Anda di halaman 1dari 21

CRITICAL BOOK REVIEW

GROMMING

(Perawatan Kulit Kepala Dan Rambut)

DOSEN PENGAMPU :

Dra. Marnala Tobing, M.Pd

Almaida Vebibina, S.Pd.,M.Pd

DISUSUSN OLEH :

AINUN FIKRIYAH (5191142004)

4A

PENDIDIKAN TATA BOGA

PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

TAHUN 2020
KATA PENGANTAR

Assalamu'alaikum Warahmatullah Wabarakatuh.

Salam Sejahtera bagi kita semua,

Alhamdulillah, puji dan syukur kepada TuhanYang Maha Esa atas segala
nikmat dan karunia yang masih diberikan kepada saya sehingga dapat membuat
Laporan critical Book review ini pada tenggat waktu yang telah ditentukan.

Saya juga berterima kasih sebesar besarnya kepada dosen pengampu mata
kuliah gromming , Ibu Dra. Marnala Tobing, M.Pd dan Ibu Almaida Vebibina,
S.Pd.,M.Pd. yang telah banyak memberikan bimbingan kepada saya untuk
menyelesaikan laporan ini.

Sebagai mahasiswa yang masih dalam tahapan belajar, Saya sadar


banyaknya kekurangan dan kelemahan dalam pembuatan laporan ini. Maka dari
itu, segala kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca sangat Saya
butuhkan dalam pembuatan laporan laporan berikutnya. Demikian, semoga
laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Wassalamu'alaikum Warahmatullah Wabarakatuh

Medan, Februari 2021

Penyusun

Ainun Fikriyah

2
DAFTAR ISI

COVER 1

KATA PENGANTAR 2

DAFTAR ISI 3

BAB I::PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG 4
B. TUJUAN 4
C. RUMUSAN MASALAH 4
D. IDENTITAS BUKU DAN IDENTIFIKASI BUKU 4
BAB II: PEMBAHASAN

A. KESAMAAN 18
B. PERBEDAAN 18
C. KELEBIHAN 19
D. KEKURANGAN 19
BAB III: PENUTUP

A. KESIMPULAN 20
B. SARAN 20
DAFTAR PUSTAKA 21

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Laporan makaalah resensi buku merupakan makalah yang bertujuan untuk


mengetahui isi buku, tetapi lebih menitikberatkan pada evaluasi seperti
penjelasan, interpretasi, dan analisis mengenai keunggulan maupun kekurangan
sebuah buku, apa hal yang menarik dari buku tersebut, bagaimana isi buku
tersebut bisa mempengaruhi cara kita berpikir dan menambah pemahaman kita
terhadap suatu bidang kajian tertentu.

Maka dari itu, pada laporan ini saya akan membahas tentang hasil resensi
pada dua buku berbeda namun memiliki lingkup pembahasan yang hampir sama.
yaitu perawatan kulit kepala dan rambut

B. TUJUAN CBR

Critical Book Review bertujuan untuk membentuk wawasan mahasiswa


untuk berpikir logis mengenai perbandingan dari beberapa bab/buku, serta
menumbuhkan inovasi dalam belajar. Terlebih mahasiswa dituntut untuk bisa
mengambil sumber pembelajaran dari buku yang lebih lengkap.

C. IDENTIFIKASI MASALAH

1. Tentukan Isi ringkasan dari masing masing Buku!

2. Apa kelebihan dan kekurangan masing masing buku tersebut?

D. IDENTITAS DAN RUMUSAN MASALAH

 Identitas Buku I

Judul buku : modul perawatan rambut

4
Penulis : Pipih Siti Sopiah, M.Pd

Penerbit : kementian pendidikan dan budaya

Cetakan : pertama

Tahun : 2018

Kota : Jakarta

Tebal buku : 154 halaman

ISBN :-

Cover Buku :

Ringkasan isi buku :

A. Tujuan Perawatan Kulit Kepala dan Rambut

Perawatan kulit kepala dan rambut memiliki tujuan sebagai berikut:

 Mencegah kerontokan rambut

 Memperlancar sirkulasi darah

 Menormalisasi bekerjanya kelenjar minyak dan pembuluh darah.

 Merilaksasi kulit kepala

 Meningkatkan pertumbuhan dan kesehatan rambut


Perawatan kulit kepala dan rambut dapat dibedakan menjadi:

5
 Perawatan kulit kepala dan rambut secara basah yang biasa dikenal
dengan creambath, hair SPA dan hair mask

 Perawatan kulit kepala dan rambut secara kering yang biasa dikenal
dengan dry treatment.

