Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
A. Latar Belakang
Undang-undang RI No. 20 tahun 2003 dan peraturan pemerintah RI No. 19 tahun 2005
mengamanatkan ;
“setiap satuan pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah wajib
memenuhi standar nasional pendidikan yang meliputi standar isi, standar kompetensi
lulusan standar proses, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana
prasarana, standar pengelolaan, standar pembeayaan dan standar penilian pendidikan“.
B. Tujuan
C. Landasan
BAB II
PERATURAN AKADEMIK SMA NEGERI 2 SURABAYA
Peraturan akademik adalah seperangkat aturan yang harus dipatuhi dan dilaksanakan
oleh semua komponen sekolah yang terkait dalam pelaksanaan rencana kerja sekolah
bidang kurikulum dan kegiatan pembelajaran yang disusun untuk satu tahun pelajaran.
1. Hari efektif pembelajaran dalam satu minggu adalah 5 hari, senin sampai dengan
Jumat.
2. Pekan efektif dalam satu semester antara 16 sampai 18 pekan.
3. Jam belajar : Senin – Kamis pukul 06.30 – 15.15 WIB, Jumat pukul 06.00 –
13.00 WIB (Upacara dilaksanakan 2 minggu sekali setiap hari Senin dan hari-hari besar,
Senam kesegaran jasmani dilaksanakan pada setiap hari Jumat mulai pukul 06.00 –
07.00 WIB)
4. Persyaratan untuk dapat mengikuti ulangan siswa wajib mengikuti pelajaran
minimal 75 % dari jumlah tatap muka.
5. Butir ke 3 tidak berlaku bagi siswa yang sakit dalam waktu yang lama atau siswa
yang melaksanakan tugas untuk kepentingan sekolah / pemerintah, Negara ( yang
dibuktikan dengan surat ijin / tugas ).
6. Kepada siswa yang masuk dalam butir ke-4 tidak ada perlakuan berbeda untuk
kegiatan ulangan dan tugas-tugas dari guru.
B. Ulangan
Ulangan adalah proses yang dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta
didik secara berkelanjutan dalam proses pembelajaran, untuk memantau kemajuan,
melakukan perbaikan pembelajaran dan menentukan keberhasilan belajar peserta didik.
Ulangan yang dimaksud dalam peraturan akademik ini adalah ulangan harian, ulangan
tengah semester, ulangan akhir semester (UAS) dan ulangan kenaikan kelas ( UKK ).
Adalah kegiatan yang dilakukan pendidik pada akhir semester genap untuk mengukur
pencapaian kompetensi peserta didik pada akhir semester genap dengan cakupan
materi meliputi seluruh indikator yang mempresentasikan KD pada semester tersebut
( Permendiknas N0.20 tahun 2007).
B.5.3. Penjurusan
B.5.3.1. Penjurusan dari kelas X ke kelas XI didasarkan pada aspek minat, nilai
akademis, masukan dari pimpinan sekolah BK dan wali kelas, kondisi fasilitas sekolah
( guru dan laboratorium), hasil test psikologi dan pertimbangan orang tua siswa.
B.5.3.2. Batas nilai minimal untuk masuk program IPA untuk empat mata
pelajaran yang menjadi ciri khas IPA adalah 310 sedang untuk program IPS adalah 308.
B.5.3.3. Apabila dengan batas nilai minimal tersebut jumlah pagu belum
terpenuhi, sekolah akan menurunkan batas nilai minimal untuk program IPA dan IPS.
B.5.3.4. Khusus program IPA jika dengan menurunkan nilai minimal pagu belum
terpenuhi, sekolah akan mengadakan test seleksi penjurusan secara terbuka yang
pelaksanaan dan hasilnya akan diumumkan dalam satu hari.
B.5.3.5. Siswa yang telah memenuhi syarat untuk masuk program IPA dan IPS
dan karena satu dan lain hal akan pindah ke lain program, kepada siswa yang
bersangkutan diberi batas waktu satu bulan.
C. Ujian dan Kelulusan
Ujian Sekolah adalah kegiatan pengukuran pencapaian kompetensi peserta didik yang
dilakukan oleh satuan pendidikan untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajar
dan merupakan salah satu persyaratan kelulusan dai satuan pendidikan.
