Anda di halaman 1dari 17

Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460

ISSN E 2621-3338

BAHASA INDONESIA SEBAGAI IDENTITAS


NASIONAL INDONESIA
oleh
Luh Putu Swandewi Antari
Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni, IKIP PGRI Bali
swandewiantari@gmail.com

Abstrak
Setiap negara yang merdeka dan berdaulat sudah dapat dipastikan berupaya
memiliki identitas nasional agar bangsa tersebut dapat dikenal oleh negara lain
dan dapat dibedakan dengan bangsa lain. Identitas nasional mampu menjaga
eksistensi dan kelangsungan hidup suatu bangsa. Negara memiliki kewibawaan
dan kehormatan sebagai bangsa yang sejajar dengan bangsa lain serta akan
menyatukan bangsa yang bersangkutan. Bahasa Indonesia sebagai identitas
nasional akhirnya dinyatakan melalui suatu kesepakatan yang disebut oleh
pemuda Indonesia pada masa itu sebagai Kongres Pemuda yang dilaksanakan
pada tanggal 28 Oktober 1928. Atau sekarang lebih kita kenal sebagai Sumpah
Pemuda 1928. Bahasa Indonesia yang berakar dari bahasa Melayu disepakati
bersama untuk dijunjung sebagai bahasa persatuan.

Kata Kunci: Bahasa Indonesia, Identitas Nasional

INDONESIAN LANGUAGE AS INDONESIAN


NATIONAL IDENTITY
Abstract
Every independent and sovereign country can certainly be tried to have a
national identity so that the nation can be recognized by other countries and can
be distinguished from other nations. National identity is able to maintain the
existence and survival of a nation. The state has the authority and honor as a
nation that is in line with other nations and will unite the nation concerned.
Indonesian as a national identity was finally declared through an agreement called
by Indonesian youths at that time as the Youth Congress held on October 28,
1928. Or now we are better known as the Youth Pledge of 1928. Indonesian
language rooted in Malay was mutually agreed to be upheld as the language of
unity.

Keywords: Indonesian Language, National Identity

92
Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460
ISSN E 2621-3338

1. PENDAHULUAN semboyan yang selama ini kita kenal,

S etiap negara yang merdeka dan


berdaulat sudah dapat dipastikan
berupaya memiliki identitas nasional
yaitu “bahasa menunjukkan bangsa”.
Setiap bahasa pada dasarnya
merupakan simbol jati diri
agar bangsa tersebut dapat dikenal
penuturnya, begitu pula halnya
oleh negara lain dan dapat dibedakan
dengan bahasa Indonesia juga
dengan bangsa lain. Identitas nasional
merupakan simbol jati diri bangsa.
mampu menjaga eksistensi dan
Oleh karena itu, bahasa Indonesia
kelangsungan hidup suatu bangsa.
harus senantiasa kita jaga, kita
Negara memiliki kewibawaan dan
lestarikan, dan secara terus-menerus
kehormatan sebagai bangsa yang
harus kita bina dan kita kembangkan
sejajar dengan bangsa lain serta akan
agar tetap dapat memenuhi fungsinya
menyatukan bangsa yang
sebagai sarana komunikasi modern
bersangkutan.
yang mampu membedakan bangsa
Jati diri atau yang lazim juga
kita dari bangsa-bangsa lain di dunia.
disebut identitas merupakan ciri khas
Lebih-lebih dalam era global seperti
yang menandai seseorang,
sekarang ini, jati diri suatu bangsa
sekelompok orang, atau suatu bangsa.
menjadi suatu hal yang amat penting
Jika ciri khas itu menjadi milik
untuk dipertahankan agar bangsa kita
bersama suatu bangsa, hal itu tentu
tetap dapat menunjukkan
menjadi penanda jati diri bangsa
keberadaannya di antara bangsa lain
tersebut. Seperti halnya bangsa lain,
di dunia.
bangsa Indonesia juga memiliki jati
Identitas nasional pada
diri yang membedakannya dari
hakekatnya adalah manifestasi nilai-
bangsa yang lain di dunia. Jati diri itu
nilai budaya yang tumbuh dan
sekaligus juga menunjukkan
berkembang dalam aspek kehidupan
keberadaan bangsa Indonesia di
suatu bangsa dengan ciri khas yang
antara bangsa lain. Salah satu simbol
berbeda dengan bangsa lain dalam
jati diri bangsa Indonesia itu adalah
kehidupannya (Srijanti, 2009).
bahasa, dalam hal ini tentu bahasa
Berdasarkan hal tersebut, dapat
Indonesia. Hal itu sejalan dengan
disimpulkan bahwa setiap bangsa di

