Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN PROMOSI KESEHATAN

“TIDAK MEROKOK DI TEMPAT UMUM”

Disusun Oleh :

(Kelompok : 5)

1. Zahra ‘Afaf Nabilah Dwinanto (P1337421020109)

2. Refi Yudha Prasiaga Wati (P1337421020114)

3. Anisa Nur Izati (P1337421020119)

4. Nena Amelia (P1337421020124)

5. Laeti Alfitri (P1337421020130)

6. Wita Selfina (P1337421020135)

7. Rafi Yumna Ramadhani (P1337421020140)

8. Diah Yuli AstutiNingsih (P1337421020145)

9. Lutfi Zainul Mutaqin (P1337421020150)

POLITEKNIK KESEHATAN SEMARANG

PRODI DIII KEPERAWATAN TEGAL

2021
SAP BAHAYA MEROKOK

A. IDENTITAS
1. Topik/masalah : tidak merokok di tempat umum
2. Subtopic : bahaya merokok terhadap tubuh dan orang sekitar
3. Tempat : zoom meeting
4. Waktu : 20 menit
5. Sasaran : masyarakat pengguna rokok
6. Petugas : mahasiswa/i keperawatan

B. TUJUAN
Tujuan umumnya adalah Setelah dilakukan penyuluhan tentang bahaya rokok terhadap
tubuh di harapkan audiens dapat memahami dampak menggunakan atau mengkonsumsi
rokok. Sedangkan tujuan khususnya adalah setelah dilakukan penyuluhan tentang bahaya
rokok terhadap tubuh di harapkan audiens memahami tentang :
a. Bahaya rokok bagi tubuh
b. Mengerti kandungan atau racun yang terdaoat dalam rokok
c. Berhenti mengkonsumsi rokok

C. MATERI
1. Pengertian rokok
Rokok merupakan salah satu zat adiktif yang bila digunakan mengakibatkan
bahaya kesehatan bagi diri sendiri maupun masyarakat, oleh karena itu
diperlukan berbagai kegiatan pengamanan rokok bagi kesehatan.
Rokok adalah hasil olahan tembakau terbungkus termasuk cerutu atau bentuk
lainnya yang mengandung nikotin dan tar dengan atau tanpa bahan tambahan.
2. Kandungan rokok
Setiap batang rokok yang dinyalakan akan mengeluarkan lebih 4000 bahan
kimia beracun yang membahayakan dan membawa maut. Dengan ini setiap
sedutan itu menyerupai satu sedutan maut. Di antara kandungan asap rokok:
a. Bahan radioaktif (polonium-201)
b. Bahan-bahan yang digunakan di dalam cat (acetone)
c. Ammonia
d. Racun serangga (DDT)
e. Tar
f. hydrogen cyanide