Yang diujikan pada ujian sekolah adalah kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan
dan tehnologi yang tidak diujikan pada Ujian Nasional serta aspek kognitif dan
psikomotorik kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia serta kewarganegaraan
yang diatur dalam POS Ujian Sekolah.
E. Hak Siswa
Semua siswa mempunyai hak yang sama untuk menggunakan fasilitas belajar di
sekolah yang tersedia dengan mengikuti ketentuan yang berlaku dan ditetapkan oleh
sekolah.
1. Laboratorium
Semua siswa mempunyai hak yang sama menggunakan laboratorium sekolah dengan
tidak melanggar jadwal yang telah dibuat oleh sekolah. Di luar jam efektif pembelajaran,
laboratorium sekolah dapat digunakan sebagai sarana pengembangan dan
pembelajaran siswa sampai dengan pukul 16.00 Wib dengan didampingi oleh laboran
atau guru pembimbing. (Pada even-even tertentu dengan kesepakatan laboran/guru
pembimbing)
2. Perpustakaan
2.1. Semua siswa berhak meminjam buku-buku di perpustakaan sekolah dengan
mematuhi ketentuan yang berlaku.
2.2. Disamping pada jam-jam istirahat, siswa dapat membaca/belajar di
perpustakaan sekolah sampai dengan pukul 16.00 Wib.
3.1. Buku utama pegangan siswa adalah (Buku Sekolah Elektronik) yang dapat
dibeli melalui koperasi sekolah.
3.2. Buku-buku di luar dapat dibeli oleh siswa sebagai penunjang namun
sifatnya tidak diwajibkan.
3.3. Lembar Kegiatan Siswa ( LKS ) yang digunakan merupakan produk MGMP
SMA Kota Surabaya yang sudah disepakai penggunaannya.
F. Layanan Konsultasi
1. Layanan konsultasi kepada guru mata pelajaran merupakan bagian dari program
pengembangan diri yang secara khusus dimaksudkan untuk memberikan bimbingan
kepada peserta didik agar siap dan mampu belajar secara efektif, mampu mengatasi
hambatan dan kesulitan sesuai tuntutan kompetensi yang harus dicapai pada setiap
mata pelajaran.
1.1. Layanan dapat dilaksanakan pada jam pembelajaran maupun di luar jam
pembelajaran sepanjang guru tidak sedang mengajar.
1.2. Layanan dapat di luar jam sekolah sesuai kesepakatan guru dengan siswa
dan tetap di lingkungan sekolah.
1.3. Layanan konsultasi yang bersifat mendesak, dapat melalui telepon / hp
dengan kesepakatan guru yang bersangkutan.
2.1. Layanan konsultasi siswa dengan wali kelas dapat dilaksanakan setiap
saat di dalam jam pelajaran dan di luar jam pelajaaran.
2.2. Layanan konsultasi siwa dengan wali kelas dapat dilakukan melalui
telepon/hp untuk hal-hal yang bersifat mendesak.
1. Layanan Orientasi, yaitu layanan dalam bentuk kegiatan siswa baru ( MOS ).
2. Layanan informasi, yaitu layanan dalam bentuk pemberian informasi secara
verbal dan atau non verbal, baik kepada siswa maupun orang tua murid.
3. Layanan Penguasaan Konten, yaitu layanan dalam bentuk kegiatan
remedial,pengayaan, pemantapan, try out dll.
4. Layanan Penempatan dan Penyaluran, yaitu layanan dalam bentuk pembagian
kelompk atau kelas dan penyaluran potensi, minat dan bakat siswa agar mereka
berprestasi secara optimal.
5. Layanan bimbingan kelompok, yaitu bimbingan secara klasikal dengan materi
tentang tehnik membaca cepat, tehnik membuat ringkasan, tehnik menghafal dsb.
6. Layanan konseling kelompok, yaitu layanan dalam bentuk diskusi kelompok
dimana setiap anggota kelompok berpartisipasi aktif membahas permasalahan yang
telah mereka pilih sehingga setiap anggota kelompok dapat belajar dari pengalaman
anggota kelompok lainnya.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Peserta didik setiap tahun mengalami perubahan , baik yang naik ke kelas XI dan XII
terlebih siswa baru yang masuk di kelas X yang belum tahu hal-hal penting di sekolah
barunya.