93
Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460
ISSN E 2621-3338

dunia ini memiliki identitas sendiri- dipersatukan dengan Bahasa


sendiri sesuai dengan keunikan, sifat, Indonesia, sebagai bahasa resmi
ciri-ciri serta karakter dari bangsa nasional yang digunakan di seluruh
tersebut. wilayah Negara Kesatuan Republik
Untuk menentukan identitas Indonesia.
nasional Negara Indonesia, sangat
2. HASIL DAN PEMBAHASAN
sulit jikalau hanya dideskripsikan
berdasarkan ciri khas fisik. 2.1 Pengertian Identitas Nasional
Secara etimologis identitas
Mengingat bahwa bangsa Indonesia
nasional berasal dari dua kata
itu terdiri atas berbagai macam unsur
“identitas “ dan “nasional”. Dalam
ras, kebudayaan, agama, serta
buku Pendidikan Kewarganegaraan
karakter yang sejak asalnya memang
untuk Perguruan Tinggi yang
memiliki suatu perbedaan. Dengan
diterbitkan Kementerian Riset,
demikian, untuk mengetahui identitas
Teknologi dan Pendidikan Tinggi
nasional dan kepribadian bangsa
Republik Indonesia (2016) kata
Indonesia tidak cukup hanya
Identitas jberasal dari kata “identity”
dipahami secara statis melainkan
(Inggris) yang dalam Oxford
harus juga dipahami dalam konteks
Advanced Learner’s Dictionary
dinamis.
berarti: (1) (C.U) who or what sb/sth
Menurut penulis, Bahasa
is; (2) (C.U) the characteristics,
Indonesia merupakan identitas
feelings or beliefs that distinguish
nasional bangsa Indonesia. Alasannya
people from others; (3) the state of
ialah karena bahasa Indonesia
feeling of being very similar to and
merupakan suatu ciri yang dimiliki
able to understand sb/sth. Dalam
oleh Indonesia, yang secara filosofis
kamus maya Wikipedia dikatakan
membedakan negara Indonesia
identity is an umbrella term used
dengan negara lain. Keberagaman
throughout the social sciences to
bahasa sebagai akibat dari
describe a person’s conception and
beragamnya suku, golongan, ras,
expression of their individuality or
etnis merupakan identitas nasional
group affiliations (such as national
Negara Indonesia yang kemudian

94
Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460
ISSN E 2621-3338

identity and cultural identity). Dalam Dalam konteks pendidikan


Kamus Besar Bahasa Indonesia kewarganegaraan, identitas nasional
(KBBI), identitas berarti ciri-ciri atau lebih dekat dengan jati diri yakni ciri-
keadaan khusus seseorang atau jati ciri atau karakteristik perasaan atau
diri. keyakinan tentang kebangsaan yang
Berdasarkan pembahasan membedakan bangsa Indonesia dengan
tersebut maka identitas menunjukkan bangsa lain. Apabila bangsa Indonesia
pada ciri atau penanda yang dimiliki memiliki identitas nasional maka
oleh seseorang, pribadi maupun bangsa lain akan dengan mudah
kelompok. Salah satu contoh identitas mengenali dan mampu membedakan
pribadi adalah Kartu Tanda Penduduk, bangsa Indonesia dengan bangsa lain.
ID Card, Surat Ijin Mengemudi, Kartu Tilaar (2007) menyatakan
Pelajar, Kartu Mahasiswa dan Nomor identitas nasional berkaitan dengan
Pokok Wajib Pajak (NPWP), dimana pengertian bangsa. Menurutnya, bangsa
setiap warga negara Indonesia yang adalah suatu keseluruhan alamiah dari
sudah memiliki peghasilan wajib seseorang karena daripadanyalah
memiliki NPWP sebagai sarana seorang individu memperoleh
melaksanakan hak dan kewajiban realitasnya. Artinya seseorang tidak
perpajakan. akan mempunyai arti bila terlepas dari
Kata Nasional berasal dari kata masyarakatnya. Dengan kata lain,
“national” (Inggris) yang dalam Oxford seseorang akan mempunyai arti bila ada
Advanced Learner’s Dictionary berarti: dalam masyarakat. Dalam konteks
(1) connected with a particular nation; hubungan antar bangsa, seseorang dapat
shared by a whole nation; (2) owned, dibedakan karena nasionalitasnya sebab
controlled or financially supported by bangsa menjadi penciri yang
the federal, government. Dalam Kamus membedakan bangsa yang satu dengan
Besar Bahasa Indonesia, “nasional” bangsa lainnya.
berarti bersifat kebangsaan; berkenaan
2.2 Unsur-Unsur Identitas Nasional
atau berasal dari bangsa sendiri;
Mengenai unsur-unsur identitas
meliputi suatu bangsa.
nasional, maka identitas nasional