B. Jenis Perawatan Kulit Kepala

1. Perawatan Creambath

Perawatan kulit kepala dan rambut secara basah (creambath)


adalah suatu tindakan perawatan pada rambut dan kulit kepala yang
dilakukan dengan cara mengurut/memijat/massage dan dengan teknik
pengurutan yang sudah ditetapkan serta dengan menggunakan kosmetika
berupa cream yang diaplikasikan pada rambut sesuai dengan kondisi dan
jenis rambut. Pada dasarnya teknik creambath hampir sama dengan
masker rambut yaitu krim mengandung nutrisi tertentu dioleskan pada
rambut dan kulit kepala kemudian dibiarkan meresap

2. Perawatan Dengan Masker Rambut (Hair Mask)

Hair Mask merupakan perawatan dengan menambah nutrisi pada


rambut dan kulit kepala, melancarkan peredaran darah (jika dipijat),
mengurangi stress pada rambut serta kulit kepala Sekilas, hair mask
memang sangat mirip dengan creambath. Namun, hair mask dilakukan
untuk merawat rambut yang rusak, akibat pewarnaan, pengeritingan
ataupun pelurusan dan jika dalam hair mask tidak memerlukan pijatan
di kepala untuk meresapkan formula kandungan kosmetikanya.

3. Tujuan Hair Mask

 Mengobati kerusakan rambut yang terjadi pada lapisan korteks.

 Memelihara kelembaban rambut.

 Menutrisi rambut kering.

 Memulihkan serta memperbaiki kondisi rambut

6
 Mengangkat sel-sel kulit mati di kulit kepala merangsang
pertumbuhan rambut.

 Meningkatkan elastisitas pada batang rambut

 Menguatkan akar rambut dan mampu mengangkat sisa-sisa produk


styling yang masih menempel di rambut

4. Perawatan Rambut Dengan Hair SPA.

Hair spa adalah perawatan rambut yang memadukan perawatan


creambath dengan aromaterapy yang bermanfaat untuk memberikan
kelembutan,menjaga kilauan rambut dan memberikan nutrisi atau
vitamin dengan aroma khusus yang di formulasikan untuk memberikan
dan menunjang proses revitalitas.

5. Perawatan Kulit Kepala dan Rambut Secara Kering (Dry


Treatment)

Perawatan kulit kepala dan rambut secara kering (dry treatment)


adalah suatu tindakan perawatan untuk rambut dan kulit kepala dengan
penggunaan kosmetika seperti hair tonic yang diaplikasikan ke kulit
kepala setelah melakukan creambath. Perawatan kulit kepala dan rambut
secara kering (dry treatment) bila dilakukan secara teratur maka akan
bermanfaat antara lain mencegah kerontokan rambut, merangsang
pertumbuhan dan kesehatan rambut, menormalisasi kelenjar kulit dan
syaraf dan melepaskan ketegangan yang terjadi pada otot-otot kepala

C. Gerakan Pengurutan Kulit Kepala

Pada saat melakukan perawatan kulit kepala dan rambut salah satu
proses yang dilakukan pada tahapan perawatan adalah pengurutan kulit
kepala atau massage kulit kepala. Fungsi pengurutan / massage kulit
kepala antara lain memperlancar peredaran darah, menenangkan urat
syaraf, meningkatkan dan mempercepat sirkulasi darah, memelihara
pertumbuhan rambut dan memperlancar mobilitas kelenjar. Ada lima

7
macam gerakan dasar dalam pengurutan/massage kulit kepala antara lain
effleurage, petrisage, tapotage, vibration dan friction.

D. Melakukan Persiapan Kerja Perawatan Kulit Kepala dan Rambut


sesuai Konsep K3 dengan Penuh Tanggung Jawab.