Bagaimanapun racun paling penting adalah Tar, Nikotin dan karbon


monoksida. Sekurang-kurangnya 43 bahan kimia yang diketahui menjadi
penyebab kanker (karsinogen). Nikotin turut menjadi puncak utama risiko
serangan penyakit jantung dan strok. Hampir satu perempat penderita penyakit
jantung adalah hasil puncak dari tabiat merokok. Karbon Monoksida adalah gas
beracun yang biasanya dikeluarkan oleh kendaraan. Apabila racun rokok itu
memasuki tubuh manusia ataupun hewan, yang akan membawa kerusakkan pada
setiap organ, yaitu bermula dari hidung, mulut, tenggorokan, saluran pernafasan,
paru-paru, saluran pencernaan, aliran darah, jantung,organ reproduksi, ke saluran
kencing dan kandung kencing, yaitu apabila sebagian dari racun-racun itu
dikeluarkan dari tubuh.
3. Bahaya rokok
a. Efek racunnya terhadap perokok dibandingkan yang tidak merokok
 14x menderita kanker paru-paru, mulut, dan tenggorokan
 4x menderita kanker esophagus
 2x kanker kandung kemih
 2x serangan jantung
b. Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat bahan pemicu
kanker di udara dan 50 kali mengandung bahan pengiritasi mata dan
pernapasan. Semakin pendek rokok semakin tinggi kadar racun yang siap
melayang ke udara. Suatu tempat yang dipenuhi polusi asap rokok adalah tempat
yang lebih berbahaya daripada polusi di jalanan raya yang macet.
c. Seseorang yang mencoba merokok biasanya akan ketagihan karena rokok
bersifat candu yang sulit dilepaskan dalam kondisi apapun.
d. Kegiatan yang merusak tubuh adalah perbuatan dosa, sehingga rokok
dapat dikategorikan sebagai benda atau barang haram yang harus dihindari
dan dijauhi sejauh mungkin.
e. Selain bahaya untuk diri sendiri. Asap rokok juga berbahaya bagi orang lain.
Sering menghirup asap rokok, dapat meningkatkan risiko terkena kanker paru-
paru sebanyak 20–30%, Perokok pasif lebih terkena dampak lebih
berbahaya dibandingkan perokok aktif karena perokok aktif menghisap rokok dari
rokok langsung dan di rokok tersebut ada filter. Sementara perokok
pasif menghisap asap dari rokok yang tentu saja tanpa filter ditambah asap yang
telah keluar dari paru-paru perokok. perokok pasif juga lebih berisiko mengalami
berbagai penyakit serius lain, seperti aterosklerosis, penyakit jantung koroner,
serangan jantung, stroke, dan tekanan darah tinggi.
4. Factor yang memengaruhi seseorang menjadi perokok
a. Factor lingkungan,ini bisa terjadi karena seseorang tinggal di sekitar perokok.
Ajakan dari temannya juga merupakan factor pengaruh seseorang merokok.
b. Factor keluarga,anak biasanya meniru apa yang orangtua lakukan. Jika di dalam
keluarga ada yang merokok,bisa jadi anak tersebut mengikutinya.
c. Rasa ingin tahu/penasaran
5. Upaya pencegahan/upaya menghentikan perilaku merokok
Dalam upaya preventif, motivasi untuk menghentikan perilaku merokok
penting untuk dipertimbangkan dan dikembangkan. Dengan menumbuhkan
motivasi dalam diri untuk berhenti atau tidak mencoba untuk merokok akan
membuat mereka mampu untuk tidak terpengaruh oleh godaan merokok yang datang
dari teman, media massa atau kebiasaan keluarga/orangtua.
Suatu program kampanye anti merokok yang dilakukan dapat dijadikan
contoh dalam melakukan upaya pencegahan agar tidak merokok, karena ternyata
program tersebut membawa hasil yang menggembirakan. Kampanye anti merokok ini
dilakukan dengan cara membuat berbagai poster, film dan diskusi-diskusi
tentang berbagai aspek yang berhubungan dengan merokok. Lahan yang
digunakan untuk kampanye ini adalah sekolah-sekolah, televisi atau radio.
Meskipun orang tuamu merokok, kamu tidak perlu harus meniru, karena
kamu mempunyai akal yang dapat kamu pakai untuk membuat keputusan sendiri.
Iklan-iklan merokok sebenarnya menjerumuskan orang. Sebaiknya kamu mulai
belajar untuk tidak terpengaruh oleh iklan seperti itu. Kamu tidak harus ikut
merokok hanya karena teman-temanmu merokok. Kamu bisa menolak ajakan
mereka untuk ikut merokok.
6. Kesimpulan
Perilaku merokok akan memberikan dampak bagi kesehatan secara jangka
pendek maupun jangka panjang yang nantinya akan ditanggung tidak saja oleh
diri kamu sendiri tetapi juga akan dapat membebani orang lain (misal: orangtua)

D. MEDIA
 Laptop
 Aplikasi zoom meeting
 Power Point

E. METODE
 Ceramah
 Tanya jawab

F. KEGIATAN PENYULUHAN

Kegiatan Penyuluh Audience


Pembukaan 2 menit Mengucapkan salam Menjawab salam
Mengenalkan diri mendengarkan
Menjelaskan cakupan materi yg
akan disampaikan
Penyajian 10 menit Menjelaskan pengertian rokok Menyimak dan
Menjelaskan kandungan rokok mendengarkan.
Menjelaskan bahaya rokok Memperhatikan
Memberikan kesempatan audien
bertanya
Menjawab pertanyaan audien
Menjelaskan factor yang
memengaruhi seseorang
merokok
Menjelaskan upaya
menghentikan perilaku merokok
Evaluasi 3 menit Menanyakan : Menjawab pertanyaan
1. Jelaskan pengertian
rokok
2. Jelaskan kandungan
rokok
3. Jelaskan bahaya rokok
4. Jelaskan factor yang
memengaruhi seseorang
merokok
5. Jelaskan upaya
pencegahan
Penutup 5 menit Menutup pertemuan dengan Mendengarkan
kesimpulan materi yang telah di Menjawab pertanyaan
bahas Menjawab salam
Melakukan evaluasi dengan
menanyakan pertanyaan kepada
audiens
Memberikan salam penutup

G. EVALUASI
1. Evaluasi struktur
Persiapan media : semua perlengkapan media untuk penyuluhan sudah lengkap dan
dapat digunakan. Signal yang digunakan untuk melakukan zoom juga bisa digunakan
dengan lancar.
2. Evaluasi proses
a. Proses penyuluhan dapat berlangsung dengan lancar dan peserta penyuluhan
memahami materi penyuluhan yang diberikan.
b. Peserta penyuluhan memperhatikan materi yang diberikan.
c. Selama proses penyuluhan diharapkan terjadi interaksi antara penyuluh dengan
sasaran
d. Kehadiran peserta diharapkan 80% dan tidak ada peserta yang meninggalkan
tempat penyuluhan selama kegiatan berlangsung.

3. Evaluasi hasil
Peserta penyuluhan mengerti 90 % dari apa yang telah disampaikan dengan
kriteria mampu menjawab pertanyaan dalam bentuk lisan yang akan diberikan oleh
penyuluh. Berikut pertanyaan yang di berikan :
a. Jelaskan pengertian rokok
b. Sebutkan kandungan rokok
c. Jelaskan bahaya rokok
d. Sebutkan factor yang memengaruhi seseorang merokok
e. Jelaskan upaya untuk menghentikan perilaku merokok

Anda mungkin juga menyukai