95
Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460
ISSN E 2621-3338

Indonesia merujuk pada suatu bangsa pendukung untuk menafsirkan dan


yang mejemuk. Kemajemukan itu memahami lingkungan yang
merupakan gabungan unsur-unsur dihadapi dan digunakan sebagai
pembentuk identitas nasional yang rujukan atau pedoman untuk
meliputi: bertindak.
1. Suku bangsa merupakan salah satu 4. Bahasa merupakan salah satu dari
unsur pembentuk identitas nasional. unsur pembentuk identitas nasional.
Golongan sosial yang khusus yang Dalam hal ini bahasa dipahami
bersifat askriptif atau ada sejak sebagai sistem perlambang yang
lahir, dimana sama coraknya secara aribiter dibentuk atas unsur-
dengan golongan umur dan jenis unsur bunyi ucapan manusia dan
kelamin. Di Indonesia khususnya, digunakan sebagai sarana
terdapat banyak sekali suku bangsa berinteraksi antar manusia.
atau kelompok etnis dengan tidak Dari unsur-unsur identitas nasional
kurang tiga ratus dialek bahasa. diatas, dapat dirumuskan pembagiannya
2. Agama merupakan salah satu dari menjadi tiga bagian yaitu:
unsur pembentuk identitas nasional. 1. Identitas fundamental, yaitu
Bangsa Indonesia dikenal sebagai Pancasila sebagai falsafah bangsa,
masyarakat yang agamis dasar negara dan ideologi negara.
(didasarkan pada nilai agama). 2. Identitas instrumental, yaitu berisi
Agama-agama yang tumbuh dan UUD 1945 dan tata perundang-
berkembang di nusantara yaitu undangannya. Dalam hal ini, bahasa
agama Islam, Katholik, Kristen, yang digunakan bahasa Indonesia,
Hindu, Budha dan Konghucu. bendera negara Indonesia, lambang
3. Kebudayaan merupakan salah satu negara Indonesia lagu kebangsaan
unsur pembentuk identitas nasional. Indonesia yaitu Indonesia Raya.
Pengetahuan manusia sebagai 3. Identitas alamiah, yaitu meliputi
makhluk sosial yang isinya adalah negara kepulauan dan pluralisme
perangkat-perangkat atau model- dalam suku, budaya, bahasa dan
model pengetahuan yang secara agama serta kepercayaan.
kolektif digunakan oleh pendukung-

96
Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460
ISSN E 2621-3338

Identitas nasional bagi bangsa dianggap baik yang memberikan watak,


Indonesia akan sangat ditentukan oleh corak, dan ciri masyarakat Indonesia.
ideologi yang dianut dan norma dasar Ada sejumlah ciri yang menjadi corak
yang dijadikan pedoman untuk dan watak bangsa bangsa yakni sifat
berperilaku. Semua identitas ini akan religius, sikap menghormati bangsa dan
menjadi ciri yang membedakan bangsa manusia lain, persatuan, gotong royong
Indonesia dari bangsa lain. Identitas dan musyawarah, serta ide tentang
nasional dapat identifikasi baik dari sifat keadilan sosial. Nilai-nilai dasar itu
lahiriah yang dapat dilihat maupun dari dirumuskan sebagai nilai-nilai
sifat batiniah yang hanya dapat Pancasila.
dirasakan oleh hati nurani. Secara historis identitas nasional
Bagi bangsa Indonesia, jati diri Indonesia ditandai ketika munculnya
tersebut dapat tersimpul dalam ideologi kesadaran rakyat Indonesia sebagai
dan konstitusi negara, ialah Pancasila bangsa yang sedang dijajah oleh bangsa
dan UUD Negara RI 1945. Jati diri asing pada tahun 1908 yang kemudian
bangsa Indonesia merupakan suatu hasil dikenal dengan masa kebangkitan
kesepakatan bersama bangsa tentang nasional (bangsa). Rakyat Indonesia
masa depan berdasarkan pengalaman mulai sadar akan jati diri sebagai
masa lalu. Jati diri bangsa harus selalu manusia yang tidak wajar karena dalam
mengalami proses pembinaan melalui kondisi terjajah. Pada saat itu muncullah
pendidikan demi terbentuknya kesadaran untuk bangkit membentuk
solidaritas dan perbaikan nasib di masa sebuah bangsa. Kesadaran ini muncul
depan. karena pengaruh dari hasil pendidikan
Konsep identitas nasional dalam yang diterima sebagai dampak dari
arti jati diri bangsa dapat ditelusuri politik etis. Dengan kata lain unsur
dalan buku karya Kaelan (2002) yang pendidikan sangatlah penting bagi
berjudul Filsafat Pancasila. Menurut pembentukan kebudayaan dan
Kaelan jati diri bangsa Indonesia adalah kesadaran akan kebangsaan sebagai
nilai-nilai yang merupakan hasil buah identitas nasional.
pikiran dan gagasan dasar bangsa Setelah proklamasi
Indonesia tentang kehidupan yang kemerdekaaan kongres kebudayaan

