Anda di halaman 1dari 13

LEMBAR PENGESAHAN

Laporan dengan judul “TUNE UP AVANZA TIPE G 2017” ini telah oleh

guru Pembimbing Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan pada :

Tanggal : 17 Agustus 2020

Di : SMK NEGERI 3 KOTA TEGAL

Menyetujui,

Kepala Kompetensi Keahlian, Guru Pembimbing,

PATHUDIN, S.Pd. RISKANDI, S.Pd


NIP. 19680602200502 1 001 NIP. 19710905 200212 1 008
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa
atas rahmat dan bimbingan-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan
PraktikKerja Industri ( Prakerin )dengan baik.

Keberhasilan penyelesaian Laporan Praktik Kerja Industri ( Prakerin )ini


tidak lepas dari bantuan yang telah diberikan dari beberapa pihak. Oleh karena itu
kami menyampaikan terima kasih kepada :

1. Ibu Sri Indrawati, M. Pd., selaku Kepala SMK Negeri 3 Tegal

2. Bapak Pathudin, S. Pd., selaku Ketua Program Keahlian Teknik Kendaraan


Ringan;

3. Bapak Riskandi, S.Pd., selaku Guru Pembimbing Prakerin;

4. Bapak dan Ibu Guru Kepala SMK Negeri 3 Tegal;

5. Bapak Edy Ramadi selaku Mekanik BENGKEL EDY SERVICE

6. Semua pihak yang telahmembantu proses penyusunan laporan ini hingga


selesai dengan baik.

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, baik
dari segi isi,kalimat, bahasa dan sebagainya. Untuk itu penulis mengharapkan
kritik dan saran yang bersifat membangun demi penyempurnaan ke depan supaya
lebih baik.

Tegal,17 Agustus 2020

Andri Akbar Prasetyo


BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sesuai dengan program pendidikan tiga tahun di


Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) ,maka siswa-siswi
diwajibkan untuk melaksanakan Praktek Kerja
Industri (PRAKERIN). Kegiatan ini dapat dikatakan
untuk menguji pengetahuan dan keterampilan siswa/i
serta sikap dalam menghadapi dunia kerja yang nyata.
Dengan ada nya praktek kerja industri ini siswa/i
diharapkan dapat mewujudkan hakikat dari tujuan
pendidikan tiga tahun, yaitu menghasilkan lulusan
yang trampil, tangguh, siappakai, mandiri dan
bertanggung jawab.

Dengan adanya praktek kerja industri ini siswa/i dapat

mengetahui situasi dan kondisi kerja dalam bidang

industri atau dunia usaha yang sebenarnya.Maka

kelak jika parasiswa/i akan mencari pekerjaan mereka

sudah memiliki pengalaman kerja. Selain tujuan

tersebut, praktek kerja industri ini juga memiliki latar

belakang menambah materi atau keilmuan yang belum

tersampaikan di sekolah.
B. Tujuan Praktik Kerja Industri

1. Menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas dan memiliki keahlian


profesional dengan tingkat pengetahuan dan keterampilan kerja sesuai
dengan tuntutan lapangan kerja;

2. Dapat mengetahui perbedaan antara lingkungan Dunia

Usaha/Industri dengan lingkungan Sekolah;

3. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja


yang berkualitas;

4. Memberikan pengalaman dan penghargaan terhadap siswa akan


pengalaman kerja sebagai bagian dari proses pendidikan;

5. Mampu untuk mengamalkan ilmu yang telah di dapat selama di bangku


sekolah;

6. Memperoleh pengalaman bekerja langsung di tempat kerja sesuai


kompetensi dasar jurusan.

C. Manfaat Praktik Kerja Industri

a) Manfaat Prakerin Bagi Siswa

1. Meningkatkan rasa percaya diri, disiplin dan tanggung jawab.

2. Mengetahui arti penting disiplin dan tanggungjawab dalam


melaksanakan tugas.

3. Memperoleh wawasan luas mengenai seluk beluk dunia kerja.

4. Dapat memahami, memantapkan dan mengembangkan pelajaran


yang diperoleh di sekolah.

5. Dapat membandingkan kemampuan yang diperoleh di sekolah dengan


yang dibutuhkan di dunia kerja.
b) Manfaat prakerin bagi sekolah

1. Tujuan pendidikan untuk mendapat keahlian proffesional lebih mudah


dicapai

2. Dapat menyesuaikan program pendidikan dengan kebutuhan lapangan


kerja

c) Manfaat prakerin bagi Industri

1. Dapat memilih peserta Prakerin baik jumlah, kemampuan, penampilan


dan waktu yang dianggap menguntungkan

2. Dapat mengenal persis kualitas siswa yang berlatih di instansi/ industri

3. Dapat berpartisipasi dalam pembangunan pendidikan pada khususnya


dan pengembangan bangsa pada umumnya.
Bab II

TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

A. Sejarah Singkat Perusahaan

Bengkel Edy Service adalah bengkel kendaraan pribadi dan kendaraan


yang terletak di Jl. Perintis Kemerdekaan No.126, Kelurahan Slerok,
Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal. Bengkel ini menerima keluh kesah dan
kendala segala mobil dari konsumen.

Bengkel Edy Service adalah sebuah bengkel yang didirikan oleh


Bapak Edy Ramadi, beliau adalah mantan mekanik Toyota yang akhirnya
keluar. Kemudian, mendirikan Benggkel Edy Service pada tahun 2000. Pada
awalnya bengkel ini tidak berada pada sebrang kiri jalan, tetapi pada sebrang
kanan jalan ( tepatnya sekarang Bengkel Ismah Motor) dikarenakan tanah
tersebut dijual oleh pemiliknya, lalu beliau membeli tanah disebrangnya.

Awalanya bengkel ini juga tidak hanya melayani service kendaraan


saja, tetapi pernah juga melayani repaint kendaraan yang akhirnya harus di
hentikan karena pegawai yang melayani repaint keluar.
B. Struktur Organisasi Perusahaan

C. Peta Lokasi
D. Sistem Pelayanan

Ketika mobil konsumen masuk kedalam bengkel, kemudian disambut


oleh Bapak Edy, lalu ditanyakan perihal masalah dan kendala pada mobilnya.
Bapak Edy selaku mekanik lalu memeriksa dan menganalisis perihal masalah
dan kendala yang dituturkan oleh konsumen, sebelum melakukan tindakan
Bapak Edy melakukan negosiasi apabila ada ketidakpasan/tidak bekerjanya
suatu bagian akan dibelikan/membeli sendiri. Jikalau negosiasi telah telah
selesai beliau langsung menggarapnya.

Dalam keadanaan darurat seperti mogok dijalan, tol, dan lain lain
bengkel tetap melayani dengan cara menelpon nomor telepon bengkel, lalu
memberikan alamat dan memberikan informasi mengenai masalah dan
kendala pada kendaraannya, lalu Bapak Edy pergi ke alamat yang dituju.

E. Hari dan Jam Kerja

Adapun jam kerja pada Bengkel Edy Service adalah setiap hari.

Hari kerja : Senin sampai Minggu. Sistemnya adalah mekanik melayani


penuh selama jam kerja terkceuali dalam keadaan darurat. Adapun jam kerja
pada Bengkel Edy Service adalah jam 08.00 – 20.00 WIB.

F. Tata Tertib

Berikut ini adalah bebarap tata tertib di Bengkel Edy Service:

1. Disiplin dan tepat waktu


2. Selalu menjaga kebersihan area bengkel
3. Teliti dan berhati hati dalam melakukan pekerjaan
4. Sopan, santun, lemah lembut ketika menerima konsumen
5. Selalu senantiasa mendengarkan keluh kesah konsumen
6. Jujur dan bertanggunh jawab

BACKING PLATE

Backing plate dibuat dari baja press yang dbaut pada axle housing atau axle
carrier bagian belakang Karena sepatu rem terkait pada backing plate, maka aksi
daya pengereman tertumpu pada backing plate

