Anda di halaman 1dari 20

UJIAN AKHIR SEMESTER

KEWIRAUSAHAAN DENGAN MEMBUATRENCANA BISNIS PLAN

"BOLU KUKUS MEKAR"

NAMA. : RENA PURNAMAWATI


NIM. : E1A020092
DOSEN PENGAMPU : Dr. Wahyudin, S.E
KELAS : 2D PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI
UNIVERSITAS MATARAM
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita
semua dan hanya dengan qudrat dan iradat-Nyalah saya dapat menyelesaikan Tugas ujian
akhir semester saya pada matakuliah kewirausaha dengan membuat rencana bisnis.

Adapun Rencana bisnis ini disusun untuk memenuhi tugas ujian akhir semester mata kuliah
Kewirausahaan. Semoga dengan penyusunan bisnis ini dapat menambah pengetahuan dan
pemahaman diri. Demi kesempurnaannya, saya selalu mengharapkan adanya saran dan
masukan dari berbagai pihak.

Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada: Bapak dosen selaku dosen
pengampuh matakuliah kewirausahaan yang telah besar hati dan sabar mengari kami sebagai
mahasiswa yg baik dan bertanggung jawab atas kewajabanya.

Harapan penulis semoga bisnis plan ini dapat memberikan manfaat khususnya bagi penulis
sendiri dan umumnya bagi semua pihak yang membacanya.

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...............................................................................................2

DAFTAR ISI ..........................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN

1.1.            Latar Belakang .........................................,.............................................5

1.2.            Visi dan Misi .......................................................................................5

1.3.            Tujuan dan Manfaat ............................................................................6

BAB II PERUSAHAAN

1.4.            Data Perusahaan ............................................................................6

1.5.            Data Pemilik ........................................................................................6

1.6.            Konsep Usaha ........................................................................................7

BAB III ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

2.1.      Aspek Pasar....................................................................,................................. 8

A.       Gambaran Umum Pasar dan Sasaran ..........................................................8

B.       Jenis Produk yang Dipasarkan ......................................................................8

C.       Target Pasar ........................................................................................................8

D.      Pesaing ........................................................................................................8

E.    Sasaran Pembeli ............................................................................................8

2.2.     Aspek Pemasaran ...........................................................................................10

A.      Promosi ...........,...........................................................................................10

B.      Pengembangan Pasar ................................................................................10

C.      Pengembangan Produk ...............................................................................10

D.      Langkah-langkah Promosi ...............................................................................10

2.3.     Analisis SWOT ...........................................................................................10

2.4.     Analisa 4P ......................................................................................................12


2.5.     Distribusi ....................................................................................12

BAB IV ASPEK PRODUKSI

A.   Deskripsi Produk .........................................................................13

B.  Jenis Produk .......,.............................................................................13

C.   Kualitas Produk .........................................................................13

D.   Komposisi Produk .........................................................................14

E.   Proses Pembuatan Produk .............,....................................14

F.   Pengemasan Produk .............................................................15

BAB V ASPEK KEUANGAN

4.1.     Kebutuhan Modal Awal Untuk Memulai Usaha ............................16

4.2.     Proyeksi Rugi/Laba ..........................................................................21

4.3.     Proyeksi BEP ..........,...........................................................................21

BAB VI ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN

5.1.     Resiko/Hambatan .........................................................................22

5.2.     Tindakan Alternatif .........................................................................22

BAB VII PENUTUP

6.1.    Kesimpulan .....................................................................................23

6.2.    Saran .................................................................................................23

BAB I
 PENDAHULUAN
1.1.     Latar Belakang
Bisnis kuliner merupakan salah satu bisnis yang paling diminati dan memiliki prospek
yang baik. Hal ini disebabkan peluang bisnis pada sektor makanan sangat menggiurkan. Dapat
dikatakan peluang bisnis pada sektor makanan sangat terbuka lebar karena semua manusia
pasti membutuhkan makanan. Pada era buyers market saat ini, pengusaha dituntut untuk
melakukan diferensiasi dalam bidang usaha yang digelutinya sehingga dapat membedakan
tawaran pengusaha dengan pesaingnya. Selain itu, pengusaha juga harus meningkatkan
pelayanan serta melakukan inovasi-inovasi.