97
Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460
ISSN E 2621-3338

diadakan di Magelang pada tanggal 20- berbangsa yang satu, bangsa Indonesia
24 Agustus 1948 dan terakhir di dan menjunjung bahasa persatuan,
Bukittinggi Sumatera Barat pada bahasa Indonesia”. Identitas nasional
tanggal 20-22 Oktober 2003. Menurut Indonesia menunjuk pada identitas-
Tilaar (2007) kongres kebudayaan telah identitas yang sifatnya nasional.
mampu melahirkan kepedulian terhadap Secara sosiologis identitas
unsur-unsur budaya lain. Secara historis, nasional telah terbentuk dalam proses
pengalaman kongres telah bnyak interaksi, komunikasi dan
memberikan inspirasi yang mengkristal persinggungan budaya secara alamiah
akan kesadaran berbangsa yang baik melalui perjalanan panjang menuju
diwujudkan dengan semakin banyak Indonesia merdeka maupun melalui
berdirinya organisasi kemasyarakatan pembentukan intensif pasca
dan organisasi politik. Pada tahun 1920- kemerdekaan. Identitas nasional pasca
1930-an pertumbuhan partai politik di kemerdekaan dilakukan secara
nusantara sangat banyak. terencana oleh pemerintah dan
Berdirinya sejumlah organisasi organisasi kemasyarakatan melalui
kemasyarakatan bergerak dalam berbagai kegiatan seperti upacara
berbagai bidang, seperti bidang kenegaraan dan proses pendidikan
perdagangan, keagamaan hingga dalam lembaga pendidikan formal atau
organisasi politik. Tumbuh dan non formal. Dalam kegiatan tersebut
berkembangnya sejumlah organisasi terjadi interaksi antar etnis, antar
kemsayarakatan mengarah pada budaya, antar bahasa, antar golongan
kesadaran berbangsa. Puncaknya para yang terus menerus dan akhirnya
pemuda yang berasal dari organisasi menyatu berafiliasi dan memperkokoh
kedaerahan berkumpul dalam kongres Indonesia.
Pemuda ke-2 di Jakarta dan
mengumandangkan Sumpah Pemuda. 2.3 Kedudukan dan Fungsi Bahasa
Indonesia Sebagai Identitas
Pada saat itulah dinyatakan identitas
Nasional
nasional yang lebih tegas bahwa
Indonesia terdiri atas berbagai
“Bangsa Indonesia mengaku bertanah
macam suku bangsa, budaya dan
air yang satu, tanah air Indonesia,

98
Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460
ISSN E 2621-3338

bahasa. Untuk membangun simbol kedaulatan dan kehormatan


kepercayaan diri yang kuat maka negara sebagaimana diamanatkan
sebuah bangsa memerlukan identitas. dalam UUD 1945
Secara politis beberapa bentuk 2. Bahwa bendera, bahasa, dan
identitas nasional Indonesia yang dapat lambang negara, serta lagu
menjadi pembangun jati diri bangsa kebangsaan Indonesia merupakan
Indonesia meliputi: bendera negara manifestasi kebudayaan yang
Sang Merah Putih, bahasa Indonesia berakar pada sejarah perjuangan
sebagai bahasa nasional atau bahasa bangsa, kesatuan dalam keragaman
negara, lambang negara Garuda budaya, dan kesamaan dalam
Pancasila, dan lagu kebangsaan mewujudkan cita-cita bangsa dan
Indonesia raya. Bentuk-bentuk identitas negara kesatuan Republik
nasional ini telah diatur dalam peraturan Indonesia.
perundang-undangan baik dalam UUD Salah satu simbol jati diri
1945 maupun dalam peraturan yang bangsa Indonesia itu adalah bahasa,
lebih khusus. Bendera, bahasa dan dalam hal ini tentu bahasa Indonesia.
lambang negara serta lagu kebangsaan Hal itu sejalan dengan semboyan
diatur dalam peraturan perundang- yang selama ini kita kenal, yaitu
undangan khusus yang ditetapkan “bahasa menunjukkan bangsa”.
dalam Undang-undang No. 24 Tahun Dengan adanya sebuah bahasa yang

2009 tentang Bendera, Bahasa, dan dapat mempersatukan berbagai


macam bahasa yang berbeda dari
Lambang Negara serta Lagu
berbagai suku daerah di Indonesia,
Kebangsaan. Dasar pertimbangan
sehingga setiap orang dari masing-
tentang bendera, bahasa dan lambang
masing daerah dapat mengerti dan
negara serta lagu kebangsaan Indonesia
menjalin komunikasi antar warga
diatur dalam undang-undang karena:
Indonesia dengan baik.
1. Bendera, bahasa, dan lambang Sebagai lambang identitas
negara serta lagu kebangsaan nasional, bahasa Indonesia mewakili
Indonesia merupakan sarana jati diri bangsa Indonesia yang harus
pemersatu identitas, dan wujud kita junjung tinggi disamping bendera
eksistensi bangsa yang menjadi dan lambang negara. Didalam

