Laporan Akhir Perencanaan
Laporan Akhir Perencanaan
BAB I
PENDAHULUAN
C. Manfaat
Manfaat yang diperoleh dengan adanya Pembangunan Puskesmas Kecamatan Tapung
Kabupaten Kampar adalah sebagai berikut:
1. Sebagai pedoman teknis aplikatif dan program pembangunan bagi Pemerintah Kab. Kampar
atau instansi yang bersangkutan dalam rangka pembangunan dan pengembangan Puskesmas
Tapung.
2. Sebagai pedoman bagi Pemerintah Kabupaten Kampar dan Dinas Kesehatan dalam rangka
penataan bangunan dan infrastruktur.
BAB II
TANGGAPAN KAK
Dalam kaitan dengan kegiatan ini Tim Konsultan dilengkapi oleh seorang Team Leader
dengan pengalaman yang sangat memadai dan teruji dalam kegiatan penyusunan master plan
dengan karakteristik permasalahan yang kompleks, dan memiliki kapasitas dan pengalaman
memadai dalam hal wawasan perkotaan. Dengan kapasitas dan kapabilitas keahlian tersebut
akan mendukung efektifitas kinerja Tim Konsultan, sehingga esensi penting KAK pada
produk yang dihasilkan akan tercapai.
Team Leader dibantu sepenuhnya oleh beberapa staf ahli, meliputi bidang keahlian
arsitektur, mekanikal & Plumbing, Estimasi Biaya. Keterlibatan para Tenaga Ahli akan
diupayakan seoptimal mungkin, agar dapat dicapai efisiensi dan efektifitas kerja, guna
menghasilkan keluaran yang maksimal, didukung koordianator studio, surveyor, computer
draft man, administrasi / keuangan, cost estimator, ahli multi media dan operator computer.
Partisipasi / keterlibatan staf ahli dan staf pendukung diwujudkan dalam Satuan Orang
Bulan (OB) yang tidak selalu sama antara satu tenaga ahli / pendukung dengan yang lainnya.
BAB III
METODOLOGI PELAKSANAAN PEKERJAAN
BAB IV
RENCANA KERJA
2. Penyusunan Laporan Antara, yang berisikan hasil pemahaman dan analisis kawasan. Laporan
ini secara umum mencakup:
a. Kajian dari literatur tentang Penyusunan Perencanaan Penyelesaian Pembangunan
Puskesmas Tapung I Kabupaten Kampar.
b. Hasil survey dan hasil pengamatan di lapangan serta kesimpulan sementara dari hasil
konsultasi dan pendekatan awal dengan pemerintah daerah.
c. Hasil koordinasi dengan pemerintah daerah berupa komitmen dalam rangka implementasi
program penanganan yang berkelanjutan.