Pengusaha dituntut untuk selalu memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen. Apalagi,
pelaku usaha pada sektor makanan juga sangat banyak.  Salah satu makanan kegemaran
masyarakat Indonesia, yaitu Bolu Kukus yang pada umumnya berbahan dasar Terigu dengan
tambahan gula, terur, sp dan pewarna sesua selera, ini merupakan salah satu makanan yang
digemari setiap harinya oleh masyarakat Indonesia. Apalagi pada saat acara/hari-hari besar
seperti pernikahan, ulang tahun dan pengajian.

Oleh karena itu, dengan adanya peluang yang sangat menjanjikan ini maka kami membuka
usaha BOLU KUKUS yang tentunya kami melakukan diferensiasi dalam bidang usaha kami ini
agar para konsumen lebih tertarik untuk membeli produk kami.

BOLU KUKUS yang merupakan suatu produk BOLU yang unik dari kebanyakan produk lainnya,
karena memiliki tampilan yang unik dan menarik dengan adanya berbagai varian warna yang
terdapat pada BOLU KUKUS tersebut, yaitu warna merah, orange, hijau dan ungu dan lain-lain.
Penggemar jajanan di Indonesia terbilang cukup banyak. Mulai dari anak-anak hingga orang
dewasa. Pembuatan BOLU KUKUS yang bersifat kreatif dilakukan dengan cara yang sangat
sederhana, tetapi lebih higienis, serta akan dijual dengan harga yang sangat terjangkau, maka
tentunya hal ini akan menarik minat masyarakat untuk membelinya.

1.2.     Visi dan Misi Perusahaan

– Visi
Menciptakan produk makanan unggulan yang berkualitas dan banyak diminati atau disukai
masyarakat dengan mengedepankan tampilan yang unik dan menarik serta terbuat dari bahan
bahan yang berkualitas dan bergizi.

– Misi
 Terus melakukan inovasi inovasi agar selalu menarik minat beli masyarakat.
 Menjaga kualitas produk agar menjadi produk yang unggul.
 Selalu membuat kesan yang baik kepada setiap pelanggan.
 Menyediakan layanan bagi konsumen yang ingin memberikan saran.

1.3.    Tujuan dan Manfaat Penyusunan Proposal


Adapun tujuan dan manfaat untuk menyusun proposal bisnis ini adalah sebagai berikut:

 Untuk memenuhi tugas akhir mata kuliah Kewirausahaan.


 Menjadikan mahasiswa lebih kreatif dan inofatif tentang berwirausaha.
 Melatih mahasiswa agar dapat berwirausaha dengan baik.
 Untuk menambah pengalaman dan pengetahuan tentang berwirausaha.
 Agar dapat belajar sendiri dan mangisi waktu luang dengan kegiatan yang bermanfaat.
 Untuk selalu berpikir aktif, kreatif dan inovatif serta mengasah kemampuan mahasiswa
dalam berbisnis sehingga memunculkan banyak ide-ide baru yang dapat menjadi
peluang usaha yang menguntungkan.
 Untuk membantu berfikir kritis dan objektif atas bidang usaha yang dijalankan.

BAB ll
PERUSAHAAN

1.4.    Data Perusahaan

Nama Perusahaan Bolu kukus

Bidang Usaha Bolu

Jenis Produk Kue Bolu Kukus

Alamat Perusahaan Jl. lintas, kilo dompu, Desa Mbuju Rt, 01.
Nomor Telepon 085333478234

Alamat Email Kukusbolu089@gmail.com

1.5.   Data Pemilik

Nama Mariama

Jenis Kelamin Perempuan

Tempat, tanggal lahir Kambu, 5 April 1890

Alamat Dusun Kambu, Desa Mbuju

Telepon/HP 085333478234

E-mail mariama90@gmail.cim

Peran dalam perusahaan Pemilik Usaha

1.6.      Konsep Usaha

Bolu kukus yang merupakan suatu produk Bolu yang unik dari kebanyakan produk kue
bolu lainya lainnya, karena memiliki tampilan yang unik dan menarik dengan adanya berbagai
varian warna yang terdapat pada bolu kukus tersebut, yaitu warna merah, orange, hijau dan
ungu. Warna bolu kukus tersebut berasal dari pewarna morison. Dengan warna Bolu kukus
yang cantik dan mekar, dihidangkan bersama
7
dengan minuman hangat/dingin, membuat kue bolu menjadi daya tarik bagi konsumen untuk
membelinya.