99
Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460
ISSN E 2621-3338

melaksanakan fungsi ini, bahasa kesatuan kebangsaan


Indonesia tentu harus memiliki Indonesia.
identitas tersendiri sehingga dapat
serasi dengan lambang kebangsaan 2.5 Bahasa Indonesia sebagai
Bahasa Negera
kita yang lain.
Sebagaimana telah dijelaskan
Bahasa Indonesia dapat
dalam UUD 1945 Pasal 36. Dalam
memiliki identitas sendiri jika
kedudukannya sebagai bahasa negara,
masyarakat mau menggunakan,
bahasa Indonesia mempunyai fungsi:
belajar, membina dan
a. Bahasa resmi kenegaraan
mengembangkan sedemikian rupa
Kedudukan bahasa Indonesia
sehingga bahasa Indonesia itu sendiri
sebagai bahasa negara dibuktikan
murni tanpa campuran dari unsur
dengan digunakannya bahasa
bahasa lain, terutama bahasa asing.
Indonesia dalam naskah
2.4 Bahasa Indonesia Sebagai proklamasi kemerdekaan RI
Bahasa Nasional 1945. Mulai saat itu dipakailah
bahasa Indonesia dalam segala
Bahasa Indonesia sebagai upacara, peristiwa, dan kegiatan
bahasa nasional dibuktikan dengan kenegaraan baik dalam bentuk
digunakannya bahasa Indonesia lisan maupun tulis.
dalam butir-butir Sumpah Pemuda. b. Bahasa pengantar dalam dunia
Sebagai bahasa nasional bahasa pendidikan
Indonesia mempunyai fungsi: Kedudukan Bahasa Indonesia
a. Lambang kebanggaan sebagai bahasa negara dibuktikan
kebangsaan dengan pemakaian bahasa
b. Lambang identias nasional Indonesia sebagai bahasa
c. Alat perhubungan antarwarga, pengentar di lembaga pendidikan
antar daerah, antar budaya, dari taman kanak-kanak, maka
dan alat yang memungkinkan materi pelajaran yang berbentuk
penyatuan berbagai suku media cetak juga harus berbahasa
bangsa dengan latar belakang, Indonesia. Hal ini dapat dilakukan
sosial budaya, dan bahasanya dengan menerjemahkan buku-
masing-masing kedalam buku yang berbahasa asing atau

100
Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460
ISSN E 2621-3338

menyususnnya sendiri. Cara ini daerah. Bahasa Indonesia


akan sangat membantu dalam sebagai bahasa negara atau
meningkatkan perkembangan bahasa nasional, maksudnya
bahasa Indonesia sebagai bahasa bahasa Indonesia itu adalah
ilmu pengetahuan dan teknologi bahasa yang sudah diresmikan
(iptek). menjadi bahasa bagi seluruh
c. Alat perhubungan pada tingkat bangsa Indonesia. Sedangkan
nasional untuk kepentingan bahasa Indonesia sebagai
perencanaan pembangunan. budaya maksudnya, bahasa
Ini dibuktikan dengan Indonesia itu merupakan
digunakannya bahasa bagian dari budaya Indonesia
Indonesia dalam hubungan dan merupakan ciri khas atau
antar badan pemerintah dan pembeda dari bangsa yang
penyebarluasan informasi lain.
kepada masyarakat.
d. Alat pengembangan kebudayaan, 2.6 Bahasa Indonesia sebagai
Bahasa Persatuan
ilmu pengetahuan, dan teknologi.
Bahasa Indonesia adalah
Ini dibuktikan dengan
bahasa resmi Republik Indonesia dan
penyebaran ilmu pengetahuan
bahasa persatuan bangsa Indonesia.
dan teknologi, baik melalui
Bahasa Indonesia diresmikan
buku-buku pelajaran, buku-
penggunannya setelah Proklamasi
buku populer, majalah-
Kemerdekaan Indonesia, tepatnya
majalah ilmiah maupun media
sehari sesudahnya, bersamaan dengan
cetak lainnya. Selanjutnya
mulai berlakunya konstitusi.
dalam rumusan seminar
Ketika istilah bahasa
politik bahasa tahun 1999
Indonesia sebagai bahasa persatuan
dijelaskan bahwa fungsi
lahir ada sebuah realitas fungsi yang
bahasa Indonesia sebagai
melekat referensi konsep tersebut,
bahasa negara masih ditambah
yaitu sebagai wahana pemersatu yang
lagi dengan tiga fungsi, yaitu
mampu menciptakan semangat
bahasa media massa,
persatuan antar elemen kebangsaan di
pendukung sastra Indonesia,
seluruh wilayah nusantara. Artinya,
pemerkaya bahasa dan sastra

