Anda di halaman 1dari 2

ABSTRAK

Pebriyantini, Putu Arik. 2019. Hubungan Pengetahuan Pengobatan


dengan Kepatuhan Minum Obat Pasien Gagal Jantung di RSSA
Malang. Tugas Akhir, Progam Studi Ilmu Keperawatan Fakultas
Kedokteran Universitas Brawijaya. Pembimbing: (1) dr. Ardian
Rizal, Sp.JP(K) (2) Ns. Niko Dima K, S.Kep, Sp.Kep.Kom.
Pasien gagal jantung wajib menjalankan terapi farmakologi dan non-
farmakologi. Terapi yang dilakukan oleh pasien gagal jantung bersifat
permanen maka hal yang perlu diperhatikan bagi pasien adalah
kepatuhannya. Kepatuhan terhadap terapi farmakologi merupakan hal
yang penting bagi pasien dengan gagal jantung. Pengetahuan
pengobatan merupakan bagian dari faktor-faktor yang mempengaruhi
kepatuhan minum obat pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
hubungan antara pengetahuan pengobatan dengan kepatuhan minum
obat pasien gagal jantung di kota Malang. Pada penelitian ini metode yang
digunakan yaitu metode observasional analytic cross sectional. Populasi
penelitian ini adalah pasien gagal jantung yang ada di Kota Malang
dengan jumlah sampel 59. Pengambilan sampel menggunakan teknik
consecutive sampling. Penelitian ini dilaksanakan di RSSA Malang.
Analisa data menggunakan uji spearman-rank. Hasilnya menunjukkan
bahwa ada hubungan antara pengetahuan pengobatan dengan
kepatuhan minum obat pasien gagal jantung dilihat dari hasil p-value
dengan nilai 0,000(<0,05) yang bermakna semakin baik pengetahuan
pengobatannya maka kepatuhan minum obatnya juga akan semakin
patuh. Bagi pelayanan kesehatan diharapkan lebih memberikan edukasi
terkait pengobatan pasien secara maksimal agar pengetahuan
pengobatan pasien lebih baik lagi

Kata Kunci: Gagal jantung, Pengetahuan Pengobatan, Kepatuhan Minum Obat.


ABSTRACT

Pebriyantini, Putu Arik. 2019. Hubungan Pengetahuan Pengobatan dengan


Kepatuhan Minum Obat Pasien Gagal Jantung di RSSA Malang. Final
Assigment, Nursing Program Faculty of Medicine Universitas Brawijaya.
Supervisors: (1) dr. Ardian Rizal, Sp.JP(K) (2) Ns. Niko Dima K, S.Kep,
Sp.Kep.Kom.

Heart failure patients are required to carry out pharmacological and non-
pharmacological therapies. Therapy done by patients with heart failure are
permanent, thus the thing that needs to be considered by patients are their
adherence. The adherence with pharmacological therapy is important for
patients with heart failure. The knowledge of medicine is a part of factors
which influence the patients to take the medicine. This study aims to
determine the relationship between knowledge of treatment and medication
adherence to heart failure patients in RSSA Malang. In this study the
method used was an observational analytic cross sectional. The population
of this study are patients with heart failure which is located in Malang, by
using 59 samples of patients with heart failure. The sampling used
consecutive technique. This study conducted in RSSA Malang. The data
was analyzed by using Spearman-rank testing. The result showed the
relation between the knowledge of medicine with the adherence of the heart
failure patients in taking the medicine. It seen from the p-value result which
value 0,000 (<0,05) it means that the better knowledge of treatment, make
the adherence to taking medication is going to be more obedient. For the
health services are expected to provide more education treatment for the
patients in order to educate the patients better.

Key word: Heart Failure, Medication Knowledge, Medication Adherence

Anda mungkin juga menyukai