Bolu kukus juga terdapat di lokasi yang strategis yang dapat dijangkau oleh kendaraan
umum maupun kendaraan pribadi. Suasana yang diciptakan BOLU KUKUS pun juga bersih dan
nyaman, sehingga para konsumen dapat menyantap langsung produk KUE BOLU KUKUS di
outlet dan dapat juga langsung dibawa pulang. Selain bolu kukus dalam tampilan yang unik dan
menarik harga KUE BOLU KUKUS pun terjangkau dan dapat disantap dari usia anak anak hingga
dewasa. BOLU KUKUS bisa didapatkan juga oleh pelanggan di luar kota dan terdapat layanan
sistem pemesanan online sehingga konsumen dari berbagai kota dapat memesan produk ini
dengan tambahan biaya pengirima

BAB lll
ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

2.1.     Aspek Pasar

A. Gambaran Umum Pasar dan Sasaran


Usaha penjualan BOLU KUKUS ini merupakan usaha kecil yang dijalankan dari awal dengan
membuka satu outlet yang berlokasi di DESA MBUJU, DOMPU. Jika usaha ini berhasil atau
sukses dan dapat mencapai tujuan yang diharapkan, maka ibu mariama akan memperbesar
usaha ini dengan membuka cabang-cabang.

B.   Jenis Produk yang Dipasarkan


Produk yang kami pasarkan merupakan berbagai KUE BOLU KUKUS yang mempunyai
tampilan yang unik yaitu warna warni dan juga memiliki kandungan yang bergizi.

C.   Target Pasar
Produk BOLU KUKUS ini bisa dinikmati oleh berbagai kalangan mulai dari anak sekolah,
mahasiswa, pegawai kantoran, ibu rumah tangga, sampai dengan lansia sekalipun dapat
menikmati produk ini karena menggunakan bahan-bahan yang alami dan berkualitas.

D.    Pesaing
Untuk saat ini kami mempunyai beberapa pesaing. Seperti pedagang KUE BOLU keliling dan
Bolu kukus yang dijual di outlet outlet. Pengaruh pesaing terhadap penjualan BOLU KUKUS
sedikit berpengaruh karena para pesaing sudah terlebih dahulu berjualan bolu kukus dan juga
tempat berjualannya yang cukup strategis sehingga banyak orang yang melakukan aktifitas
disekitar ditempat tersebut dan sering membeli bolu kukus mereka.

E.     Sasaran Pembeli


Sasaran dari BOLU KUKUS ini adalah para penikmat BOLU KUKUS dari semua kalangan mulai
dari anak sekolah, pegawai kantoran, mahasiswa, ibu rumah tangga, dan lain-lain. Terutama
yang sangat tertarik dengan tampilan BOLU KUKUS yang unik dan kualitas bolu kukus yang
diproduksi dengan higienis dan terbuat dari bahan bahan yang berkualitas. Jadi tidak heran lagi
bila kita sering lihat pada acara-acara besar.

F.      Differensiasi
Strategi diferensiasi yang dilakukan BOLU KUKUS adalah diferensiasi produk yang
mencakup pada tampilan yang menarik yaitu terdapat berbagai varian warna dan kandungan
gizi yang dihasilkan dari BOLU KUKUS tersebut.

2.2.     Aspek Pemasaran

A.   Promosi
 Promosi yang akan kami lakukan dengan menyebarkan brosur tempat-tempat ramai dan
menyebarkannya di sosial media seperti Blogger, Facebook, Twitter, BBM, dan lain-lain. Pada
bulan-bulan pertama kami juga akan memberikan diskon maupun potongan harga kepada para
konsumen, agar para konsumen tertarik terhadap produk kami dan dapat berkunjung kembali.