101
Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460
ISSN E 2621-3338

pada masa-masa yang lau peran Pada masa pergerakan


bahasa Indonesia sebagai pemersatu nasional, realitas berbagai elemen
perbedaan-perbedaan unsur kebangsaan Indonesia dipersatukan
kebangsaan di Indonesia memang oleh bahasa Indonesia jelas bisa
sudah teruji. Sekarang pun konsep itu dirasakan dan memang benar-benar
masih tetap dipertahankan dan selalu terjadi. Bahasa Melayu Riau yang
menjadi simbol dari kejayaan yang kemudian diberi nama bahasa
pernah dicapai bahasa Indonesia. Indonesia benar-benar telah mampu
Fungsi dari bahasa Indonesia menjadi wahana pemersatu berbagai
bagi bangsa Indonesia adalah sebagai elemen kebangsaan yang beraneka
pemersatu suku-suku bangsa di ragam suku dan kepentingan politik.
Republik Indonesia yang memiliki Untuk menggambarkan
banyak suku bangsa. Setiap suku keberadaannya, Bahren
bangsa di Indonesia sudah mengungkapkan bahwa ketika itu
menjunjung nilai adat istiadat dan keberadaan bahasa Indonesia
bahasa daerahnya masing-masing, memang telah dihubung-hubungkan
karena pentingnya persatuan dan dengan perannya sebagai alat
kesatuan bangsa maka setiap suku pemersatu bangsa. Dan keperluan
bangsa di Indonesia bersedia terhadap bahasa pemersatu tersebut
menerima bahasa Indonesia sebagai lambat laun tumbuh lebih kuat ketika
bahasa nasional. Selain sebagai kesadaran nasionalisme menandai
bahasa pemersatu bangsa, bahasa pertumbuhan beberapa organisasi
Indonesia juga berfungsi sebagai masa (Siregar dalam Dardjowidjojo,
bahasa Ibu yang dapat digunakan 1996).
sebagai alat komunikasi bagi yang Manfaat yang diperoleh dengan
tidak bisa menggunakan bahasa mempelajari bahasa Indonesia adalah
daerah. Hal ini dipicu dari banyaknya dapat menjadi alat berkomunikasi
warga negara yang melakukan dengan sesama warga negara
transmigrasi ke daerah laen sehingga Indonesia, selain itu mempelajari
disinilah peran dan fungsi bahasa bahasa Indonesia juga agar kita tahu
Indonesia sebagai alat komunikasi apa saja aturan yang ditetapkan pada
antar suku bangsa yang berbeda agar penggunaan bahasa itu sendiri, seperti
tetap saling berkomunikasi.

102
Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460
ISSN E 2621-3338

penggunaan kosakata, kata kiasan, sekarang ini, jati diri suatu bangsa
perumpamaan, dan lain sebagainya. menjadi suatu hal yang amat penting
untuk dipertahankan agar bangsa kita
2.7 Permasalahan Bahasa tetap dapat menunjukkan
Indonesia Sebagai Identitas
keberadaannya di antara bangsa lain
Nasional
di dunia.
Bahasa adalah faktor penting Kondisi bahasa Indonesia saat
dalam suatu negara, yaitu sebagai
ini cukup memprihatinkan, salah satu
identitas suatu bangsa dan pemersatu
contohnya penggunaan bahasa
bangsa. Seperti halnya bahasa
Indonesia di tempat umum, seperti
Indonesia yaitu sebagai bahsa
pusat perbelanjaan, hotel dan
pemersatu bangsa yang dapat
restoran, sudah mulai bergeser oleh
menyatukan berbagai suku bangsa
dan budaya di Indonesia yang sangat bahasa asing, terutama bahasa

heterogen. Dengan berjalannya waktu Inggris.


bahasa Indonesia menghadapi Dalam masyarakat kita juga
berbagai permsalahan, dimana dapat melihat bahwa masyarakat
beberapa tahun akhir ini bahasa merasa lebih hebat dan bergengsi jika
Indonesia sebagai identitas nasional dapat menyelipkan beberapa kata
telah mengalami pergeseran. asing dalam menggunakan bahasa
Setiap bahasa pada dasarnya Indonesia, salah satu contohnya
merupakan simbol jati diri
adalah dalam pengucapan di-pending
penuturnya, begitu pula halnya
dan on the way. Tidak seharusnya
dengan bahasa Indonesia juga
kita membiarkan bahasa Indonesia
merupakan simbol jati diri bangsa.
larut dalam komunikasi globaln yang
Oleh karena itu, bahasa Indonesia
menggunakan media bahasa asing
harus senantiasa kita jaga, kita
lestarikan, dan secara terus-menerus seperti itu. Jika hak tersebut dibiarkan

harus kita bina dan kita kembangkan maka tidak tertutup kemungkinan jati
agar tetap dapat memenuhi fungsinya diri bangsa Indonesia sebagai suatu
sebagai sarana komunikasi modern bangsa akan pudar. Oleh karena itu
yang mampu membedakan bangsa diperlukan berbagai upaya agar jati
kita dari bangsa-bangsa lain di dunia. diri bangsa kita tetap hidup diantara
Lebih-lebih dalam era global seperti
103
Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460
ISSN E 2621-3338