1. Macam-Macam Cream Hair Mask

Dalam perawatan hair mask terdapat beberapa cream hair mask dalam
berbagai varian yang dapat digunakan, antara lain hair mask chocolate, hair mask
strawberry, hair mask aloe vera, hair mask vanilla, hair mask kiwi fruit, hair
mask peppermint, hair mask shea butter dan varian lain yang tersedia

2. Alat, Bahan, Lenan dan Kosmetika Perawatan Kulit Kepala dan


Rambut

Dalam melakukan perawatan rambut secara basah dan kering (dry


treatment) membutuhkan peralatan, bahan, lenan dan kosmetik pada
pengaplikasiannya. Perlatan yang digunakan diantaranya sisir besar, sisir garpu,
sisir berekor, hair dryer, climazone, jepit bergerigi, steamer,cawan. Bahan yang
diperlukan yaitu kapas, tissue sedangkan lenan yaitu handuk, pakaian kerja.
Kemudian kosmetik yang digunakan meliputi krim creambath berbagai varian dan
hair tonic.

 Prosedur Perawatan Kulit Kepala dan Rambut Secara Basah


(Creambath)

a) Melakukan persiapan kerja yang meliputi area kerja, persiapan pribadi,


alat dan bahan serta persiapan pelanggan

b) Melakukan pencucian rambut menggunakan shampoo yang disesuaikan


dengan jenis kulit kepala dan rambut

c) Mengaplikasikan kosmetika perawatan creambath dan melakukan


pengurutan sesuai teknik pengurutan

d) Melakukan pembilasan rambut dengan menggunakan conditioner

e) Melakukan pengeringan rambut (towel dry)

8
f) Melakukan pemberian saran pasca perawatan kepada pelanggan

g) Berkemas membersihkan dan merapikan area kerja setelah selesai


melakukan perawatan

 Prosedur Pemakaian Hair Mask

a) Cuci Rambut terlebih dahulu hingga bersih

b) Keringkan dengan handuk hingga 80% (lembab).

c) Oleskan hair mask ini merata ke seluruh rambut. Sambil dipijat dengan
gerakan melingkar.

d) Tutup dengan handuk hangat diamkan 10-15menit.

e) Bilas dengan air hangat hingga bersih.

f) Gunakan seminggu dua kali untuk rambut kering dan rusak, dan gunakan
cukup seminggu sekali untuk rambut normal.

 Prosedur Melakukan Perawatan Kulit Kepala dan Rambut Secara


Kering (Dry Treatment)

a) Persiapan kerja, meliputi persiapan area kerja, alat, bahan dan kosmetika,
pribadi dan pelanggan

b) Melakukan penyisiran dan penyikatan rambut guna menghilangkan


kekusutan pada rambut

c) Melakukan diagnose kulit kepala dan rambut dengan mengisi lembar


analisa yang sudah disediakan

d) Melakukan pencucian rambut dengan menggunakan kosmetika yang


sesuai dengan kondisi rambut

e) Melakukan parting/pembagian rambut menjadi 4 bagian yaitu 2 depan dan


2 belakang

f) Melakukan pengolesan hair tonik pada kulit kepala dengan cara bagian
demi bagian hingga keseluruhan rambut

9
g) Melakukan pengurutan ringan guna meresapkan kosmetik

h) Merapikan rambut sesuai keinginan pelanggan

 Identitas Buku II

Judul buku : tata kecantikan rambut jilid 1

Sub materi : perawatan kulit kepala dan rambut

Penulis : Rostamailis, Hayatunnufus dan Merita Yanita

Penerbit : Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan

Cetakan : pertama

Tahun : 2008

Kota : Jakarta

Tebal buku : 212 halaman

ISBN : 978-979-060-043-0

Cover Buku :

Ringkasan isi buku :

A. MENCUCI RAMBUT

dalam kecantikan mencuci rambut adalah shampooing merupakan pekerjaan


utama dalam perawatan. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam mencuci
rambut adalah sebagai berikut:

1. Jenis Air

10
Air adalah zat yang amat penting bagi kelangsungan kehidupan. Karena air
terdiri dari zat hidrogen dan oksigen(H2O)..

2. Diagnosa Kulit Kepala dan Rambut Berdasarkan anatomi rambut, kulit


kepala dan rambut dibedakan atas beberapa jenis. Sesuai dengan jenis-jenis
kulit pada umumnya,

2.a. Jenis-jenis kulit kepala

 Jenis kulit kepala normal, tanda-tandanya yaitu kelihatan segar,


bagus dan bersih. Karena kelenjar palit bekerja tidak berlebihan
dalam memproduksi minyak (sebum).

 Jenis kulit kepala kering, tanda-tandanya yaitu kelihatan tipis,


bersisik.

