali di buku pasien umum. Dan resep pasien BPJS di catat di buku
pasien BPJS.
5. Petugas mengecek nama, dosis, bentuk dan kekuatan obat yang
diresepkan.
6. Petugas menanyakan dan minta obat yang dibawa oleh pasien dilakukan
identifikasi terhadap obat tersebut meliputi nama obat, dosis obat, bentuk
sediaan, tanggal ED obat.
7. Petugas farmasi melaporkan obat yang dibawa pasien kepada dokter
yang menangani pasien.
8. Minta memo dari dokter yang menangani pasien bila obat bisa digunakan
atau obat tidak dilanjutkan pemakaiannya.
9. Petugas farmasi meletakkan obat pasien yang telah disiapkan di meja
Apoteker dan Apoteker memeriksa kembali obat yang telah disiapkan
sebelum diserahkan kepada pasien.
10. Bila Apoteker sedang tidak berpraktek maka di delegasikan kepada
asisten apoteker.
11. Setelah selesai melayani resep, stempel resep dengan stempel ”OBAT
TELAH DISERAHKAN” untuk mencegah penyalahgunaan obat dan
jelaskan tindakan pencegahan khusus.
12. Petugas mencuci tangan setelah menyerahkan obat pasien.

7. Bagan Alir Resep dibawa oleh Berikan Nomor Atrian Resep


dan lihat kelengkapan (nama
pasien Pasien, Umur, Alamat, dan
kesesuaian obat (dosis bentuk,
kekuatan obat) dalam resep.

Minta obat yang dibawa oleh pasien dan


lakukan identifikasi (ED, Bentuk
sediaan, dosis obat) segera laporkan
pada dokter yang menangani pasien.

Minta memo tentang tindak


lanjut terhadap obat yang
dibawa pasien.

Berikan obat yang telah disiapkan dan penjelasan


tentang tindak lanjut terhasap obat yang dibawa
pasien kepada pasien berdasarkan nomor antrian
dan jelaskan aturan pakai, cara pakai dan informasi
terkait penyakit pasien.
Tanyakan pasien paham Jelaskan Kembali Kondisi
atau tidak atas penjelasan
Pasien dan Aturan Pakai
serta Cara penggunaan
tidak
Obat Pasien (berikan Pula
penjelasan Kepada
pendamping minum obat)

ya
Pasien paham aturan pakai
dan cara pakai obat.

8. Hal –hal yang Tidak boleh melayani 2 resep pasien sekaligus, pertugas hanya fokus pada 1
perlu resep pasien.
diperhatikan

9. Unit terkait Instalasi Farmasi Klinik Pratama Sint Carolus

10.Dokumen Resep Pasien, Rekam Medis


terkait
11. Rekaman
historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
perubahan Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai