Suatu hari Umar sedang duduk di bawah pohon kurma dekat Masjid
Nabawi. Di sekelilingnya para sahabat sedang asyik berbincang
sesuatu. Di kejauhan datanglah 3 orang pemuda. Dua pemuda
memegang seorang pemuda lusuh yang diapit oleh mereka.
“Allahu Akbar…”.
Laa ilaa ha illa anta
Subhaanaka innii kuntu minaz zhaalimiin.
Tuhan kamu lebih mengetahui akan apa yang ada pada hati kamu;
kalaulah kamu orang-orang yang bertujuan baik mematuhi
perintahNya, maka sesungguhnya dia adalah Maha Pengampun bagi
orang-orang yang bertaubat.
(Melayu)
via iQuran