bangsa lain di dunia. Dalam konteks Sebagai simbol jati diri


kehidupan global seperti itu, bahasa bangsa, bahasa Indonesia harus terus
Indonesia sesungguhnya selain dikembangkan agar tetap dapat
merupakan jati diri bangsa, sekaligus memenuhi fungsinya sebagai sarana
juga merupakan simbol kedaulatan komunikasi yang modern dalam
bangsa. berbagai bidang kehidupan.
Selain bahasa Indonesia sastra Disamping itu, mutu penggunaannya
Indonesia juga merupakan bagian pun harus terus ditingkatkan agar
dari simbol jati diri bangsa. Hal ini bahasa Indonesia dapat menjadi
karena sastra pada dasarnya sarana komunikasi yang efektif dan
merupakan pencerminan, ekspresi, efisien untuk berbagai keperluan.
dan media pengungkap tata nilai, Upaya kearah itu kini telah
pengalamandan penghayatan memperoleh landasan hukum yang
masyarakat terhadap kehidupan suatu kuat, yakni dengan disahkannya
bangsa. Oleh karena itu segala Undang-undang Nomor 24 Tahun
sesuatu yang terungkap dalam karya 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan
sastra Indonesia pada dasarnya juga Lambang Negara, serta Lagu
merupakan pencerminan dari jati diri Kebangsaan. Undang-undang tersebut
bangsa Indonesia. merupakan amanat dari Pasal 36
Jika sebagai suatu bangsa UUD Republik Indonesia Tahun
salah satu simbol jati diri kita adalah 1945 dan sekaligus merupakan
bahasa dan sastra Indonesia, sebagai realisasi dari tekad para pemuda
anggota suatu komunitas etnis di Indonesia sebagaimana diikrarkan
Indonesia, simbol jati diri kita adalah dalam Sumpah Pemuda tanggal 28
bahasa dan sastra daerah. Oleh karena Oktober 1928, yakni menjunjung
itu, sebagai suatu simbol jati diri bahasa persatuan bahasa Indonesia.
kedaerahan, bahasa dan sastra daerah Ketentuang pada Undang-undang
juga harus kita jaga dan kita pelihara Nomor 24 Tahun 2009 menegaskan
untuk menunjukkan jati diri dan bahwa bahasa Indonesia berfungsi
kebanggan kita sebagai anggota sebagai jati diri bangsa, kebangsaan
masyarakat daerah. nasional, sarana pemersatu berbagai

104
Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460
ISSN E 2621-3338

suku bangsa, serta sarana komunikasi pada penyebaran bahasa gaul di


antar daerah dan antar budaya. Indonesia. Mereka akan lebih
Permasalahan yang saat ini cepat mengetahui bahasa-bahasa
dihadapi bahasa Indonesia adalah: gaul masa kini. Mereka
1. Pengaruh bahasa asing menganggap jika tidak bisa
Dampak globalisasi memang bahasa gaulmaka mereka tidak
memberikan dampak positif bagi kekinian. Dengan demikian
bangsa Indonesia. Tetapi tidak bahasa Indonesia akan semakin
sedikit pula memberi dampak terancam keberadaannya jika para
yang dapat mengacaukan kaum muda yang sejatinya adalah
Indonesia di berbagai aspek, penerus bangsa lebih bangga
misalnya pada aspek bahasa. berbahasa gaul daripada
Hampir sebagian para siswa, berbahasa Indonesia yang baik
mahasiswa dan bahkan tak sedikit benar.
orang dewasa yang telah
2.8 Solusi Mengenai Permasalahan
terpengaruh oleh bahasa asing.
Bahasa Indonesia Sebagai
Lebih parahnya lagi orang-orang Identitas Nasional
lebih bangga jika berbicara dalam
Pengaruh bahasa asing
bahasa asing khususnya bahasa
memang tidak dapat dipungkiri
Inggris. Hal ini tentu menggeser
menjadi salah satu penyebab yang
bahasa Indonesia sebagai identitas
besar dalam pergeseran bahasa
nasional.
Indonesia sebagai identitas nasional
2. Bahasa gaul
bangsa Indonesia. Namun, hal
Sebuah fenomena yang saat ini
tersebut tidak menutup kemungkinan
sedang melanda para remaja di
bahwa bahasa Indonesia tetap
Indonesia, mereka menggunakan
memiliki esensi yang penting dalam
kata-kata yang hanya diketahui
kehidupan masyarakat. Adapun solusi
oleh kelompok mereka yang
yang dapat diaplikasikan dalam
mereka sebut bahasa gaul.
mengatasi masalah identitas nasional
Kecanggihan teknologi media
adalah:
sosial saat ini sangat berpengaruh

105
Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460
ISSN E 2621-3338

1. Mengembangkan nasionalisme Kelompok Mata Kuliah


Nasionalisme telah menjadi Pengembangan Kepribadian di
pemicu kebangkitan kembali dari Perguruan Tinggi terdiri atas mata
budaya yang telah memberi kuliah Pendidikan Agama,
identitas sebagai anggota dari Pendidikan Kewarganegaraan,
masyarakat bangsa-bangsa. Pendidikan Pancasila, dan Bahasa
Secara umum nasionalisme Indonesia. Bahasa Indonesia
dipahami sebagai kecintaan dimasukkan sebagai salah satu mata
terhadap tanah air, termasuk kuliah wajib di perkuliahan dengan
segala aspek yang terdapat tujuan agar setiap mahasiswa
didalamnya, salah satunya adalah menjadi ilmuwan profesional yang
bahasa Indonesia. memiliki pengetahuan dan sikap
2. Pendidikan positif terhadap bahasa Indonesia
Pendidikan mempunyai peran yang sebagai bahasa negara dan bahasa
besar didalam pembentukan jati diri nasional, serta mampu
bangsa Indonesia. Diterapkannya menggunakannya secara baik dan
mata pelajaran bahasa Indonesia benar dalam mengungkapkan
dari bangku sekolah dasar hingga pemahaman, rasa kebangsaan dan
mata kuliah wawasan kebangsaan cinta tanah air, dan untuk berbagai
yang tetap mempelajari bahasa keperluan dalam bidang ilmu
Indonesia sebagai bahasannya di teknologi dan seni, serta profesinya
bangku perkuliahan merupakan masing-masing. Meski telah
salah satu penerapan solusi sehingga difasilitasi dengan baik tetapi
dapat menjadi bekal bagi generasi kembali semuanya kepada pribadi
penerus bangsa melestarikan masing-masing orang, apakah
identitasnya dengan baik. Hal ini tergugah untuk menggunakan
merupakan implementasi dari Surat bahasa Indonesia dengan baik dan
Keputusan Direktorat Jenderal benar ataukah tidak. Tidak ada
Pendidikan Tinggi Nomor larangan untuk mempelajari bahasa
43/DIKTI/Kep/2006 tentang asing, tetapi bahasa Indonesia
Rambu-rambu Pelaksanaan adalah bahasa negara Indonesia,