SILINDER RODA

Silinder roda (wheel oylinder) terdiri dari beberapa komponen. Setiap roda
menggunakan satu atau dua buah silinder roda. Ada sistem yang menggunakan
dua piston untuk menggerakkan kedua sepatu rem, yaitu satu piston untuk setiap
sisi silinder roda, sedangkan sistem yang lainnya hanya menggunakan satu piston
untuk mengogerakkan hanya satu sepatu rem. Bila timbul tekanan hidraulis pada
master cylinder maka akan menggerakkan piston cup, piston akan menekan
kearah sepatu rem, kemudian bersama-sama menekan tromol rem. Apabila rem
tidak bekerja maka piston akan kembali ke posisi semula dengan adanya kekuatan
pegas pembalik sepatu rem, dan pegas kompresi yang mengkerut. Belnder plug
tersedia gunanya untuk membuang udara dari minyak rem.

SEPATU REM DAN KANVAS REM

Bentuknya sebagaimana tromol yaitu setengah lingkaran, terbuat dari plat baja.
Dipasang dengan jalan keling (pada kendaraan besar) atau dilem (pada kendaraan
kecil) pada permukaan yang bergesekan dengan tromol. Kanvas harus dapat
menahan aus dan panas dan mempunyai koefisien gesek yang tinggi, guna tidak
terpengaruh oleh keadaan naim turunnya temperatur dan kelembapan yang silih

berganti
TROMOL REM

Tromol rem (brake drum) umumnya terbuat dari besi tuang (gray cast iron) dan
gambar penampangnya seperti terlihat pada gambar di bawah. Tromol rem ini
letaknya sangat dekat dengan sepatu rem tanpa bersentuhan dan berputar bersama
roda. Ketika kanvas menekan permukaan bagian dalam tromol bila rem bekerja,
maka gesekan panas tersebut dapat mencapai suhu setinggl 200C sampai 300 C

Piringan

Umunya terbuat dari besi tuang dalam bentuk biasa (solid) dan berlubang-lubang
untuk ventilasi. Cakram adalah bagian yang bergesekan dengan pad guna
menghasilkan pengereman.

Pad Rem
Pad biasa terbuat dari campuran metalic liver dan sedikit serbuk besi. Tipe ini
disebut dengan semu metalic disc pad. Pad rem sangatlah penting bagi
pengereman

ini adalah bagian yang bersinggungan dengan piringan, pengecekan ketebalan pad
harus rutin dilakukan.

Caliper

Caliper juga disebut dengan cylinder body, memegang piston-piston dan


dilengkapi dengan saluran dimana minyak rem disalurkan ke silinder jenis caliper
ada 2 yaitu tipe fixed caliper dengan dua piston dan floating caliper dengan satu
piston.

Komponen komponen sistem rem

Pedal Rem

Pedal Rem adalah komponen pada sistem rem yang dimanfaatkan oleh pengemudi
untuk melakukan pengereman. Fungsinya sebagai perantara pengereman awal.

Booster Rem

Booster rem merupakan satu komponen pada sistem yang dipasangkan menjadi
satu dengan master silinder dan setelah pedal rem, yang berfungsi untuk
mengurangi tenaga yang diperlukan pengemudi dalam pengereman.

Master Silinder
Master Silinder mengubah gerak pedal rem ke dalam tekanan hidrolis. Master
silinder terdiri dari resevoir tank yang beri minyak rem, demikian juga piston dan
siliner yang membangkitkan tekanan hidrolis.

Selang Hidrolik

Selang plastik yang lentur berfungsi sebagai penghubung dan penyalur minyak
rem dari master silinder ke rem-rem.

Rem Cakram

Berfungsi menghentikan rotasi roda dikarenakan gesekan yang muncul saat pad
rem piringan mendorong rotor rem piringan

Rem Tromol

Berfungsi menghentikan rotasi roda dikarenakan gesekan yang diakibatkan oleh


terdorong pelapis sepatu rem terhadap tromol rem.

Anda mungkin juga menyukai