Menyadari hal tersebut, peraturan akademik ini diharapkan membantu guru dan siswa
dalam memahami ketentuan-ketentuan yang berlaku di sekolah sekaligus membantu
dalam mempersiapkan pembelajaran yang akan diaikuti satu tahun kedepan.
Peraturan akademik ini merupakan rangkaian satu kesatuan yang tidak terpisahkan
antara satu ketentuan dan ketentuan lainnya dan hanya bisa dipahami apabila menjadi
satu keseluruhan yang tidak terpisahkan.
B. Saran
Sejalan dengan berjalannya waktu, berbagai masukan dari seluruh warga sekolah untuk
pembenahan dan penyempurnaan peraturan akademik tahun berikutnya sangat
diharapkan.
Tata Tertib
SMAN 2 Surabaya > Tata Tertib
Tata tertib siswa bukan sekedar kelengkapan sekolah sebagai wawasan wiyata
mandala, tetapi merupakan bagian dari kehidupan siswa dan merupakan kebutuhan dari
para siswa itu sendiri, untuk menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif karena
seluruh siswanya tertib dan disiplin Sehubungan dengan hal tersebut di atas disusunlah
pedoman tata tertib siswa SMA Negeri 2 Surabaya sebagai berikut :
II. KEWAJIBAN SISWA
1. Melanggar norma agama, norma susila, tata krama dan tata terbib sekolah.
2. Membuat kegaduhan selama kegiatan belajar mengajar berlangsung.
3. Membuang sampah di laci meja belajar, di lantai atau di sembarang tempat.
4. Membawa / menyaksikan buku gambar / porno, video porno dan situs porno
melalui laptod, HP atau sarana lainnya.
5. Membawa atau mengkomsumsi minuman keras, narkoba dan prekursor narkoba
dan zar adiktif lainnya.
6. Membawa dan merokok dilingkungan sekolah maupun di luar lingkungan
sekolah..
7. Membawa dan menggunakan alat-alat perlengkapan yang tidak ada
hubungannya dengan proses belajar mengajar atau tugas guru ( kartu, gitar, catur,
sketboord, senjata tajam dst ).
8. Membawa dan memakai barang-barang berharga,perhiasan berharga secara
berlebihan.
9. Mengendarai / mengemudikan , sepeda motor / mobil bagi siswa yang belum
memiliki surat ijin mengemudi.
10. Menggunakan / mengucapkan kata-kata kasar, makian dan tidak sopan.
11. Menggunakan pakaian ketat, celana pensil, baju junkis, tanktop, tidak berlengan,
celana pendek, sandat jepit pada setiap kegiatan di sekolah.
12. Merusak atau menyalahgunakan sarana prasarana sekolah.
13. Makan dan minum selama proses belajar mengajar berlangsung.
14. Menggunakan / mengoperasikan alat komunikasi selama proses belajar
mengajar berlangsung.
15. Menyontek dengan cara apapun saat ulangan harian, ulangah tengah semester,
ulangan akhir semester, ulangan kenaikan kelas, ujian sekolah dan ujian nasional.
16. Mencuri, berjudi, berbohong, berkhianat, menipu, memfitnah dan menghasut.
17. Mengikuti kegiatan organisasi atau perkumpulan terlarang / ilegal dan sesat.
18. Mengubah atau memalsu dokumen resmi ( raport, surat keputusan, ijaxah, surat
orang tua, surat ijin dsb ).
19. Bertengkar atau main hakim sendiri.
20. Berpacaran dan bermesraan yang melebihi batas norma kesusilaan.
21. Bermain bola dan bermain skateboard di dalam kelas atau koridor kelas.
22. Bermain kartu di lingkungan sekolah.
23. Berkata bohong atau tidak jujur atau memberi keterangan palsu.
A. PELANGGARAN BERAT
B. PELANGGARAN SEDANG
C. PELANGGARAN RINGAN
1. Setiap jenis pelanggaran dicacat di buku tatib dan ditindaklanjuti oleh tim Tatib,
Wali Kelas dan guru BK.