B. Pengembangan Pasar
     Setelah berhasil pada usaha pertama kami akan mencoba untuk membuka cabang KUE BOLU
KUKUS baik didalam kota maupun luar kota agar nantinya para konsumen bisa lebih mengenal
keunikan dan citarasa dari BOLU KUKUS.

C.  Pengembangan Produk


Pengembangan produk kedepan untuk produk KUE BOLU KUKUS ini agak sulit

mengingat bahwa Model atau jenis dari makanan BOLU KUKUS memiliki karakteristik tersendiri,
pasar tersendiri dan langganan atau customer tersendiri pula. Kemungkinan yang dapat
dikembangkan adalah cara penyajian ataupun cara pendistribusian ke langganan. Bolu Kukus
yang unik dan menarik pastinya akan menjadi salah satu daya tarik bagi para konsumen.

D. Langkah-langkah Promosi
Pada permulaan kami akan mencoba memberikan potongan harga pada konsumen dan terus
mempertahankan citarasa yang kami punya tanpa mengubahnya ke yang lebih buruk.

2.3.     Analisis SWOT

1.) KEKUATAN (strength)

 BOLU KUKUS memiliki tampilan yang unik dan menarik karena memiliki berbagai varian
warna sehingga membuat konsumen ingin merasakan produk BOLU KUKUS.
 BOLU KUKUS menyediakan beberapa varian warna siomay dengan inovasi warna yang
berbeda ini akan menjadi ciri khas produk BOLU KUKUS.
 BOLU KUKUS memiliki rasa yang lezat karena pemilihan bahan baku yang berkualitas.
 Harga BOLU KUKUS sangat terjangkau bagi semua kalangan.
 Lokasi outlet yang letaknya strategis sehingga mudah dijangkau oleh konsumen baik
dengan kendaraan pribadi atau kendaraan umum.
 Terdapat layanan sistem pemesanan online sehingga konsumen dari berbagai kota
dapat memesan produk ini dengan tambahan biaya pengiriman.

2.) KELEMAHAN (weakness)

a. Produk hanya satu jenis


Produk yang ditawarkan hanya satu jenis dari kebanyakan bolu kukus yang ada, jika selera
konsumen terus berubah, bukan tidak mungkin produk ini akan di tinggalkan dan beralih ke
produk lain yang lebih inovatif.

b. Masa expired singkat


BOLU KUKUS ini mempunyai masa expired yang relatif singkat yaitu sekitar 1 mingguan pada
suhu kamar dan maksimum 1 minggu jika disimpan di lemari pendingin (kulkas).

3.) PELUANG (opportunities)

a. Selera
Produk KUE KUKUS membuat Bolu kukus yang rasanya lezat dan mempunyai berbagai varian
warna, Inovasi warna ini juga dimaksudkan untuk membidik/menarik semua segmen pasar
sehingga produk KUE BOLU KUKUS menjadikan selera masyarakat sebagai peluang untuk
mendapatkan lebih banyak profit.

b. Persaingan
Melihat dari persaingan peluang bisnis ini akan sangat menjanjikan sekali, hal ini karena saingan
untuk usaha ini bisa dikatakan belum banyak.

4.) ANCAMAN (threats)

a. Keadaan Tempat

Karena kebanyakan produk bolu kukus berada di kota besar sehingga setiap tahunnya semakin
banyak pendatang di kota kota tersebut sehingga akan muncul tempat usaha bolu kukus lain di
sekitar lingkungan toko, hal ini membuat bisnis ini mempunyai prospek yang kurang baik.

b. Akan banyak pihak lain yang akan meniru usaha BOLU KUKUS ini, terutama keunikan dan
produknya hal ini tentu akan membuat saingan yang baru bagi kita.

c. Adanya pedagang pedagang asongan atau tradisional yang ada di masyarakat dan berkeliling
menjajakan dagangan bolu kukus mereka dengan harga yang lebih terjangkau.