106
Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460
ISSN E 2621-3338

milik masyarakat Indonesia, bangsa lain. Apabila bangsa Indonesia


disamping memang harus memiliki identitas nasional maka
mengikuti arus globalisasi dengan bangsa lain akan dengan mudah
mempelajari bahasa asing seperti mengenali dan mampu membedakan
bahasa Inggris. bangsa Indonesia dengan bangsa lain.
3. Membiasakan diri Identitas nasional bagi bangsa
Dalam menggunakan bahasa Indonesia akan sangat ditentukan oleh
Indonesia tentunya kita harus selalu ideologi yang dianut dan norma dasar
membiasakan diri untuk yang dijadikan pedoman untuk
berkomunikasi menggunakan berperilaku. Semua identitas ini akan
bahasa Indonesia. Untuk menjadi ciri yang membedakan bangsa
melakukannya kita sebaiknya Indonesia dari bangsa lain. Identitas
memulainya dari lingkungan nasional dapat identifikasi baik dari sifat
keluarga terlebih dahulu karena lahiriah yang dapat dilihat maupun dari
lingkungan keluarga mempunyai sifat batiniah yang hanya dapat
peranan yang sangat besar dalam dirasakan oleh hati nurani.
menggunakan bahasa Indonesia itu. Bagi bangsa Indonesia, jati diri
Kemudian kita melakukannya di tersebut dapat tersimpul dalam ideologi
lingkungan teman-teman dan dan konstitusi negara, ialah Pancasila
sekolah agar semakin membiasakan dan UUD Negara RI 1945. Jati diri
diri dalam menggunakan bahasa bangsa Indonesia merupakan suatu hasil
Indonesia. kesepakatan bersama bangsa tentang
masa depan berdasarkan pengalaman
3. PENUTUP masa lalu. Jati diri bangsa harus selalu
3.1 Simpulan mengalami proses pembinaan melalui
Dalam konteks pendidikan pendidikan demi terbentuknya
kewarganegaraan, identitas nasional solidaritas dan perbaikan nasib di masa
lebih dekat dengan jati diri yakni ciri- depan.
ciri atau karakteristik perasaan atau Salah satu simbol jati diri
keyakinan tentang kebangsaan yang bangsa Indonesia itu adalah bahasa,
membedakan bangsa Indonesia dengan dalam hal ini tentu bahasa Indonesia.

107
Stilistika Volume 8, Nomor 1, November 2019 ISSN P 2089-8460
ISSN E 2621-3338

Hal itu sejalan dengan semboyan REFERENSI


yang selama ini kita kenal, yaitu
Dardjowidjodjo, Soenjono.1996.
“bahasa menunjukkan bangsa”. Bahasa Nasional Kita.
Dengan adanya sebuah bahasa yang Bandung: ITB.
dapat mempersatukan berbagai Kaelan. 2002. Filsafat Pancasila,
macam bahasa yang berbeda dari Pandangan Hidup Bangsa
berbagai suku daerah di Indonesia, Indonesia. Yogyakarta:
Paradigma
sehingga setiap orang dari masing-
masing daerah dapat mengerti dan Srijanti, dkk, Pendidikan
Kewarganegaraan untuk
menjalin komunikasi antar warga
Mahasiswa, Graha Ilmu,
Indonesia dengan baik. Yogyakarta, 2009, hlm. 35.

3.2 Saran Tilaar, HAR, 2007. Mengindonesia


Etnisitas dan Identitas Bangsa
Merupakan tugas kita bersama Indonesia. Jakarta: PT Rineka
dalam melestarikan dan terus Cipta.
menggunakan bahasa Indonesia
sebagai identitas nasional Indonesia.
Mulailah dari cara yang sederhana,
yaitu belajarlah berkomunikasi
dirumah kita masing-masing dengan
menggunakan bahasa Indonesia.
Bahasa Indonesia sebagai bahasa
pemersatu, bahasa komunikasi
antardaerah, dan antarbudaya. Jangan
sampai kita kehilangan identitas
nasional kita dengan mengikuti
budaya barat, berbahasa asing tetapi
kita lupa untuk belajar dan menguasai
bahasa Indonesia. Manfaatkanlah
pendidikan bahasa Indonesia sebaik
mungkin, sebagai salah satu
kesempatan untuk dapat belajar
tentang Indonesia melalui bahasanya.

108

Anda mungkin juga menyukai