Jawab :
Landasan Hukum :
a. Undang-undang Uap ( Stoom Ordonantie 1930 )
b. Peraturan uap ( Stoom verordening 1930)
c. Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI No. Per. 01/Men/1988 tentang Klasifikasi
dan Syarat-syarat Operator Pesawat Uap.
d. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI No. Per. 02/Men/1982
tentang Klasifikasi Juru Las
2. Jelaskan persyaratan apa saja yang harus dipenuhi oleh pemakai / pengusaha bila
akan mengoperasikan ketel uap baru, sehingga ketel uap tersebut dapat ijin untuk
dioperasikan ?
Jawab :
Akte ijin diberikan bila pemeriksaan dan pengujian atas pesawat uap dan alat-
alat perlengkapannya memberikan hasil yang memenuhi syarat.
Pemeriksaan dan pengujian tersebut meliputi antara lain :
a. Pemeriksaan ketebalan
b. Pemeriksaan dimensi
c. Verifikasi material
d. Pemeriksaan tidak merusak (NDT)
e. Pengujian padat dengan air
f. Pengesetan safety value
g. Pemeriksaan alat perlengkapan lainnya.
3. Jelaskan ruang lingkup pesawat tenaga , pesawat produksi, pesawat angkat dan
pesawat angkut? Jelaskan pula siapakah yang melakukan pengawasannya dan
sebutkan peraturan menteri yang mengaturnya ?
Jawab :
Ruang lingkup
3.1 Pesawat tenaga dan produksi :
a. Penggerak mula : motor bakar, turbin, dll.
b. Perlengkapan transmisi tenaga mekanik : Pully dengan belt, rantai
dengan roda gigi dll.
c. Mesin produksi : mesin jahit, mesin tenun, dll.
d. Mesin perkakas kerja : mesin gerinda, mesin potong dll.
e. Dapur : dapur tinggi, dapur bagi dll.
Jawab :
Karena operator peralatan / pesawat yang membahayakan harus
memiliki kemampuan dan ketrampilan khusus sesuai dengan peralatan/
pesawat yang dioperasikan.
Jawab :
Ruang lingkup konstruksi bangunan & sarana bangunan :
1) . Pembangunan;
2) . Perbaikan;
3) . Perawatan;
4) . Pembersihan atau ;
5) . Pembongkaran gedung;
6) . Bangunan air ; saluran ;
7) . Pekerjaan persiapan ;
8) . Pekerjaan yang banyak mengandung bahaya tertimbun tanah;
9) . Kejatuhan benda; terkena pelantingan benda, terjatuh atau
terperosok.
10) . Dilakukan pekerjaan tangki, sumur dan lobang.
Jawab:
1) . Ruang lingkup K3 listrik sesuai :uu No. 1 tahun 1970 Pasal 2(1) huruf
q yaitu dimana listrik dibangkitkan, ditransmisikan, didistribusikan.
Jawab :
1) . Tahapan persiapan
2) . Tahapan penggalian tanah
3) . Tahapan pondasi
4) . Tahapan pekerjaan beton
5) . Tahapan pekerjaan baja
6) . Tahapan mekanikal
7) . Tahapan pekerjaan listrik
8) . Tahapan pekerjaan finishing
Jawab :