2.4.     Analisa 4P

A. Produk (Product)
Produk BOLU KUKUS merupakan makanan yang dapat mengenyangkan pelanggan. Disamping
itu makanan ini tidak menggunakan bahan pengawet dan aman dikonsumsi. Untuk menarik
minat pelanggan, produk makanan BOLU KUKUS dikemas dan disajikan menarik, praktis, dan
siap dimakan.

B. Harga Jual (Price)


Harga jual produk BOLU KUKUS disesuaikan dengan harga para pesaing yakni seharga Rp. 1000
untuk setiap 1 bijii. Sedangkan Satu mika yang berisi 6 pcs bolu kukus warna warni. Dengan
tampilan menarik serta rasa yang lezat dan bergizi, BOLU KUKUS ini dapat menarik minat para
konsumen dan juga kaya akan protein serta sebagai makanan penunda lapar. Tetapi, jika
pelanggan tidak tertarik untuk membeli harga paket yang kita sediakan, maka pelanggan dapat
membeli harga satuan yaitu seharga Rp. 5000.

C. Promosi (Promotion)
Promosi BOLU KUKUS dilakukan dengan memberikan discount untuk pembelian dalam satu
bulan pertama. Promosi yang akan kami lakukan dengan menyebarkan brosur tempat-tempat
ramai dan menyebarkannya di sosial media seperti Blogger, Facebook, Twitter, BBM, dan lain-
lain. Pada bulan-bulan pertama kami juga akan memberikan diskon maupun potongan harga
kepada para konsumen, agar para konsumen tertarik terhadap produk kami dan dapat
berkunjung kembali.

D. Sistem Pemasaran dan Distribusi (Place)


Tempat yang kami gunakan dalam usaha ini adalah tempat tinggal pemilik yang berlokasi
strategis di pinggir jalan raya dan dapat diakses oleh kendaraan pribadi maupun umum.

2.5.   Distribusi
 Tempat penjualan produk BOLU KUKUS berada di tempat yang strategis, dengan Traffic yang
padat dan Jumlah Populasi orang di sekitar tempat penjualan padat. Dengan tempat yang
cukup strategis akan sedikit banyak menimbulkan Efek Buying Signal.

BAB lV

ASPEK PRODUKSI

3.1. Deskripsi Produk

      KUE KUKUS merupakan suatu produk bolu kukus yang memiliki tampilan yang unik dan
menarik dengan adanya berbagai varian warna yang terdapat pada bolu kukus tersebut. Warna
bolu kukus tersebut berasal dari pewarna morison Dengan warna siomay yang cantik ,
dihidangkan bersama kol, tahu dan pare kukus dengan berbagai warna yang lezat. Ada berbagai
macam bolu kukus dengan warna yang berbeda-beda. Bolu kukus adalah kue lembut yang
rasanya enak dan lezat. Kue basah ini merupakan salah satu kue tradisional Indonesia yang
sudah merakyat dan digemari oleh semua kalangan, baik anak-anak hingga lansia. Sama seperti
kue tradisional dan camilan khas Indonesia pada umumnya, ada variasi yang bermacam-macam
dari bolu kukus, yaitu bolu kukus sederhana, bolu kukus yang berbentuk bundar saja dan bolu
kukus mekar yang bentuknya mirip bunga.

Bolu kukus adalah camilan yang wajib tersedia pada setiap momen atau acara spesial. Selain
banyak variasi, bolu kukus pun rasanya bermacam-macam. Apapun variasinya, bolu kukus tetap
terasa lezat, lembut, dan manis.

3.2. Jenis Produk


Produk dari bolu kukus ini memiliki berbagai macam warna dan rasa, konsumen yang ingin
membeli bira merekues farian warna yang di inginkanya.

3.3. Kualitas Produk

       Kualitas produk yang kami berikan sangatlah berkualitas karena bahan-bahan yang
digunakan merupakan bahan-bahan alami tanpa mengandung pengawet apapun.

