KARBOHIDRAT
Oleh :
JURUSAN KIMIA
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan Rahmat dan
karunia-Nya sehingga Makalah yang berjudul “Karbohidrat : Sumber, Struktur, Fungsi, dan
Golongan Monosakarida” dapat selesai. Penyusunan makalah ini disusun untuk memenuhi tugas
Biomolekuler. Dalam penyusunan makalah ini, penulis mendapat bimbingan dari berbagai pihak
untuk menyelesaikan tantangan dan hambatan selama mengerjakan makalah ini. Oleh karena itu,
penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah
membantu dalam penyusunan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa mungkin penulisan makalah ini masih banyak kekurangan.
Semoga makalah ini dapat memberi manfaat baik untuk pembaca maupun untuk penulis sendiri.
27 Agustus 2021
Kelompok 2
PENDAHULUAN
Kata karbohidrat berasal dari kata karbon dan air. Secara sederhana karbohidrat
didefinisikan sebagai polimer gula. Karbohidrat adalah senyawa karbon yang mengandung
sejumlah besar gugus hidroksil. Karbohidrat paling sederhana bisa berupa aldehid (disebut
polihidroksialdehid atau aldosa) atau berupa keton (disebut polihidroksiketon atau ketosa).
Berdasarkan pengertian di atas berarti diketahui bahwa karbohidrat terdiri atas atom C, H dan O.
Adapun rumus umum dari karbohidrat adalah:
Karbohidrat atau sakarida (bahasa Yunani: sakcharon, artinya gula) adalah komponen
essensial semua organisme hidup. Karbohidrat merupakan kelompok molekul biologi yang
paling melimpah di bumi. Meskipun semua organisme dapat mensintesa karbohidrat, namun
kebanyakan karbohidrat dihasilkan oleh organisme fotosintetik termasuk bakteri tertentu, alga
dan tumbuhan. Organisme ini merubah energi cahaya matahari menjadi energi kimia, kemudian
energi kimia digunakan untuk membuat karbohidrat dari karbondioksida (CO2). Karbohidrat
memainkan peranan sangat penting pada kehidupan organisme.
Polimer karbohidrat pada binatang dan tumbuhan, bertindak sebagai molekul penyimpan
energi. Binatang dan manusia dapat mencerna karbohidrat yang kemudian dioksidasi
menghasilkan energi selama proses katabolisme. Polimer karbohidrat juga ditemukan pada
dinding sel dan sebagai pelindung kebanyakan organisme. Polimer karbohidrat lainnya berfungsi
sebagai molekul penanda yang memungkinkan satu tipe sel mengenal dan berinteraksi dengan
tipe sel lainnya. Turunan karbohidrat ditemukan dalam sejumlah molekul biologi termasuk
beberapa koenzim dan asam nukleat. Sumber karbohidrat penting adalah biji-bijian, roti, gula
tebu, buah-buahan, susu dan madu. Sumber karbohidrat ini merupakan sumber energi penting
pada manusia dan binatang.
Nama karbohidrat berasal dari ‘hydrate of carbon’ yang merujuk ke rumus empirisnya
(CH2O)n dimana n adalah 3 atau lebih besar (n biasanya 5 atau 6 tetapi dapat sampai 9).
Klasifikasi utama karbohidrat adalah: monosakarida, disakarida, oligosakarida dan polisakarida.
Secara struktural karbohidrat merupakan polihidroksi aldehid atau polihidroksi keton atau
senyawa yang menghasilkan polihidroksi aldehid atau polihidroksi keton pada produk
hidrolisisnya. Molekul karbohidrat dapat berikatan dengan molekul lain membentuk
glycoconjugate. Glycoconjugate adalah turunan karbohidrat dimana satu atau lebih rantai
karbohidrat berikatan kovalen dengan peptida, protein atau lipid. Turunan ini termasuk
proteoglycan, peptidoglycan, glycoprotein, dan glycolipid. Karbohidrat pada proteoglycan,
peptidoglycan, glycoprotein dan glycolipid merupakan heteroglycan.
PEMBAHASAN
Monosakarida adalah jenis karbohidrat yang tidak dapat dihidrolisis menjadi gula yang lebih
sederhana. Berdasarkan gugus fungsinya, jenis monosakarida ada dua yaitu aldosa yang
memiliki gugus fungsi aldehid dan ketosa yang memiliki gugus fungsi keton. Berdasarkan
jumlah atom karbonnya, monosakarida terdiri dari triosa, tetrosa, pentosa, dan heksosa.
Monosakarida biasanya tidak berwarna, berupa padatan kristal, larut dalam air dan sulit larut
dalam larutan nonpolar. Struktur monosakarida terdiri dari gugus aldehid atau keton dengan dua
atau lebih gugus hidroksil. Monosakarida yang memiliki gugus fungsional aldehid disebut
dengan aldosa sedangkan yang memiliki gugus keton disebut ketosa. Aldosa paling sederhana
adalah gliseraldehid yang terdiri dari tiga atom C sedangkan ketosa yang paling sederhana adalah
dihidroksiaseton.
Selain proyeksi Fischer, monosakarida juga dapat digambarkan dengan proyeksi Haworth dalam
bentuk piranosa atau furanosa. Aldosa biasanya membentuk struktur molekul piranosa. Piranosa
merupakan struktur cincin yang terdiri dari 6 atom yang terbentuk karena ada reaksi gugus fungsi
hidroksil alkoholik pada atom C 5 dengan aldehid pada atom C 1. Piranosa merupakan derivat
senyawa heterosiklik piran. Dglukosa dapat membentuk D-glukopiranosa dengan dua bentuk
isomer yaitu α dan β. Ketoheksosa juga dapat membentuk isomer α dan β serta biasanya
membentuk srtuktur furanosa yang merupakan derivat furan. Cincin furanosa merupakan struktur
cincin yang terdiri atas 5 atom dimana terbentuk karena ada reaksi antara gugus fungsi hidroksil
alkoholik pada atom C 5 dengan gugus karbonil pada atom C 2
Fungsi primer dari karbohidrat adalah sebagai cadangan energi jangka pendek (gula
merupakan sumber energi). Fungsi sekunder dari karbohidrat adalah sebagai cadangan energi
jangka menengah (pati untuk tumbuhan dan glikogen untuk hewan dan manusia). Fungsi lainnya
adalah sebagai komponen struktural sel.
Beberapa monosakarida penting bagi tubuh kita di antaranya adalah D-gliseraldehid, D-glukosa,
D-fruktosa, D-galaktosa serta D-ribosa.