2. Melakukan pelanggaran ringan sebanyak 1 s/d 2 kali, siswa di catat di buku tatib
ditindaklanjuti oleh timTatib, Wali Kelas dan Guru BK.
3. Melakukan pelanggaran ringan sebanyak 3 s/d 4 kali siswa di catat di buku tatib
serta membuat pernyataan diketahui orang tua, wali kelas dan wakasek kesiswaan.
4. Melakukan pelanggaran ringan 5 s/d 6 kali di catat di buku tatib dan membuatn
surat pernyatan diketahui orang tua, wali kelas dan kepala sekolah serta dibina selama
lamanya 3 hari efektif sekolah oleh tim Tatib Sekolah.
5. Melakukan pelanggaran sedang sebanyak 1 kali, siswa membuat surat
pernyataan diketahui Orang tua, Wali kelas dan Kepala sekolah.
6. Melakukan pelanggaran sedang sebanyak 2 kali, siswa membuat pernyataan
diketahui Orang tua, Wali kelas dan Kepala sekolah serta dibina selama-lamanya 1 hari
efektif di sekolah .
7. Melakukan pelanggaran sedang sebanyak 3 kali, siswa dibina selama 3 hari
efektif di sekolah atau oleh orang tua di rumah.
8. Melakukan pelanggaran berat , dibina kembali oleh orang tua selama 3 hari
efektif di rumah ( tergantung jenis pelanggaran berat yang dilakukan).
9. Setiap pelanggaran diakumulasi dari pelanggaran yang dilakukan sebelumnya
sampai dengan semester yang berjalan berakhir. Akumulasi jumlah pelanggaran
tersebut akan menjadi catatan penting pada semester berikutnya dan menjadi bahan
pertimbangan kenaikan kelas mapun kelulusan siswa ybs.
10. Setiap jenis dan tingkatan pelanggaran yang menyebabkan siswa harus
membuat pernyataan diketahui orang tua siswa, maka sekolah harus memanggil orang
tua.
TATA TERTIB ULANGAN HARIAN DAN ULANGAN AKHIR SEMESTER DAN UJIAN
1. Apabila Orang tua tidak memenuhi panggilan sekolah maka siswa yang
bersangkutan (kasus) tidak diperkenankan mengikuti pelajaran sampai orang tua / wali
murid datang ke sekolah.
2. Hal-hal yang belum tercantum didalam peraturan ini akan ditentukan kemudian.
3. Peraturan ini berlaku sejak tanggal diumumkan/ ditetapkan.
A. PELANGGARAN BERAT
NO PELANGGARAN
B. PELANGGARAN SEDANG
C. PELANGGARAN RINGAN
NO PELANGGARAN
Ekstrakurikuler
SMAN 2 Surabaya > Ekstrakurikuler
Competition of Science and Economic (COSMIC)
I. Latar Belakang
Pendidikan merupakan salah satu faktor penentu masa depan. Pendidikan sangat
penting karena dapat mengubah karakter dan kepribadian serta status sosial seseorang.
Para siswa siswi SMP dan SMA saat ini merupakan generasi emas Indonesia di masa
yang akan datang.
Namun, pendidikan harus didukung pula oleh suatu kualitas SDM untuk persaingan
dalam dunia kerja di masa depan. Persaingan kualitas SDM dalam dunia kerja kelak
akan menjadi salah satu pokok yang akan dihadapi seorang pelajar ketika memasuki
dunia nyata. Diperlukan SDM yang terampil, mumpuni, dan professional yang tentunya
tidak terlepas dari pendidikan berkualitas, dalam menghadapi persaingan tersebut.
Terinspirasi dari persaingan yang ketat serta sebagai dukungan upaya peningkatan
kualitas SDM dalam dunia pendidikan, kami mengadakan sebuah kegiatan yaitu
“COSMIC (Competition of Science and Economic) 2017” – sebuah lomba dalam bidang
akademik, yaitu matematika, fisika, kimia, biologi, ekonomi serta ilmu pengetahuan
umum. Tidak seperti lomba akademik biasanya, COSMIC 2017 dikemas dalam bentuk
kerjasama tim dan beberapa babak menarik seperti “ranking 1” dan “cerdas cermat”
yang harus dilewati oleh masing-masing tim untuk menjadi juara. Selain itu, lomba ini
juga dilengkapi dengan bazzar, permainan edukasi, serta hiburan musik.
