Di Susun Oleh :
Puji syukur kehadirat Allah SWT Yanag Maha Kuasa atas segala limpah Rahmat,
Inayah, taufik dan Hinayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyususnan makalah ini
dalam bentuk maupun isinya yang sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai
salah satu acuan bagi pembaca.
Kami harap makalah ini dapat membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi
para pembaca, sehingga kami dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga
kedepannya dapat lebih baik lagi. Oleh karena itu saya harap kepada pembaca untuk bisa
memeberikan masukan yang bersifat membangun makalah ini.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) merupakan pelaku bisnis yang
bergerak pada berbagai bidang usaha, yang menyentuh kepentingan masyarakat.
Kemunculan sektor Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) membawa pengaruh
positif pada perekonomian. Usaha mikro dan usaha kecil merupakan usaha informal
yang mulai dimunculkan dengan melihat peluang yang ada disekitar. Tentunya usaha
tersebut merupakan usaha produktif yang tentunya menghasilnya pendapatan untuk
para usahawan yang mendirikan usaha tersebut. Respon tersebut ditunjukan dengan
keberhasilannya yang diperoleh serta dapat bertahan. Hal ini dibuktikan, dalam tempo
dua tahun setelah terjadi krisis ekonomipada tahun 1998, ekonomi nasional telah
tumbuh 4,8%. Pertumbuhan ekonomi diikuti dengan pertumbuhan jumlah UMKM
yang muncul sebanyak 4,94% dalam kurun waktu yang sama.
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mempunyai peran yang strategis
dalam pembangunan ekonomi nasional, oleh karena selain berperan dalam
pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja juga berperan dalam
pendistribusian hasil-hasil pembangunan. Dalam krisis ekonomi yang terjadi di negara
kita sejak beberapa waktu yang lalu, dimana banyak usaha berskala besar yang
mengalami stagnansi bahkan berhenti aktifitasnya, sektor Usaha Mikro Kecil dan
Menengah (UMKM) terbukti lebih tangguh dalam menghadapi krisis tersebut.
Mengingat pengalaman yang telah dihadapi oleh Indonesia selama krisis, kiranya tidak
berlebihan apabila pengembangan sektor swasta difokuskan pada UMKM, terlebih lagi
unit usaha ini seringkali terabaikan hanya karena hasil produksinya dalam skala kecil
dan belum mampu bersaing dengan unit usaha lainnya.
Berbeda dengan UMKM yang tetap bertahan di dalam krisis dengan segala
keterbatasannya. UMKM berperan besar dalam mengurangi angka pengangguran,
bahkan fenomena PHK menjadikan para pekerja yang menjadi korban dipaksa untuk
berfikir lebih jauh dan banyak yang beralih melirik sektor UMKM ini.Pengembangan
terhadap sektor swasta merupakan suatu hal yang tidak diragukan lagi perlu untuk
dilakukan. UMKM memiliki peran penting dalam pengembangan usaha di Indonesia.
UMKM juga merupakan cikal bakal dari tumbuhnya usaha besar. Satu hal yang perlu
diingat dalam pengembangan UMKM adalah bahwa langkah ini tidak semata-mata
merupakan langkah yang harus diambil oleh Pemerintah dan hanya menjadi tanggung
jawab Pemerintah. Pihak UMKM sendiri sebagai pihak yang dikembangkan, dapat
mengayunkan langkah bersama-sama dengan Pemerintah.
Selain Pemerintah dan UMKM, peran dari sektor Perbankan juga sangat penting
terkait dengan segala hal mengenai pendanaan, terutama dari sisi pemberian pinjaman
atau penetapan kebijakan perbankan. Lebih jauh lagi, terkait dengan ketersediaan dana
atau modal, peran dari para investor baik itu dari dalam maupun luar negeri, tidak dapat
pula kita kesampingkan. Pemerintah pada intinya memiliki kewajiban untuk turut
memecahkan tiga hal masalah klasik yang kerap kali menerpa UMKM, yakni akses
pasar, modal, dan teknologi.
B. Rumusan Masalah
Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dikatakan sebagai ujung tombak
pembangunan ekonomi karena UMKM dapat menyerap tenaga kerja yang cukup besar
dan berperan dalam pendistribusian hasil– hasil pembangunan. UMKM memiliki
potensi yang begitu besar namun kenyataannya UMKM masih mengalami berbagai
hambatan dalam bidang internal maupun eksternal meliputi produksi, pengolahan,
pemasaran, modal, dan lain-lain. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat
pengujian teori tentang pengaruh perkembangan UMKM terhadap pertumbuhan
ekonomi dengan menggunakan data time series antara tahun 1997-2017 dengan
menggunakan metode Ordinary Least Square(OLS). Dari uraian diatas, Dapat
dirumuskan pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh
perkembangan UMKM melalui variabel tenaga kerja UMKM, ekspor UMKM, jumlah
unit UMKM, dan investasi UMKM dapat berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi
melalui variabel PDB yang diambil dari data tahun 1997 sampai 2017.
BAB II
PEMBAHASAN
Sedangkan menurut UU No.20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan
Menengah dalam pasal 3 disebutkan bahwa usaha mikro dan kecil bertujuan
menumbuhkan dan mengembangkan usahanya dalam rangka membangun
perekonomian nasional berdasarkan demokrasi ekonomi yang berkeadilan.
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
Sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), saatini telah
berkembang pesat di Indonesia. Sektor UMKM ini mendorong laju perekonomian
nasional dan mampu menyerap tenaga kerja atau sumber daya manusia. Persoalan –
persoalan tersebut membuat Pemerintah Provinsi Jawa Timur memberikan sebagian
dana APBD sebagai modal kerja atau investasi untuk sektor UMKM yang berupa
Kredit Dana Bergulir Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Kredit Dana Bergulir
Pemerintah Provinsi Jawa Timur adalah pembiayaan dana yang dialokasikan
oleh Pemerintah Daerah atau suatu lembaga untuk kegiatan perkuatan modal
usaha bagi masyarakat yang mempunyai Usaha Mikro, Kecil dan Menengah dan
Koperasi (UMKMK) yang sudah feasible namun belum bankable. Dalam pemberian
kredit kepada nasabah, industri perbankan harus memberikan kepercayaan penuh
kepada penerima kredit bahwa kredit yang diberikan pasti terbayar. Begitu juga
dengan pihak penerima, bahwa ia mendapatkan kepercayaan dari pihak yang
memberikan pinjaman, sehingga pihak peminjam berkewajiban untuk
mengembalikan kredit yang telah diterima. Hal tersebut dapat mempengaruhi
keberlangsungan dalam proses kredit yang efektif.
DAFTAR PUSTAKA
http://eprints.ums.ac.id/58321/3/BAB%20I.pdf
http://repository.uki.ac.id/1026/1/Hukum%20Penanaman%20Modal.pdf