3.4. Komposisi Produk

1. Tepung terigu protein sedang 275 g


2. Telur ayam 2 butir
3. Gula pasir 200 gram
4. Minuman soda tawar 225 ml
5. Baking powder ½ sdt
6. Vanili ½ sdt
7. Pewarna makanan pink 2 tetes
8. Pewarna makanan merah, hijau 2 tetes sesuai farian
9. Emulsifiers 2 sdt

Perusahaan memastikan, bahwa produk yang kami jual adalah halal dengan mencantumkan
komposisi pada setiap kotak kemasan BOLU KUKUS.

3.5. Proses Pembuatan

CARA MEMBUAT BOLU KUKUS :

1. Campurkan gula pasir, telur, dan juga emulsier, kocoklah hingga dengan mixer dengan
kecepatan tinggi
2. Ayak tepung etrigu dan baking powder secara bergantian, kemudian campurkan soda
kemudian masukkan vanili
3. Ambillah 50 g adonan dan berilah warna yang telah disiaplan tadi
4. Masukkan adonan dengan warna putih pada cetakan bolu kukus kemudian tambahkan
adonan yang telah diberi warna tadi
5. Kukus adonan ke dalam panci pengukus yang telah diisi air sebelumnya

3. 6. Pengemasan Produk

Bolu kukus yang telah jadi dan dikukus akan di kemas dengan kertas kardus lipat dan siap di
antar keberbagai tempat di seluruh indonesia.
BAB V

ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN

4.1.     Resiko/Hambatan

Selain memiliki peluang usaha, kami juga memiliki resiko yang harus dihadapi dan dicari
solusinya. Beberapa resiko yang mungkin akan kami hadapi diantaranya adalah:

A. Persaingan
Seiring perkembangan zaman, semakin banyak makanan yang dikreasikan dan dimodifikasi dari
aslinya sehingga banyak konsumen juga akan melirik produk produk seperti itu.

B. Daya Tahan Produk


Produk BOLU KUKUS tidak bersifat tahan lama, produk ini hanya bertahan satu minggu di suhu
ruang dan lima hari didalam kulkas. Produk yang kami hasilkan ini tidak menggunakan bahan
pengawet maka dari itu tidak memiliki ketahanan yang cukup lama.

4.2.     Tindakan Alternatif

Tindakan yang akan kami lakukan untuk mengatasi resiko dan hambatan tersebut adalah
sebagai berikut:

A. Persaingan
Usaha yang kami lakukan untuk menarik minat konsumen adalah dengan melakukan promosi
produk secara berkesinambungan serta membuat produk dengan tampilan menarik dengan
berbagai warna sesuai dengan selera konsumen yang diminati pada saat ini.

B. Daya Tahan Produk


Upaya untuk mengatasi hal tersebut adalah bisa memperkirakan berapa jumlah penjualan
setiap harinya sehingga produk bisa habis setiap harinya.

BAB Vl

ASPEK KEUANGAN

5.1.     Kebutuhan Modal Awal Untuk Memulai Usaha

Kebutuhan modal awal untuk memulai usaha adalah sebesar Rp. 4.064.000,-. Dana
tersebut dialokasikan untuk kebutuhan pengeluaran awal produksi. Berikut ini adalah rincian
kebutuhan awal yang dibutuhkan untuk menjalankan usaha pada awal produksi.