Kami berharap melalui lomba ini motivasi dan semangat belajar pelajar meningkat
sehingga dapat meningkatkan kualitas pelajar sebagai penyokong SDM Indonesia di
masa depan.
II. Landasan
Pancasila
Pembukaan UUD 1945 alinea Ke-4
AD/ART OSIS SMA Negeri 2 Surabaya Masa Bakti 2016/2017
Program Kerja Seksi Bidang IX OSIS SMA Negeri 2 Surabaya Masa Bakti
2016/2017
III. Tujuan
IV. Manfaat
I. Latar Belakang
II. Landasan
Pancasila
Pembukaa UUD 1945 alinea ke-4
AD/ART OSIS SMA Negeri 2 Surabaya Masa Bakti 2016-2017
Progam Kerja Seksi Bidang V OSIS SMA Negeri 2 Surabaya Masa Bakti 2016-
2017.
III. Tujuan
Hasil yang ingin dicapai dalam penyelenggaraan pelatihan dasar kepemimpinan bagi
calon pengurus OSIS, adalah sebagai berikut :
I. Pendahuluan
Gerakan Pramuka atau Kepanduan di Indonesia telah dimulai sejak tahun 1923 yang
ditandai dengan didirikannya (Belanda) Nederlandsche Padvinders Organisatie (NPO) di
Bandung. Pada tanggal 26 Oktober 2010, Dewan Perwakilan Rakyat mengesahkan
Undang-undang Nomor 12 tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Berdasarkan Undang-
undang ini, maka pramuka bukan lagi satu-satunya organisasi yang boleh
menyelenggarakan pendidikan kepramukaan. Gerakan pramuka sendiri bertujuan
sebagai penyelenggara pendidikan kepanduan Indonesia yang merupakan bagian
pendidikan nasional, bertujuan untuk membina kaum muda dalam mencapai
sepenuhnya potensi spiritual, sosial, intelektual, dan fisiknya. Praja Muda Karana atau
lebih dikenal dengan sebutan Pramuka adalah sebuah organisasi yang berguna sebagai
sarana penyalur minat dan bakat para generasi muda. Pramuka mengajarkan banyak hal
tentang pentingnya mengelolah kemampuan (skill) dalam kaitanya hidup ditengah-
tengah masyarakat yang mungkin tidak bisa didapatkan seseorang di jenjang
pendidikan. Gerakan Pramuka Indonesia sendiri adalah nama organisasi pendidikan
nonformal yang menyelenggarakan pendidikan kepanduan yang dilaksanakan di
Indonesia. Gerakan pramuka merupakan wadah dan wahana pembinaan yang
dilaksanakan di luar lingkungan sekolah dengan metode kepramukaan untuk
menghasilkan pramuka yang berkualitas. Gerakan pramuka merupakan tempat yang
tepat untuk menumbuhkan jiwa dan kepribadian budi pekerti serta dapat memberikan
motivasi untuk perkembangan watak dan mental bagi peserta didik.
III. Landasan
Pancasila
UUD 1945
Undang-undang Nomor 12 Tahun 2010
Anggaran Dasar Gerakan Pramuka Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka
Musyawarah Anggota Pramuka Penegak Pangkalan SMAN 2 Surabaya
Permendikbud Nomor 53 Tahun 2015
PP Gudep Nomor 231 Tahun 2007
IV. Tujuan
Tujuan dan maksud diselenggarakannya kegiatan PTA pramuka SMA Negeri 2 ini adalah
:
V. Manfaat
Dalam melaksanakan program kerja OSIS SMA Negeri 2 Surabaya, khususnya pada
seksi bidang III masa bakti 2016/2017, kami selaku anggota Pasukan Pengibar Bendera
SMA Negeri 2 Surabaya (PABRASDA) bermaksud menyelenggarakan SIAP 2017
(Semangat Intelektual Aksi Paskibra 2017) yang bertujuan untuk meningkatkan
semangat persatuan dan kesatuan, serta menumbuhkan jiwa nasionalisme dan
patriotisme antar anggota paskibra SMP Negeri/Swasta dan SMA/SMK Negeri/Swasta
se-Jawa Timur di tahun 2017.