 Jenis kulit kepala berminyak, tanda-tandanya yaitu bila


digosokkan dengan ujung jari tangan, maka akan terasa lengket,
karena kelenjar palit bekerja berlebihan. Pada umumnya kulit
kepala yang berminyak cepat kotor, berbau kurang sedap dan
rambut terasa lengket.

2.b.Jenis-jenis rambut

Rambut dapat dibedakan atas 3 jenis, yakni:

 Jenis rambut normal, dengan ciri-ciri bahwa rambut tersebut


kelihatan bercahaya, segar, elastisitas bagus, tidak porous dan
tidak kusam, mudah diatur dan teksturnya kelihatan baik.

 Jenis rambut kering, dengan ciri-ciri bahwa rambut tersebut


kelihatan kering, kusam atau tidak bercahaya, berbunyi gemirisik
bila dipegang, biasanya pertumbuhannya tipis, ujungnya pecah-
pecah, mudah putus, sulit diatur.

 Jenis rambut berminyak, dengan ciri-ciri bahwa rambut kelihatan


mengkilat, lebat, lengket bila diraba dengan jari dan lekas kotor

11
serta sulit diatur. Biasanya sering terdapat ketombe dan diameter
rambut kasar.

3. Penyampoan Kata shampo berasal dari kata Hindu “Compo” yang berarti
menekan atau menggosok. Tindakan menekan atau menggosok ini
dilakukan pada waktu mencuci rambut. Pada proses mencuci rambut
digunakan kosmetika deterjen yang kemudian disebut dengan shampo.
Tujuan pemakaian shampo, sebagaimana halnya sabun adalah untuk
membersihkan kulit kepala dan rambut dari berbagai kotoran yang melekat.
Shampo pada dasarnya bersifat alkalis, sangat mirip dengan sabun dan
dalam pemakaiannya shampo harus dibilas bersih dari kulit
kepala dan rambut. Bahan deterjen yang tertinggal dapat merusak kulit
kepala dan rambut.

4. Melaksanakan Penyampoan Sebelum proses penyampoan, seorang penata


rambut harus mengetahui jenis rambut, kondisi kulit kepala dan rambut,
keluhan pelanggan ataupun keinginannya.

5. Melaksanakan Pembilasan Guna menanggulangi efek samping penggunaan


shampo, maka dibuat berbagai kosmetika pengkondisi digunakan setelah
penyampoan. Pada proses penyampoan, pemakaian kosmetika pengkondisi
adalah bertujuan untuk menutup kembali kutikula/imbrikasi rambut yang
terluka akibat shampo yang bersifat alkali/basa. Oleh karena itu kosmetika
pengkondisi bersifat asam yang dapat mengembalikan kutikula yang
terbuka. Berkaitan dengan reaksi tersebut, maka rambut akan menjadi
lembut dan mudah diatur.

6. Merapikan Area Kerja, Alat dan Kosmetika sesudah melakukan semua


pekerjaan, bersihkan area kerja (bak pencucian, lantai disapu dan dipel),
bersihkan dan keringkan semua peralatan serta kembalikan/susun pada
tempatnya, rapikan pula semua kosmetika yang dipakai dan susun menurut
jenisnya. Handuk yang sudah dipakai dicuci kembali dengan bersih. Bila
semua pekerjaan telah selesai, cucilah tangan dengan sabun anti septik,
keringkan dengan handuk lalu beri sedikit cream agar kulit tangan tetap
halus.

12
7. Etika Konsultasi dan Komunikasi Seorang penata rambut dalam
pekerjaannya jelas akan menghadapi berbagai masalah atau persoalan baik
itu persoalan yang terjadi antara karyawan di dalam ruangan kerja salon
dengan pimpinan maupun dengan pelanggan. Hal ini disebabkan karena
pekerjaan seorang penata rambut yang terdiri dari:

x Membersihkan/menyampo,

x Memangkas,

x Mengeriting,

x Memberi dan menghilangkan warna rambut,

x Menata rambut dan

x Memelihara rambut, selalu berhubungan dengan pelanggan yang


menginginkan jasanya.