1.) Investasi

NO. Komponen Jumlah satuan Harga Perunit Umur Penyusutan/tahun


Ekonomis

1. Gerobak 1 Unit 1.500.000 3 500.000

2. Kompor gas 1 Unit 250.000 4 50.000

3. Tabung 3kg 1 Unit 50.000 3 20.000

4. Mixer 1 Unit 150.000 3 50.000

5. Baskom 1 Unit 25.000 3 10.000

6. Sendok 2 Unit 20.000 4 5.000

7. wajan 2 losin Losin 50.000 3 25.000


kukus

8. Dandang 1 Unit 175.000 3 50.000

TOTAL BIAYA 2.195.000 710.000

2.) Bahan baku untuk produksi

NO. Bahan Jumblah Total per harga

1 Terigu 150 gr 500.000

2 Telur 2 krak 90.000

3 Gula pasir 20 kg 200.000

4 Pewarnaa/Morison 5 botol 50.000

5 Kertas Kukus 3 losin 60.000

6 Vanili 1 botol 10.000

7 Baking powder 2 bungkus 10.000

8 Emulsilfers 4 tongkat 40.000

9 Soda Tawar 2 bungkus 10.000

TOTAL BIAYA 970.000

3. Biaya Operasional

NO. Komponen Biaya perbulan

1 Listrik/Air 150.000

2 Gas 50.000

3 Komunikasi/Promosi 100.000

4 Tenaga kerja 3 orang 1.000.000

5 Sewa 2.500.000

TOTAL 3.800.000
Kebutuhan modal awal untuk memulai usaha BOLU KUKUS adalah sebesar Biaya Peralatan +
Biaya Bahan Baku + Biaya Operasional

= Rp. 2. 195.000 + Rp. 970.000 + Rp. 3.800.000

= Rp. 6. 965.000

Harga Jual Per Unit

Rp 1000 x 25% = Rp. 250

Jadi Rp. 1.000 + Rp. 250 = Rp. 1.250

Atau Harga Jual Rp. 1.000/1.250

Analisis R/C

Total Biaya Produksi = Biaya Produksi + Biaya Operasional

= Rp. 970.000 / bulan+ Rp. 3.800.000 / bulan

= Rp. 4.770.000/ bulan

Total Pendapatan = HPP x Jumlah Produksi

= Rp. 1000 × 6000 / bulan

= Rp. 6.000.000 / bulan

Keuntungan = Total Pendapatan Total Biaya Produksi

= Rp. 6.000.000 / bulan - Rp. 970.000/ bulan

= Rp. 5.030.000/ bulan

Jangka Waktu Pengembalian Modal = Biaya Investasi x Masa Produksi / Keuntungan

= Rp. 2.195.000/ bulan x 1 bulan / Rp. 5.030.000 / bulan

= 0,4 bulan
Berdasarkan hasil analisis finansial di atas, maka modal usaha atau biaya investasi yang
dikeluarkan untuk mendirikan bisnis ini akan kembali dalam jangka waktu 0.4 bulan, dengan
jumlah produksi 6000 bungkus per bulanya dari 30 hari kerja per bulan.

5.2..     Proyeksi Rugi/Laba

Proyeksi rugi-laba dalam satu bulan produksi usaha.

PENJUALAN TOTAL

Penjualan (1000×100 packs ×6000 hari) 600.000.000

Total Penjualan 600.000.000.00

BIAYA PRODUKSI TOTAL

Biaya Bahan Baku Dan Pendukung 970.000

variabel

BIAYA TETAP TOTAL

Total biaya tetap 31.000.000.00

Bep–fc/(vc/pendapatan)

biaya produksi 979.000


BAB VII

PENUTUP

6.1. Kesimpulan

Usaha BOLU KUKUS ini termasuk usaha yang cukup menjanjikan karena memiliki peluang
memperoleh keuntungan yang tinggi karena menjadi sasaran penjualan yang belum banyak
menjual BOLU KUKUS MEKAR dengan warna yang menarik. Diharapkan bisnis ini bisa bersaing
dengan makanan lain dan menjadi suatu trend di masyarakat, selain terjangkau harga
produknya serta menjadi makanan yang sehat bagi masyarakat.

6.2.    Saran

Dari proposal bisnis ini diharapkan usaha ini dapat berjalan lancar, sesuai yang diharapkan
dan banyak diminati konsumen. Saran dari saya yaitu dalam berbisnis apapun kita harus
mempunyai kreatifitas yang tinggi, sehingga para konsumen tidak bosan atau jenuh untuk
memakan atau memakai produk yang kita buat. Dalam berbisnis pembuatan bolu kukus ini  kita
harus mempunyai konsep untuk menarik para konsumen, sehingga banyak konsumen yang
mau membeli produk kita, kita juga harus memperhatikan minat masyarakat untuk
pengembangan produk kita, dan juga kita harus mengingat bahwa pembeli adalah raja sehingga
kita harus ramah pada setiap konsumen atau pembeli.

Anda mungkin juga menyukai