II. Landasan
Pancasila
Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945
Undang-Undang Dasar alineaa IV
Program Kerja OSIS Seksi Bidang III masa bakti 2017/2018
Program Kerja PABRASDA
III. Tujuan
IV. Sasaran
Smada Fair
I. Latar Belakang
Kelahiran merupakan peristiwa penting bagi siapapun di dunia ini, karena kelahiran
sebagai pintu gerbang dari tidak ada menjadi ada. Tidak hanya manusia, lembaga pun
dipersonifikasikan mempunyai kelahiran. Tepat tanggal 1 Agustus 2017, enam puluh
tujuh tahun sudah perjalanan SMA Negeri 2 Surabaya dalam mengabdikan diri dibidang
pendidikan. Usia yang panjang dan matang bagi sebuah lembaga pendidikan untuk
mencapai predikat nama baik dan nama besar.
II. Landasan
Pancasila
Pembukaan UUD 1945
AD/ART OSIS SMA Negeri 2 Surabaya masa bakti 2016/2017
Program Kerja Seksi Bidang VI OSIS SMA Negeri 2 Surabaya masa bakti 2016/
2017
III. Tujuan
Sebagai wadah untuk menyalurkan minat dan bakat siswa SMA Negeri 2 Surabaya
Mempererat tali persaudaraan antar siswa SMA Negeri 2 Surabaya Menciptakan jiwa
yang sportif dan kompetitif
IV. Sasaran
I. Latar Belakang
Kegiatan SMADA SPORT CHAMSIONSHIP (SSC) adalah kegiatan tahunan SMA Negeri 2
Surabaya yang berkisar tentang kegiatan ekstrakurikuler non-akademis. Kegiatan SSC
diharapkan dapat mengembangkan kemampuan siswa-siswi di bidang olahraga, yang
juga merupakan keinginan dan kebutuhan siswa-siswi untuk menyalurkan bakat dan
minat mereka di bidang olahraga. Kegiatan SSC tidak hanya mempererat persahabatan
antarsiswa se-Jawa Timur, tetapi juga melatih siswa untuk berperilaku jujur dan sportif
dalam kegiatan ini. Dengan diadakannya kegiatan SSC ini, siswa diharapkan dapat
termotivasi untuk selalu belajar dan meningkatkan prestasinya di bidang olahraga. Maka
dari itu, kami selaku pengurus OSIS SMA Negeri 2 Surabaya bermaksud untuk
mengadakan kegiatan SMADA SPORT CHAMPIONSHIP 2017.
II. Landasan
Pancasila
Program Kerja Seksi Bidang IV dan VII OSIS SMA Negeri 2 Surabaya masa bakti
2016/2017
III. Tujuan
Sebagai wadah untuk menyalurkan minat dan bakat dalam bidang olahraga Membuka
jalan untuk meraih prestasi di bidang olahraga Membentuk pribadi yang jujur dan sportif
pada diri siswa Mempererat tali persaudaraan antar sekolah se-Jawa Timur
IV. Sasaran
Siswa-siswi SMA Negeri 2 Surabaya Siswa-siswi SMP dan SMA se Jawa Timur
Masyarakat umum
V. Nama, Tema dan Bentuk Kegiatan
I. Latar Belakang
Segala puji bagi Allah SWT, Rabb yang telah menciptakan kematian dan kehidupan untuk
menguji manusia siapakah yang terbaik amalnya di antara mereka kelak mendapat
tempat yang mulia di hadapan-Nya. Shalawat serta salam semoga terlimpah kepada
Rasul yang diutus sebagai rahmat bagi segenap insan dan da’i yang mengajak manusia
untuk mentauhidkan-Nya. Amma ba’du. Di era globalisasi ini, islam semakin terasingkan.