B. Creambath

Creambath adalah suatu perawatan kulit kepala dan rambut yang


bertujuan untuk memperbaiki kondisi kulit kepala dan pertumbuhan rambut.
Oleh karena itu creambath dilakukan dengan cara mengurut kulit kepala
sampai ke bahu dan pengurutan yang teratur, mengoleskan kosmetika
penyubur rambut, anti uban dan lain-lain, sesuai dengan kondisi kulit kepala
dan rambut. Untuk mendapatkan hasil yang baik, pengetahuan mengenai
pengurutan atau massage sangat diperlukan, di samping pemakaian krim
khusus untuk perawatan rambut dan kulit kepala. Massage dilakukan secara
sistematik dengan tangan atau alatalat listrik. Pertumbuhan rambut yang
kurang baik adakalanya disebabkan oleh kurang baiknya sirkulasi peredaran
darah, gizi yang kurang baik, juga kelenjar minyak kurang sempurna
bekerjanya. Jadi massage/pengurutan pada kulit kepala sangat besar
manfaatnya.

1. Manfaat Massage

13
 Massage sangat bermanfaat untuk meningkatkan sirkulasi darah. Artinya
peredaran darah yang kurang baik dapat diperbaiki dengan cara melakukan
pengurutan (massage).

 Menenangkan syaraf. Syaraf adalah kumpulan urat serabut yang


menghubungkan otak dengan semua bahagian dari tubuh.

 Petrisage dan tapotage merupakan gerakan massage untuk merangsang sel-


sel otot dan kulit kepala.

 Friction merupakan gerakan massage yang dilakukan dengan cara


menggunakan bantalan jari secara melingkar-lingkar dan sedikit tekanan.
ini dilakukan di atas kulit kepala maka akan membersihkan kotoran
ataupun ketombe yang ada di kulit kepala tersebut.

 Mengeringkan Rambut dengan Alat Pengering Melakukan pengeringan


rambut dengan alat pengering harus selalu mengikuti tertib kerja, agar
terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.

2. Teknik Pengeringan Rambut

Pada dasarnya teknik pengeringan rambut ini dapat dilakukan dengan


cara-cara sebagai berikut:

a. Cara alami, maksudnya adalah apabila rambut telah selesai dicuci,


dapat dikeringkan dengan cara membungkus rambut dengan
meletakkan handuk sambil ditekan-tekan, yang kemudian dilepas, lalu
biarkanlah rambut terurai dan lepas jangan sekali-kali mengosokgosok
rambut, karena akan berefek rambut menjadi kusut. Dalam
kondisi ½ kering rambut disisir dengan sisir bergigi besar secara
lembut dan pelan dimulai dari tengkuk mengarah ke atas. Setelah itu
rambut dibiarkan mengering dengan bantuan angin/udara.

b. Cara modern atau bantuan alat yang menggunakan arus listrik,


seperti; hair dryer, curling taug, hair crimper, catok dan lain-lain yang
dalam pemakaiannya selain untuk mengeringkan juga bermaksud
untuk menghasilkan penataan rambut.

14
E. Merawat dan Membentuk Hair Piece

Bahan Pembuatan Hair Piece dan Wig Untuk pembuatan hair piece dan wig
tersebut terdiri atas beberapa bagian. Berdasarkan bahannya maka dapat
dibedakan:

a) Rambut Manusia. Hair Piece dan Wig yang dibuat dari rambut
manusia harganya paling mahal. Pada umumnya rambut berasal
dari Eropa dan dari Asia. Untuk menandai bahan wig tersebut
terbuat dari rambut manusia maka dapat dibakar sedikit helainya,
maka akan timbul bau khas karena rambut manusia terdiri dari
keratin dan protein. Asal rambut juga menentukan kualitas dan
harganya.

b) Rambut Eropa, memiliki kualitas terbaik, mempunyai tekstur


yang halus, sedang dan kasar, dari segi warna dapat diperoleh
warna pirang, merah, kelabu dan putih, baik warna asli
maupun warna buatan. Rambut ini berasal dari Italia utara.
Para wanita sering menjual rambutnya untuk pembayaran
Dauri (mas kawin), rambut para wanita tersebut memiliki
kualitas paling prima karena rambut mereka tidak pernah
dikeriting, disasak, maupun diwarnai, mereka juga sering
memakai kerudung untuk melindungi rambut dari kerusakan
akibat radiasi sinar ultraviolet matahari.

c) Rambut Asia, umumnya berasal dari indonesia, Korea, China,


Jepang dan India, tekstur rambut lebih kasar, tetapi lebih kuat,
sementara dari segi warna umumnya hitam dan coklat
kehitaman. Tetapi warna lain dapat diperoleh sebagai warna
buatan. Harga rambut Asia lebih murah, karena persediannya
banyak.

