Anda di halaman 1dari 3

Nama : Karisma Azahrotul Jannah

Kelas : D1AKR
NIM : 2150510110
Dosen Pengampu : Ibu Ulfah Mey Lida, M.Pd.

SEJARAH, KEDUDUKAN, DAN FUNGSI BAHASA


INDONESIA

A. Sejarah Bahasa Indonesia

1) Perkembangan Bahasa Indonesia Sebelum Merdeka


Pada dasarnya Bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu. Pada zaman
Sriwijaya, bahasa Melayu di pakai sebagai bahasa penghubung antar suku di
Nusantara dan sebagai bahasa yang di gunakan dalam perdagangan antara pedagang
dari dalam Nusantara dan dari luar Nusantara.
Bahasa melayu menyebar ke pelosok Nusantara bersamaan dengan menyebarnya
agama Islam di wilayah Nusantara, serta makin berkembang dan bertambah kokoh
keberadaannya karena bahasa Melayu mudah di terima oleh masyarakat Nusantara
sebagai bahasa perhubungan antar pulau, antar suku, antar pedagang, antar bangsa dan
antar kerajaan. Perkembangan bahasa Melayu di wilayah Nusantara mempengaruhi
dan mendorong tumbuhnya rasa persaudaraan dan rasa persatuan bangsa Indonesia,
oleh karena itu para pemuda Indonesia yang tergabung dalam perkumpulan
pergerakan secara sadar mengangkat bahasa Melayu menjadi bahasa Indonesia
menjadi bahasa persatuan untuk seluruh bangsa Indonesia. (Sumpah Pemuda, 28
Oktober 1928).

2) Perkembangan Bahasa Indonesia Sesudah Merdeka


Bahasa Indonesia lahir pada tanggal 28 Oktober 1928. Pada saat itu, para pemuda
dari berbagai pelosok Nusantara berkumpul dalam rapat, para pemuda berikrar:
1. Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku bertumpah darah yang satu, Tanah Air
Indonesia.
2. Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, Bangsa Indonesia.
3. Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku menjunjung tinggi bahasa persatuan,
bahasa Indonesia.
Ikrar para pemuda ini di kenal dengan nama “Sumpah Pemuda”. Unsur yang
ketiga dari “Sumpah Pemuda” merupakan pernyataan tekad bahwa bahasa Indonesia
merupakan bahasa persatuan bangsa Indonesia. Pada tahun 1928 bahasa Indonesia di
kukuhkan kedudukannya sebagai bahasa nasional. Bahasa Indonesia di nyatakan
kedudukannya sebagai bahasa negara pada tanggal 18 Agustus 1945, karena pada saat
itu Undang-Undang Dasar 1945 di sahkan sebagai Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia. Di dalam UUD 1945 di sebutkan bahwa “Bahasa Negara Adalah
Bahasa Indonesia,(pasal 36). Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada
tanggal 17 Agustus 1945, telah mengukuhkan kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia
secara konstitusional sebagai bahasa negara. Kini bahasa Indonesia di pakai oleh
berbagai lapisan masyarakat Indonesia.

3) Nama Bahasa Indonesia


Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi Republik Indonesia dan bahasa persatuan
bangsa Indonesia. Bahasa Indonesia di resmikan penggunaannya setelah Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia, tepatnya sehari sesudahnya, bersamaan dengan mulai
berlakunya konstitusi. Di Timor Leste, Bahasa Indonesia berposisi sebagai bahasa
kerja. Dari sudut pandang Linguistik, bahasa Indonesia adalah salah satu dari banyak
ragam bahasa Melayu. Dasar yang dipakai adalah bahasa Melayu-Riau dari abad ke-
19.

 Ada empat faktor yang menyebabkan Bahasa melayu diangkat menjadi


bahasa Indonesia, yaitu:

1. Bahasa melayu adalah merupakan Lingua Franca di Indonesia, bahasa perhubungan


dan bahasa perdagangan.

2. Sistem bahasa melayu sederhana, mudah di pelajari karena dalam bahasa melayu
tidak di kenal tingkatan bahasa (bahasa kasar dan bahasa halus).

3. Suku Jawa, Suku Sunda, dan Suku2 yang lainnya dengan sukarela menerima
bahasa melayu menjadi bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional.

4. Bahasa melayu mempunyai kesanggupan untuk di pakai sebagai bahasa


kebudayaan dalam arti yang luas.

B. Kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia

 Sebagai Bahasa Nasional


Tanggal 28 Oktober 1928, pada hari “Sumpah Pemuda” lebih tepatnya,
Dinyatakan Kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa Nasional memilki fungsi-
fungsi sebagai berikut :
1. Bahasa Indonesia sebagai Identitas Nasional.
2. Bahasa Indonesia sebagai Kebanggaan Bangsa.
3. Bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi.
4. Bahasa Indonesia sebagai Pemersatu Bangsa yang berbeda Suku, Agama, ras, adat
istiadat dan Budaya.
 Sebagai Bahasa Negara
Dalam UUD 1945 bab XV, pasal 36, telah ditetapkan Bahasa Indonesia sebagai
bahasa Negara. Dengan demikian, selain berkedudukan sebagai bahasa nasional,
bahasa Indonesia juga berkedudukan sebagai bahasa negara.

 Berikut fungsi dan Kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara adalah :
1. Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi kenegaraan.
2. Bahasa Indonesia sebagai alat pengantar dalam dunia pendidikan.
3. Bahasa Indonesia sebagai penghubung pada tingkat Nasional untuk kepentingan
perencanaan dan pelaksanaan pembangunan serta pemerintah.
4. Bahasa Indonesia Sebagai pengembangan kebudayaan Nasional, Ilmu dan
Teknologi.

Sumber : https://abdulkhamid12.wordpress.com/bahasa-indonesia/materi/sejarah-fungsi-dan-
kedudukan-bahasa-indonesia/

Anda mungkin juga menyukai