Banyak remaja muslim yang beranggapan bahwa islam itu sempit, monoton, tertinggal
dan memahami islam hanya dari segi spiritualitas saja. Mayoritas remaja muslim
sekarang lebih senang mengisi waktu senggangnya dengan berhura-hura daripada
mencari kegiatan yang bermanfaat. Mereka rela mengeluarkan harta dan tenaganya
untuk mengejar kesenangan sementara dan memenuhi hawa nafsunya. Namun, mereka
akan berfikir berkali-kali dan bahkan enggan untuk mengeluarkan sebagian hartanya
untuk kemajuan islam. Tak sedikit remaja muslim sekarang sudah terjerumus dalam
jurang kesesatan karena telah meninggalkan syariat-syariat islam dan lebih senang
mengikuti hawa nafsunya. Inilah fenomena yang terjadi di kalangan remaja saat ini.
Seiring berjalannya waktu, tanpa terasa semakin berkurang usia kita dan semakin dekat
kita dengan kematian. Di kehidupan dunia kita disibukkan dengan sebuah persaingan
untuk menjadi yang terbaik. Dalam islam pun kita di tuntut untuk berlomba-lomba dalam
mencari kebaikan yang akan menjadi tabungan pahala kita menghadap sang Kholik.
Berfastabikul khoirot merupakan salah satu jalan agar kita nantinya mendapat tempat
yang paling mulia dihadapan-Nya. Oleh karena itu, kami SKI SMA Negeri 2 Surabaya
ingin mengadakan kegiatan bagi pelajar muslim SMA/sederajat guna melatih jiwa agar
semakin berkomitmen dalam berkompetisi dalam kebaikan melalui berbagai kompetisi
pelajar muslim, dan juga meningkatkan semangat ukhuwah islamiyah melalui acara
puncak Tabligh Akbar.
II. Landasan
Firman Allah Ta’ala “Dan bagi tiap-tiap umat ada kiblatnya (sendiri) yang ia
menghadap kepadanya. Maka berlomba-lombalah kamu (dalam berbuat) kebaikan. Di
mana saja kamu berada pasti Allah akan mengumpulkan kamu sekalian (pada hari
kiamat). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (QS. Al Baqarah : 148)
Firman Allah Ta’ala “Berlomba-lombalah kamu kepada (mendapatkan) ampunan dari
Tuhanmu dan syurga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi orang-
orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-rasul-Nya. Itulah karunia Allah, diberikan-
Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah mempunyai karunia yang besar.”
(QS. Al Hadiid : 21) Firman Allah Ta’ala “Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan
perempuan, sebagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebagian yang lain.
Mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma’ruf, mencegah dari yang munkar, mendirikan
shalat, menunaikan zakat dan mereka taat pada Allah dan Rasul-Nya. Mereka itu akan
diberi rahmat oleh Allah; sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS.
At Taubah: 71)
AD / ART OSIS SMA Negeri 2 Surabaya Masa Bakti 2016/2017 Progam Kerja Seksi
Bidang I OSIS SMA Negeri 2 Surabaya Masa Bakti 2016/2017
III. Tujuan
Mempererat Ukhuwah Islamiyah antar umat muslim SMA sederajat dan SMP sederajat
Se – Jawa Timur melalui lomba – lomba bertajuk Islam Menumbuhkan semangat
Remaja – remaja Muslim dalam mempelajari Islam melalui lomba – lomba Islami
Sebagai implementasi dari Fastabiqul Khairat ( Berlomba – lomba dalam kebaikan )
Meningkatkan kualitas dan pengetahuan terhadap Dinul Islam menjawab tantangan
zaman di kalangan SMA sederajat dan SMP sederajat
IV. Manfaat
Dapat meningkatkan Ukhuwah Islamiyah antar umat muslim SMA sederajat dan SMP
sederajat Se – Jawa Timur melalui lomba – lomba bertajuk Islam Dapat meningkatkan
semangat Remaja – remaja Muslim dalam mempelajari Islam melalui lomba – lomba
Islami. Dapat memberikan ruang dan kesempatan untuk berlomba lomba dalam
kebaikan Dapat meningkatkan kualitas dan pengetahuan terhadap Dinul Islam
menjawab tantangan zaman di kalangan SMA sederajat dan SMP sederajat
V. Sasaran
Sasaran SMC 2017 : Pelajar muslim SMA/sederajat dan SMP/sederajat se-Jawa Timur
Tabligh Akbar : Masyarakat umum Surabaya dan sekitarnya