Anda di halaman 1dari 2

ASPEK-ASPEK DALAM KELAYAKAN PROYEK

1. ASPEK PASAR
Dalam aspek pasar terdapat tiga kegiatan besar yaitu Segmentasi, Targeting
(Menetapkan Pasar Sasaran), dan Positioning (Menentukan posisi Pasar).
a. Segmentasi
Segmentasi merupakan pengelompokan pasar yang heterogen menjadi homogen.
Dalam hal ini manajemen dapat melakukan kombinasi beberapa variable untuk
mendapatkan cara terbaik dalam mengsegmentasi pasarnya.
b. Targeting
Setelah melakukan segmentasi pasar selanjutnya perusahaan melakukan analisis
untuk menentukan beberapa segmen pasar yang akan dicakup lalu memilih segmen
mana yang akan dilayani.
c. Positioning
Setelah perusahaan menentukan segmen pasar yang akan dimasuki, selanjutnya
posisi mana yang ingin ditempati dalam segmen tersebut.

2. ASPEK ORGANISASI
3. ASPEK MANAJERIAL
Aspek manajerial dalam kelayakan proyek pada dasarnya sama saja dengan aspek
manajerial lainnya. Dimana manajerial disini berfungsi untuk melakukan perencanaan,
pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian.

4. ASPEK INSTITUSIONAL
5. ASPEK SOSIAL
Dalam hal ini perusahaan hendaknya memiliki tanggung jawab social, yaitu sebagai
a. Perusahaan sebagai lembaha social
Jadi perusahaan selain bertujuan mencari keuntungan yang sebesar-besarnya,
perusahaan juga hendaknya mengemban misi social kemasyarakatan. Hal ini
penting agar antar dirinya dengan masyarakat dapat hidup saling menguntungkan.
b. Perubahan kondisi social yang komplek
Contohnya saja dalam suatu perusahaan melakuakn pemecatan karyawan karena
kondisi perusahaan sedang merosot, akan tetapi tindakan seperti itu hanya akan
mengakibatkan terganggunya keseimbangan dalam sistem sosial yang kompleks di
perusahaan.
c. Perusahaan dalam masyarakat yang pluralistic
Masyarakat pluralistik adalah sebuah kehidupan berbagai kelompok yang
memengaruhi lingkungan perusahaan dalam mendapatkan harapan sosial, ekonomi,
atau politik.

6. ASPEK LINGKUNGAN
Aspek ini harus diperhatikan karena banyak perusahaan yang kurang memperhatikan
kualitas lingkungan dan hanya memikirkan keuntungan bisnis sebesar mungkin tanpa
menghiraukan dampak ke lingkungan. Aspek lingkungan harus dilakukan agar kualitas
lingkungan tidak rusak dengan beroprasinya perusahaan industry.

7. ASPEK HUKUM
Dalam aspek hokum ada beberapa factor yang dijadikan dasar dalam penilaian
kelayakan, yaitu
a. Badan hokum apa yang paling sesuai untuk dijadikan bentuk formula badan usaha
yang akan didirikan.
b. Komoditas usaha termasuk jenis barang dengan komoditas yang diperbolehkan atau
dilarang undang-undang.
c. Cara berbisnis melanggar hokum atau tidak, baik hokum agama atau hokum negara.
d. Teknis operasional mendapatkan izin dari instansi atau departemen yang terkait
atau tidak.

Referensi
Sobana, Dadang Husein. 2018. Studi Kelayakan Bisnis. Bandung : Pustaka Setia.
Sugiyanto, dkk. 2020. Studi Kelayakan Bisnis. Serang : YPSIM.
Umar, Husein. 2005. Studi Kelayakan Bisnis. Jakarta : PT Gramedia Pustaka.

Anda mungkin juga menyukai