PENDAHULUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
2. Perencanaan Usaha Pengolahan Makanan Fungsional
Langkah pengembangan pengolahan produk makanan fungsional khas daerah diawali
dengan pencarian ide, pengembangan ide, perancangan produk, perancangan proses produksi,
perancangan pengemasan dan perancangan pemasaran. Perancangan dilanjutkan dengan
perencanaan Sumber Daya Manusia dan perencanaan keuangan.
3
2. Nama dan Lokasi Perusahaan
Sebelum memulai usaha, tentu harus memberikan nama untuk usaha yang akan
dikembangkan. Jika ingin bentuk usaha berbadan hukum bisa dalam bentuk CV, FIRMA,
Koperasi atau PT.
Lokasi usaha sebaiknya ditentukan didaerah yang dekat dengan sumber bahan baku,
tidak jauh dari lokasi rumah para pengelolah, dan tidak terlalu jauh juga dari jangkauan
pasar yang akan dituju.
3. Perizinan Usaha
Perizinan adalah hal yang wajib dimiliki,jika akan melakukan wirausaha. Ijin usaha yang
disiapkan, antara lain NPWP ( Nomor Paokok Wajib Pajak) dari kantor pajak, akta
notaris dari nomor notaris, SIUP/TDP dari Dinas Perindustrian Kota/ kabupaten dan ijin
MD dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, serta pendaftaran merek pada Depatemen
Kehakiman.
5. Aspek Produksi
Aspek yang diperlukan yaitu meliputi peralatan yang diperlukan, bahan baku, bahan
kemasan, bahan tambahan makanan dan teknologi proses pengolahannya.
6. Aspek Keuangan
Perhitungan biaya produksi meliputi biaya investasi, biaya tetap dan tidak tetap.
4
6. Pemasaran Produk Sistem Konsiyasi Untuk Makanan Fungsional Khas Daerah
Strategi pemasaran yang akan dijalankan dalam usaha produk makanan fungsional
nantinya adalah dengan mempertimbangkan beberapa aspek penting diantaranya :
a. Area Pemasaran
b. Segmen Pemasaran
c. Metode Pemasaran
Sistem konsinyasi adalah sistem kerja sama pemasarannya, dimana pemilik barang
(produsen) menitipkan produknya pada pemilik warung/toko/outlet (pemasar), dengan tidak
langsung dibayar, tetapi akan dibayar pada periode waktu tertentu sesuai produk yang laku
terjual.
5
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Makanan fungsional adalah makanan atau minuman yang mempunyai dampak
kesehatan dan mempunyai kandungan komponen aktifnya dapat memberikan manfaat bagi
kesehatan, diluar manfaat yang diberikan oleh zat-zat gizi yang terkandung didalamnya.
Dengan mempelajari tentang wirausaha pengolahan makanan fungsional kita dapat
mengetahui cara pengolahan makanan fungsional. Manfaat yang dapat diperoleh adalah
untuk menambah wawasan wirausaha pengolahan makanan fungsional dan dapat
menerapkannnya di dunia usaha dan dalam kehidupan sehari-hari.
2. Saran
Dengan mengetahui cara pengolahan makanan fungsional kita dapat menerapkannya
dalam dunia usaha yang dapat kita lakukan sehari-hari dan dapat melakukan kegiatan jual
beli barang.