d) Asal Rambut, asal rambut ikut menentukan kualitas rambut


dan harganya karena diperoleh dengan menggunting langsung
dari pemiliknya, berkualitas terbaik dan harganya paling

15
mahal. Sedangkan untuk rambut yang rontok dan harganya
lebih murah dibanding rambut hasil potongan.

e) Rambut sintetis. Rambut sintetis dipandang lebih unggul dari pada


rambut manusia. Rambut sintetis banyak dibuat dari bahan
modacrilic, dynel, kane-kalon, alura dan venicelon, warna dan
bentuk rambut banyak macamnya, harga lebih murah, perawatan
juga mudah dilakukan.

f) Rambut Hewan, rambut hewan umumnya berasal dari rambut biribiri,


rambut yak, sejenis lembu yang hidup didaerah Mongolia, dan
rambut domba anggora. Harganya paling murah, teksturnya kasar
dan sering digunakan untuk pentas panggung.

16
BAB II

PEMBAHASAN

A. PERSAMAAN BUKU

1. Buku satu dengan buku dua sama sama membahas mengenai perawatan
kulit kepala dan juga rambut

2. memiliki beberapa pembahasan yang sama mengenai cara perawatan


rambut

3. memiliki konsentrasi permasalahan yang sama yaitu untuk memberi


pemahaman kepada pembaca bagaimana cara perawatan rambut yang
benar.

4. Kedua buku ini dapat diakses secara online sehingga dapat memudahkan
pembaca untuk mengaksesnya

5. Kedua buku ini menggunakan gambar dalam menjelaskan cara perawatan


rambut yang baik

6. Buku ini memiliki soal diakhir pembahasan yang berfungsi sebagai


evaluasi pembelajaran.

B. PERBEDAAN BUKU

1. memiliki beberapa perbedaan dalam pembahasan materi

2. buku ke dua memiliki lebih banyak sub bab materi

3. pembahasan pada buku pertama lebih singkat dibandingkan dengan


buku kedua

17
C. KELEBIHAN BUKU

Buku I

1. identitas buku lengkap

2. cover buku sesuai dan menarik

3. pembahasan setiap sub materi dijelaskan dengan baik

4. Memiliki pembahasan yang lebih singkat dan jelas

5. Menggunakan gambar untuk memperjelas beberapa materi seperti dalam


menjelaskan cara creambath yang benar.

6. Sebelum masuk kedalam pembahasan buku ini dilengkapai dengan tujuan


dan indikator pencapaian pada setiap bab nya.

Buku II

1. memiliki cover yang menarik

2. Menggunakan gambar untuk memperjelas beberapa materi seperti dalam


menjelaskan cara creambath yang benar.

3. memiliki penulisan dan tanda baca yang baik.

4. Buku ini memiliki lebih banyak pembahasan

D. KEKURANGAN BUKU

Buku I

1. Buku ini tidak memiliki no ISSBN

2. Ada beberapa materi yang tidak disampaikan secara baik seperti


pengertian untuk perawatan rambut. Buku ini tidak menjelaskannya dan
hanya memberikan gambaran mengenai perawatan rambut

Buku II

18
1. Penyusunan materi kurang tepat karena ada beberpa materi yang
dijelaskan secara berulang.

19
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Setelah saya melakukan kegiatan meresensi antara buku saya dapat mengambil
kesimpulan bahwa:

1. CBR adalah salah satu tugas wajib mahasiwa/i yang memfokuskan kepada
perbandingan dari beberapa buku dari pada isinya.

2. Setiap buku memiliki kelebihan dan kekurangan masing masing. Serta


juga terdapat beberapa poin yang hampir bahkan benar benar sama.

B. SARAN

Setelah melakukan kegiatan CBR ini, saya sebagai pembaca menyarankan agar
pembaca lain terlebih mahasiswa bisa lebih selektif lagi dalam memilih buku
untuk dijadikan sebagai sumber informasi. Karena bisa saja 1 buku hanya
memuat beberapa informasi saja. Ada baiknya dalam menemukan suatu sumber
atau membuat makalah, pembaca mengambil dua atau lebih sehingga satu sama
lain dari buku bisa saling melengkapi.

20
DAFTAR PUSTAKA

Rostamailis. (2008). tata kecantikan rambut jilid II. jakarta : direktorat pembinaan
sekolah menengah kejuruan .

SOPIAH, P. S. (2018). modul perawatan rambut. jakarta : kementrian pendidikan dan


budaya .

21

Anda mungkin juga menyukai